Anda di halaman 1dari 3

Dionisius Paskalis Adi Prabowo

190324623
Bisnis Internasional/D
Dosen Pengampu: Vonezyo Y. Dharomesz, S.E., M.B.A.
Hari / Tanggal : Kamis, 15 Desember 2022
Waktu : 16.00 WIB

1.Entry Mode yang tepat bagi perusahaan tersebut untuk memasarkan Cigar C di negara
Singapura yaitu Ekspor saya memilih entry mod ekspor karena menghindari biaya yang
seringkali besar untuk membangun manufaktur atau operasi yang lebih mendarah daging di
negara singapura yang serba mahal terutama harga tanahnya untuk membangun pabrik
kemudian menggaji karyawan dan lebih cocok ekspor dari pada macam-macam entry mode
yang lain karena lokasi pembuatan produk Cigar C ada diIndonesia yang berdekatan sehingga
tidak memakan biaya yang mahal hanya mencari distributornya saja untuk memasarkan
produk Cigar C disingapura. Tidak mungkin juga menggunakan seperti joint venture,karena
disingapura tidak ada perusahaan yang memproduksi rokok sebagai catatan untuk soal
kebijakan rokok dari pemerintah singapura ini sangat ketat seperti Larangan merokok
diberlakukan di hampir semua lokasi di Singapura, baik indoor ataupun outdoor. Beberapa di
antaranya seperti pusat perbelanjaan, perkantoran, halte bus, tempat berteduh, kolam renang,
stadion olahraga, bioskop dan masih banyak lagi. Selain itu, merokok juga dilarang di setiap
transportasi meliputi bus sekolah, bus pribadi, mobil pribadi, taksi ataupun mobil dengan
layanan sopir. Singapura memang dikenal sebagai negara yang sangat menjaga kebersihan
dan kesehatan. Dengan bebasnya udara dari asap rokok, Singapura lebih dikenal dengan
udaranya yang bersih

https://dataindonesia.id/sektor-riil/detail/ekspor-rokok-indonesia-capai-us85543-juta-pada-
2021
https://www.dream.co.id/travel/aturan-merokok-di-singapura-tindakan-ilegal-191003l.html

2. keputusan yang akan saya buat yaitu make karena Disingapura ini sangat mahal terutama
dari biaya upah tenaga kerja dan lahan yang terbatas sehingga harga dari bahan baku seperti
tembakau sangat mahal jika membeli dinegara singapura maka dari itu lebih baik membuat
segala kebutuhan produk sendiri dibandingkan buy. DiIndonesia sendiri untuk harga
tembakau dan harga biaya tenaga kerja lebih murah dari pada Singapura sehingga lebih
menghemat pengeluaran perusahaan.

3. Atribut produk adalah unsur yang sangat penting dalam sebuah produk, dimana hal ini
dapat menjadi bahan pertimbangan konsumen dalam mengambil keputusan pembelian.
Merek ialah sebuah nama, simbol, istilah, tanda, lambang, warna, desain, atau kombinasi
atribut produk lain yang diharapkan bisa memberikan identitas dan diferensiasi dari produk
pesaing.
Cigar C merupakan perusahaan rokok yang berasal dari Indonesia tepatnya berlokasi di
Daerah Istimewa Yogyakarta pada 14 April 2020 Merek ini dibuat bertujuan untuk
memenuhi kebutuhan penikmat rokok dengan berbagai rasa yang disukai anak muda dengan
kemasan yang menarik. Orang akan mudah mengingat cigar C dengan logo besar yang
bertuliskan huruf c sehingga mudah dikenali oleh orang banyak.

Strategi distibusi
Strategi distribusi yang dilakukan Cigar C dalam menyalurkan barang dari perusahaan
kepada konsumen yaitu dengan melalui distributor kemudian disalurkan
diminimarket,supermarket yang ada disingapura supaya masyarakat luas dapat membelinya
dengan mudah. Kemudahan mendapatkan produk faktor yang penting bagi keberlangsungan
usaha perusahaan.

Komunikasi strategi
Cigar C menyadari bahwa tujuan mereka itu tidak hanya membuat calon pelanggan untuk
masuk ke dalam toko tetapi juga memastikan calon pelanggan tersebut untuk lebih mengenal
apa dan bagaimana Cigar C. Cara yang dilakukan Cigar C yaitu dengan kemasan yang
menarik sehingga konsumen yang ingin membeli terpikat dengan kemasannya dan ada
berbagai rasa rokok yang membuat konsumen memiliki banyak variasi yang bisa dinikmati.

Price strategi
Cigar C akan mempraktekan diskriminasi harga karena Mau tidak mau harga di Singapura
akan lebih mahal dari pada yang ada diindonesia karena biaya pajak,Brand
ambassador,ekspor,dll. Harga disini sangatlah sensitif maka dari itu harus hati-hati. Karena
Cigar C menyasar pasar middle maka akan mematok harga yang sekiranya kaum low dan
high bisa membelinya.

4. lebih baik menjadi late mover karena bisnis rokok ini sudah ada sejak lama banyak sekali
merek rokok yang sudah menjamur dipasaran. Jikalau ada perusahaan rokok lain yang
menjadi first mover maka Cigar C cukup menjadi last mover karena tidak perlu melakukan
riset hanya perlu melakukan mutase saja terhadap strategi dari first mover dan merubahnya
menjadi produk yang lebih baik sehingga dapat menurunkan biaya research and
developmentnya.

5. Value Creation yang membuat Cigar C dapat lebih unggul di pasar global dari pada
kompetitornya yaitu terbuat dari tembakau berkualitas,memiliki banyak sekali variasi
rasa,kemasan yang menarik dan mudah dijumpai di sekitar seperti minimarket dan
supermarket yang ada disingapura sehingga masyarakt tidak susah mencari produk dan
menjual produk Cigar C dimarketplace online sehingga perusahaan lebih maksimal
untungnya karena tidak perlu bayar iklan/toko

Strategic Positioning yang sesuai untuk Cigar C agar dapat meningkatkan profit perusahaan
yaitu Cigar C ini akan Promosi rokok lebih sering muncul di media elektronik dengan
intensitas tinggi dan konsep yang menarik dan lucu sehingga audiens yang melihat juga
menikmati iklan yang ada dan cenderung tidak diskip sehingga awareness dari Cigar C ini
iklan yang lucu yang membuat audiens terhibur. Dari segi diferensiasi produk, konsumen
menyukai rasa dan aroma Cigar C yang berbeda dari rokok lain karena memiliki keunikan
tersendiri seperti berbagai varian rasa . Selain itu Cigar C akan sering menyelenggarakan
event bergengsi dan produk Cigar C akan di pasarkan diminimarket,supermarket,toko
kelontong terdekat sehingga mudah dicari oleh masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai