KEPERAWATAN
GAWAT DARURAT
Ns. Lale Wisnu Andrayani, SKM.MKep
Tempat kejadian
Mekanisme kejadian
Waktu kejadian
Cedera
Tujuan
1. Mencegah kematian dan cacat (to save life
and limb) pada periderita gawat darurat,
hingga
dapat hidup dan berfungsi kembali dalam
masyarakat sebagaimana mestinya
2. Merujuk penderita . gawat darurat melalui
sistem rujukan untuk memperoleh
penanganan
yang Iebih memadai
3. Menanggulangi korban bencana
Kematian dapat terjadi bila mengalami kerusakan atau
kegagalan dan salah satu sistem/organ :
1. Susunan saraf
pusat
2. Pernapasan
3. Kardiovaskuler
4. Hati
5. Ginjal
6. Pancreas
ASKEP KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
TUJUAN UMUM
Peserta Dapat
Memahami Tentang
Konsep Asuhan
Keperawatan Gawat
Darurat
TUJUANKHUSUS
1 Memahami tentang tahapan
pengkajian gawat darurat
suatu
PENGKAJIAN
Konsep Pengkajian Gadar :
Anamnesa dan
pemeriksaan fisik
dilakukan secara ringkas
dan sistematis melalui
tahapan primary survey dan
secondary survey
Item Pengkajian Gawat Darurat
IDENTITAS KELUHAN
UTAMA
PENGKAJIAN PRIMER
Yang dikaji :
Patensi jalan nafas ?
Gurgling ?
Yang dikaji :
Inspeksi adanya perdarahan eksternal / Internal
bleeding.
Periksa warna kulit, temperatur, dan kelembapan
kulit
Palpasi nadi apikal dan perifer
Radial 80 mmHg
Femoral 70 mmHg
Carotis 60 mmHg
Disability
(pemeriksaan neurologis)
Yang dikaji :
Exposure:
Buka semua pakaian klien
Kaji adanya injury, perdarahan atau kelainan yang
lain.
Environmental control
Lindungi klien dari hipothermia
Beri kain penghangat /Selimut
Full set of vital signs, Five interventions, and
Facilitation of family presence
A : airway
B : breathing and ventilation
C : circulation
D : drug, defibrilator, diferensial
diagnosa, disability
E : EKG, eksposure
T
72
"Each time you are and
conduct yourself with honesty, a
success force will drive you toward
greater . Each time you ,
even with a little white lie, there are
forces pushing you toward ."
Joseph Sugarman
Author and Marketing Specialist
HIPGABI
Bersatu, Berkualitas, Sejahtera