Anda di halaman 1dari 8

PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN ……..……………...........………………………….

(Nurmalia & Wijayanti)

PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN DAN PERSEPSI


KEMANFAATAN TERHADAP MINAT BELI
SECARA ONLINE
Vera Desy Nurmalia
Lilis Endang Wijayanti

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Universitas Teknologi Yogyakarta
vera.desy@uty.ac.id
lilis.endang@uty.ac.id

ABSTRACT

Nowadays Online buying behavior is growing rapidly. Based on ICD, online market in Indonesia
increases 42% during 2012-2015. This study analyze factors that influence consumers to buy through
online mode of transaction. The researcher is interested in testing the impact of perception of the Ease
and utility of online transaction system on consumer buying intention. Furthermore, it is predicted that
the higher consumers’ perception on ease and utility oof online buying mechanism, the higher the
probability that consumers will buy through online transaction system. The sample size is 223
respondents. We apply PSAW statisctic software. The results imply that consumers’ perception on the
benefit of online transaction system influences their buying intention. While, the consumers’
perception on the ease of online system transaction does not influence their buying intention.

Keyword: Online Buying Intention, Perceived Ease of Use, Motivation dan Risk Perception.

ABSTRAK

Pembelian online berkembang pesat saat ini. Berdasarkan data ICD, pasar online di Indonesia tumbuh
42% selama 2012-2015. Pertumbuhan yang cepat ini tentu sangat menarik untuk dipelajari. Penelitian
ini akan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen untuk membeli secara online.
Faktor yang diteliti adalah persepsi konsumen tentang manfaat pembelian online, motivasi konsumen
untuk membeli online dan kesadaran akan risiko pembelian online. Penelitian dilakukan pada siswa di
Yogyakarta. Responden yang terlibat dalam penelitian ini adalah 223 orang. Data diperoleh dengan
menggunakan statistik PSAW. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi manfaat dan motivasi
mempengaruhi minat beli online sementara kesadaran risiko tidak mempengaruhi minat beli online.

Kata kunci: Niat Membeli Online, Persepsi Kemudahan Penggunaan, Motivasi, dan Persepsi Risiko

PENDAHULUAN usahanya diluar jalur tradisional (brick-and-


mortar) menuju situs online (click-and-mortar
E-commerce sebagai sarana pemasaran dan brick-and-click). Situs online merupakan
oleh perusahaan dan pembelian oleh konsumen pengembangan model bisnis tradisional mereka.
melalui Internet .Perkembangan E-comerse di Data informasi mengalir dalam berbagai jaringan
Indosisa sangat pesat. ICD memperkirakan ini melampaui tingkat yang belum kita kenal
selama tahun 2012 – 2015 pertumbuhan online sebelumnya, semua transaksi dicatat, diverifikasi
shop mencapai 42%, lebih tinggi dibanding dan disimpan untuk penggunaan di masa
negara-negara lain di Asia. Sebagai akibatnya mendatang.
banyak perusahaan yang mengembangkan

