RESUME MATA KULIAH

STRATEGI OPERASI

DOSEN PENGAMPU
Virginia Mandasari, S.MB, M.SM

DISUSUN OLEH:
Bela Amalia Fernanda
NPM 22012010068
Kelas B

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UPN "VETERAN" JAWA TIMUR
2024
Dengan persaingan yang semakin ketat di setiap industri, suatu perusahaan harus memiliki
strategi untuk menjalankan operasionalnya. Sebuah strategi untuk bersaing dikembangkan
berdasarkan berbagai pertimbangan, termasuk hubungan sebuah perusahaan dengan
lingkungan di sekelilingnya. Istilah Ini disebut strategi operasi. Bagi sebagian besar bisnis,
kesuksesan bukanlah suatu kebetulan, melainkan serangkaian keputusan tepat yang dibuat
pada waktu yang tepat. Perencanaan, persiapan, dan pelaksanaan yang cermat sangat penting
untuk keberhasilan sebagian besar perusahaan, dan semuanya dimulai dengan menentukan
strategi operasi yang tepat

 Apa itu Strategi Operasi?

Strategi operasi adalah pola total keputusan yang membentuk kapabilitas jangka panjang
dari segala jenis operasi dan kontribusinya terhadap strategi keseluruhan, melalui rekonsiliasi
kebutuhan pasar dan sumber daya operasi yang berkelanjutan. Semua bisnis mempunyai
pasar, semua bisnis memiliki atau menggunakan sumber daya; oleh karena itu, semua dunia
usaha menaruh perhatian pada rekonsiliasi pasar dan sumber daya.

Schroeder, Anderson dan Cleveland (1986) mendefinisikan strategi operasi yang terdiri dari
empat model strategi operasi , yaitu: misi (mission), tujuan (objectives), kemampuan khusus
(distinctive competence) serta kebijakan (policies).

1.Mission
Setiap aktivitas harus memiliki misi yang selaras dengan strategi bisnis dan selaras dengan
strategi fungsional lainnya.

2. Distinctive Competence
Adanya distinctive competence memungkinkan operasi mengungguli pesaing. Hal ini
dimungkinkan dengan adanya sumber daya unik yang tidak dimiliki pesaing dan sulit ditiru.

3. Operation Objectives
Operasi memiliki empat sasaran utama, yaitu biaya, fleksibilitas, kualitas, dan pengiriman.
Semua tujuan tersebut harus ditetapkan sesuai dengan misi utamanya dan dapat diukur secara
kuantitatif maupun kualitatif.
4 Policy atau operation policy
Policy atau operation policy menjelaskan bagaimana tujuan operasi akan dicapai. Operation
policy harus dibuat dengan mengembangkan setiap keputusan kunci, yaitu proses, sistem
mutu, kemampuan, dan inventaris.

 Bagaimana Cara Memperoleh Keunggulan Kompetitif Strategi Operasi?

Strategi ini pada dasarnya membantu dalam mendapatkan keunggulan kompetitif perusahaan
atas para pesaingnya.Untuk menetapkan strategi bisnis dalam rangka mencapai keunggulan
kompetitif yang tepat maka biasanya ada tiga langkah utama yang dilakukan perusahaan
yaitu:
a. Analisis Lingkungan
Mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dan memahami lingkungan
pelanggan, industry dan pesaing.
b. Menetapkan Misi Perusahaan
Menetapkan alasan keberadaan perusahaan dan mengidentifikasi nilai produk yang akan
diciptakan oleh perusahaan.
c. Membentuk Strategi
Membangun keunggulan bersaing seperti harga yang murah, fleksibilitas rancangan atau isi,
mutu, penghantaran yang cepat, ketergantungan, jasa purna jual, atau lini produk yang luas.

