Anda di halaman 1dari 35

BAB 7

MANAJEMEN SYARIAH

Keteladanan Muhammad
dalam
Berbisnis
AM
E
OUR T

CHAIRUNNISA SALIASNA SITI KHODIJAH


JESSICA NAOMI MANURUNG


Pendahuluan

s
agai Kegiatan bisni
Kaum Q uraisy seb
Muhammad POK
penjaga Ka'bah O

K
k au m Q ur aisy Konsep bisnis
Hikmah

PEMBAH
e njaga K a'b ah Muhammad
sebagai p

an dan masa
Masa kelahir Ketokohan Muhammad
kecil Muham mad dan Pengetahuan bisnis
AS
d ikut kafillah
AN
Muhamma
Rangkuman
bisnis
Pendahuluan
PENDAHULUAN
ais eo r a n g p em bisn is
n R as u lu lla h s eb a g
Keteladana pa d a
eja r a hp er d ag a ng an
s u ri m ela lu i s
bisa ditelu p ad a
elu su ri p e rd a g an g a n
b k u no .M e n
zaman ara an K aum
te rlep as d ar i p e ra n
ra b k u n o tid a k
zaman a
Quraisy.
p u n ya i k eb ias aa n
Kaum Quraisy mem d a
n pe r ja la n an ba ik p a
ian,m en ga da k a
beperg ra ngka
m u s im p an as da lam
m au p un
musim dingin
n perd ag an ga n .
kegiata
Perjalanan Kaum Quraisy

Musim dingin Musim panas

Perjalanan ke Selatan Perjalanan ke Utara


(Yaman) (Syria/Syam)
Dalam perjalanan mereka
mendapat jaminan keamanan
dari penguasa-penguasa dari
negeri-negeri yang dilalui.Ini
merupakan nikmat yang
sangat besar dari tuhan,oleh Kenapa mereka diminta untuk
karena itu sewajarnyalah
menyembah Tuhan???
mereka menyembah Allah
yang telah memberikan
Karena mereka telah menjadi pembisnis yang sukses dan kaya
nikmat kepada mereka. raya.Dan yang paling istimewa mereka ditugaskan untuk
menjaga Ka’bah dan kota Mekah.Kita menegetahui bahwa ada
larangan berperang di kota mekah dengan demikian posisi
kaum Quraisy aman.

Kaum Quraisy sebagai


penjaga Ka'bah
asa K a’ba h sebe lum sam p ai k etan gan
Sejarah penguasa-pengu
ba gaiman a di tulis oleh A .syalabi (1 982) .
Kaum Quraisy se

Kota mekah adalah satu tempat yang dipandang suci oleh seluruh bangsa
arab.Mereka berdatangan dari segala penjuru untuk melakukan ibadah haji
dan umrah.Bangsa arab bersepakat untuk tidak melakukan peperangan dan
kekerasan di kota mekah.Kota mekah sejak lama sudah memiliki
pemerintahan yang baik.Suku yang memegang kekuasaan dimekah adalah
suku Amaliqah kemudian dikalahkan dengan suku jurhum.

