ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN CHRONIC

KIDNEY DISEASE (CKD) DENGAN MASALAH

KEPERAWATAN
NYERI KEPALA INTRA DIALISIS
di Ruang Hemodialisa – Rumah Sakit Umum
Universitas Muhammadiyah Malang

KARYA ILMIAH AKHIR NERS

KULIYAH
(NIM : 202110461011151)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2022

i
 ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN CHRONIC
KIDNEY DISEASE (CKD) DENGAN MASALAH
KEPERAWATAN
NYERI KEPALA INTRA DIALISIS
di Ruang Hemodialisa – Rumah Sakit Umum
Universitas Muhammadiyah Malang

KARYA ILMIAH AKHIR NERS

Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah

Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Studi Profesi Ners

Disusun Oleh:
KULIYAH
(NIM : 202110461011151)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2022

i
ii
iii
iv
 KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya. Sehingga saya mahasiswa pendidikan
profesi Ners Universitas Muhammadiyah Malang dapat menyelesaikan tugas
Karya Ilmiah Akhir Ners (KIAN) keperawatan medikal bedah (KMB).
Kami menyadari bahwa tugas akhir ini dapat terselesaikan berkat bantuan,
arahan, dukungan, dan bimbingan dari berbagai pihak. Kami tidak lupa
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :
1. Bapak Dr. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep.,Sp.Kep.Kom, selaku Dekan
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Bapak Sunardi, S.Kep.Ns., M.Kep selaku Kepala Program Studi Profesi
Ners Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Bapak Faqih Ruhyanudin, M.Kep.,Sp.Kep.MB, selaku Dosen Pembimbing I
yang telah sabar memberikan dorongan, masukan, motivasi, serta
memberikan dukungan untuk mengerjakan KIAN ini.
4. Suami dan ketiga anak saya serta orangtua yang selalu memanjatkan do’a,
memberi dukungan dan memberi semangat kepada saya.
5. Dosen dan Staf TU Program Studi Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang yang tidak dapat saya sebut satu
persatu atas ilmu dan bantuan yang diberikan kepada penulis.
6. Teman-teman Ners angkatan 24 yang selalu memberikan motivasi dan
semangatdalam mengerjakan KIAN.
Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas Karya Ilmiah Akhir Ners (KIAN)
ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu segala saran dan kritikan yang sifatnya
membangun sangat kami harapkan. Semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi
masyarakat dan dunia kesehatan khususnya dibidang keperawatan.
Malang, Mei 2022

Penulis

v
 ABSTRAK

Asuhan Keperawatan pada Pasien Chronic Kidney Disease (CKD) dengan

Masalah Keperawatan Nyeri Kepala Inta Dialisis Di Ruang Hemodialisa
RSU Universitas Muhammadiyah Malang

Kuliyah1, Faqih Ruhyanudin2

Latar Belakang: Chronic Kidney Disease merupakan gangguan fungsi

ginjal yang progresif dan tidak dapat pulih kembali, dimana tubuh tidak mampu
memelihara metabolisme dan gagal memelihara keseimbangan cairan dan
elektrolit yang berakibat pada peningkatan ureum. Pasien CKD akan mendapatkan
pilihan terapi yang tersedia untuk dapat mempertahankan fungsi ginjal yaitu
menjalani tindakan hemodialisis (cuci darah) atau pencangkokan ginjal. Penelitian
ini bertujuan untuk Menganalisis asuhan keperawatan pada pasien CKD dengan
masalah keperawatan nyeri kepala intra dialisis di Ruang Hemodialisa Rumah
Sakit Umum Universitas Muhammadiyah Malang.
Metode: Desain karya tulis ilmiah akhir ners menggunakan pendekatan
studi kasus. Pada studi kasus ini peneliti memberikan asuhan keperawatan secara
komprehensif kepada pasien yang mengalami gagal ginjal kronik selama 5 jam,
meliputi: pengkajian, penetapan diagnosa, keperawatan dengan merujuk pada
SDKI, menyusun rencana intervensi menggunakan SIKI, melakukan tindakan
keperawatan, dan melakukan evaluasi pada pasien.
Hasil: Penulis mengidentifikasi 1 masalah keperawatan, yaitu: nyeri
kepala intradialisis. Intervensi keperawatan yang dilakukan yaitu manajemen
nyeri dengan tehnik nafas dalam dan terapi mendengarkan murottal alquran.
Diskusi: Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan asuhan
keperawatan pada pasien gagal ginjal kronik yaitu tanda dan gejala gagal ginjal
yang difokuskan pada pemeriksaan tanda-tanda vital pasien, tidak cukup pada hal
tersebut maka rekomendasi yang dibutuhkan untuk pasien adalah peningkatan
self-management untuk perawatan diri berkelanjutan.

Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, Cronic Kidney Disease

1
Mahasiswa Program Studi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang
2
Dosen Program Studi Ilmu Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang

vi
 ABSTRACT

Nursing Care for Chronic Kidney Disease (CKD) Patients with Nursing
Problems Headache Dialysis Inta Dialysis In Hemodialysis Room RSU
Muhammadiyah University Malang

Kuliyah3, Faqih Ruhyanuddin4

Background: Chronic Kidney Disease is a progressive and irreversible kidney

function disorder, where the body is unable to maintain metabolism and fails to maintain
fluid and electrolyte balance which results in an increase in urea. CKD patients will
receive available therapeutic options to maintain kidney function, namely undergoing
hemodialysis (dialysis) or kidney transplantation. This study aims to analyze nursing care
in CKD patients with nursing problems for intra-dialysis headaches in the Hemodialysis
Room at the General Hospital of the University of Muhammadiyah Malang.
Method: The final scientific paper design for nurses uses a case study
approach. In this case study, researchers provide comprehensive nursing care to
patients who experience chronic kidney failure for 5 hours, including: assessment,
establishing a diagnosis, nursing by referring to the IDHS, preparing an
intervention plan using the SIKI, performing nursing actions, and evaluating the
patient.
Results: The author identified 1 nursing problem, namely: intradialysis
headache. Nursing interventions carried out were pain management with deep breathing
techniques and listening to murottal Koran therapy.
Discussion: Things that must be considered when carrying out nursing care for
patients with chronic kidney failure are signs and symptoms of kidney failure which are
focused on examining the patient's vital signs, it is not enough for this, the
recommendations needed for patients are increased self-management for self-care
sustainable.

Keywords : Nursing Care, Cronic Kidney Disease

3
Student of The Nurse Study Program, Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah
Malang
4
Lecturer of The Ners Study Program, Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah
Malang

vii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN ......................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................... iii
SURAT PERNYATAAN .............................................................................. iv
KATA PENGANTAR .................................................................................... v
ABSTRAK ...................................................................................................... vi
ABSTRACK ................................................................................................... vii
DAFTAR ISI ................................................................................................... vii i
DAFTAR TABEL .......................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xiii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................ 3
1.3 Tujuan Penelitian .......................................................................... 3
1.3.1 Tujuan Umum.................................................................... 3
1.3.2 Tujuan Khusus .................................................................. 3
1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................ 4
1.4.1 Manfaat bagi Rumah Sakit ................................................ 4
1.4.2 Manfaat bagi perawat ....................................................... 4
1.4.3 Manfaat bagi pasien dan keluarga .................................... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 5
2.1 Konsep Chronic Kidney Disease (CKD) ...................................... 5
2.1.1 Definisi Chronic Kidney Disease (CKD ........................... 5
2.1.2 Etiologi Chronic Kidney Disease (CKD) ........................ 5
2.1.3 Klasifikasi Chronic Kidney Disease (CKD) .................... 7
2.1.4 Tanda dan Gejala Chronic Kidney Disease (CKD) .......... 7
2.1.5 Faktor Resiko Chronic Kidney Disease (CKD) ............... 9
2.1.6 Patofisiologi ...................................................................... 9
2.1.7 Pemeriksaan Penunjang ..................................................... 10
2.1.8 Penatalaksanaan CKD ..................................................... 12

