• Masa SMA

Season 1

Menceritakan kisah seorang pemuda yg memiliki kehidupan yang gelap, Dia seorang
yang introvert ,pemalu, dan pendiam. Di sekolah dia memiliki teman yang sangat
sedikit, namun pada suatu saat dia menaiki kelas 10 dia melihat seorang wanita cantik
yang tidak tahu kenapa ia ingin membunuh wanita itu. Pemuda tersebut bernama Dayat
dan wanita tersebut bernama Bila.

Suatu hari saat Dayat memasuki kelas dia tidak menyangka bahwa dia sekelas dengan
wanita tersebut yg bernama Bila. Dayat pun langsung duduk ke tempat duduknya saat
itu Dayat tidak sadar kalau Bila sedang menatap dia tiba tiba Dayat juga ikut melihat
kepada bila , dalam sesaat mereka saling bertatapan sehingga membuat mereka
menjadi salting dengan cepat Dayat langsung memalingkan mukanya . Kemudian bel
jam pertama berbunyi murid murid pun langsung duduk di tempat mereka masing
masing, tidak beberapa lama kemudian guru pun masuk dan mengenalkan namanya
kemudia guru tersebut menyuruh kepada siswa lain nya berdiri dan menyebut namanya
masing masing. Bel istirahat pun berbunyi siswa lain pada berlari ke kantin dengan
semangat tapi tidak dengan Dayat saat istirahat dia hanya belajar di kelas sendirian
tetapi saat itu bila kembali ke kelas sendirian karena dompet nya tertinggal di kelas saat
Bila mengambil dompetnya di tersandung kursi sehingga membuat badanya tidak
seimbang dan akan jatuh ntah kenapa saat itu badan Dayat bergerak sendiri dan
menolong Bila dengan memeluknya sambil terduduk dan saat posisi tersebut mata
mereka bertatapan dengan cepat Bila langsung berdiri dan berterima kasih kepada
Dayat tetapi karena Bila belum mengetahui nama Dayat Bila pun mengajak kenalan dan
mulai saat itu kalian saling mengenal nama satu sama lain. Sore pun tiba Dayat segera
membereskan tasnya dan ingin pulang . Tiba di parkiran Dayat mencari sepedanya dan
tidak tahu kenapa ban sepeda tersebut kempes yang membuat Dayat harus
membawanya sampai rumah . Saat di jalan Dayat melihat di depan ada bila berjalan
dengan seorang cowo ntah kenapa cowo tersebut ingin merangkul Bila ntah kenapa
tangan Dayat langsung reflek mendorong sepeda nya ke depan yang membuat bila dan
cowo tersebut hampir terkena sepeda tersebut, untungnya tidak ada yg terluka Bila pun
langsung melihat kebelakang dan dia sadar bahwa Dayat ada di belakang mereka akan
tetapi Dayat masih berposisi tangan ke depan atau mendorong sesuatu dengan cepat
Dayat langsung lari mengejar sepeda nya agar tidak di curigai , setelah Dayat
mengambil sepedanya ia langsung meminta maaf kepada bila dan cowo tadi dengan
perasaan yang tidak enak Dayat pun langsung pulang ke rumahnya.
Keesokan harinya saat di sekolah Dayat mendapatkan tugas kelompok dan pak guru
mengelompokkan Dayat dengan bila tapi Dayat Tidak mau sekelompok dengan Bila
sehingga saat jam istirahat Dayat menemui guru tadi supaya bisa merubah
kelompoknya tetapi pak guru tetap tidak mau mengubah kelompoknya , Dengan berat
hati Dayat menerima keputusan pak guru tersebut. Saat sore hari Dayat kerja kelompok
di perpustakaan sekolah bersama teman teman lainnya dan dengan sinis Dayat
menatap ke Bila karna dia membenci Bila karena suatu alasan, saat kerja kelompok
berlangsung semuanya dengan tenang membagi tugasnya dan Dayat hanya diam saja
dan memperhatikan temannya,ternyata Dayat mendapatkan tugas untuk merangkum
proses fotosintesis dan dia langsung mencari buku yang ada kaitannya dengan
tugasnya , dia pun berkeliling di perpustakaan tersebut untuk mencarinya akan tetapi
saat buku tersebut di temukan ternyata bukanya ada di rak yang tinggi sehingga Dayat
tidak dapat menggapainya siapa sangka saat itu ada Bila dan Bila pun melihat Dayat
yang sedang kesusahan sehingga dia ingin membantu Dayat karena tubuhnya yang
lebih tinggi dari Dayat dan Bila pun memberikan buku tersebut kepada Dayat dengan
tersenyum, tapi ntah kenapa Dayat pun melamun sambil melihat Bila , dan dia
menyadari bahwa Bila sedang melambaikan tangannya dan bertanya kenapa Dayat
melamun, Dayat pun bilang terimakasih lalu pergi ke tempat kelompoknya dan
mengerjakan tugasnya ,Bila yang heran dengan sikap Dayat pun memikirkan kenapa
Dayat orangnya seperti itu dan Bila beranggapan bahwa Dayat adalah orang yang lucu.

