NPM : 202062201049
Kelas : B
RANGKUMAN MATERI
A. STRATEGI OPERASI
Strategi operasi merupakan suatu fungsi yang menetapkan keseluruhan arah atau daya
dorong untuk mengambil keputusan. Strategi operasi seharusnya menghasilkan suatu pola
pengambilan keputusan operasi yang konsisten dan suatu keunggulan bersaing bagi
perusahaan. Analisis eksternal meliputi analisa mengenai kebutuhan konsumen, produk baru,
teknologi baru, perubahan social, perubahan ekonomi, persaingan, perubahan undang –
undang, perubahan politik, dan perubahan factor lain diluar perusahaan yang berdampak pada
perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung. Analisis internal merupakan analisa
tentang berbagai input yang digunakan perusahaan seperti bahan baku, overhead, tenaga
kerja, menejemen serta kondisi dalam perusahaan yang bersangkutan.
Mengembangkan misi dan strategi operasi efektif manajemen usaha harus memiliki
misi sehingga mengetahui strategi untuk sampai ke sana. Ini adalah kasus untuk organisasi
domestik kecil, serta organisasi internasional yang besar.
1. Misi
Keberhasilan misi ekonomi, memang kelangsungan hidup, adalah hasil dari
mengidentifikasi misi untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan. Kita
mendefinisikan misi organisasi sebagai tujuan, apa yang berkontribusi kepada
masyarakat. Dengan area fungsional disiplin ilmu yang diperlukan oleh perusahaan,
seperti pemasaran, keuangan dan akuntasi dan produksi/operasi. Misi untuk setiap
perusahaan dikembangkan untuk mendukung misi keseluruhan perusahaan. Kemudian
dalam fungsi bahwa tingkat rendah mendukung misi didirikan untuk fungsi-fungsi
OM.
2. Strategi
Perusahaan mencapai misi dengan 3 konsep, yaitu : (1) diferensiasi, (2) biaya
kepemimpinan, dan (3) respon. Berarti manajer operasi disebut mengantar barang
yang lebih baik, atau setidaknya berbeda, lebih murah, dan lebih responsif. Manajer
operasi menerjemahkan konsep-konsep yang strategis ini menjadi nyata tugas untuk
diselesaikan. Salah satu atau kombinasi dari ketiga konsep strategis dapat
menghasilkan sebuah sistem yang unik untuk pesaingnya. Baja Nucor, memuaskan
pelanggan dengan menjadi produsen baja biaya terendah di dunia. Dan setiap strategi
pada operasi manajemen yang menempatkan tuntutan berbeda.Nucor berfokus pada
nilai biaya rendah, dan strategi dominan adalah respon cepat, dapat diandalkan.
1. Strategi Internasional
Strategi internasional (international strategy) menggunakaan ekspor dan
lisensi untuk memasuki pasar global. Jadi strategi nasional adalah yang paling tidak
menguntungkan dimana tingkat tanggapan lokal rendah dan pengurangan biaya
sedikit.
2. Strategi multidomestic
Strategi multidomestik (multidomestic strategy) membagi kewenangan
(desentralisasi) dengan memberikan otonomi yang cukup berarti pada setiap bisnis.
Secara organisasi strategi multidomestik berati mendirikan perusahaan cabang,
menyesiakan waralaba, atau usaha patungan yang mandiri. Keuntungan dari strategi
ini adalah memaksimumkan pasar lokal. Namun, strategi ini hanya mempunyai sedikit
keuntungan dari segi biaya atau bahkan tidak ada.
3. Strategi global
Strategi global (global strategy) mempunyai tingkat sentralisai yang tinggi,
dimana kantor pusat mengkoordinasikan organisasi untuk mencapai standar dan
pembelajaran diantara pabrik, sehingga mendapatkan skala ekonomis. Strategi ini
tepat pada saat perusahaan fokus pada pengurangan biaya, tetapi tidak disarankan saat
permintaan respons lokal tinggi.
4. Strategi transnasional
Strategi transnasional (transnasional strategy) memanfaatkan skala ekonomi
dan pengetahuan, juga penekanan akan respons, dengan mengetahui bahwa
kemampuan dasartidak hanya di negara “asal”, tetapi juga dapat berada dimana saja.
Transnasional menjelaskan kondisi dimana materil, orang, dan pemikiran melampaui
batasan nasional. Perusahaan – perusahaan ini mampu melaksanakan (differensiasi,
biaya rendah dan respons yang cepat). Perusahaan global biasanya identitasnegara
asalnya tidak sepenting jaringan yang terkait dalam operasi global. Aktivitas utama
perusahaan tidak terletak di perusahaan induk, sehingga setiap cabang
melakukantugasnya sendiri. Namun, sumber daya, aktivitas tersebar, tetapi terfokus,
sehingga efisien dan fleksibel dalam jaringanyang terkait.