PROTOKOL PENELITIAN
TIM PENGUSUL
2021
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
HALAMAN PENGESAHAN
PROTOKOL PENELITIAN
Menyetujui,
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
Pengalaman Penelitian
Nama Pertemuan
No. Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
Ilmiah/Seminar
1 Pertemuan ilmiah Nasional Penanganan malaria pada Manado, April 2016
(fasilitator) ibu hamil di Indonesia
wilayah III
2 Bedah buku Intervensi keperawatan 2016, TIM, Jakarta
maternitas pada asuhan
keperawatan perinatal
3 Penyuluhan kesehatan Areola dan rolling massage 2018, Puskesmas Pamulang,
untuk meningkatkan Banten
produksi dan ejeksi ASI
4 Seminar Internasional Pilot Study: Effect 2017, Bangkok
CPNsIIIP on labor pain,
pain behaviors, and duration
of labor
5 Seminar International Spirituality, dignity, and Prince of Songkla University,
tentang spiritualitas Thailand 8 Februari 2017
purpose in life
6 Ulfa Aeni, Skep & 2021 ISBN 978-623- 6916- KHD production
31-5 HAKI 000244689
Desmawati (2021). Terdaftar di KPPI
7 Astie Rina A, Skep & 2021 ISBN 978-623- 6916- KHD production
30-8 HAKI 000243950
Desmawati (2021). Terdaftar di KPPI
8 Noer Aeni Zam Zam Mia, 2021 ISBN 978- 623-6916- KHD production
40-7. HAKI 000250473
Skep & Desmawati (2021). Terdaftar di KPPI
11 Putri Ayniyah Sinta, SKep & 2021 ISBN 978-623-6916- Putri Ayniyah Sinta,
37-7. HAKI 000250867
Desmawati (2021) SKep & Desmawati
(2021).
Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya
Judul/Tema/Jenis Rekayasa
Respon
No. Sosial Lainnya Tahu n Tempat Penempatan
Masyarakat
yang Telah Diterapkan
RS dan Puskesmas
1 Areola dan rolling massage 2015 tempat keperawatan Menerima
UPNVJ praktek
Konsultasi digital era pandemic
2 2020 IPEMI DKI Jakarta Menerima
covid-19
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 Piagam penghargaan penulis buku EGC 2020
2 Piagam penghargaan penulis UPNVJ 2018
artikel
3 Piagam juara MTQ tk Universitas UPNVJ 2018
4 Piagam juara MTQ tk kelurahan – Kel. Pamulang 2019
RW
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
Universitas Indonesia
Jakarta 1993 – 1995 Kesehatan Masyarakat
Pengalaman Penelitian
11 Gambaran 2015
pengetahuan remaja
putri dalam kesiapan
menyongsong 1000
HPK
- - -
-
Pengalaman Penelitian
- -
-
- - -
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
- - -
-
Pengalaman Penelitian
- -
-
- - -
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
- - -
-
Pengalaman Penelitian
- -
-
- - -
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
- - -
-
Pengalaman Penelitian
- -
-
- - -
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
Tanggal: No.
Register:
A Informasi Umum
1 Peneliti Utama (gelar dan nama) Ns.Desmawati, M.Kep., Sp.Kep.Mat., PhD
7 Tempat Penelitian (sebutkan nama rumah sakit, ruang perawatan, poliklinik, atau tempat pelayanan
kesehatan lainnya):
Jln. Pinang Raya no.2 RT002/RW020, Kelurahan Pamulang Timur
8 Waktu Penelitian Mulai: Oktober 2021 Selesai: Agustus 2022
9 Waktu Pengumpulan Data mulai: Akhir Desember 2021
10 Apakah protokol ini pernah □ Ya □ Diterima □ Ditolak [√]Tidak
dilakukan ke komite etik lain? Jika ya, lampirkan fotocopy dokumen.