69
JRMB, Volume 13, No. 1, Juni 2018

Transaksi pembelian secara on-line banyak Indonesia per tanggal 30 April 2010, jumlah
digunakan oleh penjual dengan tujuan pengguna internet mencapai 30 juta orang atau
menghemat banyak biaya, terutama biaya sekitar 12,5% dari total populasi. Menurut
distribusi dan biaya garansi. Data dari berbagai lembaga riset pasar e-Marketer, populasi
sumber menunjukkan bahwa perkembangan pengguna internet di Indonesia mencapai 83,7
pembelian secara online menunjukkan jumlah juta orang pada 2014. Angka yang berlaku untuk
yang sangat berarti. Dengan melihat setiap orang yang mengakses internet setidaknya
perkembangan pembelian online yang demikian satu kali setiap bulan itu mendudukkan Indonesia
pesat maka penting dilakukan penelitian di peringkat ke-6 terbesar di dunia dalam hal
mengenai factor apa saja yang mempengaruhi jumlah pengguna internet. Pada tahun 2017, e-
konsumen untuk melakukan pembelian secara Marketer memperkirakan pengguna internet di
online. Faktor tersebut perlu diteliti karena Indonesia mencapai 112 juta orang dan 123 juta
dengan diketahuinya factor yang mempengaruhi orang pada tahun 2018. Berikut ini ialah data 25
minat konsumen melakukan pembelian online, besar negara pengguna intenet dari tahun 2013 –
maka pihak penjual tidak melakukan ekspansi e- 2015.
comerse yang tidak bermanfaat. Sehingga Indonesia merupakan negara berkembang
penelitian ini dimaksudkan sebagai informasi dimana masyarakatnya sangat terbuka dengan
bagi penjual online untuk lebih memahami pola teknologi dan produk- produk baru. Jumlah
perilaku konsumen dalam melakukan pembelian pemakai internet di Indonesia dari tahun ke tahun
secara online. juga terus meningkat sangat pesat. Hal ini
Pembelian secara online dipengaruhi oleh merupakan tantangan sekaligus kesempatan yang
beberapa faktor, diantaranya adalah mudah besar untuk perusahaan e-commerce dapat
menjangkau situs, cepat dan merupakan gaya berkembang dengan baik di Indonesia. Beberapa
hidup. Selain itu konsumen melakukan faktor yang mendukung Indonesia mempunyai
pembelian online karena merasa lebih mudah potensi besar bagi perusahaan e-commerce ialah
dilakukan dan banyak manfaat yang dirasakan. populasi Indonesia terdiri dari 240 juta orang, 8%
Penelitian ini akan membahas faktor yang GDP growth, 150 juta jiwa di Indonesia
mempengaruhi keinginan membeli secara online merupakan konsumen Midle-Class, diperkirakan
dengan menganalisis faktor persepsi pemakai internet di Indonesia pada tahun 2018
kemanfaatan, motivasi dan kesadaran risiko. akan mencapai 123 juta jiwa dan 9.3%
Dalam penelitian ini, pembelian secara perdagangan dunia memanfaatkan e-commerce.
online diasumsikan sebagai metode pembelian Pertumbuhan pemakai internet
terbaru. Yaitu pembelian dengan memanfaatkan menyebabkan pembelian secara online juga
teknologi informasi. Konsumen akan melakukan meningkat. Pangsa pasar online di Indonesia
pembelian secara online apabila konsumen sangat luas. Hal tersebut menarik untuk diteliti.
merasa pembelian online bermanfaan dan mudah Mengapa konsumen tertarik membeli secara
untuk dilakukan. Faktor yang dianalisis dalam online? Hal itu tentu tidak terlepas dari persepsi
penelitian ini adalah persepsi konsumen terhadap konsumen terhadap pembelian secara online.
manfaat membeli secara online (Perceived of Persepsi konsumen terhadap pembelian online
Usefulness/POU) dan persepsi konsumen akan mempengaruhi minat mereka untuk
terhadap kemudahan pembelian secara online membeli secara online. Penelitian ini
(Perceived Ease of Use /PEU). mengasumsikan bahwa pembelian secara online
merupakan metode baru dalam penggunaan
sistem informasi. Keinginan konsumen untuk
KAJIAN LITERATUR membeli secara online akan dianalisis
berdasarkan Technology accpetance model
(TAM), yaitu suatu model yang memprediksi
Teori penerimaan sistem informasi berdasarkan
persepsi.
Internet sebagai media elektronik yang Technology Acceptance Model (TAM) ini
menunjang e-commerce mengalama diformulakan oleh Ajzend an Fishben (1980).
pertumbuhan yang sangat pesat. Data dari Teori tersebut merupakan hasil dari penelitian
www.internetworldstat.com menunjukkan mereka pada tahun 1980. Teori ini menjelaskan
bahawa pada tahun 2009 pemakai internet di bahwa seseorang dalam melakukan sesuatu
seluruh dunia mencapai 1,8 milyar dan tumbuh didorong oleh dua faktor yaitu behavior beliefs
menjadi 3 milyar pada tahun 2014. Sedangkan di dan Normatif beliefs. Faktor tersebut kemudian

