Anda di halaman 1dari 7

Cerita Baru di Sekolah Baru

Pagi yang cerah seperti biasa setiap pagi Lea selalu memainkan Hp nya dia selalu
memainkan game online. Hari ini libur sekolah karena masa SMP Lea baru selesai Lea akan
melanjutkan SMA namun dia bingung harus melanjutkan dimana adik mama nya Lea Om
Aldi adalah seorang guru di salah satu sekolah di kota besar di Kalimantan Artina ibunya Lea
berniat untuk mensekolahkan Lea disitu.
"Hmm Lea!!"Panggil Mama
"Iyaa mam ada apa?"Sahut Lea
"Mama cuma mau bicara sama kamu kamu harus melanjutkan SMA kamu di kota sama Om
Aldi dan gak ada bantahan Kata Mama
"Aduh Ma.. Kenapa gak kesini aja sih kan nama nya sekolah dimana aja sama"Kata Lea
"Mama bilang gak ada bantahan Lea lagian juga mau ngajarin kamu gimana cara nya hidup
sederhana biar kamu gak manja terus "Kata Mama
“Ya udah iyaa”Kata Lea pasrah
“Besok kamu berangkat ke kota”Kata mama
Lea hanya terdiam memikirkan nasibnya Bagaimana bisa dirinya hidup tanpa bantuan orang
lain.
Keesokan harinya
“Lea bangun!!”Teriak mama
“Lea udah lama bangun kok ma ini Lea udah siap “Kata Lea yang keluar dari pintu kamarnya
membawa Koper yang begitu besar
“Om Aldi udah nungguin kamu tuh”Kata Mama
Lea turun dari tangga rumahnya dan melihat Om Aldi yang menunggunya.
“Sudah siap Lea kita akan segera berangkat “Kata Om Aldi
“Udah om Ayo berangkat “Kata Lea
Mereka pun berangkat ke kota meski berat hati Lea untuk meninggalkan mama dan
Papanya Itu.
Sudah satu hari Lea di rumah Om Aldi dirinya tampak begitu lemah dan lesu.
“Leaa!!! Pakaian kamu banyak banget yg kotor cuci cepat!! “Teriak Om Aldi
“Aduh om Kan ada Bibi”Kata Lea
“Bibi udah pulang kekampung nya”Kata Om Aldi
Dengan lelah hati Lea menuruti kata Om Aldi ia mencuci semua pakaian nya yang kotor.
“Ehh Lea udah rajin nih cerita nya”Kata Om Aldi
“Iya om “Kata Lea tersenyum lebar
“Nanti jangan lupa masak nyapu ngepel sama cuci piring juga ya’Kata Om Aldi
“Lho kok makin banyak aja ya om Lea disini mau sekolah lho om bukan jadi pembantu om
“Kata Lea
“Kata siapa?”Kata Om Aldi
Dengan terpaksa Lea Menuruti semua perintah Om Aldi.
Pagi itu Lea pertama kali masuk kesekolah yang diajar Om Aldi itu.
Tidak ada yang membuat Lea
Tersenyum bahkan dia tidak memiliki teman satu pun.
Pak Aldi berjalan bersama Lea bersebelahan mata anak anak semua terarah kepada mereka
karena Pak Aldi adalah salah satu guru terganteng dan terkece di sekolah itu.
“Om aku malu’’Kata Lea
“Kenapa sih Lea jangan panggil saya Om ini disekolah panggil saya pak” Tegas pak Aldi
“Iya iya pak’’Sahut Lea
Lea berjalan sendiri mencari kelasnya. Dia menabrak seorang kakak kelas nya.
“Aduh!!”Teriak Lea
“Apaan sih kamu! “Kata cowok itu
“Udah nabrak aku gak mau minta maaf lagi dasar gak tau malu”Kata Lea
Lea langsung pergi tanpa memperdulikan cowok itu cowok itu adalah Daffa seorang cowok
kelas 11 yang masih menjadi buronan kaum hawa di sekolah ini Daffa adalah tipe cowok
dingin dan sangat pendiam terakhir dia pacaran saat dia masih bersama Anggi mantannya
yang sekarang tinggal di Australia karena kepergian Anggi ini membuat Daffa menjadi
dingin.
