METODOLOGI PENELITIAN
merupakan suatu cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data
yaitu peneliti harus partisipan yang aktif bersama objek yang diteliti. Penelitian ini
masalah yang dilakukan oleh seorang guru didalam kelas. menurut Arikunto dkk
belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam
(1993) dalam wira Atmaja (2007:12) mengartikan penelitian tindakan kelas (PTK)
adalah untuk membantu seseorang dalam mengatasi secara praktis persoalan yang
dihadapi dalam situasi darurat dan membantu pencapaian tujuan ilmu sosial dan
ilmu pendidikan dengan kerjasama dalam rangka etika yang disepakati bersama.
dikalangan guru.
yaitu :
of belongly).
sikap kritis.
sistematis. Metode ini penulis gunakan karena teknik yang digunakan adalah
observasi, angket, dan dokumentasi, selain itu juga untuk menganalisis dengan
hasil belajar dalam pembelajaran seni budaya (Tari lenggang patah sembilan)
sistem belajar mengajar. Sedangkan desain adalah menetapkan suatu yang akan
setelah diterapkan tipe yang akan dibangun (Elfis,2010). desain dalam penelitian
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Seni Budaya (Tari Lenggang Patah
Sembilan) Melalui Metode Tutor Sebaya DI Kelas X IPA 1 SMA N 2 RENGAT Indragiri Hulu
T.A 2017/2018
Observasi
refleksi Analisis Data (monitoring)
terselesaikan
Alternative
Permasalahan Pelaksanaan
Pemecahan
belum terselesaikan Tindakan 2
(Rencana Tindakan)
siklus 2
Refleksi Observasi
Analisis Data
(monitoring)
Permasalahan
terselesaikan
terselesaikan
dilakukan terhitung bulan 10 Januari sampai dengan 1 Maret tahun 2018. Alasan
hasil belajar siswa dan untuk mengetahui hasil belajar sisswa di kelas X IPA 1.
29 siswa yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Setiap siswa
siswa
a. Kegiatan Awal
pembelajaran berlangsung.
b. Kegiatan Inti
patah sembilan.
kelompok.
5. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
pengamatan tersebut.
c. Kegiatan Akhir
berikutnya.
siklus, yaitu terjadi secara beruntun yang kembali pada langkah semula.
3.5 Instrument penelitian
1. Silabus
indicator, materi pokok dan uraian materi, kegiatan belajar, alokasi waktu
2. RPP
memenuhi syarat yang akan diteliti tersebut, maka penulis menggunakan beberapa
teknik yaitu :
1.5.2.1 Observasi
diamati atau diteliti. Observasi menjadi instrument utama yang digunakan untuk
atau aktifitas-aktifitas subjek yang sesuai dengan tema atau focus masalah yang
digunakan untuk mengumpul data. Hal ini disebabkan observasi sebagai proses
1.5.2.2 Tes
intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki seorang individu atau kelompok.
dalam aspek kognitif atau tinagkat penguasaan materi pembelajaran. Sebagai alat
menggunkan tes hasil pelajaran secara tertulis dan praktek pada materi
secara keseluruhan dengan menggunakan metode Tutor Sebaya siswa diberi tes
sesuai dengan materi lenggang patah Sembilan. Adapun isi dari soal tersebut
1.5.2.3 Dokumentnasi
dilakukan menggunakan kamera atau kamera hanphone dan dalam hal ini penulis
tutor sebaya yang dilakukan di kelaas X IPA 1 SMA N 2 Rengat Indragiri Hulu
serta mendokumentasikan hasil tes praktek selama pembelajaran yang
berlangsung.
Data yang telah diperoleh pada penelitian ini melalui data dari observasi
atau lembar pengamatan dan tes hasil belajar siswa kemudian di analisis. Analisis
data merupakan kegiatan yang dilakukan oleh peneliti setelah data terkumpul.
Menurut Wina sanjaya (2009:106) analisis data adalah suatu proses mengola dan
sesuai dengan fungsinya hingga memiliki makna dan arti yang jelas sesuai dengan
tujuan penelitian.
Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis
analisis statistik deskriptif untuk menggambarkan data tentang nilai hasil belajar
data tentang aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran berlangsung.
tentang nilai tes hasil belajar siswa berupa hasil praktek tari siswa.
tentang suatu fenomena atau gejala yang dilandasi pada teori, asumsi atau
andaian, dalam hal ini dapat diartikan sebagai pola pikir yang menunjukkan
telah diisi oleh pengamat untuk melihat kesesuaian antara perencanaan dengan
pelaksanaan tindakan, serta sejauh mana aktifitas penerapan metode Tutor Sebaya
Adapun penilaian aktivitas siswa yang akan dinilai adalah : a. kehadiran siswa
digunakan.
Tabel 1 : Interval Kategori Aktivitas siswa
No Interval Katgori
2 85 – 92 Baik
3 77 – 84 Cukup
4 ≤ 76 Kurang
mendeskriptifkan hasil belajar seni tari siswa sesudah penggunaan metode tutor
sebaya. analisis ketuntasan belajar siswa dilihat dari hasil belajar seni budaya
yang diperoleh pada ulangan harian I dan ulangan harian II. Untuk mengetahui
ketercapaian KKM dari setiap indicator dapat digunakan dengan cara menghitung
siswa dari hasil belajar dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
𝑆𝑆
𝐾𝐼 = × 100%
𝐽𝑆
2 87 – 92 Baik
3 80 – 86 Cukup
4 ≤ 79 Kurang
berikut :
𝐽𝑆𝑇
𝑘𝑘 = × 100%
𝐽𝑆
Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari rata-rata (mean). Apabila
rata-rata hasil belajar siswa pada skor dasar ke ulangan harian I, dari ulangan
∑ 𝑥1
𝑋=
𝑁
Keterangan : X : rata-rata (mean)
Penilaian dalam mengetahui hasil belajar siswa terdapat tiga unsur aspek
membaca, menulis.
mencotohkan.
(C3) menyesuaikan,
menggambarkan, mengkaitkan.
memilih, menemukan,
menyeleksi.
2. (C2) Termasuk jenis tari apa tari lenggang patah Sembilan… (30)
1. (C1) Sebutkan pepatah yang terdapat didalam tari lenggang patah Sembilan
… (15)
2. (C2) Termasuk kedalam jenis apakah tari lenggang patah Sembilan… (20)
4. (C4) uraikanlah ragam gerak tari lenggang patah Sembilan 1x8… (35)
4. (C4) uraikanlah ragam gerak tari lenggang patah Sembilan 2x8 (35)
Penilaiam Afektif berdasarkan sikap dan nilai sopan santun siswa. Berikut
memperhatikan
berpartisipasi, mematuhi
menformulasikan, membandingkan,
membuat sistematisasi
mendemonstrasikan, menghindari
Bobot Skor
No Indikator Penilaian Afektif
1 2 3 4
1 Kedisiplinan siswa dalam menerapkan
Sembilan
2 : Cukup
3 : Cukup Baik
4 : Baik
Patah Sembilan
BOBOT SKOR
ASPEK KOMPONEN
1 2 3 4
gerak
1. Penghayatan dalam menari
WIRASA
2. Ekspresi
Bobot penilaian :
1 : Kurang
2 : Cukup
3 : Cukup Baik
4 : Baik