Anda di halaman 1dari 18

ANALISIS KONTEKS

SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung

disusun oleh
tim penyusun/pengembang kurikulum
SMK miftahul ulum bandar lampung

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 1


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT. yang senantiasa melimpahkan rahmat, taufiq
dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga laporan hasil analisis konteks SMK Miftahul Ulum Bandar
Lampung dapat kami susun.
Laporan hasil analisis konteks disusun setelah Tim Pengembang Kurikulum (TPK) SMK
Miftahul Ulum Bandar Lampung menghimpun hasil analisis yang dilakukan oleh Kelompok kerja
yang terdiri dari para guru dan karyawan. Laporan dari kelompok kerja dibahas oleh TPK SMK
Miftahul Ulum Bandar Lampung, kemudian dirangkum dan disusun menjadi laporan oleh TPK.
Tujuan dari anlisis konteks adalah untuk mengkaji kodisi riil sekolah dan dibandingkan dengan
kondisi ideal seperti yang tercantum dalam SNP (Standar Nasional Pendidikan). Analisis konteks
disusun bertujuan untuk mengetahui secara detail kondisi sekolah dan dapat dijadikan sebagai acuan
sekolah untuk menyusun dokumen I Kurikulum, juga sebagai bahan pertimbangan dari pihak-pihak
yang terkait untuk mengLampungl kebijakan tentang SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung.
Dengan tersusunnya laporan hasil analisis konteks ini, maka kami mengucapkan terima-kasih
kepada ;
1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung
2. Komite SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung
3. Dewan Pendidik dan karyawan SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung
Semoga laporan hasil analisis konteks yang telah tersusun ini dapat bermanfaat bagi kemajuan
SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung khususnya dan Dunia Pendidikan pada umumnya. Amiin.

Bandar Lampung, Juni 2020


Kepala Sekolah

FITRI AYUNI, S.Pd, Gr.,M.Mat


NUPTK. 3934765666300102

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 2


LEMBAR PENGESAHAN

Dengan pertimbangan Komite SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung, Laporan Hasil Analisis
Konteks SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung telah disetujui dan disahkan pada Januari 2021,
kemudian digunakan sebagai salah satu acuan penyusunan untuk Dokumen Kurikulum SMK
Miftahul Ulum Bandar Lampung

Bandar Lampung, Januari 2021


Ketua Komite Sekolah, Kepala SMK Miftahul Ulum

Siti Maymunah Fitri Ayuni, S.Pd, Gr.,M.Mat


NUPTK. 3934765666300102

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 3


DAFTAR ISI

Kata Pengantar ......................................................................................................................1


Lembar Pengesahan ......................................................................................................................2
Daftar Isi ......................................................................................................................3
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang ......................................................................................................................4
B. Dasar Kebijakan......................................................................................................................5
C. Tujuan dan Manfaat ..........................................................................................................6
Bab II Hasil Analisis
A. Analisis Standar Nasional Pendidikan ...................................................................................7
B. Analisis Kondisi Satuan Pendidikan .....................................................................................23
C. Analisis Kondisi Lingkungan Satuan Pendidikan ................................................................28
Bab III Penutup
A. Kesimpulan ...........................................................................................................................31

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 4


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kondisi ideal sekolah menurut Standar Nasional Pendidikan berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia nomor 19 tahun 2005, yang meliputi delapan ( 8 ) standar, yaitu ; 1. Standar Isi,
2. Standar Kompetensi Lulusan, 3 Standar Proses, 4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, 5.
Standar Pengelolaan, 6. Standar Sarana, 7. Standar Pembiayaan dan 8. Standar Penilaian.
Dari delapan standar Nasional Pendidikan sekolah berusaha dengan sekuat tenaga untuk dapat
memenuhinya. Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangkan
dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian, kompetensi mata pelajaran,
dan silabus pembelajaran yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan
tertentu.
Standar proses adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan
pembelajaran pada satu satuan pendidikan untuk mencapai standar kompetensi lulusan.
Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria pendidikan prajabatan dan kelayakan fisik
maupun mental, serta pendidikan dalam jabatan.
Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan yang berkait dengan kriteria
minimal tentang ruang belajar,berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel
kerja, tempat bermain, tempat berkreasi dan berekreasi, serta sumber belajar lain, yang diperlukan
untuk menunjang proses pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.
Standar pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan perecanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan, kabupaten/ kota,
provinsi, atau nasional agar tercapai efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pendidikan.
Standar pembiayaan adalah standar yang mengatur komponen dan besarnya biaya operasi satuan
pendidikan yang berlaku selama satu tahu.
Standar Penilaian pendidikan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan mekanisme,
prosedur, dan instrumen Penilaian hasil belajar peserta didik.
Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangkan dalam kriteria
tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian, kompetensi mata pelajaran, dan silabus
pembelajaran yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.
Standar proses adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran
pada satu satuan pendidikan untuk mencapai standar kompetensi lulusan.
Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria pendidikan prajabatan dan kelayakan
fisik maupun mental, serta pendidikan dalam jabatan.
Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan kriteria
minimal tentang ruang belajar, tempat berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium,
bengkel kerja, tempat bermain, tempat berkreasi dan berekreasi, serta sumber belajar lain, yang