70
PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN ……..……………...........………………………….(Nurmalia & Wijayanti)

mendorong seseorang untuk memiliki outcome keputusan beli secara online pada pembelian
evaluation dan motivation to comply. Sehingga online melalui facebook.
kedua hal tersebut akan mendorong seseorang Perceived of usefulness merupakan
untuk berperilaku (attitude) dan Norma-Norma persespsi mengenai manfaat dari suatu aktivitas.
Pribadi (Subjective Norms). Adanya Attitude dan Berdasarkan sudut pandang seseorang, aktivitas
Subjective Norms akan mempengaruhi dikatakan bermanfaat apabila orang tersebut
perhatian/fokus seseorang dalam berberilaku dapat merasakan dampak positif aktivitas
(behavior intention). Pada akhir Behavior tersebut. Dalam kaitannya dengan pembelian
Intention akan mempengaruhi pada perilaku secara online, aktivitas membeli secara online
seseorang (behavior).
dikatakan bermanfaat apabila konsumen
Davis et al. (1989) mengembangkan TAM
untuk meneliti faktor-faktor determinan dari merasakan dampak positif dalam pembelian
penggunaan sistem informasi oleh pengguna. online. Yang dimaksud dampak positif dalam hal
Hasil penelitian ini menunjukan penggunaan ini adalah dengan pembelian online tersebut,
sistem informasi dipengaruhi oleh minat konsumen memperoleh harga lebih murah atau
(Intention) pemanfaatan sistem informasi, yang tanpa adanya batasan waktu pembelian. Karena
mana minat (Intention) tersebut dipengaruhi oleh pe,belian online bisa dilakukan kapan saja.
persepsi tentang kegunaan teknologi (perceived Apabila konsumen mempunyai persepsi bahwa
usefulness) dan persepsi tentang kemudahan membeli secara online bermanfaat (Perceived of
penggunaan teknologi (perceived ease of use). Usefulness) maka konsumen akan berminat
membeli secara online. Hipotesis yang
PENGEMBANGAN HIPOTESIS dirumuskan sebagai berikut:
H1: Faktor kemanfaatan (Perceived of
Penelitian Sanjaya (2005) tentang Usefullness) mempengaruhi minat beli
Pengaruh Rasa Manfaat dan Kemudahan secara online.
Terhadap Minat Berperilaku (Behavioral
Intention) Para Mahasiswa dalam Menggunakan Perceived Ease of Use adalah persepsi
Internet. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa seseorang mengenai kemudahan melakukan
manfaat (Perceived Usefulness) dapat suatu transaksi. Seseorang merasa suatu
mempengaruhi seseorang dalam menggunakan transaksi mudah dilakukan apabila dia merasa
internet, sedangkan kemudahaan (Perceived Ease tidak kesulitan menjalankan transaksi tersebut.
of Use) tidak dapat mempengaruhi sesorang Pembelian secara online pada dasarnya ditujukan
dalam menggunakan internet. Penelitian Kartika agar konsumen mudah menjangkau penjual,
(2009) tentang Analisis Proses Penerimaan sehingga toko online memberikan berbagai
Sistem Informasi iCons Dengan Menggunakan kemudahan untuk pembelian online. Kemudahan
Technology Acceptance Model pada Karyawan tersebut berupa kemudahan pembayaran,
PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Di kemudahan dalam melakukan pesanan dan
Kota Semarang. Hasil Penelitiannya kemudahan lainnya yang memungkinkan
menunjukkan Self-Efficacy mempunyai konsumen bersedia membeli secara online.
hubungan yang positif dengan perceived Apabila konsumen mempunyai persepsi bahwa
usefullnes dalam penggunaan sistem informasi membeli secara online mudah dilakukan
iCons. Hal ini mengindikasikan bahwa tinggi (Perceived Ease of Use) maka konsumen
rendahnya kemampuan karyawan untuk mempunyai minat untuk melakukan pembelian
mengambil tindakan berdampak pada persepsi secara online. Hipotesis yang dirumuskan
manfaat dari pemanfaatan sistem iCons. benar- sebagai berikut:
benar merealisasikan dengan sesungguhnya H2: Faktor kemudahan mempengaruhi minat beli
menggunakan TI. Penelitian yang dilakukan secara online
Suhir et al., (2014) menyatakan bahwa pembelian
secara online dipengaruhi secara parsial oleh Persepsi kemanfaatan merupakan susdut
persepsi kemanfaatan (POU) dan persepsi pandang seseorang terhadap manfaat atas suatu
kemudahan (PEU) namun secara simultan POU aktivitas. Sedangkan persepsi kemudahan adalah
dan PEU tidak mempengaruhi pembelian secara sudut pandang seseorang terhadap kemudahan
online. Penelitian Kusuma dan Berliana (2013) dalam melakukan transaksi. Suatu aktivitas
menunjukkan bahwa PEU mempengaruhi dikatakan mudah apabila tidak menyulitkan

