Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ni Made Galuh Sariwedani

NIM : 2111031355
Kelas : 1/H

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH MATEMATIKA DASAR


SEMESTER I TAHUN 2021

1. Perhatikan Gambar berikut, (a) tentukan persamaan garis yang melalui A dan B, (b)
Tentukan persamaan garis yang sejajar dengan sumbu X, (c) Tentukan persamaan garis
yang sejajar dengan sumbu Y, dan (d) Tentukan persamaan garis yang tegak lurus dengan
garis AB. Berikan alasan masing-masing jawaban.

2,5 B

1
A

1 2,5

Jawaban :
a. Persamaan garis yang melalui A dan B :
Titik A (1,1) (x1 = 1 , y 1 = 1)
Titik B (2,5 , 2,5) (x1 = 2,5 , y 1 = 2,5)

Untuk mencari garis yang melalui A dan B menggunaan rumus :


y− y 1 x− x 1
=
y 2− y 1 x 2−x 1

y−1 x−1
=
2,5−1 2,5−1

y−1 x−1
= (dikali silang)
1,5 1,5
1,5 (y-1) = 1,5 (x-1)
1,5y – 1,5 = 1,5x – 1,5
1,5y = 1,5x – 1,5 + 1,5
1,5 y = 1,5x
1,5y – 1,5 x =0
-1,5 x + 1,5 y = 0 ( dikalikan dengan (-) )
1,5x – 1,5y =0

Jadi, persamaan garis yang melalui titik A dan B adalah 1,5x – 1,5y = 0, jawaban
y− y 1 x− x 1
tersebut didapatkan menggunaan rumus = yang merupaan bnetuk
y 2− y 1 x 2−x 1
rumus persamaan garis melalui dua titik.

b. Persamaan garis yang sejajar dengan sumbu X, dengan gradien diperoleh :


sejajar dengan sumbu x , m = 0
y-y1 = m(x-x1)
y-1 = 0 (x-1)
y-1 = 0
y=1
Jadi, persamaan garis yang sejajar dengan sumbu x adalah y = 1

c. Persamaan garis yang sejajar dengan sumbu X, dengan gradien diperoleh :


sejajar dengan sumbu y , m = 0
x-x2 = m(y-y2)
x-2,5 = 0 (x-2,5)
x-2,5 = 0
x=0

2. Dalam logika ada pernyataan majemuk “Disjungsi” dan “Konjungsi” Dapatkah Anda
menemukan contoh dalam kehidupan sehari-hari untuk lebih memudahkan memahami
konsep tersebut?

Jawaban :
Disjungsi merupakan pernyataan majemuk yang hanya menggunaan kata penghubung
“atau” . Kata atau pada disjungsi dinyatakan dengan ‘’v” dan kalimat pada Disjungsi
dinyatakan dalam simbol p dan q.
Contohnya : Banyak mahasiswa ada di kampus. Satu hari terdiri dari 24 jam.
p : Banyak mahasiswa ada di kampus
q : Satu hari terdiri dari 24 jam
p v q : Banyak mahasiwa ada di kampus atau satu hari terdiri dari 24 jam
Konjungsi merupakan pernyataan majemuk yang hanya menggunaan kata penghubung
“dan” . Kata penghubung dan dinyatakan dalam simbol “ʌ” dan kalimat dinyatakan
dalam simbol p dan q.
Contohnya : Prodi PGSD bagian dari Fakultas Ilmu Pendidikan. Prodi akuntansi bagian
dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
p : Prodi PGSD bagian dari Fakultas Ilmu Pendidikan
q : Prodi akuntansi bagian dari fakultas Ekonomi dan Bisnis
p ʌ q : Prodi PGSD bagian dari Fakultas Ilmu Pendidikan dan prodi akuntansi bagian dari
Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

3. Dalam teori peluang, dilakukan percobaan melempar dadu. Dalam dadu memiliki 6
ruang sampel, yaitu mata dadu 1,2,3,4,5, dan mata dadu 6. Kalau dadu itu dilempar
sekali, peluang muncul mata dadu 1 adalah 1/6. Kalau dadu dilempar sebanyak 30 kali,
apakah akan muncul mata dadu 1 sebanyak 5 kali? Coba jelaskan kejadian tersebut!