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 5


diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi.
Standar pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan perencanaan
pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan, kabupaten/kota,
provinsi, atau nasional agar tercapai efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pendidikan.
Standar pembiayaan adalah standar yang mengatur komponen dan besarnya biaya operasi
satuan pendidikan yang berlaku selama satu tahun. Standar Penilaian pendidikan adalah standar
nasional pendidikan yang berkaitan dengan mekanisme, prosedur, dan instrumen Penilaian hasil
belajar peserta didik. Upaya yang dilakukan sekolah agar dapat mencapai kondisi ideal adalah selalu
berusaha meningkatkan kualitas pelayanan kepada peserta didik, sehingga melalui pelayanan yang
baik diharapkan menjadi media untuk mewujudkan visi dan misi SMK Miftahul Ulum Bandar
Lampung.
B. Dasar Kebijakan
Dasar kebijakan penyusunan laporan hasil analisis konteks adalah ;
1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Wewenang antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/ Kota;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2008 tentang
PembiayaanPendidikan;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetisi
Lulusan;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2007 tentang Perubahan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006;
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala
Sekolah/ Madrasah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar
13. Penilaian;

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 6


14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Standar
Proses;
15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 69 Tahun 2009 tentang Standar Biaya;
16. Panduan Penyusunan KTSP yang dikembangkan oleh BSNP Tahun 2006.

C. Tujuan dan manfaat


Tujuan pembuatan laporan hasil analisis konteks adalah ;
1. Mengetahui sejauh mana pencapaian sekolah dalam melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
Standar nasional Pendidikan
2. Menguraikan kondisi riil sekolah dalam upaya mencapai delapan standar nasional pendidikan
3. Menyampaikan informasi kepada yang terkait untuk mengLampungl kebijakan kepada SMK
Miftahul Ulum Bandar Lampung
Manfaat dari laporan hasil analisis konteks adalah sebagai salah satu bahan pertimbangan Tim
Pengembang Kurikulum (TPK) SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung untuk menyusun
dokumen 1 Kurikulum SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung.