Saat selesai mengerjakan tugas kelompok Dayat pun berpamitan pada yang lain dan
segera pergi dengan sepedanya.sesampainya di rumah dia langsung membersihkan
dirinya dan mengganti pakaiannya, setelah dia mengganti baju dia pun membaca buku
tapi ntah kenapa dia teringat akan peristiwa di perpustakaan tadi saat dia bertatapan
wajah dengan Bila saat dia memikirkan hal itu tiba tiba jantung nya berdegup kencang
akan mengingat peristiwa tadi dia pun memutuskan untuk segera tidur supaya tidak
membayangkan hal yang telah dia alami pada hari ini.

Pada pagi harinya dia tidak sadar bahwa dia sudah terlambat untuk pergi sekolah
dengan buru buru dia membereskan tasnya dan langsung berpamitan dengan orang
tuanya sesampai di sekolah benar saja bahwa gerbang sudah di tutup dengan inisiatif
Dayat ia ingin memanjat dinding bagian belakang sekolah , dengan hati hati ia
memanjat dinding tersebut untungnya dia berhasil tapi sesaat dia turun dari dinding
tersebut ia melihat ada guru piket yang sedang lewat di sekitarnya dengan pelan pelan
dia bersembunyi di dekat taman sekolah ,dan guru tersebut pergi begitu saja dan tidak
menyadari Dayat yang terlambat, saat Dayat sudah merasa aman dia pun pergi ke kelas
nya , saat Dayat ingin bernafas lega di depan kelasnya ia pun melihat dari jendela
bahwa sudah ada guru yang masuk. Dayat melihat temannya yang bernama Oza yang
sedang memperhatikan guru yang sedang mengajar Dayat pun melempar batu kecil
yang ada di sekitarnya ke pada oza, dan lemparan yang di arah kan ke Oza ternyata
berhasil mengenainya sehingga membuat Oza melihat ke arah jendela Dayat pun
mengode ke Oza agar membuat perhatian guru yang ada di depan di melihat ke arah
pintu masuk , Oza pun paham dengan kode yg di berikan Dayat , oza pun bertanya
kepada guru tersebut sehingga membuat guru tersebut menghadap ke papan tulis dan
menjelaskan apa yang di tanya kan oza , saat itu Dayat mengendap endap masuk ke
dalam kelas dengan cara membungkuk dan ternyata cara tersebut berhasil,tapi guru
tersebut sadar akan kehadiran Dayat , Guru tersebut bertanya kepada Dayat kapan dia
datang karena guru tidak melihatnya tadi ,Dayat pun beralasan bahwa dia baru saja
kembali dari toilet dengan percaya guru tersebut menerima alasan yang diberikan Dayat
sehingga pelajaran berlanjut.

Saat bel berbunyi Dayat pun pergi ke perpustakaan untuk membaca buku yang ada di
sana tapi saat di depan pintu Dayat melihat Bila ada di sama sedang membaca sambil
makan padahal di sana ada larangan bahwa tidak boleh membawa makanan Dayat
memasuki perpustakaan sambil pura pura tidak melihat Bila Dayat pun mencari buku
yang menarik untuk di bacanya saat Dayat sudah menemukan bukunya yang ingin di
bacanya sekarang ia mencari tempat duduk yang kosong untuk membaca buku
tersebut,tetapi Bila sadar akan kehadiran Dayat di sana sehingga dia menyapa dan
pindah ke meja Dayat seiring memakan makanannya , Bila pun bertanya apakah dia
sering ke perpustakaan Dayat menjawab bahwa kalau dia sering ke perpustakaan saat
bel istirahat, Dayat bertanya kepada bila kenapa dia makan di perpustakaan? Bila jawab
karena dia ingin puas makan karena selama ini makan dia di atur . Tiba tiba bel
pelajaran selanjutnya berbunyi dan mereka berdua pun kembali ke kelas bersama.

