Anda di halaman 1dari 11

TANTANGAN PENDIDIKAN DALAM ERA

GLOBALISASI
MATA KULIAH SOSIO-ANTROPOLOGI PENDIDIKAN

DISUSUN OLEH:

1. Tri Okta Erfiansah (17802244015)

2. Putantri Cahyaning Negari (17802241023)

3. Jundiati (17802241018)

4. Locia Amanda (17802241020)

5. Laily Nurhalizah (17802241021)

PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2018

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Kami panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT , yang telah
melimpahkan rahmat, taufik, hidayah, serta inayah-Nya kepada kita semua,
sehingga kami dapat menyesaikan laporan makalah kami tentang Tantangan
Pendidikan dalam Era Globalisasi.

Makalah ini telah kami susun secara maksimal atas bantuan dari berbagai
pihak sehingga laporan makalah ini bisa selesai dengan lancar. Untuk itu, kami
selaku penyusun, banyak beterimakasih kepada semua pihak yang tidak bisa kami
sebutkan satu persatu atas segala bantuan dan dukungannya selama ini. Terutama
kepada pihak sekolah SMAN 3 Yogyakarta yang telah besedia sekolahnya
menjadi tempat kami observasi mengenai Tantangan Pendidikan dalam Era
Globalisasi.

Kami menyadari, makalah yang kami buat jauh dari sempurna dan masih
banyak kekurangan. Oleh sebab itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca, guna menghasilkan laporan makalah yang lebih baik.

Kami berharap, makalah ilmiah tentang Tantangan Pendidikan dalam Era


Globalisasi yang kami susun bisa memberikan manfaat dan inpirasi bagi pembaca.

Yogyakarta, 22 Februari 2018

Tim Penyusun

ii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL..................................................................................................i
KATA PENGANTAR...................................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
A. Latar Belakang.....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................................1
C. Tujuan Penulisan..................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................2
A. Profil Sekolah.......................................................................................................2
B. Perkembangan Era Globalisasi di SMAN 3 Yogyakarta.......................................2
C. Solusi Untuk Mengatasi Tantangan Pendidikan...................................................3
D. Dampak Globalisasi di bidang Pendidikan...........................................................4
BAB III PENUTUP.......................................................................................................6
A. Kesimpulan.........................................................................................................6
B. Saran.....................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................7
LAMPIRAN DOKUMENTASI....................................................................................8

iii
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah proses yang dilakukan seumur hidup yang dimulai dari
proses lahir hingga kematian, yang akan membuat seseorang bersemangat dalam
mewujudkan warga negara yang ideal dan mengajarkannya bagaimana cara
memimpin dan mematuhi yang benar. Dalam proses pendidikan terdapat beberapa
tantangan terutama di era globalisasi ini. Era globalisasi sangat mempengaruhi
kehidupan manusia di dunia ini, bahkan memiliki dampak negatif maupun positif
bagi manusia. Menurut Scholte, globalisasi ialah suatu proses meningkatnya
jalinan internasional. Dalam hal ini semua negara mempertahankan identitas
kenegaraannya, namun tetap bergantung antara satu dengan yang lainnya. Oleh
karena itu, dari dampak yang ditimbulkan pada era globalisasi ini suatu negara
harus bisa mempertahankan identitasnya baik dari budaya maupun pendidikannya.
Ada beberapa faktor penyebab munculnya globalisasi sehingga negara mendapat
dampak yang signifikan baik secara positif maupun negatif. Seiring
berkembangan zaman pastinya memiliki kendala atau tantang dalam bidang mana
saja, terutama dalam bidang pendidikan. Pada bidang pendidikan sangat terlihat
karena memicu terbentuknya karakter dan kualitas SDM saat ini, sehingga
pendidik harus pandai dalam menanganinya.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana perkembangan era globalisasi di SMAN 3 Yogyakarta?
2. Apa saja tantangan pendidikan yang dihadapi dalam era globalisasi di
SMAN 3 Yogyakarta?
3. Bagaimana solusi untuk mengatasi tantangan pendidikan dalam era
globalisasidi SMAN 3 Yogyakarta?
4. Bagaimana dampak globalisasi di bidang pendidikan?