viii
 2.2 Konsep Hemodialisis .................................................................... 12
2.2.1 Pengertian Hemodialisis .................................................... 12
2.2.2 Indikasi Hemodialisis ....................................................... 13
2.2.3 Kontraindikasi Hemodialisis ............................................ 13
2.2.4 Komplikasi Hemodialisis ................................................. 13
2.3 Konsep Nyeri ................................................................................ 14
2.3.1 Definisi Nyeri .................................................................... 14
2.3.2 Fisiologi Nyeri .................................................................. 14
2.3.3 Patofisiologi Nyeri Secara Umum .................................... 14
2.3.4 Patofisiologi nyeri Hipertensi Intradialisis ....................... 14
2.4 Konsep Asuhan Keperawatan ( FOKUS ) .................................... 16
2.4.1 Pengkajian ........................................................................ 16
2.4.2 Diagnosa Keperawatan (SDKI) ........................................ 18
2.4.3 Luaran Keperawatan (Tim Pokja SLKI DPP PPNI,
2018) ................................................................................. 19
2.4.4 Intervensi Keperawatan (Tim Pokja SIKI DPP PPNI,
2018) ................................................................................. 21
BAB III LAPORAN KASUS KELOLAAN UTAMA ................................ 26
3.1 Pengkajian ..................................................................................... 26
3.2 Analisa data .................................................................................. 29
3.2.1 Nyeri akut b.d agen pencedara fisiologis (D0077) ........... 29
3.2.2 Hipervolemia b.d gangguan mekanisme regulasi
(D0022) ............................................................................ 29
3.2.3 Nausea b.d gangguan biokimiawi, factor psikologis
(D.0076) ........................................................................... 29
3.3 Rencana Keperawatan ................................................................... 30
3.4 Implementasi ................................................................................ 30
3.5 Evaluasi ........................................................................................ 31
BAB IV ANALISIS SITUASI ...................................................................... 33
4.1 Analisis profil pelayana ................................................................. 33
4.2 Analisis pengkajian ...................................................................... 34
4.3 Analisis Masalah Keperawatan Nyeri Kepala Intradialisis .......... 35
4.4 Rekomendasi Terapi/Intervensi Lnjutan yang dapat dilakukan ... 36

ix
BAB V PENUTUP .......................................................................................... 38
5.1 Kesimpulan.................................................................................... 38
5.2 Saran ............................................................................................. 39
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 40
LAMPIRAN ................................................................................................... 43

x
 DAFTAR TABEL

Table 2.1 Klasifikasi penurunan faal ginjal menurut Chronic Kidney

Disease Improving Global Outcomes (CKDIGO) .......................... 7
Table 2.2 Klasifikasi penurunan GFR ............................................................ 7
Tabel 2.3 Manifestasi CKD berdasarkan Kidney Disease Improving
Global Outcomes (KDIGO) (2013) ................................................ 8
Tabel 2.4 Manifestasi yang terjadi pada sistem organ tubuh ......................... 8
Tabel 3.1 Hasil pemeriksaan Laborat (darah lengkap ..................................... 28

xi
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Daerah Terjainya Edema ............................................................ 12

Gambar 2.2 Patofisiologi nyeri Hipertensi Intradialisis .................................. 16

xii
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Format Pengumpulan Data Umum Keperawatan ........................ 43

Lampiran 2 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Tn.B....................................... 55
Lampiran 3 Lembar Konsultasi Bimbingan Karya Ilmiah Akhir – Ners
Prpdi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Umum ............................. 60
Lampiran 4 Hasil Plagiasi .............................................................................. 61

