3. Rencana aksi tindak 1. Perbaikan indikator Rencana Aksi Budaya Pemerintahan kertas kerja PMPRB
lanjut (RATL) telah Satriya yang semakin mengarah pada perbaikan tata kelola
1 A
dikomunikasikan dan pemerintahan (sesuai rekomendasi LHE RB DIY 2019). Perbandingan Rencana Aksi
dilaksanakan (Unit) 2019 dan Rencana Aksi 2020
2. Perbaikan sistematika dan isi Rencana Aksi Reformasi
Birokrasi yang semakin simpel tetapi terukur
1. Setiap tahun dilakukan reviu terhadap Peraturan Gubernur 1. PERGUB No. 68 Tahun
1. Telah dilakukan
tentang Standar Belanja dan Peraturan Gubernur tentang 2019 Tentang Perubahan Atas
identifikasi, analisis, dan
Standar Harga Barang dan Jasa untuk disinkronkan dengan Pergub DIY No. 53 Tahun
pemetaan terhadap
ketentuan Peraturan Presiden Standar Harga Regional, 2018 Ttg Kedudukan,
kebijakan yang tidak
0.50 B Permenkeu Satuan Biaya , dan harga pasar Susunan Organisasi, Tugas,
harmonis/sinkron/bersifat
2. Setiap tahun dilakukan reviu Peraturan Gubernur Susunan Fungsi, dan Tata Kerja
mengahambat yang
Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja OPD untuk Sekretariat Daerah.
akan direvisi/dihapus
disinkronkan dengan regulasi tentang perangkat daerah dan
(Unit)
beban kerja
Evaluasi Kelembagaan
1
(UNIT)
5. Telah dilakukan Perdais 1 Tahun 2018 tentang Kelembagaan Pemerintah 1. Isian Form Evaluasi
Kelembagaan
evaluasi kesesuaian Daerah DIY yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Gubernur
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, dan
tugas dan fungsi 2. Draft usulan
1 A Tata Kerja Organisasi Perangkat Daerah disusun berdasarkan perubahan Kedudukan
dengan sasaran pohon kinerja (cascade) Tujuan, Sasaran , Program Susunan Organisasi, Tugas,
kinerja unit organisasi Pemerintah Daerah sampai dengan Program OPD yang Fungsi, Tata Kerja Sekretariat
di atasnya (Unit) terdapat dalam Dokumen RPJMD Daerah
Keterbukaan Informasi
0.38
Publik (UNIT)
2. Melakukan monitoring Monev dilakukan antara lain melalui Rapat Koordinasi Notulen pelatihan pengelolaan
dan evaluasi Pengelolaan Website dan pelayanan informasi serta Pelatihan konten website dan media
pelaksanaan kebijakan 0.50 B pengelolaan konten website dan media sosial sosial
keterbukaan informasi
publik (Unit) 2. Kepala Biro Organisasi
Nomor 065/01102 Tahun 2020
tentang Klasifikasi Daftar
Informasi Publik BIro
Organisasi Setda DIY
PENATAAN SISTEM
MANAJEMEN SDM 1.28
APARATUR (UNIT)
Perencanaan Kebutuhan
Pegawai Sesuai dengan
0.20
Kebutuhan Organisasi
(UNIT)
1. Peraturan GUbernur Nomor
103 Tahun 2018 tentang
Kualifikasi Jabatan Pimpinan
Tinggi, Administrator dan
Perhitungan kebutuhan pegawai telah ditetapkan dengan:
Pengawas.
1. Peraturan GUbernur Nomor 103 Tahun 2018 tentang
2. Peraturan Gubernur DIY
1. Perhitungan Kualifikasi Jabatan Pimpinan Tinggi, Administrator dan
Nomor 104 Tahun 2018
kebutuhan pegawai telah Pengawas.
