Anda di halaman 1dari 25

PERAN GENERASI MUDA DALAM PELESTARIAN BUDAYA: STUDI

TENTANG KESENIAN MUSIK OKLIK BOJONEGORO

PROPOSAL KEGIATAN MAHASISWA


Disusun untuk Memenuhi Tugas Diskusi Kelompok pada Mata Kuliah Masyarakat
Kesenian Indonesia Semester Satu yang Diampu oleh Rabith Jihan Amaruli, S.S.,
M.Hum.

Disusun Oleh:
Kelompok 1
1. Adinda Shanty Aisyiyah / 13030122130058
2. Salas Alif Dzikrilloh / 13030122140068
3. Raihan Althaf Sahitya / 13030122140078
4. Revaina Ela Putri Koswara / 13030122140100

PROGRAM STUDI S1 SEJARAH


FAKULTAS ILMU BUDAYA
DEPARTEMEN SEJARAH
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2022
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang.........................................................................................2
B. Rumusan Masalah....................................................................................2
C. Tujuan......................................................................................................2
D. Manfaat....................................................................................................3
E. Luaran......................................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA............................................................................4
A. Musik Oklik Sebagai Kekayaan Budaya...................................................4
B. Generasi Muda dan Pelestarian Budaya....................................................4
BAB III METODE PENELITIAN.......................................................................6
A. Pengumpulan Data....................................................................................6
B. Verifikasi...................................................................................................7
C. Analisis Data.............................................................................................7
D. Display Data……………………………………………………………..7
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN………………………………....9
A. Anggaran Biaya.........................................................................................9
B. Jadwal Kegiatan........................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................10
LAMPIRAN-LAMPIRAN..................................................................................10
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota serta Dosen Pendamping.....................10
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan..........................................................19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas..............20
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana....................................................21

i
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dan diturunkan dari generasi ke
generasi. Setiap daerah di Indonesia memiliki kebudayaan daerah yang sering dijadikan
ciri khas daerah. Kondisi geografis dan letak suatu daerah menentukan dan
mempengaruhi corak budaya yang berkembang di daerah tersebut. Hingga saat ini,
budaya masih menjadi topik hangat dalam kehidupan manusia. Menurut Taylor dalam
Ratna (2010), budaya secara umum diartikan sebagai hasil dari aktivitas manusia yang
konkrit dan abstrak. Budaya nasional disebut sebagai warisan budaya asli bangsa (culture
heritage) (Triwardani dan Rochayanti, 2014). Kesenian tradisional termasuk dalam
perwujudan budaya daerah. Salah satu daerah yang memiliki beberapa kesenian
tradisional adalah Kabupaten Bojonegoro. Salah satu kesenian tradisional Kabupaten
Bojonegoro adalah musik oklik.
Alat musik oklik merupakan alat musik perkusi yang terbuat dari bambu dan
dimainkan dengan cara diketok atau dipukul menggunakan bilah bambu. Alat musik oklik
biasanya disebut juga sebagai kentongan yang biasa digunakan masyarakat sebagai alat
komunikasi untuk menyalurkan informasi seperti tanda bahaya dan lain-lain (Anggraeni,
2020). Dikutip dari Prasetyo (2020) para pemain kesenian oklik di Bojonegoro bukan
hanya menggunakan alat musik oklik saja saat melakukan pertunjukan music oklik,
namun juga menggabungkannya dengan jenis alat musik lain yaitu gamelan serta
penggunaan alat musik modern seperti drum maupun quatro. Keunikan lain biasanya para
pemain oklik ini juga membuat alat musik yang berasal dari benda-benda di sekitar
seperti menggunakan gentong, pipa besi bekas, jirigen bensin, serta benda-benda lainnya
yang sekiranya mampu menghasilkan suara. Hal ini lah yang membuat kesenian oklik
Bojonegoro memiliki ciri khas serta keunikan tersendiri.
Dikutip dari Afifah (2022) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah menetapkan oklik
sebagai hak kekayaan intelektual yang dimiliki oleh kabupaten Bojonegoro bersamaan
dengan diselenggarakannya Launching HKI Oklik pada 13 Oktober 2022 yang digelar
oleh Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) Bojonegoro. Ketua Tim PPKD
Bojonegoro, Didik Wahyudi mengatakan kegiatan ini bertujuan agar seni tradisi oklik

