Anda di halaman 1dari 5

Nama: Susilawati N

Nim: 18.04.0660

Lokal: D/19

Mata Kuliah: Media dan Teknologi Pengajaran

Dosen pengampu: Khairul Washfiah, M.Pd

A. Pengertian Media dan Media Pembelajaran


Media (bentuk jamak dari kata medium), merupakan kata yang
berasal dari bahasa Latin medius, yang secara harfiah berarti “tengah”,
“perantara” atau “pengantar”. Oleh karna itu, media dapat di artikan
sebagai perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan.
Media dapat berupa sesuatu bahan dan alat. Adapun menurut Gerlach &
Ely, bahwa media jika di pahami secara garis besar adalah manusia,materi,
atay kejadian yang membangun kodisi, yang menyebabkan siswa mampu
memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Jadi, menutur
pengertian ini, guru, teman sebaya, buku teks, lingkungkan sekolah dan
lingkungan luar sekolah , bagi seorang siswa merupakan media. Pengertian
ini sejalan dengan batasan yang di sampaikan pleh Gagne, yang
mrnyatakan bahwa media merupakan berbagai jenis komponen dalam
lingkungan siswa yang dapat merangsang untuk pembelajaran.1
Heinich, dkk. Mengemukakan bahwa media pembelajaran
merupakan pembawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan
pembelajaran atau mengandung maksud-maksud pembelajaran.
Martin dan Briggs mengemukakan bahwa media pembelajaran
mencakup semua sumber yang di perlukan untuk melalukan komunikasi
dengan pelajaran. Hal ini bias berupa perangkat lunak yng di gunakan
pada perangkat keras.

1
Nizwardi jalinus dan Ambiyar, Media dan Sumber Pembelajaran, (Jakarta, Kencana, 2016) h 2-3.
H.Malik mengemukakan bahwa media belajar adalah segala
sesuatu yang dapt digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan
pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran dan
perasaan pembelajaran dalam kegiatan belajar untuk mancapai tujuan
pembelajaran tertentu.2
Media pembelajaran adalah semua bentuk peralatan fisik yang di
desain secara terencana untuk menyampaikan informasi dan membangun
interaksi. Peralatan fisik yang di maksud mencakup benda asli, bahan
cetak, visual, audio, audio visual, multimedia, dan web. Peralatan tersebut
harus dirancang dan dikembangkan secara sengaja agar sesuai dengan
kebutuhan peserta didk dan tujuan pembelajaran. Perlatan tersebut harus
dapat digunakan untuk menyampaikan informasi yang berisi pesan-pesan
pembelajaran agar peserta didik dapat mengonstruksi pengetahuan dengan
efektif dan efisien. Selain itu, interaksi antar pendidik dengan peserta
didik, peserta didik dengan sumber belajar dapat terbangun dengan baik.3
B. Ruang Lingkup Media Pembelajaran
Ruang lingkup media pembelajaran adalah meliputi segala alat,
bahan, peraga, serta sarana dan prasarana di sekolah yang digunakan
dalam proses pembelajaran. Media tersebut bisa memberikan rangsangan
pada siswa untuk belajar, menjadikan pembelajaran makin efektif dan
efisien, bisa menyalurkan pesan secara sempurna, serta dapat mengatasi
kebutuhan dan problem siswa dalam belajar. Lebih penting lagi adalah
media ini sengaja dipilih dalam proses pembelajaran. Sehingga media
yang tidak berorientasi pada pecapaian tujuan pembelajaran bukan
termasuk dalam ruang lingkup media pembelajaran.4
C. Pengertian Teknologi dan Teknologi Pembelajaran