Nabi ismail datang pada masa kekuasaan suku jurhum.Suku jurhum


melayani dan melindungi pengunjung ka’bah,menjaga
keamanan,keselamatan dan ketentraman mereka.Agar pemerintahan
menjadi semakin baik maka diadakan pembagian pekerjaan.Para pemimpin
jurhum bertugas mengurusi sector ekonomi,politik,hukum dan peperangan
dan Ismail diberikan tugas dalam urusan peribadatan dan menjaga Ka’bah
Sejalan dengan perkembangan Penimbunan sumur
zaman orang – orang jurhum zamzam
telah menjadi kaya raya,senang
mabuk-mabukan dan gila harta
mereka sudah tenggelam dengan
kenikmatan hidup,Akhirnya
muncul suku Khuza’ah yang
merebut kekuasaan suku
jurham.Sebelum suku jurham
meninggalkan mekah dan ka’bah
mereka menimbun sumur air
Zamzam.
Selanjutnya datang kaum quraisy ke
Mekah dibawah pimpinan Qushai,Qushai
merebut kekuasaan dari suku Khuzu’ah
pada tahun 440 M (Masehi).Menghadapi
suasana kota Mekah dan Ka’bah yang
sudah kacau serta kesulitan air karena
ditimbunnya sumber air Zamzam oleh
jurhum maka Qushai mengatur
pembagian pemerintahannya ke dalam 4
departemen.
Hikmah bagi Kaum Quraisy
sebagai penjaga Ka'bah
Hikmah bagi Kaum Quraisy
sebagai penjaga Ka'bah
Terdapat tiga keuntungan utama yang dimiliki oleh kaum quraisy sebagai
penjaga Ka’bah
1.Quraisy memiliki posisi yang kuat,dihormati dan disegani oleh suku-suku lain
sebab Quraisy telah memberikan pelayanan sangan baik dan menjaga
keamanan para tamu-tamu
2.Suku Quraisy semakin terkenal mereka banyak berkenalan dengan suku-
suku lain dalam berbisnis,Quraisy memiliki banyak relasi yang bisa
dimanfaatkan dalam hubungan dagang
3.Kaum Quraisy betul betul memiliki posisi aman,karena dikota mekah tidak
boleh ada peperangan.Kondisi aman sepanjang masa ini memberikan peluang
bagi kaum Quraisy untuk terus maju dan semakin kuat dalam bidang
politik,hukum,ekonomi maupun kekuasaan.Mereka bisa membuat peraturan
atau hukum sesuai dengan selera penguasa mereka.
Tanah hejaz (tempat berdirinya kota mekah)
merupakan daerah yang gersang dan tandus
diliputi padang pasir,bukit berbatu,tak ada air
dan tidak ada area pertanian.Kondisi
tersebut memaksa penduduknya mencari
penghasilan dengan cara berdagang.Sebagai
penjaga Ka’bah yang disegani,dihormati oleh
bangsa-bangsa lain maka kafilah-kafilah
Quraisy memperoleh kemudahan untuk
berdagang diseluruh negeri disekitar jazirah
Arab.

Masa kelahiran dan masa kecil


Muhammad
Masa kelahiran Muhammad
Masa kelahiran Muhammad dan masa kanak-kanak penuh dengan cobaan dan tempaan dari Allah SWT.
Muhammad dilahirkan dari ayah yang Bernama Abdullah bin Abdul Muthalib dan Ibunya Aminah binti
Wahab.

Pernikahan Abdullah dan Aminah tidak bertahan lama. Abdullah pergi berdagang ke Negeri Syamdan Aminah
ditinggalkan di Mekkah. Namun, dalam perjalanan Abdullah meninggal dunia dalam usia 25 tahun dan
dimakamkan di Madinnah. Sebelum kepergiannya ke Syam, Abdullah telah menitipkan sebuah janin berusia 2
bulan dalam rahim Aminah, yang kelak menjadi orang besar Rasulullah SAW.

Akhirnya janin yang dikandungnya lahir pada tanggal 12 Rabiul Awal bersamaan dengan 20 April 571 M Tahun
Gajah yang diberi nama Muhammad oleh kakeknya Abdul Muthalib. Orang-orang keheranan mengapa diberi
nama Muhammad, tidak seperti nama orang-orang Quraisy lainnya. Demikian Allah telah memberi nama
pilihan melalui sang kekek, kelak orang akan memujinya.

Mengenai Tahun Gajah, beberapa tahun sebelum Muhammad dilahirkan, maka Negeri Habsyi (rajanya
Bernama Najasy = Negus) berhasil menaklukkan Negeri Yaman. Untuk memerintah Yaman diangkatlah
seorang Gubernur bernama Abrahah

Masa kecil Muhammad


Ketika Muhammad berusia 6 tahun, beliau dibawa ibunya ziarah ke makan ayahnya di Madinah. Dalam
perjalanan pulang kembali ke Mekkah, antara Madinah dan Mekkah bernama Al Abwa, Siti Aminah
meninggal dunia. Kemudian Muhammad diasuh oleh kakeknya Abdul Muthalib. kakeknya meninggal dunia 2
tahun kemudian, demikianlah Muhammad menjadi anak yatim – piatu, tidak ada ayah ibu yang
mengasuhnya. Namun, dia akan menjadi pemimpin keluarga besar seluruh bangsa di dunia dibawah karunia
dan perlindungan Allah SWT.

