UNIVERSITAS PAMULANG
2022
KATA PENGANTAR
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada bapa Fathan Arif
S.E.,M,M, selaku dosen pengampu mata kuliah Teori Ekonomi Mikro, yang
telah memberikan tugas ini kepada kami. Kami juga ingin menucapkan terima
kasih kepada pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
pikiran maupun materinya.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................2
DAFTAR ISI.................................................................................................................3
BAB I.............................................................................................................................4
PENDAHULUAN.........................................................................................................4
1.2 Tujuan..................................................................................................................4
BAB II...........................................................................................................................5
PEMBAHASAN............................................................................................................5
BAB II.........................................................................................................................16
PENUTUP...................................................................................................................16
KESIMPULAN........................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................17
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Biaya produksi merupakan factor penting yang harus di perhatikan ketika
suatu perusahaan akan menghasilkan suatu produksi. Hal ini dikarnakan setiap
perusahaan tentu menginginkan keuntunngan yag besar dalam setiap usaha
produksinya.oleh karna itu, diperlukannya suatu pemahaman tentang teori
biaya produksi agar suatu perusahaan dapat memperhitungkan biaya yang di
keluarkan untuk menghasilkan suatu output barang ongkos atau baiya sumber
daya produksi bagi sebuah perusahaan adalah sma dengan nilai sumber-
sumber produksi tersebut di dalam penggunaan alternatifnya yang terbaik.
Pembahasan tentang perilaku produksi inilah yang kemudian diangkat
sebagai tema untuk melihat sejauh mana sebuah perusahaan dalam
memproduksi kebutuhan konsumennya. Untuk itu dalam makalah ini
akan dibahas tentang teori produksi dalam Ilmu Ekonomi Mikro.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini yaitu sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengertian dari teori biaya produksi.
2. Untuk mengetahui teori biaya produksi dalam jangka pendek.
3. Untuk mengetahui teori biaya produksi dalam jangka panjang.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Biaya Produksi
Biaya adalah pengeluaran modal yang diguanakan untuk menghasilkan suatu
produk berupa barang atau jasa. Produksi adalah suatu kegiatan yang dikerjakan
untuk menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih
bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.
Biaya dalam pengertian produksi ialah semua “beban” yang harus ditanggung oleh
produsen untuk menghasilkan suatu produksi. Biayaproduksi adalah semua
pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untukmemperoleh faktor-faktor
produksi dan bahan-bahan mentah yang akandigunakan untuk menciptakan barang-
barang yang diproduksikanperusahaan tersebut. Untuk menghasilkan barang atau jasa
diperlukanfaktor-faktor produksi seperti bahan baku, tenaga kerja, modal, dan
keahlianpengusaha. Semua faktor-faktor produksi yang dipakai adalah
merupakanpengorbanan dari proses produksi dan juga berfungsi sebagai ukuran
untukmenentukan harga pokok barang. Input yang digunakan untuk
memproduksioutput tersebut sering disebut biaya oportunis. Biaya oportunis
sendirimerupakan biaya suatu faktor produksi yang memiliki nilai maksimum yang
menghasilkan output dalam suatu penggunaan alternative.
Biaya Tetap Total adalah biaya yang tetap harus dikeluarkan walaupun
perusahaan tidak berproduksi. Biaya tetap merupakan biaya setiap unit waktu untuk
pembelian input tetap. Misalnya: gaji pegawai, biaya pembuatan gedung, pembelian
mesin-mesin, sewa tanah dan lainlain. Biaya tetap dapat dihitung sama seperti biaya
variabel, yaitu dari penurunan rumus menghitung biaya total.
TC = FC + VC
FC = TC - VC
VC = FC - TC
Biaya variabel merupakan unsur biaya total karena biaya total memiliki sifat yang
juga dimiliki biaya variabel, yaitu bahwa besarnya biaya total itu berubah-ubah
seiring dengan berubah-ubahnya output yang dihasilkan.