C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui perkembangan era globalisasi di Lingkungan SMAN 3
Yogyakarta.
2. Mengetahui tantangan pendidikan yang dihadapi dalam era globalisasi di
SMAN 3 Yogyakarta.
3. Mengetahui solusi untuk mengatasi tantangan pendidikan dalam era
globalisasi di SMAN 3 Yogyakarta.
4. Mengetahui dampak globalisasi dibidang pendidikan.

ii
BAB II

PEMBAHASAN
A. Profil Sekolah
SMAN 3 Yogyakarta adalah Sekolah Menengah Atas yang ada di Yogyakarta
yang dikenal dengan nama PADMANABA atau SMA 3 B yang merupakan
sekolah menengah tertua di Yogyakarta. SMAN 3 Yogyakarta berdiri pada
tanggal 19 September 1942. SMAN 3 Yogyakarta ini terletak di Jl. Laksda Yos
Sudarso No. 7 Yogyakarta 5522. Di sekolah ini terdapat 17 kelas yang terdiri dari
kelas Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, dan kelas ICT ( kelas
akselerasi ), SMAN 3 Yogyakarta ini juga mempunyai laboratorium bahasa,
laboratorium kimia, laboratorium biologi, laboratorium fisika, 2 ruang
multimedia, 2 ruang komputer, dan mempunyai perpustakaan besar. Semua siswa
disana diwajibkan untuk memilih salah satu bahasa asing yaitu bahasa jerman dan
bahasa jepang. Mereka mempelajari bahasa asing selama 2 jam perminggu.

SMAN 3 Yogyakarta ini telah meraih prestasi seperti juara lomba olimpiade
matematika, kimia, dan fisika. Sekolah ini juga menjalin kerja sama dengan
beberapa negara dan institut internasional seperti Goethe – Instotut, Sekolah
Korea, Sekolah Australia, dan Universitas Amerika. Di SMAN 3 Yogyakarta ini
juga terdapat Banyak pelajar asing yang berasal dari pertukaran pelajar dari
Amerika Serikat, Prancis, Jerman, Australia, dan Korea.

B. Perkembangan Era Globalisasi di SMAN 3 Yogyakarta


SMAN 3 Yogyakarta termasuk sekolah yang bagus dalam perkembangan
teknologi dan sistem pendidikannya. Perkembangan yang terjadi pada SMAN 3
Yogyakarta ini menggunakan teori evolusi budaya, yaitu linear. Teori ini
menjelaskan bahwa perubahan secara bertahap atau segaris. Oleh karena itu,
SMAN 3 Yogyakarta mengikuti perkembangan globalisasi yang secara bertahap
agar meciptakan peserta didik yang berkualitas. Sekolah ini manganjurkan guru-
guru untuk mempunyai web yang digunakan untuk menunjang pendidikan yang
lebih baik. Melalui media internet dan telepon, SMA N 3 Yogyakarta menjalin
kerjasama Teacher Clearing House dengan SMA Negeri 5 Bekasi. Kerjasama
tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas guru dan pembelajaran.
Kerjasama lain yang diprakarsai Depdiknas dan British Council demi peningkatan
kualitas pendidikan yakni Clearing House dengan The Manor CE Primary School
South Gloucestershire, UK.

iii
Tidak lepas dari itu semua SMA N 3 Yogyakarta berkomitmen melakukan
peningkatan sistem manajemen mutu terus-menerus, sehingga visi, misi dan
tujuan dari sekolah tersebut tercapai. Dari fasilitas sekolah di SMAN 3
Yogyakarta yang baik diharapkan dapat menciptakan lulusan yang dapat bersaing
di era globalisasi seperti sekarang ini. Sejak kelas X, siswa SMAN 3 Yogyakarta
diwajibkan untuk memilih bahasa asing yang dipelajari setiap 2 jam per minggu.
Di SMAN 3 Yogyakarta juga terdapat banyak tantangan dari globalisasi yang
perlu dihadapi, seperti:

1. Ketergantungan siswa terhadap teknologi


Dengan adanya teknologi yang semakin maju, siswa menjadi malas dan
hanya bergantung pada teknologi. Misalnya pada sekarang ini siswa
banyak yang malas membaca buku karena sudah ada materi di internet.
Jadi jika diberi tugas oleh gurunya, siswa hanya mengambil materi dari
internet tanpa memahaminya terlebih dahulu.
2. Menurunnya kualitas moral siswa
Informasi di internet yang dapat diakses secara leluasa sangat rawan dalam
mempengaruhi moral siswa, sebagai contoh situs pornografi, serta adanya
foto dan video yang tidak pantas sangat mudah diakses di media sosial.
Dengan adanya hal – hal negatif dari internet dapat ditiru oleh siswa dan
menjadikan siswa tidak bermoral.
SMAN 3 Yogyakarta merupakan sekolah yang sudah berkembang
teknologinya, presensi guru dan siswa pun sudah menggunakan fingerprint serta
menyediakan beberapa komputer sebagai sarana internet peserta didik. Walaupun
perkembangan teknologi yang cukup maju, sekolah ini tetap melestarikan budaya
daerahnya. Sebagai contoh, dalam pelajaran bahasa Jawa pada materi gamelan
semua peserta didik mempraktikannya dengan bergantian agar semua peserta
didik dapat memainkan semua alat musik gamelan.

C. Solusi Untuk Mengatasi Tantangan Pendidikan dalam Era


Globalisasi di SMA Negeri 3 Yogyakarta
1. Melaksanakan kegiatan literasi setiap harinya
SMA Negeri 3 Yogyakarta merencakan kegiatan ini bertujuan agar
siswanya tidak anti terhadap buku. Sekolah pun memberikan kebebasan
untuk siswanya dalam meminta semua buku yang diinginkan siswanya
kecuali buku pelajaran dan sekolah yang membelikan buku. Dari hasil
literasi ini menunjukkan bahwa siswa-siswanya masih mempunyai
keinginan ataupun kegemaran dalam belajar.
2. Memberikan pendidikan karakter pada siswa
Pendidikan karakter diberikan kepada siswa melalui pelajaran di kelas

ii
yang bertujuan siswa mempunyai karakter yang baik. Seperti pada kasus
bahwa SMAN 3 Yogyakarta diduga mendapat bocoran soal Ujian
Nasional, tetapi pada waktu itu seorang gadis yang merupakan ketua osis
sekolah tersebut mengumpulkan semua temannya di aula. Di tempat itu
ketua osis berkata "Karena kita semua tahu bahwa soal ujian ini sama
persis dengan soal aslinya atau bocor, kita hentikan latihan soal ini."
Seperti inilah pendidikan karakternya tertanam.
3. Mengawasi penggunaan internet dalam area sekolah
Contohnya pada laboratorium komputer, guru pengampunya
mengawasi apa saja yang diakses peserta didiknya. Jika ada yang
mengakses hal aneh maka guru akan mematikan sistem komputer yang
digunakan siwa tersebut, dan menampilkan apa yang diakses siswa
tersebut. Hal ini sebagai upaya menegur siswanya dan siswa akan tersadar
tidak akan mengakses hal yang aneh-aneh.

D. Dampak Globalisasi di bidang Pendidikan


Globalisasi di bidang pendidikan memiliki dampak positif dan dampak
negatif yang dapat mempengaruhi proses kegiatan belajar dan mengajar.

Dampak positif globalisasi di SMA Negeri 3 Yogyakarta :

1. Mendorong siswa untuk menciptakan karya inovatif


Perkembangan teknologi pada era globalisasi dalam pendidikan bisa
dimanfaatkan untuk mendorong siswa agar bisa menciptakan suatu
karya yang inovatif. Pada era sekarang ini pendidikan yang tradisional
sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi siswa yang sekarang ini, karena
hanya bersifat satu arah dan menghambat perkembangan siswa. Oleh
karena itu diperlukan metode pembelajaran yang baru, seperti metode 
pembelajaran yang mengharuskan siswanya untuk lebih aktif dan guru
hanya menjadi fasilitator. Nantinya bisa merangsang daya pikir siswa
dan juga meningkatkan keaktifan siswa dalam belajar. Dengan metode
pembelajaran yang seperti ini diharapkan siswa dapat banyak
mengembangkan diri dan lebih kreatif.
2. Kemudahan dalam akses informasi
Internet memudahkan pendidik dan peserta didik untuk mengakses
materi pembelajaran. Dengan adanya internet kita bisa dengan mudah
mencari apa yang ingin kita cari. Dengan adanya teknologi informasi
yang semakin canggih kita juga bisa menghemat waktu dan biaya
untuk mencari informasi. Pihak SMA Negeri 3 Yogyakarta memasang
wifi sekolah untuk mempermudah akses informasi. Dan juga sekolah
ini memberikan sistem 15 menit sekali wifi terputus agar menghindari

iii
perlambatan akses internet.
3. Memudahkan proses pembelajaran
Dengan perkembangan teknologi, proses pembelajaran bisa menjadi
lebih mudah. SMA Negeri 3 Yogyakarta sebelumnya kegiatan
pembelajaran di kelas masih menggunakan papan tulis sebagai
medianya, sekarang telah menggunakan LCD proyektor agar lebih
efektif.