tentang Kualifikasi Jabatan
dilakukan sesuai 1 A 2. Peraturan Gubernur DIY Nomor 104 Tahun 2018 tentang
Pelaksana dan Perkiraan
kebutuhan unit kerja Kualifikasi Jabatan Pelaksana dan Perkiraan Kebutuhan
Kebutuhan Pegawai
(Unit) Pegawai
3. Peraturan Gubernur DIY
3. Peraturan Gubernur DIY Nomor 105 Tahun 2018 tentang
Nomor 105 Tahun 2018
Jenis dan Kebutuhan Jabatan Fungsional
tentang Jenis dan Kebutuhan
Jabatan Fungsional
4. Dokumen Usulan
Kebutuhan Pegawai
2. Telah dilakukan 1. mengirimkan ASN pada pelatihan yang ditawarkan oleh BKD Laporan Pengembangan
pengembangan pegawai sesuai kebutuhan Biro Kompetensi ASN per triwulan,
berbasis kompetensi mulai triwulan 3 menggunakan
sesuai dengan rencana 0.67 B 2, mentoring atasan kepada bawahan anatara lain melalui link
dan kebutuhan dialog kinerja individu http://bit.ly/laporan_pendidikan
pengembangan dan
kompetensi (Unit) 3. penugasan atasan kepada bawahan untuk mengikuti http://bit.ly/laporan_pelatihan
rapat/pertemuan dengan OPD maupun dengan Pemerintah
Pusat
2. Adanya monitoring
Monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara berjenjang,
dan evaluasi atas
atasan memonev dan membina kedisiplinan/kode etik Dokumen hukuman disiplin
pelaksanaan aturan 1 A
bawahan. Apabila diperlukan tindakan pemberian sanksi maka pegawai
disiplin/kode etik/kode
dilakukan sidang penegakan disiplin/kode etik
perilaku instansi (Unit)
Pelaksanaan Evaluasi
Jabatan (UNIT) 0.11
2. Pimpinan unit kerja Rapat penyusunan Perjanjian Kinerja secara berjenjang eselon 1. Notulen Pembahasan
terlibat secara langsung II terhadap Gubernur, eselon III terhadap eselon II, dan eselon Perjanjian Kinerja
1 A
pada saat penyusunan IV terhadap eselon III yang memuat sasaran, indikator kinerja,
Penetapan Kinerja (Unit) target triwulanan/tahunan dan anggaran 2. Dokumen Perjanjian Kinerja
3. Telah dilakukan Sesuai kesepakatan Tim Pengendali Gratifikasi, Benturan Notulen monev Gratifikasi,
evaluasi atas kebijakan Kepentingan, Dugaan Pelanggaraan; monev dilakukan per Penanganan Benturan
1 Ya
penanganan gratifikasi triwulan sekaligus sebagai bahan laporan rutin kepada Kepentingan, dan Dugaan
(Unit) Inspektorat Pelanggaran
Laporan Pengendalian
4. Hasil evaluasi atas
Gratifikasi, Penanganan
penanganan gratifikasi 1 Ya Tidak ada Praktek Gratifikasi
Benturan Kepentingan dan
telah ditindaklanjuti (Unit)
Dugaan Pelanggaran
Penerapan SPIP (UNIT) 0.23
2.
Penilaian resiko diperbarui ketika terdapat perkembangan
Dokumen Register
Telah dilakukan penilaian 1 A potensi resiko, misalnya temuan hasil pemeriksaan oleh aparat
Resiko/Peta Resiko
risiko unit kerja (Unit) Pengawas
3. Telah dilakukan
kegiatan pengendalian 1. Rapat Pembinaan Internal yang diagendakan sebulan sekali
1. Notulen pembinaan dan
untuk meminimalisir 1 A
2. Rapat Monev kinerja yang direncakanan sebulan dua kali monev kinerja
risiko yang telah
diidentifikasi (Unit)
5. Telah dilakukan 1. Pemantauan pengendalian internal dilakukan oleh Satgas 1. SK Kepala Biro tentang
pemantauan SPIP, yang terdiri dari seluruh pejabat struktural. Satgas SPIP
0.50 B
pengendalian intern 2. Selanjutnya Pengendalian dilaksanakan melalui mekanisme 2. Dokumen Pembaharuan
(Unit) pengawasan oleh atasan langsung secara berjenjang Register Resiko
6. Unit kerja telah Monitoring dan evaluasi dilakukan belum secara berkala,
Dokumen Pembaruan
melakukan evaluasi atas 0.33 C namun setiap terdapat perkembangan resiko diikuti dan
Register Resiko
Penerapan SPI (Unit) dipantau
Pengaduan Masyarakat
0.50
(UNIT)
1. Hasil penanganan
keluhan yang disampaikan ke Biro Organisasi melalui
pengaduan masyarakat
1 A http://lapor.jogjaprov.go.id keseluruhannya telah ditindaklanjuti/ Sreenshoot aplikasi E-LAPOR
telah ditindaklanjuti
diteruskan ke pihak terkait
(Unit)
1. Notulen Evaluasi
Penanganan Aduan
2. Telah dilakukan
evaluasi atas 2. Laporan berkala
1 A Evaluasi atas keterlambatan penanganan (respon late) Pengendalian Gratifikasi,
penanganan pengaduan