71
JRMB, Volume 13, No. 1, Juni 2018

pelaksananya. Berdasarkan sudut pandang Kemanfaatan ditanyakan dengan 3 pertanyaan.


konsumen suatu aktivitas pembelian akan Setiap pertanyaan diukur menggunakan skala
bermanfaat apabila memudahkan konsumen liker 5. Likert 1 menunjukkan ketidaksetujuan
memeproleh sesuatu. Persepsi kemanfaatan dan terhadap pernyataan dan liker 5 menunjukkan
persepsi kemudahan dua hal yang saling persetujuan terhadap pernyataan yang
melengkapi. Konsumen merasa pembelian ditanyakan. Variabel. Indikator yang dipakai
secara online bermanfaat dan mudah dilakukan, untuk mengukur variabel persepsi kemudahan
maka konsumen akan mempunyai minat untuk pembelian online adalah kemudahan untuk
melakukan pembelian secara online. Hipotesis dipelajari (easy to learn), kemudahan mencapai
tujuan (controllable), jelas dan mudah dipahami
ketiga yang diajukan dalam penelitian ini
(clear and understabel), fleksibel (flexible),
sebagai berikut bebas dari kesulitan (easy become skillfull), dan
H3: Faktor kemudahan (Perceived Ease of Use) kemudahan penggunaan (easy to use) (Davis,
dan faktor kegunaan (Perceived Usefulness) 1989). Variabel kemudahan ditanyakan dengan 3
secara bersama-sama mempengaruhi minat pertanyaan yang diukur dengan skala likert 1 sd
beli secara online. 5. Likert 1 menunjukkan ketidaksetujuan
terhadap pernyataan dan likert 5 menunjukkan
kesetujuan terhadap pernyataan.
METODA PNELITIAN Variabel minat beli secara online
menggambarkan keinginan konsumen untuk
Metode penelitian yang digunakan dalam membeli secara online dan realisasi pembelian
penelitian adalah metode kuantitatif, yaitu secara online serta keinginan pembelian secara
menggambarkan kondisi yang diteliti online di masa yang akan datang. Variabel minat
menggunakan angka dan pengambilan keputusan beli ditanyakan dengan 3 pertanyaan dan dikur
atas hasil penelitian berdasarkan pada angka- dengan skala likert 1 sd 5. Likert 1 menunjukkan
angka statistik. Pada penelitian ini terdapat tiga ketidaksetujuan terhadap pernyataan dan likert 5
buah variabel yang terbagi ke dalam dua jenis menunjukkan kesetujuan terhadap pernyataan
variabel. Yang pertama adalah variabel bebas. yang diajukan.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah
persepsi terhadap kemanfaatan pembelian online Model Penelitian
(perceived of usefulness) dan kemudahan
pembelian online (perceived ease of use). Varibel Model penelitian yang akan diuji
yang kedua adalah variabel dependen atau dijelaskan dalam skema berikut ini.
variabel terikat. Dalam penelitian ini variabel
terikatnya adalah variable minat beli secara
online.. Perceived Ease of
Use
Pengukuran Variabel Penelitian Online
Buying
Intention
Perceived ease of use menggambarkan Perceived of
bagaimana persepsi konsumen terhadap Usefulness
pembelian secara online. Indikator yang dipakai
untuk mengukur variabel persepsi kemudahan
pembelian online adalah kemudahan untuk Gambar 1. Model Penelitian
dipelajari (easy to learn), kemudahan mencapai
tujuan (controllable), kemudahan penggunaan
Persepsi Kemanfaatan (Perceived of
(Davis, 1989). Variabel Persepsi Kegunaan
Teknologi mengukur bagaimana persepsi Usefullness) mempengaruhi keinginan membeli
responden terhadap manfaat pembelian secara secara online (Online Buying Intention). Persepsi
online dalam dalam kehidupan mereka. Variabel Kemudahan (Perceived Ease of Use/PEU)
ini diukur dengan menanyakan indikator- mempengaruhi keinginan membeli secara online
indikator sebagai berikut: produktivitas (Online Buying Intention). Persepsi kemanfaatan
(productivity), kinerja tugas atau efektivitas (job dan kemudahan secara bersama-sama (simultan)
performance/ effectiveness), pentingnya bagi mempengaruhi keinginan membeli secara online
tugas (important to job), dan kegunaan secara (Online Buying Intention)
keseluruhan (overall usefulness). Persepsi