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 7


BAB II
ANALISIS STANDAR KONTEKS

NAMA SEKOLAH : SMK MIFTAHUL ULUM BANDAR LAMPUNG


NAMA KEPALA SEKOLAH : FITRI AYUNI, S.Pd, Gr.,M.Mat

1. Standar Isi, SKL, Pengelolaan, Proses dan Penilaian

Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

 Kerangka dasar dan  Jumlah jam Jumlah jam produktif 1044


struktur kurikulum produktif 1044 sudah terdistribusi ke
mengacu pada belum dianalisis masing-masing standar
Permendiknas no. sesuai dengan kompetensi sesuai dengan
22 tahun 2006 keluasan dan keluasan dan kedalaman
Kerangka dasar
tentang standar isi kedalaman materi materi
dan struktur
 Permendikbud Nomor standar kompetensi
kurikulum
54 Tahun 2013  Masing-masing
tentang Standar kompetensi
Kompetensi Lulusan keahlian menyusun
analisis urutan logis
dan analisis jam
pelajaran produktif
 Beban belajar  Beban belajar  Peserta didik mengikuti
disusun berdasarkan masing- masing jam pembelajaran rata-
Permendiknas no. 22 program keahlian rata 48 -50 jam/minggu,
tahun 2006 tentang rata-rata 48 dengan durasi waktu @
standar isi jam/minggu 45 menit.
 Permendikbud Nomor  Beban belajar  Pelaksanaan
Beban Belajar 64 Tahun 2013 disusun berdasarkan pembelajaran di sekolah
tentang Standar Isi analisis jumlah dari pukul 07.00
minggu efektif dan s.d 16.00 dari hari senin
analisis jam s.d. Sabtu
pelajaran
 Beban belajar
masing- masing
paket keahlian rata-
rata 50 jam/minggu
Review kurikulum dan Isi dokumen 1 dan 2 Analisis urutan SK/KD
silabus berlandaskan PP Kurikulum SMK masing-masing mata
no. 19 th. 2005 dan Miftahul Ulum Bandar pelajaran dilaksanakan oleh
dilaksanakan sesuai Lampung sesuai dengan seluruh guru pada saat IHT
KTSP
pedoman penyusunan pedoman penyusunan dan dicantumkan dalam
KTSP yang diterbitkan KTSP yang diterbitkan kurikulum
BSNP oleh BSNP
Pemetaan standar isi Ada beberapa Pada pelaksanaan IHT
disusun dengan perumusan indikator di seluruh pendidik mereview
memperhatikan tingkat beberapa mata pelajaran kesesuaian KKO pada indikator
kata kerja operasional yang belum dan kompetensi dasar
memperhatikan
kesesuaian tingkat
berpikir kata kerja
operasional pada KD dan
indikator

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 8


Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

Menyusun kalender  Kalender pendidikan Setelah kalender pendidikan


pendidikan sesuai dari Dinas dari Dinas Pendidikan
Permendiknas no. 22 Pendidikan Provinsi Lampung terbit,
Kalender
tahun 2006 didistribusikan di draft kalender pendidikan di
Pendidikan
awal tahun pelajaran sesuaikan dan ditetapkan
 SMK SMK Miftahul oleh kepala sekolah
Ulum Bandar
Lampung membuat
kalender pendidikan
di awal tahun
pelajaran
 Memiliki kualifikasi Memiliki misi :  Memiliki sasaran mutu
kemampuan lulusan  Meningkatkan mutu tentang pencapaian UN
yang sesuai dengan sumber daya yang terus meningkat
Permendiknas No. manusia melalui dari tahun ke tahun
23 th. 2006 dukungan Iman dan  Memiliki MoU
 Permendikbud Nomor Taqwa, Ilmu dengan DU/DI
54 Tahun 2013 Pengetahuan, tentang pelaksanaan
tentang Standar Teknologi dan Seni UPK dan rekrutmen
Kompetensi Lulusan  Memberikan layanan karyawan
Prima terhadap  Memotivasi peserta
pelanggang di didik untuk mengikuti
tunjang oleh sumber program PMDK pada PT
Standar daya pendidikan negeri/disamakan
Kompetensi yang memadai  Memfasilitasi peserta
Lulusan  Membina bakat didik untuk berwirausaha
dasar kepada dengan memberikan
peserta didik untuk pelatihan kewirausahaan
pengembangan dan modal usaha
dirinya secara
berkelanjutan
 Meningkatkan
kualitas tamatan
yang sesuai dengan
standar kompetensi
nasional yang
mampu bekerja,
melanjutkan ke
jenjang yang lebih
tinggi dan
Berwirausaha
 Menerapkan Sistem
Manajemen Mutu ISO
9001 : 2008