xiii
 DAFTAR PUSTAKA

Afifi, A. I., Program, S. P., S1, S., Stikes, K., Al, A.-I., & Cilacap, I. (2021).
Effectiveness Of Cold Compressing And Breathing Relaxation Techniques
For Patients Pain Scale When Canculation (Femoral Access Inlet) In Cilacap
Hospital Hemodialysis Unit. Jurnal Kesehatan Al-Irsyad, 14(1), 24.
Agarwal, R., Light, R. . (2017). Intradialytic Hypertension is a Marker of Volume
Excess. Nephrol Dial Transplant.
Aisara, S., Azmi, S., & Yanni, M. (2018). Gambaran Klinis Penderita Penyakit
Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RSUP Dr. M. Djamil
Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 7(1), 42.
https://doi.org/10.25077/jka.v7i1.778
Andoko et al. (2021). Journal of Public Health. 1.
Armiyati, Y. (2016). Komplikasi intradialisis yang dialami pasien CKD saat
menjalani hemodialisis di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta = The
intradialysis complications on CKD patients during hemodialysis at PKU
Muhammadiyah Yogyakarta Hospital / Yunie Armiyati. Universitas
Indonesia Library. Retrieved from http://lib.ui.ac.id/file?file=
pdf/abstrak/id_abstrak-125548.pdf
Brunner & Suddarth. (2013). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah (Edisi 8
vo). jakarta: EGC.
Dewi. (2018). Asuhan Keperawatan pada Pasien CKD dengan Nyeri di RSUD
Giriwangi Gianyar. Online,Http//Repository-Poltekes-Denpasar.Ac.Id.
Faruq, M. H. (2017). Upaya Penurunan Volume Cairan Pada Pasien Gagal Ginjal
Kronis Disusun. Keperawatan, Program Studi Kesehatan, Fakultas Ilmu
Surakarta, Universitas Muhammadiyah, C, 1–18.
Fitrianasari, D. L., Tyaswati, J. E., Srisurani, I., & Astuti, W. (2017). Pengaruh
Dukungan Keluarga terhadap Tingkat Depresi Pasien Chronic Kidney
Disease Stadium 5D yang Menjalani Hemodialisis di RSD dr . Soebandi
Jember Kidney Disease Stage 5D Patient ’ s during Hemodialysis at dr .
Soebandi Hospital Jember ). E-Jurnal Pustaka Kesehatan, 5(1), 164–168.
Gelfand, S. L., Mandel, E. I., Mendu, M. L., & Lakin, J. R. (2020). Palliative Care
in the Advancing American Kidney Health Initiative: A Call for Inclusion
in Kidney Care Delivery Models. American Journal of Kidney Diseases,
76(6), 877–882. https://doi.org/10.1053/j.ajkd.2020.07.022
Harmilah. (2020). Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Gangguan Sistem
Perkemihan. yogyakarta: Pustaka Baru Press.
KDIGO. (2013). Clinical Practice Guideline for the Evaluation and Management
of Chronic Kidney Disease (2013;3(1).). Kidney International
Supplements.

40
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Riskendas 2018. Laporan Nasional
Riskesndas 2018, 44(8), 181–222. Retrieved from
http://www.yankes.kemkes.go.id/assets/downloads/PMK No. 57 Tahun
2013 tentang PTRM.pdf
Kusuma, A. H., Setiawan, A., & Azzam, R. (2019). Pengaruh Terapi Murotal
Terhadap Skala Nyeri Kepala Pada Klien Cedera Kepala Di Rsu Prof. Dr.
Margono Soekarjo Dan Rsud Banyumas. Jurnal Riset Kesehatan Nasional,
1(2), 119–122. https://doi.org/10.37294/jrkn.v1i2.60
Lappin, Onecia Benjamin, S. L. (2022). End stage renal disease. BMJ Clinical
Evidence. https://doi.org/10.29309/tpmj/2018.25.05.316
Mailani, F., & Andriani, R. F. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan
Kepatuhan Diet Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis.
Jurnal Endurance, 2(3), 416. https://doi.org/10.22216/jen.v2i3.2379
Maulana, I., Shalahuddin, I., & Hernawaty, T. (2021). Edukasi Pentingnya
Melakukan Hemodialisa Secara Rutin Bagi Pasien Gagal Ginjal Kronik.
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 4(4), 897–906.
https://doi.org/10.33024/jkpm.v4i4.4076
Mulyani, S. N. (2019). Perbedaan Pengaruh Terapi Murottal selama 15 Menit
dan 25 Menit terhadap Penurunan Skala Nyeripada Pasien Kanker Pasca
Bedah. 1(1), 1–19.
Nuari & Widayati. (2017). Gangguan pada sistem perkemihan dan
penatalaksanaan keperawatan (cetakan pe). yogyakarta: Deepublish.
Nuari, nian A., & Widayati, D. (2017). Gangguan Pada Sistem Perkemihan
& Penatalaksanaan Keperawatan - Nian Afrian Nuari dan Dhina
Widayati - Google Buku. Budi Utama.
Nurjanah, D. A., & Yuniartika, W. (2020). Teknik Relaksasi Nafas Dalam Pada
Pasien Gagal Ginjal. Seminar Nasional Keperawatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta (SEMNASKEP), 62–71. Retrieved from
https://publikasiilmiah.ums.ac.id/handle/11617/12261
Nurmansyah, & Arofiati Fitri. (2019). Pengaruh Intradialytic Exercise Terhadap
Fatigue Pada Pasien Hemodialisa : Literature Review. JURNAL
EDUNursing, 3(1). Retrieved from http://journal.unipdu.ac.id
Pebriantari, G. & D. (2018). Hubungan Komplikasi Intra Hemodialisis Dengan
Kualitas Hidup Pada Pasien Chronic K Idney Disease (Ckd) Stage V Yang
Menjalani Hemodialisis Di Ruang Hemodialisa Brsu Tabanan Tahun
2017. Riset Kesehatan Indonesia, 2. No 1.
Pebriantari, K. G., & Dewi, I. G. A. P. A. (2018). The relationship of intra
hemodialysis complications with quality of life in patients Chronic Kidney
Disease (CKD) stage V undergoing Hemlodialysis in Hemodialysis Center
Tabanan Hospital. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 2(1), 9–17.