11 Alokasi dan Rincian Dana Penelitian
Rencana Biaya : Rp. 63.000.000,-
(bruto)
B Peneliti Survei/Registri/Epidemiologi-Humaniora-BBT & Non Klinis Lainnya
B.1. Metode Penelitian
1 Ringkasan usulan penelitian mencakup alasan/motivasi dilakukannya penelitian, tujuan/objektif dan
manfaat penelitian, serta resiko yang mungkin timbul disertai cara mengatasinya (ditulis dalam bahasa
yang mudah dipahami oleh orang lain yang bukan dokter):
Bermula dari World Health Organization (WHO) telah melaporkan bahwa ada kasus pneumonia
di Wuhan, China yang penyebabnya belum diketahui dengan pasti1. Pemerintah China mengatakan
bahwa pneumonia itu adalah tipe baru dari coronavirus atau covid-192. Covid -19 saat ini sudah
menyebar ke banyak negara di dunia termasuk Indonesia. WHO sudah melaporkan bahwa covid-19
sebagai pandemic karena begitu cepat dan massifnya penyebaran covid-193. Kasus covid-19 di
Indonesia semakin hari semakin meningkat4. Seiring dengan peningkatan kasus dan korban covid-19
di Indonesia (terutama Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi sebagai ibu kota negara dan sekitarnya
yang padat penduduk), maka peneliti sudah melakukan penelitian sejak 2020 hingga 2021 yang
melaporkan bahwa pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat terhadap COVID-19 masih harus lebih
menjadi focus perhatian kita bersama5.
Hal ini tampak saat mulai Bulan Juni-Juli 2021, angka yang terpapar dan yang meninggal karena
COVID-19 memperlihatkan grafik yang sangat signifikan memprihatinkan6. Menyikapi fenomena ini,
tampak masih ada sikap-sikap dan perilaku negative yang terbentuk di masyarakat tersebut, perlu kita
rubah, karena hal itu terjadi akibat kurangnya edukasi ke masyarakat terkait Covid -19, atau salah
presepsi, atau miss komunikasi atas informasi- informasi yang sampai kepada masyarakat seperti berita
hoax, kurang melibatkan tokokh agama, tojok masyarakat, dan pegiat kemasyarakatan lainya secara
resmi dan sebagainya.
Masalah penelitian yaitu ”Bagaimana meningkatkan keberdayaan warga masyarakat, melalui
proses pemberdayaan yang mewujudkan warga bersahabat dengan covid-19? Tujuan penelitian adalah:
(1) menganalisis faktor dukungan social dan keluarga dalam kesiapan hidup bersahabat dengan covid-
19, (2) menganalisis faktor kepercayaan masyarakat terhadap pandemic-covid-19 dalam kesiapan
hidup bersahabat dengan covid-19, (3) menganalisis faktor penanggulangan pertama pada masyarakat
terpapar covid-19 dalam hidup bersahabat dengan covid-19, (4) menganalisis faktor nutrisi dan imun
yang memadai dalam hidup bersahabat dengan covid-19, (5) menganalisis faktor ketersediaan fasilitas
protocol kesehatan dalam hidup bersahabat dengan covid-19, (6) merumuskan model pemberdayaan
masyarakat untuk hidup bersahabat dengan covid-19, dan (7) menjadi sosok nyata terjun ke lapangan
sebagai tenaga kesehatan mencegah serangan covid-19 terjadi kembali dengan memberdayakan warga
secara resmi melalui 4 program; bina warga –keluarga covid-19, karang covid-19, rumah sehat covid-
19, serta dapur covid-19.