72
PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN ……..……………...........………………………….(Nurmalia & Wijayanti)

HASIL PENELITIAN tiap butir pernyataan dengan nilai totalnya,


dengan standar koefisien korelasi diatas 0,5.
Data dalam penelitian diperoleh dengan Hasil uji validitas data data menunjukkan bahwa
menyebarkan kuesioner mahasiswa di wilayah semua data yang digunakan valid. Hal tersebut
Yogyakarta. Kuesioner yang disebarkan karena nilai koefisien korelasi antara tiap butir
sebanyak 200 kuesioner. Kuesioner yang kembali pernyataan dengan nilai titalnya semuanya diatas
dan bisa diolah sebanyak 138 kuesioner. 5%. Hasil uji validitas tercantum dalam tabel di
Uji validitas menggunakan korelasi bawah ini:
spearman, yaitu dengan mengkorelasikan nilai

Tabel 1.
Hasil Uji Validitas

Butir Pertanyaan Koefisien korelasi Tingkat sig keterangan


dgn total nilai
Online Buying Intention no. 1 0,676 0,000 valid
Online Buying Intention no. 2 0,676 0,000 valid
Online Buying Intention no. 3 0,689 0,000 valid
Perceived Ease Of Use no. 1 0,620** 0,000 valid
Perceived Ease Of Use no. 2 0,611** 0,000 valid
Perceived Ease Of Use no. 3 0,658** 0,000 valid
Perceived Of Usefullness no. 1 0,917** 0,000 valid
Perceived Of Usefullness no. 2 0,585** 0,000 valid
Perceived Of Usefullness no. 3 0,500** 0,000 valid

Uji Reliabilitas menggunakan cronbach reliabilitas menunjukkan bahwa nilai reliabilitas


alpha, dengan standar 0,6. Apabila nilai semua variabel diatas 0,6. Sehingga semua data
cronbach alpha diatas p,6 maka pernyataan dalam penelitian ini cukup reliabel. Pengujian
dalam kuesioner dinyatakan reliabel. Untuk uji hipotesis menggunakan uji F, uji t dan uji
hipotesis digunakan regresi berganda. Hasil uji koefisien determinasi