masyarakat (Unit) Penanganan Benturan
Kepentingan dan Dugaan
Pelangaran
3. Hasil evaluasi atas Perbaikan kinerja admin e-Lapor Biro Organisasi dalam
penanganan keluhan
penanganan pengaduan Notulen evaluasi tindak lanjut
1 Ya
masyarakat telah Perbaikan protokol penerimaan tamu yang membutuhkan evaluasi sebelumnya
ditindaklanjuti (Unit) informasi ke Biro Organisasi
Whistle-Blowing
0.30
System (UNIT)
1. Whistle Blowing
Notulensi dan dokumentasi
System telah 1 A rapat Pembinaan Internal
pembinaan/sosialisasi WBS
disosialisasikan (Unit)
Penanganan Benturan
0.25
Kepentingan (UNIT)
1. Penanganan Benturan
Kepentingan telah 0.67 B Rapat Pembinaan Internal tanggal 15 Juni 2020 Notulen pembinaan internal
disosialisasikan (Unit)
2. Penanganan Benturan
Laporan Penanganan
Kepentingan telah 1 Ya penanganan benturan kepentingan telah diimplementasikan
benturan kepentingan
diimplementasikan (Unit)
1. Notulen Evaluasi
Penanganan Aduan
3. Telah dilakukan
Laporan Penanganan Benturan kepentingan, Wistle Blowing 2. Laporan berkala
evaluasi atas
1 A system ke Inspektorat melalui Surat Nomor 700/01672 tanggal Pengendalian Gratifikasi,
Penanganan Benturan
17 Juni 2020
Kepentingan (Unit) Penanganan Benturan
Kepentingan dan Dugaan
Pelangaran
2. Telah dilakukan
Notulen Pembinaan terkait
pembangunan zona 0.50 B melalui pembinaan pegawai berkala
Zona Integritas
integritas (Unit)
3. Telah dilakukan
evaluasi atas Notulen evaluasi
0.50 B Rapat Evaluasi Pembangunan Zona Integritas
pembangunan zona pembangunan ZI
integritas (Unit)
PENINGKATAN KUALITAS
PELAYANAN PUBLIK 1.96
(UNIT)
Standar Pelayanan (UNIT) 0.40
Keputusan Kepala Biro
Organisasi Nomor 065/01462
Standar Pelayanan ditetapkan dengan Keputusan Kepala Biro
1. Terdapat kebijakan tgl 24 Juni 2019 tentang
1 A Organisasi tentang Penetapan Standar Pelayanan pada Biro
standar pelayanan (Unit) Penetapan Standar
Organisasi Setda DIY
Pelayanan pada Biro
Organisasi Setda DIY
2. Standar pelayanan
screenshoot website
telah dimaklumatkan 1 A Standar Pelayanan dimaklumatkan melalui website
biroorganisasi.jogjaprov.go.id
(Unit)
Standar Pelayanan Tahun 2018 telah diperbaiki dengan
Stabdar Pelayanan Tahun 2019 menyesuaikan dengan
3. Dilakukan reviu dan
pemberlakuan sturktur baru Biro Organisasi Setda DIY. Perbandingan Standar
perbaikan atas standar 1 A
Diperbarui dengan Keputusan Kepala Biro Organisasi Nomor Pelayanan 2018 dan 2019
pelayanan (Unit)
065/01462 tgl 24 Juni 2019 tentang Penetapan Standar
Pelayanan pada Biro Organisasi Setda DIY
Budaya Pelayanan Prima
0.20
(UNIT)
Upaya peningkatan kemampuan pelayanan prima dilakukan
antara lain melalui:
1. Telah dilakukan
1. Sosialisasi keputusan Kepala Biro Organisasi Setda DIY
berbagai upaya 1. Notulen Sosialisasi Visi,
Nomor 065/0086 tanggal 2 Maret 2020 tentang Visi, Misi,
peningkatan kemampuan Misi, Semboyan Pelayanan
Semboyan (Tagline) dan Kode Etik Pelayanan/Pelaksanaan
dan/atau kompetensi 1 A
Tugas dan Fungsi
tentang penerapan 2. Catatan mentoring atasan
2. internalisasi Budaya Pemerintahan yang salah satu nilainya atasan kepada bawahan
budaya pelayanan prima
mencakup pelayanan prima (Rela Melayani)
(Unit)
3. Mentoring atasan kepada bawahan berkaitan dengan
peningkatan kualitas pelayanan
2. Informasi tentang
pelayanan mudah Dipublikasikan melalui: papan pengumuman di kantor dan web screenshoot publikasi pada
1 A
diakses melalui berbagai http://biroorganisasi.jogjaprov.go.id papan informasi dan website
media (Unit)
3.
PENINGKATAN KUALITAS
PELAYANAN PUBLIK 0
(UNIT)
2.
1. Jumlah
perijinan/pelayanan
0
yang terdata/terdaftar
(Unit)
2. Jumlah
perijinan/pelayanan
0
yang telah dipermudah
(Unit)
2. Penanganan
Pengaduan Pelayanan dan 0
Konsultasi (Unit)
1. Penanganan
pengaduan pelayanan
dilakukan melalui
0
berbagai kanal/media
secara responsive dan
bertanggung jawab (Unit)
NILAI TOTAL - 12.67 ✓
https://pmprb.menpan.go.id/evaluation/evaluation_summary_print/efd6ce64-b72b-11ea-8396-303433363332 19/19