1
bisa tetap lestari dan menjadi kekayaan Bojonegoro. Selain itu oklik bisa lebih mewarnai
setiap event di tingkat daerah, nasional hingga internasional. 
Meskipun pada saat ini generasi milenial dan generasi Z dianggap sebagai generasi
yang tidak memiliki minat terhadap kebudayaan lokal karena tumbuh bersamaan dengan
perkembangan teknologi yang begitu pesat, tetapi hal itu dengan mudah dapat dipatahkan
dengan melihat peran serta antusiasme generasi muda Bojonegoro terhadap kesenian
oklik. Fenomena inilah yang kemudian menarik kami sebagai peneliti untuk mengkaji
lebih dalam perihal kesenian oklik asal Bojonegoro ini. Semangat generasi muda di
Bojonegoro dalam mempelajari kesenian daerahnya inilah yang kemudian menjadi tujuan
kami dalam penelitian ini untuk lebih mengenalkan kesenian oklik bukan hanya pada
masyarakat Bojonegoro, namun kepada khalayak luas dengan memanfaatkan akses media
sosial seperti TikTok, YouTube, Instagram, dan lain-lain.

B. Rumusan Masalah
Bedasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka rumusan masalah yang dapat
diambil pada penelitian ini adalah untuk meneliti kesenian oklik secara lebih mendalam
dan mencari solusi mengenai cara pelestarian dan pengembangan oklik baik pada
generasi muda maupun pada masyarakat luas agar kesenian ini tidak hilang begitu saja
diterpa arus globalisasi.

C. Tujuan Penelitian
Melalui rumusan masalah yang relah dijelaskan diatas, maka tujuan dari penelitian ini
adalah:
1. Memberikan informasi terkait sejarah perkembangan oklik di kabupaten
Bojonegoro kepada para pembaca.
2. Menjelaskan kepada pembaca mengenai nilai-nilai estetis yang terkandung dalam
kesenian oklik.
3. Memberikan solusi terkait cara pelestarian kesenian oklik khususnya pada
generasi muda agar kesenian oklik ini tidak hilang ditengah berkembangnya
globalisasi yang membawa masuk kebudayaan luar.

2
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini memberikan manfaat teoritis dalam bidang pendidikan seni
budaya khususnya pada bidang kesenian musik oklik yang dapat menjadi penunjang,
pengenalan, dan pedoman bagi penelitian lebih lanjut mengenai kesenian musik oklik
untuk meningkatkan keterampilan seni dan budaya bagi generasi muda, serta bahan
untuk studi lebih lanjut.
2. Manfaat praktis
a. Bagi Peneliti
Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk pelestarian kesenian tradisional
oklik di Jawa Timur khususnya di Bojonegoro serta pengenalan kesenian oklik
kepada masyarakat luas. Penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi sumber
rujukan dalam penelitian selanjutnya mengenai kajian pelestarian kesenian
tradisional oklik Bojonegoro dalam perspektif budaya.
b. Bagi Masyarakat
Hasil penelitian mengenai pelestarian kesenian tradisional oklik di Jawa Timur
khususnya di Bojonegoro dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk
menumbuhkan rasa cinta dan semangat guna melestarikan kesenian tradisional
daerah.
c. Bagi Pemerintah
Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk menjadi dasar perumusan
strategi pelestarian kesenian tradisional oklik di Jawa Timur khususnya di
Bojonegoro yang berbasis kearifan lokal pada masa saat ini dan masa yang akan
datang.

E. Luaran yang Diharapkan


Luaran yang kami harapkan dari penelitian ini adalah kesenian oklik dapat
dikenal dan dinikmati oleh khalayak ramai sehingga mampu dijadikan peluang baik
oleh pemerintah maupun masyarakat untuk mengembangkan sektor pariwisata
berbasis kebudayaan lokal.