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
Tujuan Penelitian:
Tujuan Umum: Menentukan faktor yang dominan penentu model pemberdayaan masyarakat beradaptasi
dengan covid-19
Tujuan Khusus (tahun 1 dan tahun 2):
1. Menganalisa dukungan sosial hubungannya terhadap kesiapan beradapatasi dengan covid-19
2. Menganalisa kepercayaan masyarakat terkait covid-19 hubungannya terhadap kesiapan beradapatasi
dengan covid-19
3. Menganalisa penanganan pertama saat terpapar covid-19 hubungannya terhadap kesiapan beradapatasi
dengan covid-19
4. Menganalisa fasilitas dan kepatuhan prokes hubungannya terhadap kesiapan beradapatasi dengan
covid-19
5. Menganalisa status nutrisi hubungannya terhadap kesiapan beradapatasi dengan covid-19
Manfaat:
1. Manfaat Teoritis; Penemuan data dasar terkait analisis model pemberdayaan masyarakat bersahabat
dengan covid-19 ini dapat dijadikan bahan pengembangan ilmu kesehatan dan keperawatan
selanjutnya.
2. Manfaat praktis;
a. Partisipan; Memberikan gambaran bagaimana pengalaman selama ini oleh partisipan terkait
covid-19, sehingga bisa membantu materi penyuluhan apa yang harus diberikan kepada
mereka untuk tindak lanjut
b. Peneliti selanjutnya; Menambah wawasan peneliti lain terkait covid-19 dan sebagai basic
data untuk penelitian selanjutnya
c. Pengambil kebijakan (perawat dan pemerintahan setempat); Dasar penentuan penetapan
kebijakan baru dalam percepatan pencegahan dan penanganan covid-19.
□ Eksploratif □ Kualitatif/Etnografis
2 Jenis dan Desain Penelitian []
□ Participatory
Kualitatif
□ Deskriptif □ Studi Kasus
Observasi
□ Seri Kasus
□ Registri
□ Analitik [√] Korelasi
[√]
□ Kasus Kontrol
Kuantitatif □ Kohort
[ ]Studi [ ] Eksperimental Semu
Eksperimental □ Eksperimental Murni
Etika penelitian menunjuk pada prinsip prinsip yang diterapkan di kegiatan penelitian, dari proposal
penelitian sampai publikasi hasil penelitian (Notoatmodjo, 2012). Tujuan dari etika penelitian ini adalah
untuk menjamin kerahasian identitas responden dan melindungi hak responden. Sebelumnya sudah
dilakukan pemeriksaan ethical clreance Peneliti harus menggunakan lembar persetujuan responden dalam
mengikuti penelitian dengan menggunakan prinsip penelitian, antara lain:
1. Menghormati harkat dan martabat manusia (Respect for human dignity)
a. Sebelum melaksanakan penelitian, subjek akan diberi penjelasan oleh tim peneliti sampai
paham tentang maksud dan tujuan serta manfaat dari penelitian ini. Penjelasan ini dilakukan
sebelum subyek mengisi dan menanda tangani lembar pernyataan kesediaan menjadi
responden dalam penelitian ini.
b. Setelah diberi penjelasan tentang maksud dan tujuan serta manfaat penelitian, maka subyek
diberi kesempatan berfikir sekitar 10 menit untuk menentukan apakah subyek bersedia untuk
dipilih menjadi responden atau tidak dalam penelitian ini
c. Identifas dari subyek penelitian akan dirahasiakan, begitu juga informasi yang di berikan,
dan akan memusnahkan semua informasi yang ada dua tahun setelah penelitian selesai.
d. Penelitian ini tidak akan mengancam dan menyakiti nyawa subyek penelitian, karena dalam
penelitian ini tidak ada tindakan invasive atau pengambilan sampel dari tubuh subyek
penelitian.
2. Beneficience (bermanfaat) Non-malefecient (tidak merugikan) :
Kebaikan penelitian ini untuk subyek penelitian yaitu dapat memandirikan warga agar dapat merubah
life style nya untuk hidup bersahabat dengan COVID-19 melalui model dan program-program seperti;
bina warga covid-19, karang covid-19, rumah sehat covid-19, dan dapur covid-19.
