Anda di halaman 1dari 5

TUGAS TUTORIAL III

Nama : MOCHAMAD AKSAN TUDHONNI


NIM : 858748967
Prodi : PGSD BI
MK : Pembelajaran Matematika SD

Soal:
1. Tentukan jarak antara dua titik A (4,-5) dan B (-3,8) !
Diketahui : titik A (4,-5) dan B (-3,8)
Ditanyakan : Jarak antar kedua titik tersebut ?
Penyelesaian :
rumus jarak antara dua titik dalam koordinat Cartesius adalah :
jarak = √((x2 - x1)² + (y2 - y1)²)
Dalam rumus tersebut, (x1, y1) adalah koordinat titik A dan (x2, y2) adalah koordinat titik B.
Sehingga jarak = √((-3 - 4)² + (8 - (-5))²)
= √((-7)² + (13)²)
= √(49 + 169)
= √218
≈ 14.7648
jarak antara titik A (4,-5) dan B (-3,8) adalah sekitar 14.7648 satuan.

2. Tentukan Koordinat Kutub dari koordinat kartesius (-3,3) !


Diketahui : koordinat kartesius (-3,3)
Ditanyakan : koordinat kutub ?
Penyelesaian :
Untuk menentukan koordinat kutubnya adalah dengan langkah berikut :
Langkah 1: menghitung jarak (r) menggunakan rumus r = √(x² + y²).
Dalam hal ini, x = -3 dan y = 3.
r = √((-3)² + 3²)
= √(9 + 9)
= √18
≈ 4.2426
Langkah 2: menghitung sudut (θ) menggunakan rumus θ = arctan(y / x).
θ = arctan(3 / -3)
= arctan(-1)
≈ -0.7854
koordinat kutub dari koordinat kartesius (-3,3) adalah
sekitar (4.2426, -0.7854) dalam notasi r (jarak) dan θ (sudut).

3. Tentukan Koordinat Kartesius dari koordinat Kutub (-3,4π/6) !


Diketahui : koordinat kutub (-3, 4π/6)
Ditanyakan : koordinat kartesius ?
Penyelesaian :
Untuk menentukan koordinat kartesiusnya ada sebagaimana berikut :
Langkah 1: Ketahui jarak (r) dan sudut (θ) dari koordinat kutub.
Dalam hal ini, r = -3 dan θ = 4π/6.
Langkah 2: menghitung koordinat kartesius x menggunakan rumus x = r * cos(θ).
x = -3 * cos(4π/6)
= -3 * cos(2π/3)
= -3 * (-1/2)
= 3/2
= 1.5
Langkah 3: menghitung koordinat kartesius y menggunakan rumus y = r * sin(θ).
y = -3 * sin(4π/6)
= -3 * sin(2π/3)
= -3 * (√3/2)
= -3√3/2
≈ -2.5981
Jadi, koordinat kartesius dari koordinat kutub (-3, 4π/6) adalah sekitar (1.5, -2.5981).

4. Tentukan persamaan garis jika:


a. Melalui dua titik A (7,-3) dan B (3,6)
Diketahui : dua titik A (7, -3) dan B (3, 6),
Ditanyakan : Persamaan garis ?
Penyelesaian : persamaan garis menggunakan rumus y = mx + c, di mana m adalah
kemiringan (slope) garis dan c adalah intersep pada sumbu y.
Langkah 1: menghitung kemiringan (slope), m, menggunakan rumus:
m = (y2 - y1) / (x2 - x1)
Dalam hal ini, titik A (x1, y1) = (7, -3) dan titik B (x2, y2) = (3, 6).
m = (6 - (-3)) / (3 - 7)
= 9 / (-4)
= -9/4
Langkah 2: menghitung intersep, c, menggunakan salah satu titik dan kemiringan yang
telah dihitung. Misalnya, kita dapat menggunakan titik A (7, -3) dan m = -9/4.
y = mx + c
-3 = (-9/4)(7) + c
-3 = -63/4 + c
c = -3 + 63/4
c = -12/4 + 63/4
c = 51/4
Jadi, persamaan garis yang melalui titik A (7, -3) dan B (3, 6) adalah: y = (-9/4)x + 51/4