Sudah menjadi kenyataan, ayah meninggal sewaktu dalam kandungan 2 bulan, ibu meninggal dalam usia 6
tahun, lalu kakek meninggal dan akhirnya pamannya meninggal pula. Demikianlah Muhammad pada masa
kecilnya, diasuh oleh satu tangan ketangan lainnya dan tentu tidak lepas dari asuhan Allah SWT.

Pada masa kecil Muhammad bekerja mengembalakan domba orang lain, dengan menerima upah. Sifat rahin
bekerja, tidak bermalas-malasan, tidak sok prestise, menjadi landasan utama bagi perkembangan jiwa
kewirausahaan Muhammad di kemudian hari.

Muhammad ikut kafillah


bisnis
Muhammad ikut Kafillah bisnis

Suatu Ketika Abu Thalib (paman Muhammad) akan berangkat dengan kafilahnya ke Syria.
Pada saat itu Muhammad kecil memegang jubahnya dan memperlihatkan keinginnya agar
dibolehkan ikut kafilah. Begitu sayangnya paman kepada keponakannya, akhirnya
Muhammad dibolehkan ikut. Pada waktu itu usia Muhammad 12 tahun. Pada usia 12 tahun
mengikuti perjalanan kafilah begitu jauh,dari Mekkah ke Madinah hingga ke Syria.

Akhirnnya perjalanan kafilah bisnis sampai ke daerah Syria. Sebagaimana diungkapkan oleh
Afzalurrahman (1982), kafilah ini tiba di daerah Busra, ada seorang pendeta bernama Bahira
yang tinggal di sebuah biara. Pendeta ini sangat luas pegetahuannya dan ia memiliki
sebuah manuskrip kuno yang tersimpan rapi secara turun temurun dari pendeta ke
pendeta lain.

Kemudian pendeta mengundang seluruh kafilah untuk makan malam, selama ini pendeta
belum pernah mengundang makan kafilah Quraisy. Sekarang Bahira mengundang makan
karena ia melihat dalam rombongan ini ada seorang anak kecil yang selalu dilindungi oleh
matahari.awan putih. Demikian pula daun-daun perpohonan merunduk, pada saat anak
kecil ini duduk berteduh dari sengatan
Muhammad ikut Kafillah bisnis
Saat undangan makan tiba seluruh tamu sudah duduk, kecuali Muhammad disuruh menjaga
barang. Bahira mengamati tamunya, lalu ia berkata :
“Wahai kaum Quraisy tak satu pun dari kalian yang tidak hadir memenuhi undanganku?”
“Ya betul” jawab mereka
“Kecuali seorang anak kecil tinggal menunggu barang di kemah”
“Itu tidak adil, suruh dia masuk” kata Bahira
Begitu Muhammad masuk, mata Bahira tidak berkedip melihat Muhammad. Selesai
acara makan, Bahira mendekati Muhammad dan ia melihat tanda-tanda kenabian yang
terdapat pada bahu Muhammad. Lalu bahira mendekati Abu Thalib dan bertanya :
“Apa hubunganmu dengan anak ini?”
“Ia adalah putraku” kata Abu Thalib
“Bukan!” kata Bahira
“Ia pasti bukan anakmu, bapaknya tidak mungkin masih hidup”
“Memang betul” kata Abu Thalib sambal meminta maaf
“Ia adalah anak saudaraku yang sudah meninggal:
Bahira memberi nasehat kepada Abu Thalib
“Kembalikan segera ke Negerimu, Bersama keponakanmu ini dan jagalah ia dari orang-orang
Yahudi. Sebab demi Tuhan, jika mereka melihatnya serta tahu tentang Muhammad
sebagaimana yang aku ketahui, pastilah orang Yahudi akan melakukan penganiayaan. Suatu
masa depan yang sangat cerah dibentangkan kepadanya.”
Abu Thalib merasa gentar dan membawa Muhammad kembali ke Mekkah, setelah ia selesai
berdagang di Syria.
Muhammad ikut Kafillah bisnis
Kembali kepada kisah Muhammad yang masih kecil sudah kembali dari
perjalanan jauh, ratusan bahkan ribuan kilometer mengikuti kafilah bisnis
Bersama pamannya Abu Thalib. Pengalaman masa kecil ini yang akan
berkesan pada setiap orang dan akan menjadi landasan pokok
kewirausahaan yang bisa dikembangkan pada tingkatan usia selanjutnya.
Banyak pakar berpendapat bahwa pengalaman bisnis semasa kecip
akan sangat berpengaruh terhadap kemajuan bakat wirausaha pada saat
dewasa. Demikianlah yang terjadi pada Muhammad, umur yang
dihabiskan beliau dalam berdagang, ternyata lebih pajang dari yang
beliau habiskan sebagai Rasulullah SAW. Secara umum, tahapan umur
Rasulullah SAW selama 63 tahun digunakan untuk :
1.Masa kanak-kanak selama 12 tahun
2.Masa berbisnis selama 25 tahun
3.Masa merenungi masalah kemasyarakatan selama 3 tahun
4.Masa kerasulan selama 23 tahun
Kegiatan bisnis
Rasulullah

