Tugas Ini Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Kimia Dasar Dengan Dosen
Pengampu Drs. M. Firman Solihat, M.T
Disusun Oleh :
TAHUN 2022
LARUTAN ELEKTROLIT DAN LARUTAN NON ELEKTROLIT
LARUTAN ELEKTROLIT
Larutan elektrolit dapat dikelompokkan menjadi larutan elektrolit kuat dan larutan
elektrolit lemah.
Larutan elektrolit kuat, yaitu larutan yang semua molekulnya terurai mejadi ionion
(terionisasi sempurna). Oleh karena banyaknya ion-ion penghantar listrik yang terbentuk,
maka daya hantarnya juga kuat. Umumnya larutan elektrolit kuat adalah larutan garam.
Contohnya :
NaC l (aq )
H 2 SO 4 (aq )
Larutan elektrolit lemah, yaitu larutan yang tidak semua molekulnya terionisasi (ionisasi tidak
sempurna), sehingga hanya sedikit ion-ion yang dapat menghantarkan listrik.
Dalam kehidupan sehari-hari larutan ini dapat dimanfaatkan dalam beberapa hal seperti
Akumulator (aki) berfungsi menyimpan energi (listrik) dalam bentuk energi kimia.
Seperti baterai dan kapasitor. Larutan elektrolit yang tergantung pada aki berupa asam
sulfat (H2SO4).
Cairan tubuh, cairan tubuh manusia mengandung larutan elektrolit dimana berfungsi
sebagai penghantar daya listrik untuk kerja impuls saraf.
Garam dapur, bumbu yang sangat penting untuk memasak. Secara kimia garam tersusun
dari unsur natrium dan klorin yang bergabung membentuk senyawa natrium klorida
(NaCl) yang merupakan elektrolit kuat.
Urea = CO (NH2)2
Glukosa = C6H12O6
Sukrosa = C12H22O11
Etanol = C2H2OH
Dalam kehidupan sehari-hari larutan ini dapat dimanfaatkan dalam beberapa hal
seperti :
o Glukosa, sumber energi yang bersifat manis dan bisa larut dalam
makanan dan minuman. Biasanya terdapat pada gula, nasi, gandum,
jagung dan sebagainya.
o Urea, senyawa ini biasanya digunakan sebagai pupuk di bidang
pertanian.
o Alkohol, termasuk dalam larutan non-elektrolit yang digunakan
sebagai disinfektan dan obat luka.