3
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Musik Oklik sebagai Kekayaaan Budaya


Penelitian Elva Rizki Anggraeni, dkk (2022) dengan judul “Musik Oklik Bojonegoro
dalam Kajian Etnomusikologi sebagai Upaya Pelestarian Budaya”. Simpulan dari
penelitian tersebut adalah alat musik oklik sebagai alat musik idiophone atau sumber
suara. Oklik sebagai alat musik perkusi yang digunakan sebagai pengiring kidungan atau
tetembungan. Dalam tetembungan selalu ada pengulangan atau repetisi dalam kidungan-
kidungannya. Secara organologi, alat musik oklik ini tercipta dari bambu yang dipotong
sebesar ruas bambu. Proses pembuatan alat musik oklik ini melalui beberapa tahapan.
Tahap pertama adalah proses pengambilan bambu. Bambu yang digunakan dalam
pembuatak oklik ini tidak sembarang bambu, melainkan sudah ditentukan. Dalam proses
pembuatan alat musik daerah, tentunya lebih banyak menggunakan sumber daya alam
yang tersedia pada lingkungan tersebut. Pring ori atau bambu ori adalah bahan utama
yang digunakan dalam pembuatan alat musik ini.
Kekayaan seni tradisi di Indonesia memiliki jenis yang beragam. Oklik merupakan
salah satu seni tradisi di Kabupaten Bojonegoro yang memiliki latar belakang sejarah
fenomenal. Banyak mengandung unsur sejarah, tradisi masyarakat, hingga aspek
musikologi. Keberagaman unsur dalam musik oklik dapat dipelajari dan dipahami sebagai
sebuah upaya pelestarian budaya. Untuk mencapai tujuan pelestarian tersebut dibutuhkan
kerjasama yang kuat antara seniman, pemerintah, dan masyarakat. Sehingga kekayaan
seni tradisi dapat terus berkembang, dan tidak punah hingga waktu yang akan datang.

B. Generasi Muda dan Pelestarian Budaya


Penelitian Doddy Virgy Prasetya (2020) dengan judul “Eksistensi Musik Oklek
Karang Taruna Pohagung Terhadap Sosial Masyarakat Dukuh Pohagung Desa
Campurejo”. Hasil dari penelitian ini, yaitu: Kesenian oklik merupakan salah satu
kesenian musik tradisional Kabupaten Bojonegoro. Salah satu desa yang masih
mempertahakan kesenian oklik ini adalah Desa Campurejo, yang tepatnya berada di
Dukuh Pohagung. Masyarakat Dukuh Pohagung menggunakan oklik sebagai media
komunikasi seperti untuk tanda bahaya maupun sebagai tanda bagi masyarakat untuk
melaksanakan ibadah sahur saat bulan Ramadhan. Kesenian oklik juga digunakan sebagai
4
sarana hiburan untuk masyarakat disaat waktu senggang. Melihat turunnya minat
masyarakat dukuh Pohagung terhadap kesenian oklik yang disebabkan oleh konsumsi
gadget di masyarakat yang kian meninggi membuat karang taruna Dukuh Pohagung
mencoba mencari solusi untuk tetap mempertahankan kesenian oklik agar tidak punah
tergusur oleh waktu dengan cara mengajak para masyarakat untuk terus dan tetap bermain
oklik. Pada penelitian ini juga meneliti fungsi eksistensi musik oklik karang taruna
Pohagung sebagai sarana hiburan, sebagai presentasi estetis, sebagai media komunikasi,
dan sebagai pengikat solidaritas masyarakat dukuh Pohagung.

5
BAB III

METODE PENELITIAN

Pengumpulan data penelitian menggunakan metode kualitatif untuk meneliti musik


oklik Bojonegoro sebagai salah satu upaya pelestarian budaya. Metode penelitian kualitatif
adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi secara alamiah. Pendekatan
yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan fenomenologi, yang akan mengkaji
terhadap fenomena musik oklik dari masa lampau hingga masa kini. Obyek penelitian yang
dilakukan ialah musik oklik Kabupaten Bojonegoro.

A. Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan tahapan untuk menghimpun data primer, data
sekunder, dan informasi dari jejak sejarah masa lampau (Herlina, 2020). Tahap ini
dilakukan melalui tiga kegiatan utama, yakni studi pustaka, observasi, dan
wawancara.
1. Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan dengan cara mengumpulkan berbagai sumber literatur
yang berkaitan dengan kesenian oklik yang diperoleh secara digital dari berbagai
macam portal jurnal internasional dan nasional yang terakreditasi seperti Scopus,
Science Direct, Cambridge Core, JSTOR, dan Google Scholar.
2. Observasi
Observasi dapat digunakan untuk menghasilkan kualitas penelitian yang
ditentukan melalui seberapa jauh peneliti mengetahui tentang situasi dan konteks
sebab-akibat keadaan yang berkaitan dengan topik penelitian melalui pengamatan
secara langsung di lapangan (Raco, 2010). Metode observsi yang dilakukan untuk
penelitian ini dilakukan berbasis virtual serta pengamatan langsung di lapangan.
Observasi virtual dilakukan melalui pengamatan video oklik yang diambil melalui
platform YouTube. Sedangkan observasi yang dilakukan dengan pengamatan
lansung di lapangan dilakukan dengan cara mendatangi langsung salah satu
kelompok pertunjukan oklik yang ada di Kabupaten Bojonegoro, dan yang akan
kami amati adalah kelompok pertunjukan oklik Putro Budhoyo yang berbasis di
Desa Tulungrejo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro.

6
3. Wawancara
Pengertian wawancara adalah suatu bentuk komunikasi verbal semacam
percakapan yang bertujuan memperoleh informasi (Wasino and Hartatik, 2018).
Wawancara pada penelitian ini akan berfokus pada tokoh-tokoh penting pada
kelompok pementasan oklik Putro Budhoyo, Desa Tulungerjo. Wawancara
dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan seperti social distancing,
memakai masker dan handsanitizer.

B. Verifikasi
Terdapat dua jenis verifikasi data, yakni eksternal dan internal (Herlina,
2020). Verifikasi eksternal bertujuan untuk menguji orisinalitas data yang diperoleh
agar keilmiahannya dapat dipertanggungjawabkan, sedangkan verifikasi internal
untuk mengetahui kredibilitas substansi data dan relevan dengan penelitian yang
tengah dibahas.

C. Analisis Data
Analisis data merujuk pada proses untuk menafsirkan keterkaitan antara satu
fakta dengan fakta lain (Wasino and Hartatik 2018). Analisis bertujuan untuk
mengungkap informasi terkait kesenian oklik termasuk dari aspek sejarah, aspek
filosofis dari kesenian oklik, kebudayaan yang diangkat pada kesenian ini, maupun
nilai-nilai estetis yang terkandung didalamnya

D. Display Data
Display data menjadi sarana untuk mengomunikasikan hasil penelitian kepada
para pembaca (Warsino dan Hartarik, 2018). Tahapan display data dilakukan melalui
penyusunan tulisan dalam suatu rumusan masalah yang selaras mengenai kajian
tentang kesenian musik oklik dan keterkaitannya terhadap peran generasi muda dalam
pengembangan kesenian oklik asal Kabupaten Bojonegoro.

7
Adapun alur rancangan penelitian ini adalah sebagai berikut:

Peranan Generasi Muda Dalam


Pelestarian Budaya: Studi Tentang
Kesenian Musik Oklik di
Bojonegoro

Pengumpulan data penelitian Kajian mengenai peranan


menggunakan metode generasi muda dalam
kualitatif untuk mengetahui pengembangan kesenian
peranan generasi muda musik tradisional oklik.
terhadap kesenian oklik
Bojonegoro sebagai salah
satu upaya pelestarian
budaya. Hasil akhir dari laporan penelitian
akan memuat pembahasan
1. Pengumpulan (Studi mengenai sejarah dari kesenian
Pustaka, Observasi, dan oklik, nilai filosofis maupun
Wawancara) unsur estetis yang terkandung
2. Verifikasi didalamnya, serta solusi
3. Analisis Data mengenai pengembangan
kesenian oklik ini.

Model Pengembangan Kesenian


Oklik

8
BAB IV

ANGGARAN DAN JADWAL

A. Anggaran Biaya
Tabel 4.1 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Pembuatan Video Dokumentasi Rp 3.406.000

2 Bahan Habis Pakai Rp 188.000

3 Perjalanan Rp 800.000

4 Konsumsi Rp 2.595.000

Jumlah Rp 6.989.000

B. Jadwal Kegiatan

Minggu Penanggung-
No. Jenis Kegiatan
1 2 3 4 jawab

1. Pemilihan tema Tim

2. Penyusunan Tim
instrumen penelitian

3. Pengurusan tempat
Tim
observasi penelitian
1 Adinda
Shanty
4. Pengumpulan data Aisyiyah
dan verifikasi data 2 Revalina
Ela Putri
Koswara
1. Raihan
Proses dokumentasi Althaf
5. dan pembuatan Sahitya
video kesenian oklik 2. Salas Alif
Dzikrilloh