Kegiatan berbisnis Rasulullah


t awal berbisnis tid ak me mi lik i mo da l, na mun ia sering mendapat
Muhammad saa
n, karen a ya ng sifatn ya dapa t dip erc aya. Dari modal
pinjaman modal dari orang lai
leh ke un tu ng an berlip at gand a. Mu ha mm ad banyak
pinjaman tersebut ia mempero
ran gk a be rb isn is. Mu ha mm ad telah me lakukan sebagian
melakukan perjalanan dalam
Be rb ag ai ko ta di Ya ma ni tel ah ia ku njung i, diantaranya yang
perjaanan bisnis ke Yaman.
terkenal ialah Jorasy dan Habasyah.

h terlet ak diseb ela h Tim ur Arab telah dik unjunginya. Mengenai


Bahkan Bahrain yang jau
ad iijah, dikisahk an ba hw a pa da suatu ketika paman Abu Thalib
Kerjasama Bersama Kh
ad ya ng telah be rusia 25 tah un un tuk me mbawa barang
memanggil Muhamm
dagangan Khadijah binti Khuwailid ke Syria.

Ha san Hizam, ba hw a ke lua rga de kat Kh ad ijah telah membeli bahan


Diriwayatkan oleh
sya h ke mu dia n me nju alnya di Me kkah dengan cukup
pakaian Thaharah dari pasar Haba
n. Hal ini memb ua t Khad ijah me ng utus Mu hammad untuk membeli
menguntungka
lak uk an pe rja lan an be rulan g ka li ke Habasyah di daerah
bahan pakaian tersebut dan me
Yaman

Kegiatan berbisnis Rasulullah


Setelah masa pernikahan Muhammad dengan Siti Khadijah, beliau masih terus menjalani
profesi bisnisnya. Sekarang bukan hanya sebagai orang upahan saja, melainkan sudah
meningkat sebagai manajer. Mulai usia 25 tahun sampai usia kerasulan Muhammad,
masih terus berdagang ke berbagai daerah. Kegiatan bisnis Muhammad mulai dikurangi
pada saat usia beliau mencapai 37 tahun dan Muhammad mulai berkhalwat merenungi
masalah umat, bagaimana memperbaiki moral umat yang sudah melampaui batas.
Terdapat tiga kegiatan perjalanan bisnis Muhammad setelah ia menikah, yaitu :
1.Perjalanan bisnis ke Yaman
2.Perjalanan bisnis ke Najd
3.Perjalanan bisnis ke Najran
Disamping melakukan perjalanan bisnis tersebut, Muhammad juga melakukan kegiatan
bisnis pada muslim haji, mengikuti festival dagang di Ukaz dan Dzul Majaz. Muhammad
juga berbisnis grosir untuk mengisi toko dan bernisnis eceran di kota Mekkah.
Muhammad telah mengunjungi pasar-pasar dalam beberapa kali kunjungan. Pasar-pasar
tersebut diantaranya :
1)Pasar Dumatul Jandal di utara Hejaz dekat perbatasan dengan Syria
2)Pasar Mushaqqar di Bahrain
3)Pasar Suhar di kota Oman
4)Pasar Daba di kota Oman, pinggir laut
5)Pasar Aden di daerah Aden
Konsep bisnis
Muhammad