Keunggulan bersaing menunjukkan penciptaan sistem yang memiliki keunggulan khusus

(unik) di atas pesaing. Keunggulan bersaing dalam MO dapat diciptakan melalui tiga strategi:
a. Bersaing dengan diferensiasi (Differentiation)
Diferensiasi adalah membedakan penawaran organisasi dalam bebagai cara yang akan
dianggap sebagai nilai tambah oleh konsumen.
b. Bersaing dengan Biaya (Cost Leadership)
Low-cost leadership akan menghasilkan pencapaian nilai maksimum konsumen atau dengan
kualitas yang memadai. Strategi biaya rendah ini harus dilakukan pada ke 10 keputusan MO
sesuai dengan nilai yang diharapkan konsumen.
c. Bersing dengan Respon (Rapid Response),
Melalui keseluruhan nilai yang terkait dengan pengembangan dan penghantaran barang yang
tepat waktu, penjadwalan yang dapat diandalkan serta kinerja yang fleksibel.

 Perbedaan Strategi Operasi dan Manajemen Operasi

a. Strategi operasi adalah sebuah visi dan arahan yang digunakan dalam pengambilan
keputusan untuk mencapai tujuan operasi organisasi. Strategi operasi harus selaras dengan
strategi bisnis dan diintegrasikan ke dalam rencana formal.

b. Manajemen operasi adalah serangkaian aktivitas yang digunakan untuk mengelola proses
transformasi input menjadi output dalam suatu organisasi. Manajemen operasi meliputi
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian semua sumber daya yang
digunakan dalam proses operasi.
c. Perbedaan utama antara strategi operasi dan manajemen operasi?
1. Fokus: Strategi operasi fokus pada apa yang ingin dicapai oleh operasi, sedangkan
manajemen operasi fokus pada bagaimana mencapai tujuan tersebut.
2. Jangka waktu: Strategi operasi memiliki jangka waktu yang panjang, sedangkan
manajemen operasi memiliki jangka waktu yang pendek.
3. Tingkat: Strategi operasi bersifat strategis, sedangkan manajemen operasi bersifat taktis.
Strategi operasi dan manajemen operasi adalah dua hal yang saling terkait. Strategi operasi
memberikan arahan untuk manajemen operasi, dan manajemen operasi adalah alat untuk
mencapai tujuan strategi operasi.

 Isi strategi operasi

'Isi' strategi operasi adalah landasan yang menjadi dasar pembentukan strategi operasi apa
pun. Hal ini mencakup definisi yang melekat pada tujuan kinerja individu, bersama dengan
prioritas tujuan kinerja tersebut. Hal ini juga mencakup pemahaman tentang struktur dan opsi
yang tersedia di empat bidang keputusan yaitu:
1. Strategi kapasitas. Hal ini menyangkut bagaimana kapasitas dan fasilitas secara umum
harus dikonfigurasi.
2. Strategi jaringan pasokan (termasuk pembelian dan logistik). Hal ini menyangkut
bagaimana operasi berhubungan dengan jaringan operasi lain yang saling berhubungan,
termasuk pelanggan, pelanggan pelanggan, pemasok, pemasok pemasok, dan sebagainya.
3. Strategi teknologi proses . Hal ini menyangkut pilihan dan pengembangan sistem, mesin,
dan proses yang bertindak secara langsung atau tidak langsung pada sumber daya yang
diubah untuk mengubahnya menjadi produk jadi dan layanan.
4. Pengembangan dan organisasi. Hal ini menyangkut serangkaian keputusan luas dan
jangka panjang yang mengatur bagaimana operasi dijalankan secara berkelanjutan.
Sasaran kinerja dan bidang keputusan berinteraksi sedemikian rupa sehingga dapat dijelaskan
oleh matriks strategi operasi. Ketika merancang sebuah strategi operasi, penting untuk
memastikan bahwa, dalam hal matriks, strategi tersebut komprehensif (setidaknya semua
aspek yang jelas telah dipertimbangkan) dan telah mengidentifikasi titik-titik persimpangan
yang penting.

