BULLYING
KATA PENGANTAR
Segala puji dan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, karunia serta hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Proposal pembuatan
Film Pendek dengan judul Bullying. Film Pendek ini saya buat untuk semua siswa/siswi SMK
IPIEMS bahwa kita tidak boleh memandang orang lain hanya dari luarnya nya saja tetapi
pandanglah orang lain dari luar dan dalam serta janganlah kalian langsung membully nya
kalau tidak tau dia siapa lalu setiap orang punyak kelebihan dan kekurangan masing masing
jadi kita jangan meremehkan orang yang kita pandang. Jurusan Multimedia SMK IPIEMS
Surabaya Tahun Ajaran 2022/2023.
Kata Pengantar...................................................................................................
BAB I Pendahuluan
3.1.2 Sinopsis
3.2.4 Biaya
3.3 Pasca Produksi
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Perilaku bullying dari waktu ke waktu terus menghantui anak-anak Indonesia. Kasus
bullying yang sering dijumpai adalah kasus senioritas atau adanya intimidasi siswa yang
lebih senior terhadap adik kelasnya baik secara fisik maupun non-fisik. Di temukan fakta
seputar bullying berdasarkan survei yang dilakukan oleh Latitude News pada 40 negara.
Salah satu faktanya adalah bahwa pelaku biasanya para siswa atau mahasiswa laki-laki.
Sedangkan siswi atau mahasiswi lebih banyak menggosip dari pada melakukan aksi
kekerasan dengan fisik. Dari survei tersebut juga terdapat negara-negara dengan kasus
boling tertinggi di seluruh dunia. Dan yang parahnya, Indonesia masuk di urutan ke dua.
Lima negara dengan kasus bullying tertinggi pada posisi pertama ditempati oleh Jepang,
kemudian Indonesia, Kanada, Amerika Serikat, dan Finlandia
Perilaku bullying memiliki dampak negatif di segala aspek kehidupan (fisik, psikologis
maupun sosial) individu, khususnya remaja (Sejiwa, 2008). Sehingga hal tersebut akan terus
mempengaruhi perkembangan mereka Selanjutnya. Para ahli menyatakan bahwa school
bullying merupakan bentuk Agresivitas antarsiswa yang memiliki dampak paling negatif bagi
korbannya. Kasus bullying di Indonesia seringkali terjadi di institusi pendidikan. Hal ini
dibuktikan dengan data dari Komisi Nasional Perlindungan Anak, tahun 2011 menjadi tahun
dengan tingkat kasus bullying tertinggi di lingkungan sekolah yaitu sebanyak 339 kasus
kekerasan dan 82 diantaranya meninggal dunia (Komnas PA,)
Banyanya kasus bullying yang terjadi di sekolah ada hubungannya dengan peran
kelompok teman sebaya yang cukup kuat dalam perkembangan kepribadian dan perilaku
remaja. Remaja cenderung ingin selalu bersikap sama dengan kelompok sebayanya agar
merasa diakui dalam kelompok tersebut. Remaja juga mempunyai dorongan kebutuhan
untuk dikenal biasanya tampak pada kecenderungan remaja untuk melakukan perbuatan-
perbuatan yang dapat menarik perhatian orang lain termasuk berkelompok-kelompok
sebagai bentuk aktualisasi diri (Willis, 2008, hlm. 51).Pengaruh kelompok teman sebaya atau
peer group yang kuat pada remaja dapat ditunjukkan dari hasil penelitian Pratiwi S (2008)
tentang faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku menyimpang pada remaja khususnya
siswa di sekolah, bahwa faktor yang paling kuat dalam masalah perilaku menyimpang siswa
adalah peer group dari siswa tersebut yang juga melakukan perilaku menyimpang.Dalam
pelaksanaan tugas akhir Multimedia ini saya memilih membuat Film Pendek komersial yang
berjudul “BULLYING”
BULLYING
3.1.2 Sinopsis
Film ini menceritakan tentang bullying yang berawal dari siswa baru yang masuk
sekolah dan anak baru yang bernama Rizal Selalu diam dan tidak mudah membaur dan pada
akhirnya berujung pada sebuah BULYING yang mengakibatkan Rizal trauma yang cukup
para Dan pada akhirnya ada siswa yang sudah membuly dia dan pada akhirnya siwa itu
sadar dengan kelakuan nya selama di sekolah lalu dia berbuat baik kepada Rizal yang dulu
nya di buly sama dia dan beberapa hari kemudian siswa itu di buly sama siswa lain nya lalu
sih Rizal pun masih tetap rendah hatinya mendekati siswa itu dan menolong siswa itu.
3.2 Produksi
3.2.1 Waktu dan tempat
Waktu persiapan, produksi dan pasca produksi dalam pembuatan film pendek.
Bulan
No
Kegiatan Agustus September Oktober
.
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 Pembuatan Proposal
2 Membuat tema, sinopsis
3 Membuat Skenario/naskah
4 Membuat storyboard
5 Menyiapkan alat & bahan
Pengambilan video/gambar
6 produksi
7 Editing Video
8 Finishing
Amd radeon
R4
3 Headset / Standard Multimedia 1
Sekolah
Earphone
Software Digital
6 Adobe Photoshop CS5 1 paket
Imaging
Software 2D
7 Adobe After Effect CS6 1 paket
Adobe Premiere 2020
8
Tripod kamera jemery 1 sekolah
B. Pemain
Rizal (Yang di perankan oleh @Nazar Udin A .sebagai siswa yang di bully)
Bayu (yang di perankan oleh @Fahmisya A. Sebagai siswa yang
Membuly Rizal)
Pak yanto ( Yang di perankan oleh @Fahmisya A. Sebagai orang tua nya
Rizal)
3.2.4 Biaya
No Properti/Perlengkapan Harga Satuan*@ Total
Biaya Transportasi
1 Rp.10.000*4 Rp.100.000
(Bensin)
2 Konsumsi Rp.10.000*4 Rp.40.000