Konsep bisnis Muhammad


Konsep bisnis yang diajarkan oleh Muhammad ialah apa yang disebut value driven yang artinya
menjaga, mempertahankan, menarik nilai-nilai pelanggan. Value driven juga erat hubungannya
dengan apa yang disebut relationship marketing, yaitu berusaha menjalin hubungan erat antara
pedagang, produsen, dan para pelanggan. Pada permulaan barang dipasarkan, maka semua anggota
adalah calon pembeli potensial. Diantara sekian banyak calon pembeli maka ternyata ada orang yang
mau membeli dan ada yang tidak jadi membeli. Orang yang mau membeli ini merupakan pembeli
pertama. Kemudian dia akan tertarik dan melakukan pembelian ulang, yang selanjutnya menjadi
pelanggan tetap. Di antara pelanggan tetap ini ada yang betul-betul tertarik dengan produk kita, atau
dengan toko kita. Sehingga pelanggan ini akan membantu mempromosikan dan menarik orang-orang
atau mungkin teman, keluarganya untuk ikut mengkonsumsi atau ikut menjadi pelanggan. Hal
tersebut dikenal dengan istilah relationship marketing.

Dalam konteks sekarang ini disebut dengan customer share marketing. Ini adalah konsep mutakhir
yang dikembangkan oleh para pelaku marketing pada saat ini dan untuk masa yang akan datang
Konsep ini memanfaatkan pelanggan sebagai mitra dagang yang saling menguntungkan. Sebagai
pedagang kita harus menjaga reputasi sebagai orang yang dipercaya baik oleh mitra bisnis, maupun
oleh para konsumen. Kepercayaan dan kejujuran adalah modal hidup yang akan membawa
keberhasilan bagi seseorang untuk masa depannya. Konsep customer share marketing berbeda
dengan market share marketing. Market share marketing bertujuan utama bagaimana cara
menguasai pasar dengan teknik-teknik promosi atau menjual secara massal. Sedangkan customer
share marketing berusaha membina konsumen potensial agar tetap setia dan terus menjadi
pelanggan. Dan saat ini berkembang lagi konsep pemasaran spiritual.
Sebagaimana diketahui sejak masa dulu sampai sekarang ini telah banyak dikembangkan konsep-konsep
pemasaran bagi perusahaan, yaitu:
1. Konsep Produksi (Production).
Konsep ini memandang bahwa produsen membuat produksi secara besar-besaran, kemudian
mendistribusikannya ke seluruh daerah melalui banyak saluran pertokoan. Konsumen dengan mudah
memperoleh produknya dan dengan harga murah. Melalui produksi besar-besaran ini akan timbul
efisiensi, dan harga dapat ditekan.

2. Konsep Produk (Product).


Konsep pemasaran
Konsep ini memandang bahwa produsen harus membuat barang yang berkualitas. Namun kualitas di sini
mengikuti selera perusahaan
produsen sendiri, tidak mengikuti selera konsumen.

3. Konsep Penjualan (Selling).


Konsep ini memandang bahwa produsen menghasilkan barang secara besar-besaran, kemudian berusaha
menjualnya dengan menggunakan promosi, iklan secara luas guna mempengaruhi publik.

4. Konsep Pemasaran (Marketing).


Konsep ini memandang bahwa produsen berusaha membuat barang dengan menyelidiki terlebih dulu apa
yang menjadi kemauan konsumen. Jadi hasil produksi yang akan dibuat mengikuti selera konsumen.
Dalam hal ini sudah mulai ada perhatian kepada pelanggan. Nilai-nilai yang ada pada konsumen sudah
diperhatikan.

5. Konsep Pemasaran Cepat (Turbo Marketing).


Konsep ini memandang bahwa produsen harus memberi layanan kepada konsumen secepat mungkin agar
konsumen lebih puas, cepat melayani apa yang dibutuhkan konsumen. Misalnya pelayanan makanan
cepat saji, kereta api gaya baru, pos kilat khusus, dan sebagainya.