Tabel 2.
Hasil Uji Reliabilitas

Butir Pertanyaan Nilai Cronbach Alpha keterangan

Online Buying Intention 0,74 Reliable

Perceived of Usefulness 0,69 Reliable

Perceived Ease of Use 0,73 Reliable

Untuk mengetahui pengaruh Perceived Of X3= 1,628 + 0,150X1 + 0,266X2


Usefullness dan Perceived Ease of Use terhadap Hasil uji regresi untuk pengaruh Perceived
minat beli secara online, digunakan persamaan of Usefullness dan Perceived Ease of Use
berikut ini: (Ghozali, 2005) terhadap minat beli secara online ada dalam tabel
Y = a + b1X1 + b2X2....................................(1) berikut:
Berdasarkan hasil olah data diperoleh persamaan:

73
JRMB, Volume 13, No. 1, Juni 2018

Tabel 3.
Hasil Uji Regresi 1

Nilai F 11,147 Sig 0.000


R Square ,144
Nilai t PEU 1,440 0,152
Nilai t POU 2,554 0,012
Keterangan: variabel independen, persepsi kemanfaatan (POU) dan
persepsi kemudahan (PEU)

Tabel 1 menunjukkan bahwa secara Hasil ini sejalan dengan Penelitian Nurmalia
simultan PEU dan POU mempengaruhi minat (2017), Faradilla dan Hary Susanto (2017). dan
beli secara online. Nilai F positif dengan tingkat Farisi (2012). Nurmalia (2017) melakukan
signifikansi 0,000. Berarti secara bersama-sama penelitian yang menguji pengaruh variabel
variabel POU dan PEU berpengaruh positif persepsi kemanfaatan, pengalaman dan resiko
signifikan terhadap Minat beli secara online. terhadap minat beli secara online. Hasil
Implikasi hasil penelitian ini adalah apabila user penelitian Nurmalia (2017) menyatakan bahwa
mempunyai persepsi bahwa pembelian secara persepsi kemanfaatan dan pengalaman
online bermanfaat dalam dan mudah digunakan
berpengaruh positif signifikan terhadap minat
maka responden akan semakin berminat
beli secara online. Ketiga penelitian tersebut
melakukan pembelan secara online. Dengan
demikian hipotesis 3 yang diajukan dalam menyatakan bahwa responden penelitian akan
penelitian ini dapat diterima. melaksanaan transaksi online apabila responden
Hasil Uji t untuk Perceived of Usefullness merasa transaksi tersebut bermanfaat.
menunjukkan nilai positif dengan signifikansi Selain itu hasil penelitian ini juga
2,554. Nilai signifikansi 0,012 berarti variabel mendukung hasil penelitian Faradilla dan Hary
Perceived of Usefullness mempengaruhi Minat Susanto (2017) tentang pengaruh faktor persepsi
Beli Secara Online. Hal ini berarti hipotesis kemanfaatan dan faktor persepsi kemudahan
pertama (H1) yang diajukan diterima. terhadap minat beli dengan kepercayaan sebagai
Implikasinya adalah apabila user merasa variabel intervening. Hasil penelitian Faradilla
pembelian secara online bermanfaat, maka dan Hary Susanto (2017) menunjukkan bahwa
responden akan melakukan pembelian secara faktor persepsi kemanfaatan mempengaruhi
online. Semakin tinggi manfaat pembelian minat beli. Penelitian Farisi (2012) mengenai
online, maka responden juga semakin sering pengaruh persepsi kegunaan, persepsi
melakukan pembelian online. kemanfaatan dan kepercayaan terhadap intenet
Hasil Uji t untuk variabel Perceived Ease Banking, menunjukkan hasil bahwa persepsi
of Use (PEU) menunjukkan nilai positif dengan kemanfaatan mempengaruhi responden untuk
tingkat siginifikansi0,152. Nilai Signifikansi di melakukan transaksi internet banking.
atas 0,05, sehingga dapat dikatakan bahwa PEU Berdasarkan hasil penelitian ini dan juga hasil
tidak mempengaruhi minat beli secara online.
penelitian sebelumnya, maka dapat dikatakan
Sehingga hipotesis 2 yang diajukan dalam
penelitian ini tidak diterima. bahwa seseorang akan melakukan suatu
Nilai R Square sebesar 0,144, berarti transaksi online (pembelian, internet banking,
variabel independen mampu menjelaskan penggunaan internat) apabila transaksi tersebut
perubahan dalam variabel dependen sebesar memberi manfaat pada yang melakukan
14,4%. Sedangkan perubahan selebihnya transaksi. Responden penelitian rata-rata
dipengaruhi oleh viariabel yang tidak diteliti menyatakan yang dinamakan bermanfaat adalah
dalam penelitian ini. ada nilai lebih dari transaksi itu dibandingkan
dengan transaksi lainnya. Persepsi kemanfaatan
PEMBAHASAN seharusnya dijadikan pertimbangan utama dalam
menyediakan fasilitas online. Terutama bagi
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa entitas yang layanannya berbasi online. Mafaat
persepsi kemanfaatan berpengaruh positif dan dalam persepsi costumer dapat diperoleh dengan
signifikan terhadap minat beli secara online.

