Anda di halaman 1dari 8

III.

PENGISIAN SPT (Bobot 60%)


Berikut data Wajib Pajak Tahun Pajak 2021 : Keterangan:
Identitas Wajib Pajak
Nama Wajib Pajak : P T P E S O N A B A L I isian huruf per kotak/cell
NPWP : 0 1 3 2 1 4 5 6 7 9 0 6 0 0 0 isian NPWP per kotak/cell
Alamat : Jl Hayam Wuruk No.12, Denpasar
Jenis Usaha : P E R D A G A N G A N KLU: 5 2 3 3 2 isian KLU per kotak/cell
Nama Pimpinan : N A N D I N I
Pembukuan : tidak diaudit
Tahun Pajak : Januari s/d Desember
Sistem akuntansi : Manual
Konsultan Pajak : Tidak menggunakan konsultan pajak
Metode Penilaian Persediaan : FIFO
Metode Penyusutan/Amorstisasi : Garis Lurus
Telpon : 0 3 6 1 9 9 4 1 2 3 4 isian telpon per kotak/cell

Susunan Pengurus dan Pemegang Saham


1 Presiden Komisaris :
Nama : SANTHI
NPWP : 07.777.906.0-216.000
Alamat : Jl Sunset Road II, Denpasar
Penyertaan Modal : 3,000,000,000
2 Komisaris :
Nama : HANY
NPWP : 08.999.000.1-041.000
Alamat : Jl Caningan 100x, Denpasar
Penyertaan Modal : 2,000,000,000
3 Direktur :
Nama : N A N D I N I
NPWP : 06.123.456.7-901.000
Alamat : Jl Imambonjol No.120, Denpasar
Penyertaan Modal : 5,000,000,000

LAPORAN RUGI LABA TAHUN 2021

Peredaran usaha
Penjualan Lokal Rp 25,000,000,000
Retur Penjualan Rp (2,500,000,000)
Penjualan bersih Rp 22,500,000,000
Harga Pokok Penjualan
Persediaan Awal Rp 1,000,000,000
Pembelian Rp 22,000,000,000
Persediaan akhir Rp (800,000,000)
Harga Pokok Penjualan Rp 22,200,000,000
Laba Bruto Rp 300,000,000
Biaya Usaha
1 Gaji dan Tunjangan Rp 750,000,000
2 Pemasaran dan promosi Rp 100,000,000
3 STNK, PBB, dan Bea Meterai Rp 120,000,000
4 Sewa Gedung Kantor Rp 140,000,000
5 Perbaikan dan Pemeliharaan Rp 40,000,000
6 Biaya Telepon Rp 60,000,000
7 Listrik/Air Rp 90,000,000
8 Pajak dan Perijinan Rp 70,000,000
9 Penyusutan Rp 50,000,000
10 Sumbangan dan Bantuan Rp 75,000,000
11 Sanksi dan denda pajak lainnyRp 72,000,000
12 Lain-lain Rp 45,000,000
Total Biaya Usaha Rp 1,612,000,000
Laba usaha Rp (1,312,000,000)
Pendapatan dan Beban Lain-lain
a Pendapatan Sewa Kendaraan dari PT SQUID Rp 120,000,000
b Penghasilan Sewa Gudang dari PT MANIFEST Rp 200,000,000
c Dividen dari PT LABA-LABA (Saham 10%) Rp 100,000,000
d Keuntungan penjualan Aktiva Tetap Rp 50,000,000
e Pendapatan bunga tabungan Rp 10,000,000
f Biaya bank Rp (20,000,000)
g Biaya Bunga Pinjaman Bank Rp (150,000,000)
Total Pendapatan dan Beban Lain-lain Rp 310,000,000
Laba neto sebelum pajak Rp (1,002,000,000)

Data tambahan :
Penjualan
- Dalam penjualan tahun 2021 termasuk penjualan ke Kementerian Pariwisata sebesar Rp 600.000.000,-
yang sudah dipungut PPh Pasal 22 oleh Bendahara.
- Retur Penjualan merupakan hasil pencadangan, realisasi yang didukung bukti sebesar Rp 950.000.000,- ok
- Penghasilan luar usaha dicatat sebesar Bruto sebelum dipotong pajak.
- Dividen diterima dari perusahaan yang merupakan afiliasi dengan jumlah penyertaan modal Rp 1 miliar.
- Aktiva tetap yang dijual Nilai Sisa Buku Fiskal dan Komersial sudah Rp 0,- Penjualan ini merupakan
Penghasilan tidak teratur.