6. Penulisan laporan
Tim
hasil kegiatan

9
DAFTAR PUSTAKA

Afifah.2022. Lestarikan Seni Tradisi, PPKD Bojonegoro Akan Gelar Launching Oklik.
https://bojonegorokab.go.id/berita/6833/lestarikan-seni-tradisi-ppkd-bojonegoro-akan-
gelar-launching-hki-oklik. Diakses pada 9 Desember 2022 pukul 22:37.

Anggraeni,dkk. “Musik Oklik Bojonegoro dalam Kajian Etnomusikologi sebagai Upaya


Pelestarian Budaya”. Gondang: Jurnal Seni dan Budaya, 6(1), 1-11. Fakultas Bahasa
dan Seni. Universitas Negeri Medan. Medan.

Herlina, N. 2020. Metode Sejarah. Bandung: Satya Historika.

Nathania, B.2020. Perancangan Desain Karakter dalam Mobile Game "Oklik". Disertasi.
Fakultas Seni dan Desain. Universitas Multimedia. Tangerang

Prasetyo, D.F. 2020. “Eksistensi Musik Oklek Karang Taruna Pohagung Terhadap Sosial
Masyarakat Dukuh Pohagung Desa Campurejo”. Jurnal Pemikiran Seni Pertunjukan
Vol 1, No 15. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya.

Raco, J.R. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana
Indonesia.

Ratna, N. K. 2010. Metodologi penelitian kajian budaya dan ilmu sosial humaniora pada
umumnya. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Suprapto, W., & Kariadi, D. 2018. “Pelatihan Gejog Lesung pada Pemuda Dusun Gunturan,
Triharjo, Pandak, Bantul Sebagai Upaya Pelestarian Budaya Bangsa”. Jurnal
ABDINUS: Jurnal Pengabdian Nusantara, 2(1), 51-61. Universitas Nusantara PGRI
Kediri. Kediri.

Sutardi, Tedi. (2007). Antropologi: Mengungkap Kebudayaan Daerah. Bandung: PT Setia


Purna Inves.

Triwardani, R., Rochayanti, C. 2014. “Implementasi Kebijakan Desa Budaya dalam Upaya
Pelestarian Budaya Lokal”. Jurnal Reformasi, Vol 4(2). Fakultas Ilmu Sosial dan
Politik (FISIP). Universitas Tribhuwana Tunggadewi. Malang.

Wasino, dan Hartatik S.A 2018. Metode Penelitian Sejarah: Dari Riset Hingga Penulisan.
Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama.

10
LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota


Lampiran 1.1 Biodata Ketua
A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Raihan Althaf Sahitya


2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Program Studi Sejarah
4. NIM 13030122140078
5. Tempat dan Tanggal Cilacap, 13 Juli 2004
Lahir
6. Alamat E-mail raihanalthafsahitya@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 083844705225

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1. - - -

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. - - -

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata
ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-RSH.
Semarang, 8 November 2022
Ketua Tim

11
(Raihan Althaf Sahitya)

Lampiran 1.2 Biodata Anggota 1


A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Adinda Shanty Aisyiyah


2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Sejarah
4. NIM 13030122130058
5. Tempat dan Tanggal Bojonegoro, 27 Februari 2004
Lahir
6. Alamat E-mail adindashanty611@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 083166455837

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1. - - -

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. - - -

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata
ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-RSH.

Semarang, 8 November 2022


Anggota Tim

(Adinda Shanty Aisyiyah)


12
Lampiran 1.3 Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Salas Alif Dzikrilloh


2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Program Studi Sejarah
4. NIM 13030122140068
5. Tempat dan Tanggal Serang, 12 April 2004
Lahir
6. Alamat E-mail alifsalas9@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 087772070799

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1. - - -

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. - - -

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata
ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-RSH.
Semarang, 8 November 2022
Anggota Tim

13
(Salas Alif Dzikrilloh)

Lampiran 1.4. Biodata Anggota 3


A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Revalina Ela Putri Koswara


2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Sejarah
4. NIM 13030122140100
5. Tempat dan Tanggal Semarang, 26 November 2002
Lahir
6. Alamat E-mail linar2481@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 081541283220

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1. - - -

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. - - -

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata
ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-RSH.
Semarang, 8 November 2022

Anggota Tim
14
(Revalina Ela Putri K)

Lampiran 1.5. Biodata Dosen Pembimbing

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Rabith Jihan Amaruli, S.S., M.Hum.