b. Melalui titik (2,3) dan gradien 5


Diketahui : titik (2, 3) dengan gradien 5
Ditanyakan : persamaan garis ?
Penyelesaian :
Untuk menentukan persamaan garis yang melalui titik (2, 3) dengan gradien 5, kita dapat
menggunakan persamaan garis umum y = mx + c, di mana m adalah gradien dan c adalah
konstanta.
Dalam kasus ini, gradiennya adalah 5, jadi persamaan garisnya akan menjadi y = 5x + c.
Untuk menentukan nilai konstanta c, kita dapat menggunakan titik (2, 3) yang diberikan.
Menggantikan x dengan 2 dan y dengan 3 dalam persamaan garis tersebut, kita dapatkan:
3 = 5(2) + c
Kemudian untuk mencari nilai c dengan menyelesaikan persamaan tersebut:
3 = 10 + c
c = 3 - 10
c = -7
Sehingga, persamaan garis yang melalui titik (2, 3) dengan gradien 5 adalah:
y = 5x – 7

c. Sejajar dengan garis y = -2x + 2 dan melalui titik (1,3)


Diketahui : y = -2x + 2 dan melalui titik (1, 3)
Ditanyakan : persamaan garis jika sejajar dengan garis diatas ?
Penyelesaian :
Untuk menentukan persamaan garis yang sejajar dengan garis y = -2x + 2 dan melalui
titik (1, 3), kita perlu menggunakan fakta bahwa garis-garis yang sejajar memiliki
gradien yang sama.

Dalam persamaan y = -2x + 2, gradiennya adalah -2. Oleh karena itu, persamaan garis
yang sejajar akan memiliki gradien yang sama, yaitu -2.
Kita dapat menggunakan titik (1, 3) untuk menemukan konstanta c dalam persamaan
garis menggunakan persamaan umum y = mx + c.
Menggantikan x dengan 1, y dengan 3, dan m dengan -2 dalam persamaan tersebut, kita
dapatkan:
3 = -2(1) + c
Sekarang, kita dapat mencari nilai c dengan menyelesaikan persamaan tersebut:
3 = -2 + c
c=3+2
c=5
Jadi, persamaan garis yang sejajar dengan y = -2x + 2 dan melalui titik (1, 3) adalah:
y = -2x + 5

d. Tegak lurus dengan 2x + 6y – 5 = 0 dan melalui titik (-2,4)


Diketahui : garis 2x + 6y - 5 = 0 dan melalui titik (-2, 4)
Ditanyakan : persamaan garis jika tegak lurus dengan garis diatas ?
Penyelesaian :
Untuk menentukan persamaan garis yang tegak lurus dengan garis 2x + 6y - 5 = 0 dan
melalui titik (-2, 4), kita perlu memahami sifat-sifat garis yang tegak lurus.
Dalam geometri, dua garis yang tegak lurus memiliki gradien produk negatif -1. Jadi,
gradien dari garis yang tegak lurus dengan garis 2x + 6y - 5 = 0 akan menjadi kebalikan
dari gradien garis tersebut, dengan tanda negatif.

Untuk menemukan gradien garis awal, kita ubah persamaan tersebut ke dalam bentuk
umum y = mx + c, di mana m adalah gradien.
2x + 6y - 5 = 0
6y = -2x + 5
y = (-2/6)x + 5/6
y = (-1/3)x + 5/6
Gradiennya adalah -1/3.
Gradien garis yang tegak lurus adalah kebalikan dari gradien ini, yaitu 3.

Kemudian kita gunakan titik (-2, 4) untuk mencari konstanta c dalam persamaan garis
menggunakan persamaan umum y = mx + c.