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 9


Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

 Menghasilkan  Memiliki penilaian  Seluruh pendidik


kualifikasi peserta kelompok mata memberikan penilaian
didik yang memiliki pelajaran Agama dan kelompok mata
standar hasil Akhlak Mulia serta pelajaran Agama dan
kelompok mata Kewarganegaraan Akhlak Mulia kepada
pelajaran sesuai dan Kepribadian. guru Pendidikan Agama
dengan Permendiknas  Memiliki penilaian dan penilaian kelompok
No. 23 th. 2006 sikap yang dilaporkan Kewarganegaraan dan
 Permendikbud Nomor kepada orang tua Kepribadian kepada
54 Tahun 2013 pada setiap tengah guru PKn
tentang Standar semester  Melaksanakan kegiatan-
Kompetensi Lulusan  Melaksanakan kegiatan keagamaan
pentas seni untuk berupa perayaan hari-
mengukur hari besar agama,
kompetensi peserta pesantren kilat, dsb.
didik kelompok  Melaksanakan kegiatan-
estetika pada setiap kegiatan kunjungan ke
akhir semester institusi terkait dengan
Standar
mapel PKn (museum,
Kompetensi
situs, lembaga hukum,
Lulusan Kelompok
dsb.)
Mata Pelajaran
 Mengundang nara
sumber/guru tamu
untuk pengayaan materi
(sholat khusyu, BMG,
LSM lingkungan hidup,
mapel produktif, dsb.)
 Seluruh pendidik
memberikan penilaian
sikap setiap peserta
didik dan dilaporkan
kepada orang tua pada
tengah semester
 Memotivasi dan
memfasilitasi peserta
didik untuk
menyelenggarakan
pentas seni yang layak
untuk ditonton sesuai
dengan karakter usia
mereka
 Memotivasi dan
memfasilitasi peserta didik
untuk mengikuti LKS,
olimpiade sains dan
kompetisi-kompetisi (olah
raga, seni, keterampilan
kejuruan, mulok, dll. yang
menunjang kemampuan
akademik peserta didik

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 10


Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

 Menghasilkan Menyusun indikator  Mereview indikator


kualifikasi peserta pada silabus mengacu pada silabus dalam
didik yang memiliki pada SKL mata pelajaran pertemuan MGMP dan
standar hasil setiap yang tercantum dalam IHT di awal tahun
Standar mata pelajaran lampiran permendiknas pelajaran
Kompetensi sesuai dengan no. 23 tahun 2006  Diklat Guru Inti, Guru
Lulusan Mata Permendiknas No. 23 Sasaran dalam
Pelajaran th. 2006 implementasi
 Permendikbud Nomor Kurikulum 2013
54 Tahun 2013
tentang Standar
Kompetensi Lulusan
 Penyiapan proses Perencanaan proses  Diawal tahun pelajaran
pembelajaran diawali pembelajaran disusun dilaksanakan IHT
dengan penyusunan oleh setiap pendidik penyusunan administrasi
Rencana Pelaksanaan diawali dengan pembelajaran. Setiap
Pembelajaran penyusunan silabus pada guru berkewajiban
berlandaskan pada PP masing-masing MGMP menyusun RPP secara
no. 19 th. 2005 dan dan dilanjutkan dengan lengkap dan sistematis
Permendiknas no. 41 pembuatan RPP oleh sesuai Permendiknas no.
tentang standar setiap guru mata 41 tentang standar
proses pelajaran proses
Penyiapan Proses
 Peraturan Pemerintah  Peraturan Menteri
Pembelajaran
Nomor 32 Tahun 2013 Pendidikan dan
sebagai Perubahan kebudayaan Nomor
Atas Peraturan 65 Tahun 2013 tentang
Pemerintah Nomor 19 Standar Proses
Tahun 2005 tentang  Khusus untuk kelas X, RPP
Standar Pendidikan disusun
Nasional. dengan pembelajaran
 Peraturan Menteri pendekatan saintifik dan
Pendidikan dan penilaian authentik
kebudayaan Nomor 65 dengan mencakup
Tahun 2013tentang domain sikap,
Standar Proses pengetahuan, dan
keterampilan