74
PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN ……..……………...........………………………….(Nurmalia & Wijayanti)

survey, sebelum suatu layanan online benar- melakukan internat banking dipengaruhi leh
benar diluncurkan. persepsi kemudahan menggunakan internet
Hasil penelitian lainnya dalam penelitian banking. Namun hasil ini sesuai dengan
ini adalah persepsi kemudahan tidak penelitian yang dilakukan Dewanti (2016).
mempengaruhi minat beli secara online. Penelitian Dewanti (2016) mengenai
Berdasarkan Technology Acceptance Model, penggunaan TAM dalam memprediksi minat
hasil ini menentang teori tersebut. Logikanya beli dtidak dipengaruhi oleh persepsi
apabila responden mempunyai persepsi kemudahan.
pembelian online mudah dilakukan, namun
dalam penelitian ini, tidak terbukti bahwa PENUTUP
persepsi kemudahan mempengaruhi minat beli.
Penjelasan mengenai hal ini salah satunya adalah Berdasarkan hasil olah data yang telah
karena responden penelitian ini adalah dilakukan, kesimpulan hasil penelitian ini adalah:
mahasiswa. Mahasiswa dengan tingkat usia yang perceived Of Usefullness (POU) dan Perceived
sama, kemampuan mengaplikasikan teknologi Ease of Use (PEU) secara simultan
tingkatnya juga sama, sehingga bagi generasi mempengaruhi minat beli secara online. Apabila
mahasiswa yang menjadi responden, masalah responden beranggapan bahwa sistem informasi
bermanfaat dan mudah digunakan maka
kemudahan penggunaan teknologi, bukan
responden akan melakukan pembelian secara
sesuatu yang harus dipertimbangkan dalam online.Secara individual variabel POU
melakukan transaksi. Kondisi seperti ini yang mempengaruhi penerimaan sistem informasi. Hal
nampak dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini berarti Responden yang beranggapan bahwa
ini bertentangan dengan penelitian yang pembelian secara online bermanfaat dalam
dilakukan Susilo et al., (2017). Susilo et al. aktivitas mereka, maka responden cenderung
(2017) meneliti mengenai Pengaruh Daya Tarik akan semakin sering melakukan pembelian
Promosi, Persepsi Kemudahan, persepsi secara online. Secara individual variabel PEU
kemanfaatan dan harga terhadap minat beli E- tidak mempengaruhi minat beli secara online.
Toll Card Mandiri. Hasil penelitian Susilo et al., Hal ini berarti PEU bukan merupakan variabel
(2017) menunjukkan bahwa minat beli e-toll yang mempengaruhi minat beli secara online.
card mandiri dipengaruhi oleh persepsi Kesimpulan hasil penelitian ini adalah minat beli
kemudahan dan persepsi kemanfaatan. secara online dipengaruhi oleh persepsi
Disamping itu hasil penelitian ini juga responden mengenai manfaat yang diperoleh
bertebtangan dengan Hasil Penelitian Farisi dalam melakukan pembelian secara online.
(2012) yang menyatakan bahwa minat