Harga Pokok Penjualan


- Dalam nilai pembelian sudah termasuk pembelian Impor sebesar Rp 1.000.000.000,- disini masih ambigu, dikarenakan disini tidak termasuk pajak, jikalau termasuk pajak dikoreksi
- Perusahaan menggunakan metode "harga pokok atau harga pasar mana yang paling rendah" untuk
penilaian persediaan bahan baku.
Uraian Harga Pokok Harga Pasar
Persediaan Awal 1,200,000,000 1,000,000,000
Persediaan Akhir 800,000,000 800,000,000

Biaya Umum dan Administrasi :


a. Biaya Gaji dan Tunjangan, termasuk:
- Tunjangan PPh Direksi yang dibayar perusahaan Rp 100,000,000 gross up
- Tunjangan PPh pegawai pemasaran Rp 60,000,000 gross up
- Gaji dan PPh 26 pegawai asing (berasal dari negara Rp 120,000,000
yang tidak memiliki P3B dengan Indonesia) 280,000,000
b. Biaya Promosi; dapat dirinci sebagai berikut:
- Jamuan presentasi (tidak ada daftar nominatif) Rp 50,000,000
- Iklan Surat Kabar Rp 50,000,000
c. Biaya STNK, PBB, dan Bea Materai
termasuk PBB mess karyawan Rp 20,000,000
d. Gedung yang disewa adalah milik pemegang saham,
dengan harga pasaran untuk lokasi terdekat sbb: Rp 110,000,000 yang digunakan harga wajar, namun harga wajar nya 110jt maka harus dikoreksi.
e. Biaya Perbaikan dan Pemeliharaan; terdapat pembayaran
jasa semprot hama yang belum dipotong PPh Pasal 23 Rp 10,000,000 apabila ini tidak dilakukan pemotongan pph maka harus dikoreksi, dikarenakan disini ada pembetulan, maka tidak usah dikoreksi
f. Biaya Telepon, termasuk Pulsa Marketing Rp 20,000,000 harus dibiayakan setengah karena pulsa marketing, jadi harus dikoreksi sebesar setengahnya karena disini ada marketing
g. Biaya Listrik untuk rumah dinas para direksi perusahaan Rp 30,000,000 dikoreksi, disini murni full diluar operasional
h. Biaya Penyusutan menurut Fiskal Rp 75,000,000
Penyusutan Komersial menggunakan Saldo Menurun dan Fiskal menggunakan Garis
Lurus
i. Biaya Sumbangan
- Sumbangan dalam rangka COVID-19 ke Pemerintah Rp 50,000,000 boleh dibiayakan
- Sumbangan untuk kegiatan PRSI (Persatuan Renang Rp 25,000,000
Seluruh Indonesia)
j. Sanksi dan denda pajak lainnya
- denda pajak daerah Rp 71,900,000 keduanya tidak bisa dibiayakan
- sanksi STP PPh Pasal 25 Rp 100,000
k. Biaya lain-lain terdiri dari:
- Biaya Entertainment tanpa daftar nominatif Rp 23,000,000 karena tidak ada biaya nominatifnya
- Biaya makanan untuk seluruh pegawai Rp 22,000,000 bisa dibiayakan karena seluruh pegawai

Kredit Pajak dan Bukti Potong yang diperoleh:


a. PPh Pasal 22 dari Kementerian Pariwisata Rp 9,000,000
b. PPh Pasal 22 atas Impor dari Bea Cukai Rp 25,000,000
b. PPh Pasal 23 Sewa Kendaraan Rp 2,400,000
c. PPh Pasal 4 ayat 2 atas Sewa Gudang Rp 20,000,000
d. PPh Pasal 4 ayat 2 atas Bunga Bank Rp 2,000,000
e. PPh Pasal 25 yang telah dibayar di tahun 2021
(Jan sd Des) Rp 25,000,000
e. STP PPh Pasal 25 Masa Juni 2019 Rp 2,600,000
termasuk sanksi administrasi sebesar Rp 100.000,-

SSP atas kurang bayar (jika ada kurang bayar) dibayar ke bank pada tanggal 30 April 2022
SPT Tahunan PPh Badan dibuat tanggal 30 April 2022

Hitung :
1. PPh terutang dan PPh kurang (lebih) bayar tahun pajak 2021
2. Angsuran PPh Pasal 25 tahun pajak 2022.

Save as dengan Kelas_nomor absen_nama


peserta.
Uraian Komersial

Peredaran Usaha
- Penjualan Bruto Rp25,000,000,000
- Retur Penjualan -Rp2,500,000,000
Penjualan Rp22,500,000,000

Harga Pokok Penjualan


- Persediaan Awal Rp1,000,000,000
- Pembelian Rp22,000,000,000
- Persediaan Akhir -Rp800,000,000
Harga Pokok Penjualan Rp22,200,000,000

Laba Badan Usaha Rp300,000,000

Biaya Usaha Lainnya


- Gaji dan Tunjangan Rp750,000,000
- Pemasaran dan promosi Rp100,000,000
- STNK, PBB, dan Bea Meterai Rp120,000,000
- Sewa Gedung Kantor Rp140,000,000
- Perbaikan dan Pemeliharaan Rp40,000,000
- Biaya Telepon Rp60,000,000
- Listrik/Air Rp90,000,000
- Pajak dan Perijinan Rp70,000,000
- Penyusutan Rp50,000,000
- Sumbangan dan Bantuan Rp75,000,000
- Sanksi dan denda pajak lainnya Rp72,000,000
- Lain-lain Rp45,000,000