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 11


Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

 Dilaksanakan  Seluruh pendidik  Merancang kriteria


berdasarkan menyusun penilaian,
Permendiknas no. 20 perangkat mengembangkan
tahun 2007 administrasi indikator pencapaian KD
 Permendikbud Nomor 66 penilaian hasil dan teknik penilaian
Tahun 2013 tentang belajar sebelum yang sesuai diawal tahun
Standar Penilaian pelaksanaan pelajaran di silabus
berlangsung  Mengembangkan
 Melaksanakan instrumen dan
penilaian hasil pedoman penilaian di
belajar sesuai RPP
perencanaan pada  Melaksanakan PHB
program kemudian diolah
Penilaian Hasil msemester masing- menggunakan anates
Belajar masing guru mata dan memberikan
pelajaran remedial dan pengayaan
 Melaporkan hasil sesuai kebutuhan
PHB kepada seluruh  Mengembalikan hasil
pihak terkait pekerjaan siswa dan
memanfaatkan
hasilnya untuk
perbaikan
pembelajaran
 Melaporkan PHB
kepada pimpinan, ortu
dan dinas pendidikan
 Melaporkan hasil
penilaian akhlak kepada
guru P. Agama dan
Kepribadian
kepada guru PKn
Dilaksanakan berdasarkan Melaksanakan  Menyusun jadwal supervisi
Permendiknas no 19 supervisi untuk  Menentukan
tahun 2007 tentang pelaksanaan petugas pelaksana
Pengawasan Standar Pengelolaan pembelajaran dalam supervise
Pembelajaran
Pendidikan dan rangka peningkatan (pendelegasian)
Permendiknas no. 16 mutu  Menganalisis temuan
tentang standar guru untuk menentukan
tindak lanjut
Dilaksanakan berdasarkan Melaksanakan  Menyusun kisi-kisi,
Permendiknas no. 20 analisis pencapaian soal, kunci jawaban
Perangkat
tahun 2007 indicator sesuai dan pedoman
Penilaian
silabus dan penilaian
Permendikbud Nomor 66 karakteristik mata  Melaksanakan PHB
Tahun 2013 tentang Standar pelajaran  Mengolah dan
Penilaian menentukan kelulusan
PHB
 Melaksanakan
remedial dan
pengayaan
 Melaporkan serta
memanfaatkan hasil PHB

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 12


Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

Dilaksanakan berdasarkan  Penilaian hasil belajar  Seluruh pendidik


Permendiknas no. 20 dilakukan oleh merencanakan ulangan
tahun 2007 pendidik dalam harian dan remedial pada
 Permendikbud Nomor bentuk ulangan program semester
66 Tahun 2013 tentang harian masing- masing mapel
Standar Penilaian  Penilaian hasil dan melaksanakannya di
belajar dilakukan jam pelajaran masing-
dalam bentuk UTS, masing
UAS, UKK dan US  Kurikulum
 Penilaian hasil mengkoordinir
Pelaksanaan
belajar dilakukan pelaksanaan UTS, UAS
Penilaian
oleh pemerintah UKK, UPK, UN dan
dalam bentuk UN mencantumkannya di
kalender pendidikan
 Seluruh kelompok
kerja pelaksana
kegiatan ditetapkan
melalui surat
keputusan pada awal
tahun pelajaran
 Penilaian
mencakup domain
sikap,
pengetahuan, dan
keterampilan.
 Dilaksanakan  Hasil penilaian yang  Hasil penilaian
berdasarkan dicapai siswa harus dianalisis dengan
Permendiknas no. melewati atau menggunakan anates
20 tahun 2007 minimal sama dengan  Hasil penilaian
 Permendikbud Nomor nilai KKM dikembalikan kepada
66 Tahun 2013 tentang  Hasil penilaian siswa dengan diberi
Hasil Penilaian Standar Penilaian UAS, UKK dan UN komentar mendidik
dilaporkan kepada  Yang belum mencapai
Dinas Pendidikan KKM difasilitasi untuk
mengikuti remedial
 Yang mendapat nilai
amat baik (> 9,50)
difasilitasi mendapatkan
pengayaan