41
Putri Dafriani. (2019). Pendekatan Herbal Dalam Menangani Hipertensi. 98,
ISBN 978-602-5994-36–4.
Rahmawati, B. A. (2017). Kejadian Komplikasi Intradialisis Klien Gagal Ginjal
Kronik Di Ruang Instalasi Hemodialisis Rsud Dr. M. Soewandhie.
Kejadian Komplikasi Intradialisis Klien Gagal Ginjal Kronik Di Ruang
Instalasi Hemodialisis Rsud Dr. M. Soewandhie Surabaya, X(1), 26–32.
Rohmaniah, F. A., Sunarno, R. D., Magister, M., Universitas, K., Husada, K.,
Universitas, D., & Husada, K. (2022). Efikasi Diri Untuk Meningkatkan
Kualitas Hidup Hemodialisis. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan,
13(1), 164–175.
RSU UMM. (2018). Rekam Medis RSU UMM (Revisi 01). Malang: RSU UMM.
Sukandar, D., & Mustikasari. (2021). Studi Kasus: Ansietas Pada Pasien Gagal
Ginjal Kronis. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 4(3), 1689–1699.
Sulaiman, S. S. (2019). Application of nursing care in patients with fluid and
electrolyte needs in hemodialisa room, labuang baji makassar’s hospital.
Journal of Health, Education and Literacy, 2(1), 52–60.
https://doi.org/10.31605/j-healt.v2i1.475
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2016a). Standar Diagnosa Keperawatan
Indonesia:Definisi dan Indikator Diagnosis. Jakarta Selatan: Dewan
Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2016b). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia
(SDKI) (Edisi 1). Jakarta: Persatuan Perawat Indonesia.
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia
(SIKI) (Edisi 1). jakarta: Persatuan Perawat Indonesia.
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia
(SLKI) (Edisi 1). jakarta: Persatuan Perawat Indonesia.
Vava Rilla, E., Ropi, H., Sriati, A., Karsa Husada Kabupaten Garut, Stik., Kidul,
T., & Studi Magister Fakultas Keperawatan, P. (2014). Terapi Murottal
Efektif Menurunkan Tingkat Nyeri Dibanding Terapi Musik Pada Pasien
Pascabedah. Jurnal Keperawatan Indonesia, 17(2), 2354–9203. Retrieved
from http://jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/444/541
Vida, A. & S. (2020). Terbit Digital, November 2020 Yogyakarta,Mira Buana
Media 2020 110 Halaman;14x20 cm ISBN Digital ;978-623-6747-75-9.
Jurnal Cakrawala Kesehatan, 13(1), 50–55.
Zasra, R., Harun, H., & Azmi, S. (2018). Indikasi dan Persiapan Hemodialis Pada
Penyakit Ginjal Kronis. Jurnal Kesehatan Andalas, 7(Supplement 2), 183.
https://doi.org/10.25077/jka.v7i0.847
Webster, A. C., E. V. Nagler , R. L. Morton, dan P. Masson. 2017. Chronic
Kidney Disease, The Lacet, 389(10075):1238-1252

42
43