Jumlah Biaya Usaha Lainnya Rp1,612,000,000

Penghasilan Neto dari Usaha -Rp1,312,000,000

Pendapatan dan Beban Lain-lain


- Pendapatan Sewa Kendaraan dari PT SQUID Rp 120,000,000
- Penghasilan Sewa Gudang dari PT MANIFEST Rp 200,000,000
- Dividen dari PT LABA-LABA (Saham 10%) Rp 100,000,000
- Keuntungan penjualan Aktiva Tetap Rp 50,000,000
- Pendapatan bunga tabungan Rp 10,000,000
Total Pendapatan dan Beban Lain-lain Rp 480,000,000

Biaya Luar Usaha


- Biaya Bank -Rp20,000,000
- Biaya Bunga Pinjaman Bank -Rp150,000,000
Jumlah Biaya dari Luar Usaha -Rp170,000,000

Penghasilan Neto dari Luar Usaha Rp310,000,000


Penghasilan Neto dalam Negeri -Rp1,002,000,000

PPh Terutang
PPh yang mendapat fasilitas

PPh yang tidak mendapatkan fasilitas


Total PPh Terutag
Kredit Pajak dan Bukti Potong yang diperoleh
- PPh Pasal 22 dari Kementerian Pariwisata
- PPh Pasal 22 atas Impor dari Bea Cukai
- PPh Pasal 23 Sewa Kendaraan
Jumlah Kredit Pajak dan Bukti Potong yang diperoleh
PPh 25
- PPh Pasal 25 yang telah dibayar di tahun 2021
(Jan s.d Desember)
- STP PPh Pasal 25 Masa Juni 2019
termasuk sanksi administrasi sebesar Rp. 100.000
Total PPh 25
PPh Lebih Bayar
Koreksi
Fiskal
Positif Negatif

Rp25,000,000,000
Rp1,550,000,000 -Rp950,000,000
Rp24,050,000,000

200,000,000 Rp1,200,000,000 dapet dari 1.2 miliyar - 1 miliyar (nilai buku


Rp22,000,000,000
-Rp800,000,000
Rp22,400,000,000

Rp1,650,000,000

20,000,000 Rp730,000,000 gaji, upah, bonus, honorium,gratifikasi, thr,


50,000,000 Rp50,000,000 pemasaran dan promosi
20,000,000 Rp100,000,000 beban lainnya
Rp30,000,000 Rp110,000,000 biaya sewa
Rp40,000,000 biaya sehubungan dengan jasa
10,000,000 Rp50,000,000 beban lainnya
30,000,000 Rp60,000,000 beban lainnya
Rp70,000,000 beban lainnya
Rp25,000,000 Rp75,000,000 biaya penyusutan dan amortisasi
25,000,000 Rp50,000,000 beban lainnya
72,000,000 Rp0 beban lainnya
23,000,000 Rp22,000,000 beban lainnya

Rp1,357,000,000

Rp 1,830,000,000.00 Rp 225,000,000.00 Rp293,000,000

Rp120,000,000 dikarenakan disini objek namun tidak final b


200,000,000 Rp0 pph final
100,000,000 Rp0 karena bukan objek pajak berdasarkan uu H
Rp50,000,000
10,000,000 Rp0 pph final
Rp 170,000,000

-Rp20,000,000
-Rp150,000,000
-Rp170,000,000

Rp0
Rp293,000,000

Rp 62,506,666.67
Rp 6,875,733.33 PPh Terutang
Rp 50,708,533.33 ini yang ditanggung
Rp 57,584,266.67

9,000,000
25,000,000
2,400,000
36,400,000

yang tidak ditanggung


25,000,000

maka pph terutangnya hasil penambahan an


2,500,000

27,500,000
- 6,315,733
1.2 miliyar - 1 miliyar (nilai buku dan nilai pasar)

bonus, honorium,gratifikasi, thr, dll


n dan promosi

bungan dengan jasa

yusutan dan amortisasi

an disini objek namun tidak final biasanya final trsebut tanah dan bangunan

kan objek pajak berdasarkan uu HPP


Rp 62,506,666.67
Rp 6,875,733.33 dikarenakan disini range nya diatas 4.8 Miliyar yaitu range nya sebesar 22.500 M, maka dari itu pe
apabila ternyata omsetnya dibawah 4,8 misalnya 4,7M maka langsung saja dihitung laba fiskalnya

ditanggung Rp50,708,533.33

terutangnya hasil penambahan antara yang ditanggung dengan yanRp 57,584,266.67


ebesar 22.500 M, maka dari itu perhitungannya double.
gsung saja dihitung laba fiskalnya

Anda mungkin juga menyukai