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 13


2. Kondisi Satuan Pendidikan

Aspek Kekuatan Kelemahan Kesimpulan

 Jumlah peserta didik  Jumlah pendaftar  Animo pendaftar cukup


yang diterima dan adal adalah 1 : 2 baik tetapi radius
jumlah pendaftar tempat tinggal siswa
PPDB adalah 2 : 3 rata-rata > 7 km,
sehingga ada kendala
dalam ketepatan waktu
kehadiran peserta didik
di sekolah
 Kelulusan peserta Rata-rata Intake  Menyusun
Peserta Didik didik 2020/2021 peserta didik baru program
100% untuk mata pelajaran B. peningkatan mutu
 Nilai rata-rata US Indonesia, Matematika, pembelajaran
Bahasa Indonesia : Bahasa Inggris dan IPA
6,90 kelas X : 70
 Nilai rata-rata US
Bahasa Inggris :
6,60
 Nilai rata-rata
US Matematika :
4,67
 Nilai rata-rata US
Teori Kejuruan
8,50
 Nilai rata-rata
Kompetensi
Keahlian 8,3
 99 % pendidik  Masih ada  1 % pendidik yang
kualifikasi D4/S1 pendidik yang memiliki kualifikasi <
 71 orang guru belum D3 harus mengikuti
sudah lulus berkualifikasi S1 pendidikan kualifikasi
sertifikasi profesi dan masih banyak D4/S1
 6 % guru selain guru pendidik belum  24 % pendidik
bahasa inggris memiliki sertifikat pendidik kualifikasi
meraih TOEIC score pndidik D4/S1 harus
Pendidik dan Tenaga > 400 mengikuti pendidikan
Kependidikan  99 % guru kualifikasi S2
menguasai dan
menerapkan TIK
dalam pelayanan
pembelajaran
 90 % dari guru
produktif memiliki
sertifikat magang
 80% guru
memiliki laptop

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 14


Aspek Kekuatan Kelemahan Kesimpulan
Sarana Prasarana  Memiliki ruangan  Rasio luas tanah dan  Menyusun program
Perpustakaan bangunan perluasan lahan
 Memiliki ruangan teori dengan jumlah Penambahan ruangan
 Memiliki masing- siswa tidak teori dan praktik
masing ruangan seimbang  Peningkatan kualitas
praktik  Rasio jumlah bengkel/ruangan
 Memiliki masing- ruangan praktik sesuai standar
masing ruangan guru teori:jumlah siswa  Pembangunan lab IPA,
program keahlian tidak sesuai Fisika, Kimia, Seni
 Memiliki ruangan OSIS  Jumlah dan Budaya, BKK
 Memiliki lab Komputer kualitas ruang  Renovasi ruangan BP/BK
 Memiliki Lab IPA praktik pada  Perluasan lahan
 Memiliki ruangan BP/BK beberapa untuk kegiatan
 Memiliki ruangan UKS program keahlian pembelajaran dan
 Memiliki belum sesuai ekstra olah raga
lapangan basket dengan standar  Peningkatan kualitas
dan volley  Belum kamar mandi siswa
memiliki dan guru
ruangan BKK
 Belum memiliki
ruangan BP/BK
yang sesuai
dengan standar
 Rasio lapangan OR
dengan jumlah
siswa tidak
seimbang
 Kualitas kamar mandi
tidak sesuai standar

 Memiliki dana  50 % siswa  Pengajuan usulan dana


bantuan pendidikan menunggak pendidikan kepada
dari orang tua siswa pembayaran pemda diberikan utuh
sebesar Rp 60.000,00 administrasi sepanjang tahun
sekolah setiap pembelajaran sesuai
bulan dengan kebutuhan
Pembiayaan
 Pengelolaan nyata siswa
sumber dana  Penyusunan program
belum maksimal subsidi silang untuk
siswa kurang mampu
dari siswa mampu.
 Pengajuan usulan
sumber dana kepada
masyarakat
 Memiliki Rencana  Keterbatasan  Pengajuan
Program Kerja Tahunan, tenaga pelaksana usulan penambahan
Rencana Kegiatan dan dalam pengelolaan tenaga kependidikan
Anggaran Sekolah dan manajemen kepada Disdikpora
School Business Plan

3. Peluang dan Tantangan yang ada di Masyarakat


Aspek Peluang Tantangan Kesimpulan
 Adanya kebijakan  Keberadaan dan  Penetapan
Komite Sekolah
pemerintah Mekanisme kerja kepengurusan komite
melalui komite belum sekolah maksimal 5
Kepmendiknas optimal menjadi tahun