2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi Sejarah
4 NIP/NIDN 198307192009121004 / 0019078305
5 Tempat dan Tanggal Lahir Temanggung, 19 Juli 1983
6 Alamat E-mail rjamaruli@live.undip.ac.id
7 Nomor Telepon /HP 081236915050

B. Riwayat Pendidikan

No Gelar Akademik S1 S2 S3
1 Nama Institusi Universitas Universitas -
Diponegoro Diponegoro
2 Jurusan/Prodi Sejarah Sejarah -
3 Tahun Masuk 2001 2006 -
4 Tahun Lulus 2005 2005

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT

Pendidikan/Pengajaran

No Jenis Kegiatan Wajib/Pilihan SKS


1 Metode Sejarah Wajib 2 SKS
15
2 Historiografi Indonesia Wajib 3 SKS
3 Masyarakat dan Kesenian Indonesia Wajib 2 SKS
4 Manajemen Pariwisata Wajib 2 SKS
5 Sinematografi Sejarah Wajib 2 SKS

Penelitian

No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun


1. Model Pengembangan Manajemen
Seni Pertunjukan Tradisi untuk
PNBP Undip 2017
Melestarikan Wayang Orang Ngesti
Pandowo Guna Mendukung
Pariwisata Budaya di Kota Semarang
Pengkajian Sejarah dan Nilai Budaya
dalam Komunitas Arab Sebagai
2. PNBP Undip 2018
Model Pengembangan Integrasi
Bangsa (Tahun I)
Peranan Perguruan Tinggi di Kota
Semarang dalam Pelestarian dan
3. FIB Undip 2019
Pengembangan Seni Pertunjukan
Tradisi Jawa
Jejak Peradaban Kerajaan Islam
sebagai Upaya Mendukung
4. Bank Indonesia 2019
Pengembangan Pariwisata di
Kawasan Joglosemar
Master Plan Kawasan Ekonomi Kementrian Kelautan dan
Garam (KE-Garam) Provinsi Jawa Perikanan RI
5. 2019
Tengah 2020-2024

16
Formasi Identitas Arab dalam
Masyarakat Multikultural di Kota
6. DRPM PDD DIKTI 2020
Semarang

NA Pembangunan dan Lahan Dinbudpar Kabupaten


Museum Purbakala di Kabupaten Brebes
7. 2020
Brebes

17
Pengabdian Kepada Masyarakat

No. Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Penyandang Tahun


Dana

Pelatihan Penulisan Sejarah bagi Para Santri


sebagai Upaya Pelestarian Khasanah dan
1. FIB Undip 2017
Sejarah Pesantren di Kota Semarang

Penyusunan Booklet Sejarah Ki Ageng Galang


Sewu sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata
2. FIB Undip 2018
Sejarah dan Budaya di Kota Semarang

Pengemasan Aset Wisata Religi sebagai Upaya


Pengembangan Pariwisata Berbasis Sejarah dan
3. LPPM Undip 2018
Budaya

4. Penyusunan Sejarah Desa Gunung Wungkal, LPPM Undip 2019


Pati

Pelatihan Karawitan Kelompok Remaja Monod


Huis sebagai Upaya Memperkuat Ketahanan
5. FIB Undip 2019
Budaya Bagi Generasi Muda (Semester I)

Community Based Tourism Untuk


Pengembangan Rintisan Desa Wisata Batik
6. LPPM Undip 2019
Kemiriombo, Gemawang, Temanggung

Pelatihan Penulisan Biografi Bagi Mahasiswa


Sejarah Untuk Mendukung Profesi Konsultan
7. FIB Undip 2020
Sejarah

18
Pendampingan Penulisan Artikel Publikasi
Ilmiah Bagi Mahasiswa Sejarah Untuk
8. FIB Undip 2020
Penguatan Jurnal Historiografi

Pendampingan Online Submission Artikel


Publikasi Ilmiah Bagi Mahasiswa Sejarah
9. FIB Undip 2020
Untuk Penguatan Jurnal Historiografi.

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-
RSH.

Semarang, 8 November 2022

Dosen Pendamping

(Rabith Jihan Amaruli, S.S., M.Hum.)


NIDN. 0019078305

19
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Pembuatan Video Dokumentasi Volume Harga Nilai


(Rp) (Rp)

1. Kuota Internet 4 orang x 1 bulan 24.000 96.000


(4 minggu) = 4
kali
2. Kamera Canon EOS M10 1 unit 3.200.000 3.200.000
3. OneSOS TF-3120 Tripod 1 unit 60.000 60.000
4. Adobe After Effect Premium 1 bulan 50.000 50.000
version pemakaian
SUB TOTAL 3.406.000
No Bahan Habis Pakai Volume Harga Satuan Nilai
(Rp) (Rp)
1. Paper One kertas HVS A4 2 rim 60.000 120.000
2. Bolpoin Joyko Jk-100 2 box = 24 pcs 18.000 36.000
3. Face Mask masker duckbill 4 box = 200 pcs 8.000 32.000
SUB TOTAL 188.000
No Perjalanan Volume Harga Satuan Nilai
(Rp) (Rp)
1. Biaya transportasi dalam kota 2 x 2 minggu = 4 100.000 400.000
pembelian bahan habis pakai kali
pada minggu ke 1 dan 2 (cash)

2. Kereta Api Semarang- 4 orang x 2 tiket 50.000 400.000


Bojonegoro (pulang-pergi) = 8 tiket

SUB TOTAL 800.000


No Konsumsi Volume Harga Satuan Nilai
(Rp) (Rp)
1. Makan Sehari 3 kali 15.000 2.520.000
dalam 2 minggu
= 3x14 hari = 42
kali makan x 4
orang = 168 kali
2. Obat-obatan 1 kaplet untuk 75.000 75.000
(Paracetamol, tolak angin, hot setiap jenis obat
in cream, minyak kayu putih, = 8 obat
betadine, retinol, kain kasa,
plester)
SUB TOTAL 2.595.000
SUBTOTAL KESELURUHAN 6.989.000

20
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Bidang Alokasi Uraian Tugas


Studi Ilmu Waktu
(Jam/Minggu)
1. Adinda Shanty S1- Sosial 14 Jam/ 1. Penyusun
Aisyiyah/ Sejarah Humaniora Minggu rumusan
13030122130058 masalah,
tujuan
penelitian,
dan luaran
yang
diharapkan
2. Penyusun
tinjauan
pustaka
3. Perencana
anggaran
yang
dibutuhkan
2. Salas Alif S1- Sosial 14 1. Penyusun
Dzikrilloh/ Sejarah Humaniora Jam/Minggu metode
13030122140068 penelitian
2. Pembuat
daftar isi
3. Raihan Althaf S1- Sosial 14 Jam/ 1. Penyusun
Sahitya/ Sejarah Humaniora Minggu Tinjauan
13030122140078 Pustaka
2. Penyusun
metode
penelitian
4. Revalina Ela Putri S1- Sosial 14 Jam/ 1. Penyusun
Koswara/ Sejarah Humaniora Minggu latar
13030122140100 belakang
2. Penyusun
manfaat
penelitian
3. Perencana
jadwal
kegiatan yang
akan
dilakukan

21
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Tim

SURAT PERNYATAAN KETUA TIM


PELAKSANA
Yang bertandatangan dibawah ini:

Nama Ketua Tim : Raihan Althaf Sahitya

Nomor Induk Mahasiswa : 13030122140078

Program Studi : Sejarah

Nama Dosen pembimbing : Rabith Jihan Amaruli

Perguruan Tinggi : Universitas Diponegoro

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-RSH saya dengan judul “Peran
Generasi Muda Dalam Pelestarian Budaya: Studi Tentang Kesenian Musik
Oklik Bojonegoro” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2022 adalah asli karya
kami belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,


maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Semarang, 8 November 2022


Yang menyatakan

Materai Rp 10.000

Raihan Althaf Sahitya


13030122140078

22
23

Anda mungkin juga menyukai