2
M.Rudy Sumiharsono dan Hisbiyatul Ariyanto, Media Pembelajaran, (Jawa Timur, CV Pustaka
Abadi, 2017). h 9-10.
3
Muhammad Yaumi, Media dan Teknologi Pembelajaran (Jakarta, Prenadamedia Group, 2018). h
7-8.
4
Azhar, Media Pembelajaran, (Jakarta: Bumi Aksara).
Secara etimologi, kata teknologi (technology) berasal dari bahasa
Yunani techne yang berarti seni, kerajinan, atau keterampilan dan logia
yang berarti kata, studi, atau tumbuh ilmu pengetahuan. Secara
terminology, teknologi merupakan pengetahuan tentang membuat sesuatu.
Technology is the application of knowledge for a practical purpose.
Maksudnya, teknologi adalah aplikasi pengetahuan untuk suatu tujuan
praktis. Definisi yang lebih formal di berikan olrh Galbraith dalam Newby
dkk, di mana dikatakan bahwa teknologi adalah “the systematic
application of scientific or other organized knowledge to practical tasks”
(aplikasi sistematis dari pengetahuan ilmiah atau pengetahuan
terorganisasi lainnya untuk tugas-tugas praktis).
Beberapa definisi lain tentang teknologi:
1. Teknologi adalah susatu disiplin rasional yang di desain untuk
memastikan penguasaan manusia terhadap alam fisik, melalui
aplikasi hukum-hukum yang ditentukanj secara ilmiah.
2. Teknologi adalah pengetahuan praktis dan sistematis, berdasarkan
eksperimen dan teori ilmiah, yang meningkatkan kapasitas
masyarakat untuk memproduksi barang, dan jasa, yang di
wujudkan dalam keterampilan produktif, organisasi, atau mesin.
3. Ketika di gunakan dalam konteks pembelajran, istilah teknologi
mengecu pada penerapan teori-teori pendidikan kontemporer dan
alat-alat untuk mendesain lingkungan untuk melaksanakan
pembelajaran dengan cara yang handal dan efiktif.
4. Tenologi tehubung dengan mendesain alat bantu dan peralatan
untuk mewujudkan pikiran.
Berdarkan definisi di atas, terdapat tiga aspek utama yang harus
dipahami lebih jauh dari makna tenologi, yakni aplikasi
pengethuan, tujuan praktis, dan dinamika perubahan.5

5
Muhammad Yaumi, Media dan Teknologi Pembelajaran (Jakarta, Prenadamedia Group, 2018). h
24-25
Menurut definisi commission Intruction Tehnology (CIT) 1970,
teknologi pembelajaran diartikan sebagai media yang lahir sebagai akibat
revolusi komunikasi yang dapat digunakan untuk keperluan pembelajaran
di samping guru, buku teks, dan papan tulis….bagian yang membentuk
teknologi pembelajaran adalah televisi, film, OHP, komputer dan bagian
perangkat keras maupun lunak lainnya.

Definisi 1994 teknologi pembelajaran adalah reoru dan praktek,


desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, dan penilaian proses
dan sumber untuk keperluan belajar. Teori ini terdiri dari konsep,
bangunan (konstruk), prinsip, dan proposisi yang memberi sumbangan
terhadap khasanah pengetahuan. Sedangkan praktek merupakan penerapan
pengetahuan tersebut dalam memecahkan permasalahan.

Teknologi pembelajaran merupakan usaha sistematis dalam


merancang, melaksanakan, dan mengavaluasi keseluruhan proses belajar
untuk suatu tujuan pembelajaran khusus, serta didasarkan pada penelitian
tentang proses belajar dan komunikasi pada manusia yang menggunakan
kombinasi sumber manusia dan nonmanusia agar belajar dapat
berlangsung efektif.6

6
Sudarbuan Danin, Media Komuniksi Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 1995). Hlm. 103.
DAFTAR PUSTAKA

Jalinus, Nizwardi. 2016. Media dan Sumber Pembelajaran,


Jakarta: Kencana.
Sumiharsono, Muhammad Rudy, dan Hasanah, Hisbiyatul. 2017.
Media Pembelajaran, Jawa Timur: CV Pustaka Abadi.
Yaumi, Muhammad. 2018. Media dan Teknologi Pembelajaran,
Jakarta: Prenadamedia Group.
Azhar, 2006. Media Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara.

Danin, Sudarbuan. 1995. Media Komuniksi Pendidikan, Jakarta:


Bumi Aksara.

Anda mungkin juga menyukai