6. Konsep Pemasaran Sosial (Social Marketing).


Konsep ini memandang bahwa produsen tidak hanya memperhatikan konsumen, tetapi yang lebih
penting ialah memperhatikan dan menjaga kepentingan masyarakat, lingkungan, dan pelestarian alam.
Jadi sumber-sumber alam tidak dikuras habis-habisan, tapi harus terjamin pelestariannya. Dengan
diadakan pencegahan polusi, penebangan hutan dan sebagainya. Muncullah apa yang disebut dengan
green marketing, yang artinya marketing
Konsep bisnis
sifat-sifat yang dimiliki Rasulullah yang tercermin dalam kegiatan
beliau dalam berbisnis seperti yarng diungkapkan oleh Syafii Muhammad
Antonioo (Republika, Juni 2002). Konsep bisnis Muhammad juga
memperhatikan: Prophetic Values of Business and Management.
1. Benar (Siddig).
Nilai dasarnya ialah integritas, nilai-nilai dalam bisnisnya berupa
jujur, ikhlas, terjamin, dan keseimbangan emosional
2 Amanah.
Nilai dasarnya terpercaya, dan nilai-nilai dalam berbisnisnya ialah
adanya kepercayaan, bertanggung jawab, transparan, dan tepat
waktu.
3. Fathonah.
Nilai dasarnya ialah memiliki pengetahuan luas, nilai-nilai dalam
bisnis ialah memiliki visi, pemimpin yang cerdas, sadar produk dan
jasa, serta belajar berkelanjutan.
4. Tabligh.
Nilai dasarnya ialah komunikatif, dan nilai bisnisnya ialah supel,
penjual yang cerdas, deskripsi tugas, delegasi wewenang, kerja tim,
koordinasi, mempunyai kendali dan supervisi.
5. Berani (Syaja'ah).
Nilai bisnisnya, mau dan mampu mengambil keputusan,
menganalisis data, keputusan yang tepat, dan cepat tanggap.
Ketokohan Muhammad dan
Pengetahuan Bisnis

Ketokohan Muhammad dan


Pengetahuan Bisnis
Berbagai sifat dan kegiatan Muhammad sebagai pebisnis banyak diungkapkan dalam
Ungkapan-ungkapan kejujuran Muhammad dalam
buku Muhammad sebagai pedagang karya Afzalurrahman. Sebelumnya sudah
banyak literatur mengungkapkan ketokohan Muhammad sebagai negarawan, berbisnis dapat dibaca dari kutipan asli sebuah
pemimpin umat, penmimpin militer. Ada pula buku membahas Muhammad sebagai paragraf sebagai berikut :
tokoh nomor satu dari 100 (seratus) tokoh yang mengubah dunia seperti yang
ditulis oleh Michael Hart. Keistimewaan buku ini ialah membandingkan Muhammad
Muhammad did his business dealing honestly and fairly and
dengan sejumlah tokoh besar dunia dan menyusun rangkingnya, dan menurut buku
never gave any chance to his customers to complain. He
ini, Muhammad merupakan tokoh yang paling berpengaruh dalam sejarah. Buku
always kept his promise and delivered on time the goods of
yang lebih komprehensif lagi ditulis oleh Husein Haikal tentang sejarah hidup
the quality mutually agreed between the parties. His
Muhammad.
reputation as an honest and truthful trader was well-
Munculnya buku Muhammad as a trader telah membuka wawasan baru, terutama
established while he was still in his early youth. He always
bagi umat Islam, agar lebih menekuni lagi dunia bisnis, dengan mengikuti suri
showed a great sense of responsibility and integrity in dealing
teladan yang telah dicontohkan Muhammad sebagai seorang pedagang sebelum
with other people. (Marie Muhammad, 1997).
beliau diangkat menjadi Rasul. Buku ini memberi nuansa lain tentang arti dan nilai