Daffa, Bobby, Candra, dan Ezra adalah salah satu geng disekolah itu yang paling ganteng
ganteng anggotanya.
“Eh Woy kalian udah tau belom kalo pak Aldi guru kece itu punya ponakan cewek cantik woy
“Kata Candra
“Iya iya tau aku nama nya Le-Le-a kan” Kata Bobby
“Bukan nama nya Lee” Kata Candra
“Nama dia itu Lea”Kata Bobby tak mau kalah
“Udah ah nama dia itu Lea Lee ponakan pak Aldi yang paling jahil “Kata Daffa tiba tiba
“Kok kamu tau?”Tanya Ezra
“Tadi dia nabrak aku terus langsung marah marah kayak mak rempong males aku”Kata Daffa
Sementara Lea tidak memiliki teman dia selalu berjalan sendiri hingga ia bertemu dengan
Bintang seorang cowok pintar dan pendiam.
“Hay!”Sapa Lea pada Bintang
“Apa?”Kata Bintang
“Nama kamu siapa?”Tanya Lea
“Ada perlu apa sama aku”Kata Bintang
“Aku Cuma nanya”Kata Lea
Daffa bersama teman teman nya melihat Lea yang sedang berbicara dengan Bintang.
“Eh itu Lea kan ponakan pak Aldi”Tunjuk Bobby
“Iyaa itu Lea ngapain dia sama si cupu’’Kata Candra
Mereka berempat menghampiri Lea dan Bintang.
“Eh ponakan pak Aldi” Kata Bobby
“Apa?”Jawab Lea
“kenapa sih temanan sama Cupu mending sama kita aja”Kata Ezra
“Eh bagus lah Zra mereka kan cocok lihat tuh Bintang si Cupu kan gak punya teman sama
kayak si Jahil ini”Kata Daffa
“Ngomong apa kamu barusan jaga mulut kmau ya jangan mentang mentang kamu kakak
kelas kamu mau berbuat semau mu ya” Kata Lea
“Eh betul lah Kata Daffa”
“Pergi kalian semua kalo gak pergi aku bakalan nelfol Om Aldi “Ancam Lea
“Dasar cewek cantik tukang ngadu” Kata Candra
Mereka pergi meninggalkan Lea dan Bintang.
“Nama kamu Bintang ya kenalin aku Lea Lee ponakan pak Aldi “Kata Lea memerkenalkan
dirinya namun Bintang tidak menghiraukan nya.
“Gak kenal dan gak mau kenal” Kata Bintang.
“Aku mau kok jadi teman atau sahabat lo Kata Lea
Bintang langsung menatap nya penuh haru karena selama ini dia tidak pernah memiliki
teman karena bagi siswa siswi lain Bintang adalah seorang anak Cupu.
“Kenapa liatin aku terus??”Tanya Lea
“Aku mau jadi sahabat kamu” Kata Bintang
Dan mereka pun menjadi seorang sahabat baik.
Lea melanjutkan misinya kali ini dia mempunyai ide untuk berteman dengan Daffa dia
mencari Daffa dan menghampirinya.
“Hay Daf!” Sapa Lea
“Ada apa sih?!”Kata Daffa dengan nada tidak suka
“Kalo aku jadi teman kmau boleh gak Tawar Lea
“Gak!”Jawab Singkat Daffa
“Kenapa?”Tanya Lea
“Aku gak suka hal yang bersangkutan dengan makhluk langit itu dan kamu adalah temab nya
dan aku benci sama kamu” Kata Daffa
“Kenapa Daf Bintang itu orang baik kok dia sebenarnya sayang sama kamu Cuma karna
kamu gak pernah mau negur dia”Kata Lea
“Dia selalu menghancurkan hidup aku sebelum dia lahir ke dunia ini papa aku selalu sayang
sama aku tapi semenjak ada Bintang papa berubah drastis dia menjadi suka membanding
bandingkan aku sama Bintang ya emang sih Bintang selalu juara kelas karna dia pintar tapi
papa memuji dia berlebihan papa selalu memberi dia hadiah dan aku gak pernah dapat satu
hadiah pun dari papa” Kata Daffa
Kini Lea mengerti masalah keluarga kecil ini dia berusaha keras untuk membantu Bintang
agar selalu mau mamaafkan Daffa yang keras padanya.
