AKUNTANSI
KEUANGAN
SEKTOR
PUBLIK
Kelompok 9
Dosen Pengampu : Heppy Purbasari, S.E., Akt., M.M
Anggota Kelompok :
Alis Jawiningsih (B200210481)
Diva Nur Andiani (B200210505)
Sabrina Kurnia Astuti (B200210509)
Eka Retno Agustin (B200210510)
PENDAHULUAN
4 Ilmu sinoptis
5 Ilmu terapan
Objektifitas
Tepat Waktu
Objektifitas merupakan kendala utama dalam
Laporan keuang aharus disajikan tepat wakktu
menghasilkan laporan keuangan yang relevanan.
agar dapat digunakan sebagai dasr pengambilan
Laporan keuangan disajikan oleh manajemen
keputusan ekonomi, social, dan politik serta
untuk melaporkan kinerja yang telah dicapai
unuk menghindari tertundanya pengambilan
Hambatan untuk oleh manajemn selama periode waktu tertentu
kepada pihak eksternal yang menjadi
keputusan tersebut. Ekonomis dalam Penyajian
Laporan Penyajian laporan keuangan
stakeholder organisasi
menghasilkan membutuhkan biaya. Semamkin banyak
informasi yang dibutuhkan semain besra pula
biaya yang dibutuhkan.
laporan keuangan Konsistensi
Konsistensi mengacu pada penggunaan metode
KEUANGAN
3. Adanya sistem
4. Menghitung pengaruh
pengendalian untuk
masing-masing operasi
manajemen reabilitas
STANDAR AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
Standar akuntansi
1. Standar memberikan pedoman tentang informasi yang harus disajikan dalam laporan
posisi keuangan, kinerja, dan aktivitas sebuah organisasi bagi seluruh pengguna informasi.
merupakan pedoman
3. Standar memberikan petunjuk tentang kumpulan data yang perlu disajikan yang
keuangan untuk tujuan
berkaitan dengan berbagai variable yang patut dipertimbangkan dalam bidang perpajakan,
pelaporan kepada para
regulasi, perencanaan serta regulasi ekonomi dan peningkatan efisiensi ekonomi serta
tujuan social lainnya.
pengguna lalporan
keuangan . 4. Standar menghasilkan prinsip dan teori yang penting bagi selruh pihak yang
berkepentingan dalam disiplin ilmu akuntansi.
TEKNIK TEKNIK AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
Terdapat beberapa teknik akuntansi keuangan yang dapat diadopsi oleh sektor publik yaitu:
1 2
Dana yang dapat Dana yang tidak dapat
dibelanjakan (expendable dibelanjakan
fund), digunakan untuk (nonexpendable funds),
mencatat nilai aktiva, utang, untuk mencatat
perubahan aktiva bersih, dan pendapatan, biaya,
saldo dana yang dapat aktiva, utang, dan modal
dibelanjakan untuk kegiatan untuk kegiatan yang
yang tidak bertujuan mencari sifatnya mencari laba.
laba.
TEKNIK TEKNIK AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
Terdapat beberapa teknik akuntansi keuangan yang dapat diadopsi oleh sektor publik yaitu:
Pendapatan (income): Penerimaan kas selama satu periode akuntansi – saldo awal
piutang + saldo akhir piutang
Biaya: Kas yang dibayarkan selama satu periode akuntansi – saldo awal utang +
saldo akhir utang.
1 2
Single Entry Double Entry
sistem pencatatan
ditujukan untuk
transaksi keuangan
keuangan yang
hanya dicatat (dijurnal
auditable dan
sekali) traceable.
Terima
Kasih