DAFTAR REFERENSI nal.undip.ac.id/index.php/smo diakses


tanggal 2 September 2018
Ajzen, I. dan M. Fishbein. 1980. Understanding Farisi, Hadyan dan Syaefullah, 2012. Pengaruh
Attitudes and Predicting Sosial Behavior. Persepsi Kegunaan, Persepsi kemudahan,
Prentice-Hall, Englewood Cliffs, NJ. Persepsi Risiko Dan Kepercayaan
Davis, Fred D. 1989. Perceived Usefulness, Terhadap Minat Menggunakan Internet
Perceived Ease of Use, dan User Banking, Journal Online Universitas
Acceptance of Information Technology. Brawijaya, diakses tanggal 1 Oktober
MIS Quarterly, 13(3): 318-340. 2018. http://download.portalgaru-
Dewanti, Ratna, Listiana dan Vera Desy da.org/article.php?article=285314&val=64
Nurmalia 2016. Faktor-Faktor yang 67&title=Pengaruh%20Kepe
Mempengaruhi Minat Beli secara online Kartika, 2009. Analisis Proses Penerimaan
Faradilla, Sely, Nisrina, Rr. dan Harry Susanto Sistem Informasi iCons Dengan
2016. Analisis Pengaruh Persepsi Menggunakan Technology Acceptance
Kemudahan Penggunaan dan Persepsi Model pada Karyawan PT.Bank Negara
Manfaat terhadap Minat Beli dengan Indonesia (Persero) Tbk, Skripsi,
Kepercayaan Sebagai Variabel Inter- Universitas Diponegoro.
vening, Jurnal Studi Manajemen & Kusuma dan Berliana, 2013. Pengaruh Orientasi
Organisasi, 13: 149 - 160 http://ejour Belanja Terhadap Intensi Pembelian

75
JRMB, Volume 13, No. 1, Juni 2018

Produk Pakaian Secara Online pada


Penggunaan Online Shop. Jurnal
Psikologi Industri dan Organisasi,02 (1):
2013
Ghozali, I. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate
Dengan Program SPSS. Semarang: Badan
Penerbitan Universitas Diponegoro.
Nurmalia, Vera Desy, Ratna Listiana Dewanti,
dan Kusjainah 2017. Pengaruh Persepsi
Kemanfaatan, Pengalaman dan Persepsi
Resiko terhadap Online Buying Intention,
Prosiding FMI 2017.
Sanjaya, IPS. 2005. Pengaruh Manfaat dan
Kemudahan Pada Minat Berperilaku
(behavioral intention) Dalam Penggunaan
Internet. Kinerja, 9:146-156.
Susilo, Wahyu Tri, Maya Ariyanti dan
Sumrahadi 2017. Pengaruh Daya Tarik
Promosi, Persepsi Kemudahan, persepsi
kemanfaatan dan harga terhadap minat
beli E-Toll Card Mandiri. e-Proceeding of
Management,4 (1):25, file:///C:/Users/
LILIS/Downloads/17.04.458_jurnal_eproc
%20(1).pdf diakses tanggal 3 Oktober
2018
www.internetworldstat.com, Data Pelanggan
Online Shop.

76

Anda mungkin juga menyukai