3. Justice (keadilan) :
a. Setiap responden penelitian mendapatkan perlakuan, dan manfaat yang sama.
b. Dalam penelitian ini tidak akan membeda-bedakan suku , agama, dan status sosial.
c. Identitas subyek akan dirahasiakan, begitu juga data yang didapat dari penelitian ini. Data yang
diperoleh akan simpan dua tahun setelah penelitian selesai dan setelah itu segera dimusnahkan
10. Pengalaman yang terdahulu (sendiri atau orang lain) dari tindakan yang akan dilakukan:
Nama Peneliti : Desmawati, Farahdina Bachtiar
Judul Penelitian : Persepsi Masyarakat Jabodetabek terhadap pandemi COVID 19
Hasil Penelitian : Persepsi masyarakat banyak dipengaruhi adat kebiasaan, keyakinan, local wisdom,
dukungan dan keadaan lingkungan.
KEPK UPN “VETERAN” JAKARTA POB/ /KEPK
KOMITE ETIK PENELITIAN KESEHATAN UPNVJ
HEALTH RESEARCE ETHICS COMMITTEE Berlaku Mulai :
b) Kriteria Ekskusi
Kriteria eksklusi adalah anggota populasi yang harus dikeluarkan dalam penelitian, karena
tidak memenuhi kriteria inklusi penelitian (Nursalam, 2015). Kriteria eksklusi dalam penelitian ini,
sebagaiberikut :
1) Masyarakat Pamulang Timur yang tidak bersedia terlibat dalam penelitian
2) Berhenti menjadi partisipan tidak sampai selesai (tidak komplit)
Mengetahui,
PROTOKOL PENELITIAN
I. RINGKASAN
1. PENGUSUL
a. Nama : Desmawati, SKp., MKep., SpMat., Ph.D
b. Jabatan : Lektor Kepala (Kum 550,50)
c. Instansi/Kantor : Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta
d. Alamat dan telepon : Jl. R.S. Fatmawati Pondok Labu Jakarta – 12450
Kantor
2. PROYEK PENELITIAN
a. Judul Penelitian
Faktor dominan penentu model pemberdayaan masyarakat bersahabat/beradaptasi dg COVID-19
b. Ringkasan Penelitian :
Masalah yang masih ditemukan pada penelitian sebelumnya dilaporkan belum melibatkan
tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh-tokoh lainnya dalam upaya meningkatkan
keberdayaan dan budaya masyarakat untuk bersahabat dengan COVID-19 secara resmi.
Sehingga sampai saat ini masih banyak warga yang belum taat pada protocol kesehatan dan
belum merubah gaya hidup mereka untuk beradaptasi dengan pandemi COVID-19.
Pemberdayaan masyarakat dapat diwujudkan melalui partisipasi aktif masyarakat yang
difasilitasi oleh seorang pelaku pemberdayaan yang langsung menjadi tenaga kesehatan
ditengah serangan COVID-19 dan mencegah gelombang covid-19 terjadi kembali.
Hubungan antara faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan gaya hidup/life style dengan
keberdayaan untuk bersahabat dengan COVID-19 akan tampak dalam target model
pemberdayaan.