 Matriks Strategi Operasi

Matriks strategi operasi adalah alat yang digunakan untuk membantu organisasi dalam
memilih strategi operasi yang tepat. Matriks ini biasanya terdiri dari dua dimensi:
1. Volume: Berapa banyak produk atau layanan yang akan diproduksi oleh organisasi?
2. Variasi: Berapa banyak variasi produk atau layanan yang akan ditawarkan oleh
organisasi?
Operasi apa pun yang mengklaim memiliki strategi operasi mungkin akan mempunyai
semacam cerita untuk diceritakan pada masing-masing persimpangan. Hal ini harus mampu
menjelaskan dengan tepat bagaimana strategi kapasitas akan mempengaruhi kualitas,
kecepatan, ketergantungan, fleksibilitas atau biaya. Hal ini harus mampu menjelaskan dengan
tepat bagaimana fleksibilitas dipengaruhi oleh kapasitas, jaringan pasokan, teknologi proses,
keputusan pengembangan dan organisasi, dan sebagainya. Dengan kata lain, matriks
membantu. strategi operasi menjadi komprehensif.

 Bagaimana Proses Strategi Operasi?

Proses' strategi operasi adalah prosedur yang sedang atau dapat digunakan untuk
merumuskan strategi operasi. Hal ini menentukan bagaimana suatu operasi mencapai
rekonsiliasi antara kebutuhan pasar dan sumber daya operasi dalam praktiknya. Kenyataan
praktis dalam menyusun strategi operasi dan mewujudkannya dalam praktik adalah hal yang
rumit, namun, pada tingkat yang sederhana, strategi tersebut memiliki empat tahap:
Perumusan, Implementasi, Pemantauan Dan Pengendalian. Keberhasilan proses strategi
operasi yang efektif juga berkaitan erat dengan gaya dan keterampilan para pemimpin yang
melakukannya.

1. Strategi kapasitas. Memutuskan berapa banyak kapasitas yang akan disediakan ketika
permintaan tidak menentu dapat dikurangi.
2. Strategi pembelian dan pasokan. Ada fenomena terkenal di kalangan manajer rantai
pasokan yang disebut "bullwhip effect. Artinya, variasi dalam pesanan dan tingkat stok
meningkat di sepanjang rantai pasokan, semakin jauh setiap tahapan dari 'permintaan akhir',
3. Strategi teknologi proses. Proyek teknologi mengharuskan manajer membuat perkiraan
berapa lama proses implementasi akan berlangsung
4. Strategi perbaikan. Setiap individu mempunyai toleransi yang berbeda terhadap risiko
dan ambiguitas.
5. Strategi pengembangan produk dan layanan. Hampir semua pengembangan produk dan
jasa terjadi dalam kondisi ketidakpastian.
  Bagaimana Cara Mengembangkan Strategi Operasi?

Meskipun pandangan 'arus utama' mengenai strategi operasi secara langsung adalah
pengelolaan strategis sumber daya dan proses operasi, pokok bahasannya masih dapat
diinterpretasikan dengan cara yang berbeda. Namun pandangan. yang tampak lugas mengenai
masalah ini masih dapat ditafsirkan dengan cara yang berbeda, dan setiap penafsiran
membawa dimensi baru, dan kegunaan baru, strategi operasi. Di sini kita akan melihat empat
sudut pandang baru pada subjek:
1. Strategi operasi sebagai strategi pasokan
2. Strategi operasi sebagai 'strategi fungsional
3. Strategi operasi sebagai 'model operasi perusahaan
4. Strategi operasi sebagai 'eksekusi strategi
 DAFTAR PUSTAKA

1. Novi V. (2022, December 7). Definisi Strategi Operasi dan Cara Penerapannya dalam
Dunia Bisnis. Retrieved February 11, 2024, from Gramedia Literasi
2. GreatNusa. (2022, March 23). Pengertian Strategi Operasi dan Fungsinya Dalam
Dunia Bisnis. Retrieved February 11, 2024, from GreatNusa
3. Widajanti, E. (n.d.). Peran Strategi Operasi Dalam Mencapai Keunggulan Kompetitif
Bagi Perusahaan. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/77423-
ID-peran-strategi-operasi-dalam-mencapai-ke.pdf