Anda di halaman 1dari 5

NOTULEN RAPAT

ORIENTASI STBM,PKAM BAGI NATURAL LEADERDAN PEMANGKU


KEPENTINGANLAINNYA (PEMBENTUKAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN)

TAHUN 2022

I. WAKTU PELAKSANAAN
Hari/Tanggal : FEBRUARI 2022
Jam : 08.00 wib sampai 12.00 wib
Tempat : Aula Pertemuan Puskesmas Basuki Rahmat
Peserta : 15 Orang
Susunan Acara :
1. Administrasi
2. Pembukaan
3. Kata sambutan dan Pengarahan Kapus
4. Kata sambutan dari dokter penanggung jawab UKM
5. Paparan program STBM
6. Paparan cara pengisian form STBM
7. Pembahasan Penutup

II. Hasil Kegiatan


A. Pembukaan

Yang dbuka oleh MC dalam pertemuan ORIENTASI STBM,PKAM


BAGI NATURAL LEADERDAN PEMANGKU KEPENTINGANLAINNYA
(PEMBENTUKAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN) .

B. Pengarahan Kepala Puskesmas Basuki Rahmat


- Perkenalan kepala Puskemas Basuki Rahmat dengan kader STBM
di wilayah Kerja Puskesmas Basuki Rahmat.
- Kegiatan STBM melalui 5 pilar yang harus diterapkan dalam
kehidupan sehari - hari, agar dapat menjadi sehat.
C. Pengarahan Dokter Penanggung Jawab UKM

1. Kegiatan STBM merupakan kegiatan yang harus berkolaborasi

bersama-sama kader kesehatan lingkungan, karena kader yang

selalui dekat dengan masyarakat sekitar, sehingga mereka dapat

memantau.

D. Paparan Program STBM

a) Pengertian HIV AIDS

 STBM adalah Pendekatan untuk mengubah perilaku higines

dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat dengan cara

pemicuan. Sedangkan Pilar STBM adalah perilaku higienis dan

saniter yang digunakan sebagai acuan dalam penyelenggaraan

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.

b) Pilar STBM ditujukan untuk memutusa mata rantai penularan

penyakit, dan keracunan. Adapun 5 pilar STBM yang dimaksud

adalah sebagai berikut :

 Stop Buang Air Besar Sembarangan, kondisi ketika setiap

individu dalam suatu komunitas tidak lagi melakukan perilaku

buang air besar sembarangan yang berpotensi menyebarkan

penyakit.

 Cuci Tangan Pakai Sabun, perilaku cuci tangan dengan

menggunakan air bersih yang mengalir dan sabun.

 Pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, melakukan

kegiatan mengelola air minum dan makanan di rumah tangga

untuk memperbaiki dan menjaga kualitas air dari sumber air

yang akan digunakan untuk air minum, serta untuk menerapkan

prinsip higiene sanitasi pangan dalam proses pengelolaan

makanan dirumah tangga.


 Pengamanan sampah rumah tangga, melakukan kegiatan

pengelolaan sampah dirumah tangga dengan mengedepankan

prinsip mengurangi, memakai ulang dan mendaur ulang.

 Pengamanan limbah cair rumah tangga, melakukan kegiatan

pengelolaan limbah cair di rumah tangga yang berasal dari sisa

kegiatan mencuci, kamar mandi, dan dapur yang memenuhi

standar baku mutu kesehatan lingkungan dan persyaratan

kesehatan yang mampu memutus mata rantai penularan

penyakit.

E. PAPARAN CARA PENGISIAN FORM STBM


a) Form

F. Tanya Jawab

 Ibu Nurlela dari Pipa Reja

Bagaimana jika warga tidak mau menjawab apa yang kita

tanyakan kepada mereka ?

Jawaban : kita bertanya dengan mengajak mereka bercerita jangan

langsung mengeluarkan pertanyaan sehingga membuat mereka takut

akan jujur dengan keadaan yang ada.

 Ibu Ida dari Ario Kemuning


Bagaimana untuk pendokumentasian jika warga tersebut

tidak memiliki jamban, apakah jamban nya yang harus kita foto ?

Jawaban : Pendokumentasian tidak perlu pada jamban nya, melainkan

pendokumentasian pada saat kalian wawancara mereka itu sudah

cukup, tetapi catat pada form yang kita bagikan.

III. KESIMPULAN

Hasil dari pertemuan membuat kesepakatan bahwa pengumpulan

pengisian data 2 minggu setelah dari pertemuan, dan disetiap kelurahan

memiliki petugas yang bertanggungjawab akan tindakan pengumpulan data

STBM.

IV. REKOMENDASI
1. Absensi Peserta
2. Lembar Form STBM

Mengetahui Palembang, Februari 2022


Kepala Puskesmas Basuki Rahmat Notulis,

dr. Nyayu Farial Yesi Alpandari, SKM


NIP.197302222002122006
PERTEMUAN ORIENTASI STBM

Anda mungkin juga menyukai