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 15


Nomor mitra kerja sekolah
044/U/2002 sebagaimana diatur
tentang dalam
pembentukan Kepmendiknas
dewan Nomor 044/U/2002
pendidikan dan tentang Komite
komite sekolah Sekolah, antara lain:
 Memiliki  Komite Sekolah
dokumen Komite belum membuat
Sekolah program sesuai
 Memiliki program tupoksinya.
kerja komite sekolah  Struktur komite
 Memiliki tidak lengkap
kepengurusan komite  Komite sekolah
sekolah kurang kompeten
dibidang
pendidikan.
 Memiliki Program  Sekolah belum Sekolah memerlukan
Dewan pemetaan mendapat proaktif mencari data atau
Pendidikan pendidikan kesempatan isu-isu terkini langsung dari
 Memiliki komisi untuk duduk Institusi Pasangan
forum kejuruan bersama dengan
Dewan
Pendidikan
secara
langsung
 Memiliki Bidang  Bidang Dikmenjur Informasi dan isu2 tentang
Pendidikan Menengah akan dilebur perkembangan Dikmenjur
Kejuruan yang dengan Dikmenum ditemukan melalui internet
Dinas Pendidikan mengatur semua SMK  Pelatihan-
di Prov. Lampung pelatihan
 Memfasilitasi kebutuhan cenderung
sekolah dengan menjadi bersifat umum
mediator dalam  Dinas pendidikan
permohonan bantuan belum mampu
dan pelatihan menganulir
 Keberadaan Dinas kepentingan
Pendidikan dapat sekolah
menjamin dalam  Kebijakan dinas
memfasilitasi Pendidikan dalam
pencapaian 8 Standar pencapaian 8
Nasional Pendidikan Standar Nasional
Pendidikan dan
peningkatan mutu
serta kualitas hasil
belajar belum
didasari analisis
kebutuhan (Need
Assesment)
 Keberadaan DU/DK  Masih kurangnya  Review dan revisi
Dunia Usaha dan
di sekitar sekolah kepedulian DU/DK MoU dengan DU/DI
Dunia Industri
cukup banyak untuk mendukung dan institusi terkait
DU/DI
program-program
sekolah , karena
tidak memberikan
keuntungan bagi
mereka (nirlaba/non
profitable), serta
belum terbentuknya
kerja sama (MOU)
Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 16
dengan pihak
sekolah dalam
perekrutan tenaga
kerja dari siswa
Sumber Daya  Terletak di Kota  Lahan yang tersedia
Alam Bandar Lampung dirasa sudah kurang
 Lokasi di pinggir jalan nyaman dengan
 Pengelolaan sampah
yang belum teratasi
dengan baik
 Memiliki budaya 7 S  Budaya Peserta didik selalu
 Memiliki budaya metropolitan diarahkan dalam sikap,
bertutur tanah mempengaruhi prilaku dan tatakrama oleh
Sosial Budaya parahyangan sikap keseharian Wali Kelas, guru Bimbingan
peserta didik non dan Konseling dengan tatap
asrama muka minimal 1 kali dalam 1
minggu.

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 17


BAB III
PENUTUP

Analisis konteks merupakan acuan bagi tim pengembang kurukulum untuk menyusun
dokumen I, untuk itu mengkaji kodisi riil sekolah dan dibandingkan dengan kondisi ideal seperti
yang tercantum dalam SNP (Standar Nasional Pendidikan) sangatlah penting dilakukan bertujuan
untuk mengetahui secara detail kondisi sekolah dan dapat dijadikan sebagai acuan sekolah untuk
menyusun dokumen I Kurikulum, juga sebagai bahan pertimbangan dari pihak-pihak yang terkait
untuk mengLampungl kebijakan tentang SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung.

Dengan tersusunnya laporan hasil analisis konteks ini tim pengembang kurikulum dapat
merumuskan dokumen I KTSP SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung tahun 2021-2022.

Semoga dengan adanya dokumen analisis konteks ini dokumen I KTSP SMK Miftahul Ulum
Bandar Lampung dapat mendekati kesempurnaan dan kepada pihak-pihak yang terkait dapat
mengLampungl kebijakan yang tepat untuk SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung .

Kepada Semua Pihak yang telah membantu selesainya dokumen analisis konteks SMK
Miftahul Ulum Bandar Lampung ini, Kami ucapkan terimakasih yang sebesar besarnya dan berdoa
semoga Allah swt.membalas amal baik bapak/ibu/sdr. dengan pahala yang berlipat ganda.

Akhirnya Kepada Allah jualah kita semua bertawakal, semoga apapun yang kita lakukan
senantiasa mendapat ridho-nya. Amin.

Bandar Lampung, Januari 2021


Kepala SMK Miftahul Ulum Bandar Lampung

FITRI AYUNI, S.Pd, Gr.,M.Mat


NUPTK. 3934765666300102

Analisis Konteks SMKS Miftahul Ulum Tahun 2021-2022 Page 18

Anda mungkin juga menyukai