Jawaban :
Iya, peluang muncul mata dadu 1 jika melaukan penglemparan dadu sebanyak 30 kali
adalah lima kali. Penyelesaiannya sebagai berikut :

Percobaan yang dilakukan( N )


Banyaknya bagian satu dadu¿ ¿

Jadi, dapat dibuktikan benar bahwa peluang munculnya mata dadu satu saat dadu
dilemparkan sebnayak 30 kali adalah 5 kali.

4. Buatlah suatu permasalahan matematika, sehingga penyelesaiannya dengan


menggunakan konsep persamaan kuadrat.

Jawaban :
Jumlah dua buah bilangan sama dengan 20. Jika hasil kali kedua bilangan itu sama
dengan 75. Tentukanlah nilai dari masing-masing bilangan tersebut!
Jawab:
Misalkan bilangan tersebut dalam simbol x dan y, berarti didapatkan x + y = 20 atau y =
20 – x. maka penyelesaiannya sebagai berikut :
x. y = 75
masukkan (substitusi) nilai y = 20-x maka
= x(20-x) = 75
= 20x – x2 = 75
Mengurutkan bilangan agar memudahkan menggunakan cara penyelesaian dengan
konsep faktorisasi
= -x2 + 20x – 75 = 0 dikalikan dengan (-)
= x2 – 20x + 75 = 0
= (x-5) (x-15) = 0
= x1 = 5 atau x 2 = 15

Maka, nilai dari kedua bilangan yang dimasuk adalah bilangan 5 dan bilangan 15.
5. Perhatikan gambar berikut, untuk membuktikan konsep teorema phytagoras bisa diawali
dengan melakukan daerah persegi a tepat dapat ditutup oleh daerah persegi b dan daerah
persegi c. Bagaimana Anda bisa membuktikan dengan cara tersebut? Jelaskan!

Jawaban :
Pembuktian yang dilakukan dengan menggunkan segitiga siku-siku yaitu a2 + b2
- Luas daerah miring pada gambar adalah c2
- Dengan demikian a2 + b2 = c
Pembuktian dengan sedikit menipulasi aljabar :
- Keempat seditiga siku-siku yang kongruan disusun untuk membentuk gambar di
atas.
- Dengan menghitung luas bangun persegi yang terjadi melalui dua cara akan
diperoleh :
1
(a+b) = c2 + 4. ab
2
a + 2ab + b
2 2
= c + 2ab
2

a +b
2 2
= c2
Phytagoras menafsirkan teorema ini sebagai relasi anatar luas persegi atau bujur sangkar
yang terbentuk di setiap sisi segitiga siku-siku. Dalam segitiga siku-siku, jumlah luas dari
masing-masing persegi yang terbentuk dari sisi-sisi yang tegak lurus sama dengan luas
persegi yang terbentuk dari sisi miringnya.
Selain itu, pembuktian pernyataan pada soal di atas juga dapat dibuktikan dengan cara
sebagai berikut :
- Misalnya bahwa luas persegi b = 42 = 16 satuan luas dan persegi c = 32 = 9 satuan
luas
- Terdapat hubungan antara luas daerah persegi a,b,c dimana luas a sama dengan luas
b dan c atau luas daerah persegi pada hipotenusa sama dengan jumlah luas persegi
pada sisi siku-siku. Jika panjang sisi siku-siku adalah p dan q serta panjang
hipotenusa r, maka jumlah luas persegi pada siku=siku sama dengan p 2 + q2 = r2.
Hubungan ini juga berlaku pada segitiga siku-siku ;ain dengan ukuran yang berbeda
disebut dengan Teorema Phytagoras.

Anda mungkin juga menyukai