AFC = FC/Q
Q = kuantitas
AVC = VC/Q
Q = kuantitas
F. Biaya Variabel Rata-Rata (Average Variable Cost/AVC)
Biaya variabel rata-rata adalah biaya variabel satuan unit produksi. Rumusnya:
AC = AVC +AFC
Q = kuantitas
MC = dTC / Dq
Atau
MC = TCn – TCn-1
Oleh karena tambahan produksi satu unit output tidak akan menambah atau
mengurangi biaya produksi tetap (FC), maka tambahan biaya marginal ini akan
menambah biaya variable total (VC).
Berkaitan dengan hal itu, antara kurva biaya marginal dengan kurva biaya
rata-rata maupun dengan kurva biaya variabel rata-rata terdapat hubungan tertentu.
Hubungan itu adalah:
1. Apabila MC < AVC, maka nilai AVC menurun (berarti kalau kurva
MC di bawah kurva AVC, maka kurva AVC sedang menurun.
2. Apabila MC > AVC, maka nilai AVC akan semakin besar (berarti
kalau kurva MC di atas AVC, maka kurva AVC sedang menaik).
Sebagai akibat yang dinyatakan dalam (1) dan (2) maka kurva AVC dipotong oleh
kurva MC di titik terendah dari kurva AVC. Dengan cara yang sama dapat dibuktikan
bahwa kurva AC dipotong oleh kurva MC pada titik terendah kurva AC.
Biaya total jangka panjang adalah biaya total dibagi jumlah output. Rumus:
LAC = LTC/Q
Q = Jumlah output
LMC = ∂LTC/ ∂Q
∂Q = Perubaha output
Biaya total jangka panjang adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi
seluruh output dan semuanya bersifat variabel. Biaya total jangka panjang dapat
dihitung dengan menggunakan rumus:
LCT = LVC
Keterangan: LTC = Biaya total jangka panjang
PENUTUP
KESIMPULAN
Biaya Produksi merupakan semua beban yang harus dikeluarkan oleh
produsen untuk dapat menghasilkan suatu barang/produksi. Dalam Teori ini,
dikenal berbagai macam biaya dan dibedakan menurut jangka waktunya yakni
jangka pendek dan jangka panjang.
Biaya Tetap ialah biaya yang besarnya tidak tergantung pada hasil
produksi, artinya biaya tetap dikeluarkan dengan jumlah sama meskipun hasil
produksi mengalami penurunan. Sedangkan Biaya Variabel ialah biaya yang
besarnya berubah-ubah mengikuti tingkat produksi, artinya biaya ini akan
semakin banyak dikeluarkan apabila produksi yang dihasilkan semakin
meningkat. Pada teori biaya Produksi Periode Jangka Panjang semua biaya
bersifat Variabel (berubah-ubah). Sedangkan pada periode Jangka Pendek
biaya bersifat tetap (tidak berubah). Namun hal ini tidak menutup
kemungkinan bahwa biaya tetap pada periodejangka pendek juga akan
mengalami perubahan. Tentu hal ini dikarenakan faktor – faktor tertentu yang
harus menambah biaya tersebut. Misalkan dalam suatu usaha perkembangan
dari usaha tersebut sangat maju dan oleh karena itu diperlukan tambahan
peralatan untuk menunjang hasil produksi tersebut. Maka tambahan biaya
tetap dalam jangka waktu tersebut memang harus dikeluarkan.
DAFTAR PUSTAKA
Rosyidi, Suherman. 2005. Pengantar Teori Ekonomi. Surabaya: PT
Rajagrafindo Persada.
Aicholas, Walter. 1995. Teori Mikro Ekonomi. Jakarta Barat: Bima Pusara
Aksara.
http://www.scribd.com/doc/73676580/Biaya-Produksi-Jangka-Panjang
monkeyrie.blogspot.com/2012/12/teori-biaya-produksi.html
http://kerozzi.blogspot.com/2013/01/pengantar-ekonomi-mikro-teori-
biayaproduksi.html
https://www.coursehero.com/file/17679550/makalah-teori-biaya-produksi/
https://id.wikipedia.org/wiki/Biaya
https://id.wikipedia.org/wiki/Produksi
https://www.academia.edu/29216628/Teori_Biaya_Produksi\