Saat di kelas Dayat memikirkan tingkah bila yang aneh di perpustakaan,Padahal dia tau
kalau dia benci sama Bila karena dia populer tidak sepertinya yang hampir tidak di
anggap sama orang lain kecuali temannya Oza dan Andre. Karena Dayat melamun terus
Dayat di tanya sama pak Rizwan tetapi Dayat tidak mendengarnya sehingga pak Rizwan
memukul meja , Dayat pun terkejut dan sadar bahwa pak Rizwan menatap marah
kepadanya , Dayat pun di tanya soal yang ada di papan tulis beruntung nya Dayat
adalah siswa yang termasuk pintar sehingga Dayat dapat menjawab soal tersebut. Bel
pulang sekolah pun berbunyi Dayat pun segera pulang ke rumah , tetapi saat di jalan
Dayat melihat Bila berjalan dengan artis terkenal , karena Dayat penasaran ia pun
mengikuti Bila secara diam diam, dan Dayat terkejut melihat Bila adalah seorang artis
.Dayat langsung pulang supaya dia tidak ketahuan oleh Bila sesampainya di rumah
Dayat langsung mencari tahu tentang Bila apakah dia artis , Dan benar saja saat Dayat
mencari infonya di google dia melihat bahwa Bila adalah seorang artis terkenal, sontak
Dayat pun terkejut melihatnya karena saat Bila di kelas dia tidak bertingkah seperti artis
melainkan dia adalah orang yang ramah ,baik, sopan. Karena Dayat sudah merasa lelah
dia memutuskan untuk pergi membersihkan badan dan langsung tidur.

Keesokan harinya saat bel istirahat Dayat pun pergi ke perpustakaan seperti biasanya
dan siapa sangka di sana ada Bila lagi yang sedang asyik sedang makan Dayat pun
membaca di dekat meja Bila , Karena Bila melihat Dayat ia pun mendekati Dayat sambil
melihat ke arahnya untuk melihat apa yang Dayat baca , tapi ntah kenapa Dayat ingin
bertanya soal yang kemarin ia lihat , Dayat memberanikan diri untuk bertanya apakah
Bila seorang artis terkenal, Bila pun menjawab iya kalau dia adalah seorang artis, Dayat
bertanya kepada Bila kenapa dia mau menjadi artis saat masih SMA ini bukannya terlalu
susah atau ribet untuknya, bila menjawabnya dengan senyum bahwa cita cita nya dari
kecil ingin menjadi artis terkenal , Dayat tidak sadar bahwa dia semakin dekat dengan
Bila dan berani berbicara padanya yang padahal dia adalah seorang introvert yang
pemalu.

Dayat pergi ke kamar mandi untuk membasuh mukanya karena dia sadar bahwa dia
semakin dekat dengan Bila dan jantungnya semakin berdegup kencang. Bel pelajaran
berikutnya pun berbunyi , Dayat langsung masuk ke kelasnya dan ternyata hari ini
adalah hari pertukaran tempat duduk , pertukaran nya di lakukan di undian no tempat
duduk saat Dayat mengambil undian nya dia mendapatkan tempat duduk di dekat
jendela,tapi ternyata teman sebangku nya adalah Bila , Dayat pun Langsa kaget sambil
melihat nya , Bila tersenyum kepada Dayat . Pelajaran pun di mulai , tetapi Dayat
melihat Bila yang sedang kebingungan dengan isi tasnya , ternyata buku Bila tertinggal
dan ntah kenapa Dayat pingin mengajaknya untuk satu buku berdua , Bila pun
menerima tawaran yang di beri Dayat , duduk kalian pun menjadi berdekatan sehingga
Lo bisa melihat matanya dengan dekat , tapi tanpa Dayat sadari mukanya memerah
sambil melihat Bila, Bila menoleh ke arah Dayat yang sedang termenung, Bila yang usil
meniup mata Dayat sehingga Dayat pun tersadar apa yang sudah ia lakukan pipinya pun
semakin memerah karena hal yang dia lakukan tadi. Saat Dayat pulang ia teringat akan
komik kesukaan akan rilis hari ini jadi dia pergi ke toko komik untuk membeli buku komik
yang ia sukai, dan beruntung nya masih ada tersisa satu buku lagi dengan cepat Dayat
pun meraihnya, tetapi ada orang lain juga yang ingin mengambil nya dan Dayat terkejut
saat melihat wajah orang tersebut ternyata dia adalah ketua osis di sekolahnya yaitu
Nafis kalian berdua pun berebut buku komik tersebut sehingga untuk memutuskan
dengan cara usit siapa yang menang usit dia berhak untuk mengambil buku tersebut ,
kalian pun bersamaan menghitung sampai angka 3 dan hasil nya Dayat
memenangkannya dengan batu lawan gunting sehingga buku komik tersebut berhak di
ambil oleh Dayat, Nafis pun bersalaman kepada Dayat sambil tersenyum bahwa dia
ikhlas akan hasil akhir dari hasil usit mereka.

Sesampai di rumah Dayat pun langsung membaca komik yang di beli nya tadi sambil
gembira, jarang jarang Dayat bisa gembira seperti itu karena biasanya dia hanya
cemberut saja di kelas , Dayat membaca buku tersebut sampai selesai sehingga dia
lupa bahwa besok ada pr dari pak Rizwan saat jam 11 malam saat ia selesai membaca
buku , saat dia bersiap siap tidur dia teringat akan pr dari pak Rizwan dia pun
mengerjakan pr tersebut sampai selesai dan ternyata Dayat menyelesaikan pr tersebut
di jam satu malam sehingga membuat waktu tidurnya berkurang.