Menggantikan x dengan -2, y dengan 4, dan m dengan 3 dalam persamaan tersebut, kita
dapatkan:
4 = 3(-2) + c
Sekarang, kita dapat mencari nilai c dengan menyelesaikan persamaan tersebut:
4 = -6 + c
c=4+6
c = 10
Jadi, persamaan garis yang tegak lurus dengan 2x + 6y - 5 = 0 dan melalui titik (-2, 4)
adalah:
y = 3x + 10

5. Gambarkan Himpunan Penyelesaian dari pertidaksamaan linier -3x + 6y > 18 !


Diketahui : pertidaksamaan linier -3x + 6y > 18
Ditanyakan : gambarkan himpunan ?
Penyelesaian :
menggambarkan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan linier -3x + 6y > 18
Pertama, kita pisahkan variabel x dan y, sehingga kita memiliki -3x + 6y - 18 > 0.
Kemudian, membagi kedua sisi pertidaksamaan ini dengan 3 untuk menyederhanakan
persamaan, sehingga menjadi -x + 2y - 6 > 0.
Selanjutnya, menggambar garis -x + 2y - 6 = 0 sebagai garis pemisah antara area yang
memenuhi pertidaksamaan dan yang tidak memenuhinya.
Untuk menggambar garis ini, kita perlu menentukan dua titik pada garis tersebut. Kita dapat
memilih dua titik yang memudahkan dalam perhitungan. Dalam hal ini, kita akan
menggunakan titik (0, -3) dan (6, 0).

Menggantikan nilai x dan y dalam persamaan garis tersebut, kita dapatkan:


Untuk titik (0, -3):
-0 + 2(-3) - 6 = 0
-6 - 6 = 0
-12 = 0 (Tidak memenuhi)

Untuk titik (6, 0):


-6 + 2(0) - 6 = 0
-6 - 6 = 0
-12 = 0 (Tidak memenuhi)

Dari perhitungan di atas, kita dapat melihat bahwa kedua titik yang kita pilih tidak memenuhi
persamaan garis tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa garis tersebut tidak melalui area
pertidaksamaan.

Karena persamaan asli adalah pertidaksamaan "lebih besar dari", maka area yang memenuhi
pertidaksamaan adalah area di luar garis tersebut. Oleh karena itu, kita akan menggambar
area di atas garis sebagai himpunan penyelesaiannya.

Berikut ini adalah gambar yang menggambarkan himpunan penyelesaian dari


pertidaksamaan linier -3x + 6y > 18:

6. Jika Segitiga ABC mempunyai panjang sisi a = 40 cm, b =15 cm dan c = 30 cm, maka
besar sudut C adalah …
Diketahui : Segitiga ABC mempunyai panjang sisi a = 40 cm, b =15 cm dan c = 30 cm
Ditanyakan : besar sudut C
Penyelesaian :
Untuk menentukan besar sudut C dalam segitiga ABC dengan panjang sisi a = 40 cm, b = 15
cm, dan c = 30 cm, kita dapat menggunakan hukum kosinus.
c^2 = a^2 + b^2 - 2ab * cos(C)

Dalam hal ini, c adalah panjang sisi yang berlawanan dengan sudut C.
Menggantikan nilai a, b, dan c yang telah diberikan, kita dapatkan:
30^2 = 40^2 + 15^2 - 2(40)(15) * cos(C)
900 = 1600 + 225 - 1200 * cos(C)
900 = 1825 - 1200 * cos(C)
1200 * cos(C) = 1825 - 900
1200 * cos(C) = 925
cos(C) = 925 / 1200
cos(C) ≈ 0.7708

untuk mengetahui besar sudut C, kita dapat menggunakan fungsi invers dari kosinus, yaitu
arccos atau cos^(-1).
C = arccos(0.7708)

Menggunakan kalkulator, hasil sudut C adalah sekitar 39.21 derajat.


Jadi, besar sudut C dalam segitiga ABC dengan panjang sisi a = 40 cm, b = 15 cm, dan c =
30 cm adalah sekitar 39.21 derajat.

Anda mungkin juga menyukai