Dampak negatif globalisasi SMA Negeri 3 Yogyakarta :

1. Mengurangi minat baca


Teknologi yang semakin berkembang menjadikan peserta didik malas
berkunjung ke perpustakaan sekolah untuk mencari dan membaca
buku pelajaran sekolah. Bagi mereka lebih mudah dan cepat mencari
menggunakan internet daripada harus bersusah payah mencari di
perpustakaan.
2. Menurunkan moral peserta didik
Saat ini tidak jarang peserta didik maupun pendidik di SMA Negeri 3
Yogyakarta yang tidak disiplin dalam berpakaian seperti memakai
sepatu yang tidak berwarna hitam, memakai jaket ketika proses belajar
berlangsung. Hal ini dapat disebabkan oleh masukan-masukan yang
didapat dari televisi maupun internet yang isinya kurang baik sehingga
ditiru oleh peserta didik.

ii
BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan
Segala sesuatu selalu memiliki dampak positif dan negatif, begitu juga
dengan globalisasi. Bahkan pendidikan pun terkena dampak globalisasi
diberbagai aspeknya seperti fasilitas, peserta didik, pendidik, ataupun materi
pembelajarannya. Globalisasi jelas dibutuhkan untuk kemajuan pendidikan
supaya tidak tertinggal dan dapat menambah wawasan pendidikan. Namun
globalisasi juga dapat menimbulkan dampak negatif bagi pendidikan, seperti
perubahan sikap peserta didik maupun pendidik dalam proses belajar mengajar.
Tapi dampak negatif yang terjadi bukan berarti itu murni kesalahan globalisasi.
Dampak negatif dapat disebabkan oleh sikap yang tidak tepat dalam menyaring
mana yang baik untuk diambil dan mana yang buruk ketika menghadapi
globalisasi. Itu sebabnya sekolah harus mencari solusi yang tepat agar dampak-
dampak buruk globalisasi tidak ditiru oleh peserta didik maupun pendidik.

SMAN 3 Yogyakarta mengikuti perkembangan globalisasi yang secara


bertahap agar meciptakan peserta didik yang berkualitas baik dalam sistem
teknologi maupun sistem pendidikannya. Sekolah ini mendapat tantangan
pendidikan di era globalisasi, yaitu menurunnya kunjungan perpustakan, lebih
menyukai e-book dibandingkan buku, dan penyalahgunaan akses informasi
yang didapat dari pihak sekolah. Untuk mengatasi tantangan yang didapat
dalam era globalisasi sekolah ini memiliki solusi tersendiri, yaitu
melaksanakan program literasi, penanaman pendidikan karakter, dan
pengawasan akses internet dan informasi agar tetap akurat serta bermanfaat.
Meskipun ada berbagai dampak yang ditimbulkan dalam era globalisasi ini,
SMAN 3 Yogyakarta masih bisa mengatasi dan mengendalikan sehingga
kualitas sekolahpun masih terjamin.

B. Saran
Setiap perkembangan zaman yang dihadapi tentunya mendapat berbagai
tantangan,dampak positif dan dampak negatif. Maka setiap organisasi dibidang
apaun harus pandai-pandainya menemukan solusi yang dapat memuaskan
semua pihak, dengan tetap berkembang dan tidak merusak kualitas yang telah
diperoleh dari pihak manapun.

iii
DAFTAR PUSTAKA

http://www.pelajaran.co.id/2016/23/pengertian-pendidikan-dan-
fungsinya.html

http://www.masterpendidikan.com/2017/01/11-pengertian-globalisasi-
menurut-para-ahli.html

https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/dampak-globalisasi-di-bidang-
pendidikan/amp

https://www.goethe.de/ins/id/id/spr/eng/pas/sch/20423600.html

ii
LAMPIRAN DOKUMENTASI

iii

Anda mungkin juga menyukai