Anda di halaman 1dari 3

A.

MENJELASKAN BAGAIMANA GYROCOMPASS DIHUBUNGKAN KE

PERALATAN NAVIGASI LAIN DI ANJUNGAN

Di atas kapal, pada umumnya terdapat 2 jenis

pedoman yaitu:

1. Kompas magnet (Magnetic Compass), dan

2. Kompas gasing (Gyro-compass)

PEDOMAN GASING (GYRO COMPASS)

Gyroscope (gasing) berasal dari kata ,,gyros" yang artinya berputar, dan ,,schopein" yang artinya

melihat. Pengertian secara umum, bahwa gyro-scope adalah benda yang menyerupai roda yang

berputar pada porosnya dengan kecepatan tinggi (6000 putaran per menit atau lebih) dan

dapatbergerak bebas sekeliling 3 arah poros yang berdiri tegak lurus satu sama lain, dimana arah

poros-poros tersebut saling memotong di titik berat benda.

Syarat-syarat gyro-scope:

1. Resultante semua gaya harus bertumpu pada titik berat gasing

2. Ketiga poros harus berdiri tegak lurus satu sama lain

3. Ketiga poros harus saling memotong di titik berat gasing

4. Kecepatan putar harus cukup besar dan tetap, sehingga dapat berlaku hokum Gasing I Cantara

6.000 sampai 13.000 rpm)

Hukum-hukum gasing:

Hukum Gasing I:
Poros suatu gasing yang berpuiar sangat cepat, yang terpasanq bebas dalam 3 bidang, salah

satu ujung porosnua akan menunjuk ke suatu titik tetap diangkasa Dari hukum gasing I ini

diperoleh apa yang disebut INERTIA. Yaitu suatu gaya yang dimiliki oleh sebuah gasing untuk

mempertahankan kedudukannya terhadap angkasa raya.

Hukum Gasing II:

Apabila poros sebuah gasing yang berputar sangat cepat bekerja suatu kopel, maka poros itu

tidak berqerak dalam bidang kopel tersebut, melainkan bergerak ke suatu arah yang tegak lurus

terhadapnya. Dari hukum gasing II ini diperoleh: PRESES!, yaitu apabila sebuah gasing

mendapat gaya dari luar, maka gasing akan bergerak / menyimpang dengan arah tegak lurus

terhadap gaya tersebut.

lstilah

Presesi: Penyimpangan/perubahan kedudukan paras gyroscope yang disebabkan oleh pengaruh

gaya (kopel) dari luar, di mana arah

Tilting adalah perubahan sudut yang terjadi antara permukaan bumi dengan paras gyro dalam

arah vertikal yang disebabkan adanya komponen horizontal dari perputaran bumi,

Drifting adalah perobah sudut yang terjadi antara garis meridian bumi dengan paras gyro dalam

arah horizontal yang disebabkan adanya komponen vertikal dari putaran bumi.

Gyroscope : ialah suatu benda yang berputar secara cepat yang dapat meinpertahankan

kedudukannya diangkasa .

• Dengan adanya komponen ke III yaitu precessci (hukum gasing II), maka bekerja gaya-gaya

sebagai berikut :
1. Tilting: bekerja pada arah Vertical

2. Drifting : bekerja pada arah horizontal

3. Precessi: bekerja pada arah horizontal

Anda mungkin juga menyukai