Lea melihat Bintang yang sedang di caci oleh Daffa di taman sekolahnya.
“Makhluk Langit”Kata itu selalu keluar dari mulut Daffa setiap dia melihat Bintang.
Tidak tega melihat Bintang di caci maki Daffa Lea membelanya.
“Eh kalian apaan sih ganggu Bintang mulu”Kata Lea
“Ada pahlawan kesiangan nih’Kata Bobby salah satu teman Daffa
“Ya udah ayok Bro pergi dari tempat ini karna ada mak rempong yang udah ada nemanin
teman nya nakhluk langit” Kata Daffa tawa mereka berenpat pun kembali pecah
Karena tidak terima dengan perlakuan Daffa Lea menghampiri Daffa.
“Daffa kamu apa apaan sih ngomong gitu sama Bintang kasian liat dia kamu punya hati gak
sih?!”Kata Lea
“Maksud kamu apa?”Tanya Daffa
“Gue kira kamu orang baik Daf tapi ternyata kamu lebih jahat dari seekor iblis dan aku
tadinya punya niat untuk berteman sama kamu tapi aku gak bisa punya teman berhati iblis
kayak kamu”Kata Lea penuh penekanan
“Aku Bukan Iblis!”Kata Daffa
Lea pergi dari hadapan Daffa dan Daffa pun menyadari bahwa dirinya bersalah namun dia
tidak pernah mau meminta maaf pada Bintang.
Waktu pulang sekolah Daffa mencari Lea niatnya mau mengajak nya pulang bersama di lihat
nya Lea sedang asyik Bicara dengan Bintang Daffa menarik tangan Lea dan membawa nya
masuk kemobil nya.
“Ikut aku “Pinta Daffa
“Apaan sih Daffa lepasin tangan aky”Kata Lea
Daffa membawa kencang mobil nya dan membuat Lea sangat ketakutan Lea tidak mengerti
kenapa dan ada apa dengan Daffa.
“Daf kamu kenapa sih”Kata Lea
Tidak ada jawaban dari Daffa dia hanya diam.
“Daffa kamu kalo mau cari mati jangan ajak aku dong, aku mau hidup aku juga belum nikah
Daf”Teriak dan kesal Lea karena Daffa semakin laju mengemudikan mobilnya.
“Diam!! “Kata Daffa membuat Lea ada rasa takut dihatinya.
Daffa mengajak Lea disebuah tempat yang jauh dari kota tenpat itu sangat indah
permandangan yang begitu indah ada disitu.
“Tempat ini sangat indah” Kata Lea
Tersenyum melihat suasana Tempat itu.
“Ini tempat kesukaanku saat aku lagi merasa sendiri dan tempat saat aku sedih karna hanya
tempat ini yang mengerti suasana hatiku”Kata Daffa
“Kamu kenapa gak cari teman curhat aja Daf”Kata Lea
“Manusia selalu tidak bisa di percaya Kata Daffa
“Aku bisa kok”Kata Lea tersenyum melihat kearah Daffa.
Daffa tampak begitu senang jika bersama dengan Lea karena Lea bisa menjadi teman
baiknya.
Hahahaha Suara tawa seorang Daffa pecah didepan Lea saat Lea bercerita tentang
keseharian nya kepada Daffa. Lea terus menatap Daffa karena sebelumnya Daffa tidak
pernah tertawa pecah di hadapan Lea.