Tujuan akhir dari proses pemberdayaan warga adalah untuk memandirikan warga agar dapat
merubah life style nya untuk hidup bersahabat dengan COVID-19 melalui model dan
program-program seperti; bina warga covid-19, karang covid-19, rumah sehat covid-19, dan
dapur covid-19. Adapun model pemberdayaan warga bersahabat dengan covid-19 ini
dilakukan dengan pengumpulan data secara wawancara, observasi, survey kuesioner sejalan
dengan action nyata melibatkan warga pada rangkaian kegiatan-kegitan; 1) bina warga –
keluarga yang terpapar covid atau sedang isolasi mandiri selain itu juga pencegahan bagi
warga yang sehat dengan penyuluhan, 2) karang covid-19, yaitu menfasilitasi warga yang
mau berbagi dan penduli untuk penderita covid-19 maupun yang terdampak COVID-19, 3)
rumah sehat covid-19, kerjasama dengan pustu dan posyandu untuk memberikan bukti nyata
pelayanan keperawatan langsung di tengah serangan pandemic covid-19, 4) dapur covid-19,
dimana salah satu rumah warga atau posko tertentu dijadikan pusat memasak makan yang
bergizi untuk warga terpapar covid-19 yang berkolaborasi dengan karang covid-19 yang
menampung pemberian warga dan kepedulian warga. Data yang digunakan adalah data
kualitatif (dengan wawancara kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, pelaku kesehatan,
kader, posyandu, pustu, karang taruna-remaja masjid, warga terpapar covid-19, penyintas)
dan data kuantitiatif dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner untuk melihat
pengalaman mereka dari faktor dukungan social, kepercayaan terkait covid-19, gizi, prokes,
penanganan dan pertolongan pertama saat terpapar covid-19, dan keaktifan masyarakat
dalam semua rangkai kegiatan seperti menyusun panduan ke-4 program diatas. Selanjutnya,
setelah data dikumpulkan, reduksi, triangulasi, analisa-verifikasi, hingga diharapkan hasil
akhir mendapatkan temuan baru yaitu warga bersahabat covid-19 yang sebelumnya belum
pernah ada sebagai indikator capaian penelitian yang diintegrasikan kedalam model
pembelajaran dan rancangan pembelajaran semester (RPS) MBKM untuk penyetaraan 20
SKS. Saat ini peneliti sudah membimbing mahasiswa PA untuk melakukan pengajaran di
SMPN 238 Jakarta Selatan yaitu atas nama Kiana sebagaimana tertera pada SK Menteri
terlampir. Luaran wajib lain adalah publikasi pada Jurnal terakreditasi S3 (Journal Publich
health STIKIM), dan video, publikasi media massa, dan buku sebagai luaran tambahan.
c. Tempat Penelitian :
Sumber Pembiayaan :
a. Biaya langsung personal Rp. 8.900.000,-
b. Non personal Rp. 6.000.000,-
c. ATK dokumen Rp. 1.000.000,-
d. Perjalanan, seminar, publikasi Rp. 5.900.000,-
e. Biaya tdk langsung Rp. 2.000.000,-
Rp. 23.000.000,-
II. PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Bermula dari World Health Organization (WHO) telah melaporkan bahwa ada kasus
pneumonia di Wuhan, China yang penyebabnya belum diketahui dengan pasti1. Pemerintah
China mengatakan bahwa pneumonia itu adalah tipe baru dari coronavirus atau covid-192.
Covid -19 saat ini sudah menyebar ke banyak negara di dunia termasuk Indonesia. WHO sudah
melaporkan bahwa covid-19 sebagai pandemic karena begitu cepat dan massifnya penyebaran
covid-193. Kasus covid-19 di Indonesia semakin hari semakin meningkat4. Seiring dengan
peningkatan kasus dan korban covid-19 di Indonesia (terutama Jakarta Bogor Depok
Tangerang Bekasi sebagai ibu kota negara dan sekitarnya yang padat penduduk), maka peneliti
sudah melakukan penelitian sejak 2020 hingga 2021 yang melaporkan bahwa pengetahuan,
sikap, dan perilaku masyarakat terhadap COVID-19 masih harus lebih menjadi focus perhatian
kita bersama5.
Hal ini tampak saat mulai Bulan Juni-Juli 2021, angka yang terpapar dan yang meninggal
karena COVID-19 memperlihatkan grafik yang sangat signifikan memprihatinkan6. Menyikapi
fenomena ini, tampak masih ada sikap-sikap dan perilaku negative yang terbentuk di
masyarakat tersebut, perlu kita rubah, karena hal itu terjadi akibat kurangnya edukasi ke
masyarakat terkait Covid -19, atau salah presepsi, atau miss komunikasi atas informasi-
informasi yang sampai kepada masyarakat seperti berita hoax, kurang melibatkan tokokh
agama, tojok masyarakat, dan pegiat kemasyarakatan lainya secara resmi dan sebagainya.
Masalah penelitian yaitu ”Bagaimana meningkatkan keberdayaan warga masyarakat, melalui
proses pemberdayaan yang mweujudkan warga bersahabat dengan covid-19? Tujuan penelitian
adalah: melihat pengalaman mereka dari faktor dukungan social, kepercayaan terkait covid-19,
gizi, prokes, penanganan dan pertolongan pertama saat terpapar covid-19. Selanjutnya, setelah
data dikumpulkan, reduksi, triangulasi, analisa-verifikasi, hingga diharapkan hasil akhir
mendapatkan temuan baru yaitu warga bersahabat covid-19 sebagai indikator capaian
penelitian yang diintegrasikan kedalam model pembelajaran dan rancangan pembelajaran
semester (RPS) MBKM untuk penyetaraan 20 SKS. Saat ini peneliti sudah membimbing
mahasiswa PA untuk melakukan pengajaran di SMPN 238 Jakarta Selatan yaitu atas nama
Kiana sebagaimana tertera pada SK Menteri terlampir.
Urgensi Penelitian; Perlu dibuat atau dirancang suatu model pemberdayaan masyarakat untuk
mengguide masyarakat dan tokoh-tokoh terkait untuk bersahabat dengan covid-19 dalam
pencegahan- penanganan COVID-19.
2. RUMUSAN MASALAH
3. TUJUAN PENELITIAN
3.1. TUJUAN UMUM
Membuat model pemberdayaan masyarakat bersahabat dengan covid-19
1. Menganalisis faktor dukungan social dan keluarga dalam kesiapan hidup bersahabat dengan covid-
3. Menganalisis faktor penanggulangan pertama pada masyarakat terpapar covid-19 dalam hidup
bersahabat dengan covid-19
4. Menganalisis faktor nutrisi dan imun yang memadai dalam hidup bersahabat dengan covid-19
5. Menganalisis faktor ketersediaan fasilitas protocol kesehatan dalam hidup bersahabat dengan
covid-19
4. MANFAAT PENELITIAN
4.1. MANFAAT TEORITIS
Penemuan data dasar terkait analisis model pemberdayaan masyarakat bersahabat
dengan covid-19 ini dapat dijadikan bahan pengembangan ilmu kesehatan dan
keperawatan selanjutnya.
a. Partisipan
2. Health Protection; target populasi yang rentan Populasi rentan seperti; ibu hamil,
lansia, comorbid/orang dengan penyakit penyerta: DM, HT, dll. Dalam penelitian
ini focus kepada proteksi ibu hamil area bidang ilmu saya. Bagaimana
melindungi kesehatan ibu hamil yang imunitas mereka rawan; dengan
penyuluhan khusus, vaksin flu bisa membantu meningkatkan daya tahan ibu
karena flu jembatan untuk mudahnya teripaparnya oleh infeksi lain (karena
belum ada vaksin covid-19), alat pelindung diri, seperti yang sudah dilakukan
saat ini. Lebih detailnya :
1. Edukasi kesehatan khusus: bagaimana implementasi stay at home,
physical dan social distancing, Bagaimana keluar rumah jika penting;
harus memakai masker, kalau motor hanya satu orang, mobil pribadi tipe
sedan hanya berdua yaitu driver dan kursi belakang sebelah kiri, kalau
mobil pribadi tipe SUV, Jeep, atau minibus (driver dan 2 penumpang
satunya dikursi tengah pada posisi kiri dan satunya lagi baris belakang di
posisi kanan)
2. Menyediakan multivitamin ekstra
3. Menyediakan Alat Pelindung Diri (APD); masker, sarung tangan khusus,
dan pelindung kepala dll
4. Jenis APD berdasarkan lokasi, petugas, dan jenis aktivitas
5. Cara pemakaian dan pelepasan APD
6. Menyediakan hand sanitizer
7. Penyemprotan desinfektan, chamber (perlu atau tidak)
8. Memberikan edukasi khusus unutk target khusu tentang kesehatan
seperti; cara mencucui tangan yang benar, cara bersin dan batuk yang