“Kenapa liatin aku ada masalah sama aku”Kata Daffa Lea hanya tersenyum
“Gapapa aku Cuma baru kali ini liat kamu ketawa lepas Daf”Kata Lea
“Kamu bisa kok selalu liat tawa aku tiap hari asal kamu janji mau jadi teman aku “Kata Daffa
“Aku bakal jadi teman sekaligus sahabat terbaik kamu “Kata Lea.
Dan di saat itu lah Lea berhasil menjadi teman dekat Daffa.

Keesokan harinya
Daffa merasa bersalah atas semua kejadian yang telah dilalui selama ini yang selalu jahat
terhadap Bintang sekarang Dafa mulai menyadarinya dan ia meminta maaf kepada adiknya
bintang itu dan Daffa tidak menyangka adiknya yang cupu ini mempunyai hati malaikat dan
sangat baik dia memeluk bintang sekarat mungkin karena merasa sangat bersalah ibu Noni
melihat kedua anaknya itu dan dia sangat senang melihat anaknya akur lagi.
Suasana Di sekoalah
Hari pertama masuk sekolah setelah libur satu minggu sangat menyenangkan bagi Bintang
karena dia berangkat bersama dengan Daffa.
Daffa berteriak dan meminta perhatian teman teman nya disana juga ada Lea.
“Guysss!!! Aku mau bilang sesuatu sama kalian kalo sebenarnya si Cupu sekolah kita ini
adalah Adik ku dan selama ini aku malu mau mengakui dia sebagai adik aku sendiri “Teriak
Daffa
Bobby, Candra, Dan Ezra terkejut mendengar Daffa dan seakan dia tidak percaya karena
orang yang sering Daffa panggil Makhluk langit adalah adik kandungnya sendiri.
Mendengar itu Lea sangat senang,akhir nya Dia bisa membuat dua saudara ini akur kembali.
“Aku senang akhirnya kalian bisa akur dan damai juga”Kata Lea
“Ini semua karna kamu Le Kata Bintang
“Iya ini karna kamu dan aku bangga punya teman dan sahabat kayak kamu” Kata Daffa
“Dan juga satu lagi Le aku udah rela kok kalo kamu lebih milih Daffa dari aku tapi aky mau
kita tetap jadi SAHABAT” Kata Bintang
“Makasih Bintang kamu sahabat terbaik aku dan aku sayang banget sama kamu” Kata Lea
“Kok sayang nya Cuma sama Bintang sama aku enggak?”Kata Daffa
“Eh lupa Daf”Kata Lea
“Haduh Le masak sama orang yang paling disayang lupa”Kata Bintang
“Apaan sih kamu Bin” Kata Lea malu
“Eh kok aku sih ya udah aku pergi dulu agak ganggu” Kata Bintang
“Aku sayang kamu Daffa” Kata Lea
“Aku juga dan aku mau kita tidak hanya teman tapi lebih dari teman kamu mau gak jadi
pacar aku”Kata Daffa
“Iyaa aku mau tapi pacar sekaligus sahabat “Kata Lea
Daffa tersenyum dan mereka saling berpelukan sampai akhirnya datang Bintang.
“Jadi kita sekarang sahabat ya?”Tanya Bintang
“Kamu tetap adik aku bukan sahabat”Kata Daffa
“Biarin aja kali Daf”Kata Lea
Tiba tiba teman teman Daffa yaitu Bobby, candra, dan Ezra menghampiri mereka.
“Kita boleh gabung jadi sahabat kalian gak?”Tanya Bobby
“Boleh kok “Kata Bintang
Akhirnya mereka menjadi sahabat yang sangat akur sampai dipisahkan karena kelulusan
kata nya sih Bintang mau melanjutkan Di singapura dan Bobby mau ke Thailand bersama
Candra dan Ezra sedangkan Daffa tidak mau melanjutkan diluar negeri dia mau terus
bersama Lea dan tetap melanjutkan di Kalimantan.

Anda mungkin juga menyukai