benar, sumber vitamin tubuh terbaik, exercise untuk kesehatan tubuh,
masa inkubasi covid-19 dan lain sebagainya
Warga
terpapar,
dan tidak
Warga
bersahabat
Perangkat
RT, RW, covid-19
Lurah, Melewati isoman
Ketua PROSES PEMBERDAYAAN - HASIL hingga sehat lagi
DKM – Meningkatnya
remaja harapan hidup
masjid, Warga bebas
karang Dukungan covid-19
taruna,
posyandu-
PUSTU
Penanganan Dukungan
Dukungan sosial
pertama saat sosial
sosial Kepatuhan prokes dan
terpaparl fasilitas
Alur penelitian
Tahapan yang akan dilakukan dalam penelitian ini di gambarkan dalam alur berikut:
Penulisan latar belakang dan identifikasi masalah, tujuan penelitian
V. LUARAN
Luaran utama dari penelitian ini adalah mendapatkan temuan baru yaitu warga bersahabat
dengan covid-19 sebagai indikator capaian penelitian yang diintegrasikan kedalam model
pembelajaran dan rancangan pembelajaran semester (RPS) MBKM untuk penyetaraan 20
SKS
(Untuk Responden)
NASKAH PENJELASAN SEBELUM PERSETUJUAN
Dengan Hormat
Kami tim peneliti (Desmawati & Agustina dan tim lainnya) staf pengajar FIKES UPNVJ, akan
mengadakan penelitian yang berjudul ”Pengembangan Model Pemberdayaan Masyarakat Bersahabat
dengan COVID-19”
Penelitian ini bertujuan mengembangkan model pemberdayaan masyarakat bersabat dengan Covid
19. Penelitian ini bermanfaat bagi responden untuk memberi gambaran pengalaman warga
terpapar Covid 19, sehingga bisa menjadi dasar untuk melakukan kegiatan kemanusiaan dalam
rangka mencegah gelombang covid selnajutnya dan bersahabat dengan COVID-19.
Keterlibatan bapak dan ibu dalam penelitian ini hanya sebagai sumber informasi dalam
mengambil data, tidak ada bahaya potensial dan kerugian apapun bagi ibu dan bapak sebagai
responden. Peneliti akan menjamin kerahasiaan informasi ibu/ bapak dan akan memusnahkan
semua informasi yang ada setelah penelitian selesai. Apabila ibu/bapak kurang berkenan terlibat
dalam penelitian ini, maka ibu/ bapak berhak untuk mengundurkan diri dan menolak sebagai
responden penelitian ini tanpa sanksi apapun.
Apabila ibu/ bapak menyetujui menjadi responden, kami memohon kesediaannya untuk dapat
berpatipasi dan terlibat dalam penelitian ini dengan cara menjawab pertanyaan dalam kuesioner
selama lebih kurang 15-20 menit. Jika penjelasan yang kami uraikan tersebut masih memerlukan
keterangan yang lebih rinci maka ibu dapat menghubung kami (Desmawati) melalui Hp
08128134018. Dengan alamat Kampus II FIKES UPN Veteran Jakarta, Jalan Limo Raya-Depok-
Jawa Barat.
Sebagai bentuk terimakasih peneliti kepada ibu/bapak yang bersedia ikut berpartisipasi
dalam penelitian ini, mohon kiranya dapat menerima buah tangan yang kami berikan berupa
souvenir.
Demikian penjelasan sebelum persetujuan menjadi responden penelitian kami buat. Atas
kerjasama dan kesediaan saudara kami ucapkan terimakasih.
Hormat kami
Ketua Peneliti
Saya memahami isi lembar informasi dan lembar persetujuan yang diberikan dan secara
sukarela tanpa paksaan bersedia untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Saya mengerti
bahwa semua informasi yang saya berikan terjamin kerahasiaannya. Saya setuju untuk
berperan dalam penelitian ini.
Jakarta,………….2021-2022
Saksi Responden
(…………….) (………………)
Peneliti
(………………)
LAMPIRAN 1 PERNYATAAN ORISINALITAS
LAMPIRAN 2. DOKUMEN KERJASAMA MITRA