khas yang selayaknya dimiliki oleh semua pelaku bisnis, dan buku ini merupakan
Kalimat tersebut menyatakan bahwa Muhammad menjalankan bisnisnya
acuan alternatif. Segala pengalaman hidup Rasulullah SAW mengandung nilai-nilai
sangat fair dan profesional, tidak pernah ada pelanggannya yang
luhur, dalam hidup dan kehidupannya termasuk dalam cara berbisnis, yang jujur dan mengeluh atau komplain. Dia selalu memegang janji, menepati perjanjian,
dapat dipercaya (amanah). Unsur manipulasi, curang, kebohongan, pertengkaran mengirim barang tepat waktu, dan sesuai mutu. Reputasinya sebagai
tidak pernah beliau lakukan. Beliau selalu konsisten, istiqomah dalam perilaku, tidak pedagang yang jujur sangat terkenal, dan bertanggung jawab dan penuh
pernah ada kelainan, apakah beliau sebagai politikus, pedagang filsuf, ataupun integritas berhubungan dengan orang lain.
pemimpin umat. Kajian perilaku Muhammad sebagai pedagang, persis sama dengan
perilaku beliau pada saat sebagai Rasulullah SAW.
Ketokohan Muhammad dan Pengetahuan Bisnis
Presiden Soeharto pada tanggal 14 April tahun 1979 dalam pertemuan dengan Lembaga Bina Wiraswasta telah
menerima laporan tentang pendidikan wiraswasta di Indonesia. Laporan tersebut menggambarkan bagaimana
lembaga ini telah berkiprah selama delapan tahun dalam membina wirausaha di Indonesia. Presiden menanggapi
dengan positif dan berjanji akan memberikan perhatian yang lebih serius untuk mendukung kegiatan Lembaga
Bina Wiraswasta seperti dalam Tap MPR No. IV tahun 1978 mengenai GBHN. Nanmun gema wiraswasta ini sempat
hilang. Pada tahun 1995 muncul keinginan pemerintah untuk menyebarluaskan pengetahuan kewirausahaan
ditandai dengan keluarnya INPRES No. 4 tahun 1995 tentang Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan
Membudayakan Kewirausahaan (GNMMK).

Inpres tersebut menyatakan bahwa kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan seseorang
dalam menangani usaha dan atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan, menerapkan cara
kerja, teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih
baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih besar. Tujuan GNMMK adalah menumbuhkan kesadaran,
meningkatkan jumlah wirausaha, membudayakannya kepada generasi muda sehingga menjadi wirausaha yang
handal tangguh dan unggul. Hasil dari GNMMK tersebut diharapkan akan muncul semangat mandiri, mampu
memecahkan masalah, ada keberanian, berpikir kreatif dan inovatif, tekun dan teliti, produktif dan berlandaskan
etika bisnis yang sehat.

Setelah adanya GNMMK, maka mulai ada pemikiran untuk mengajarkan pengetahuan kewirausahaan pada dunia
sekolah dan Perguruan Tinggi. Sekarang ini, boleh dikatakan semua Perguruan Tinggi telah mengajarkan
pengetahuan kewirausahaan, jika ada yang masih belum memasukkan kewirausahaan ke dalam kurikulumnya,
maka mereka sudah ketinggalan zaman. Sebab masa depan dunia kerja Indonesia terletak dalam bidang
wirausaha. Dan sejalan dengan hasil penelitian serta pengalaman di berbagai negara, ternyata pengetahuan serta
keterampilan kewirausahaan ini bukan hanya bakat, tapi dapat pula dipelajari di sekolah, dan yang paling utama
ialah pengaruh lingkungan dimana seseorang berasal, atau di mana ia berada. Oleh sebab itu, di sekolah yang
diajarkan pengetahuan kewirausahaan, ada guru dan dosen yang selalu memotivasi siswanya, ada laboratorium
inkubator bisnis, diharapkan akan melahirkan wirausahawan baru, sebagai pemberani, inovatif, kreatif dalam
merintis lapangan kerja.
Rangkuman
ngkuma
Ra n

Muhammad kecil mengikuti kafilah

h M u h am m ad Saw. bisnis bersama pamannya Abu Thalib.


Rasulull a
Keteladanan a kita telusuri Pengalaman tersebut menjadi landasan
bis n is b is
ang pe
sebagai seor n p a d a zaman pokok kewirausahaan Muhammad.
g a n g a
ah perda
melalui sejar p u la tatkala Masa kelahiran Muhammad dan masa kanak-kanaknya penuh
Dem ik ia n Secara umum, tahapan umur Rasulullah
Arab kuno. dengan cobaan dan tempaan dari Allah Swt. Muhammad
p a d a b a n gsa Arab
erdaganga n dilahirkan dari ayah bernama Abdullah bin Abdul Muthalib, Muhammad Saw selama 63 tahun
menelusuri p n d ari peranan
ile p a s k a nasabnya bersambung kepada Ismail bin Ibrahim AS. Ibunya
adalah masa kanak-kanak selama 12
bisa d
kuno, tidak la s k a n peranan bernama Aminah binti Wahab bin Abdi Manaf bin Zahrah bin
e n je
y. Untuk m tahun; masa berbisnis selama 25 tahun;
kaum Qurais g a K a 'bah, maka
Hakim, kakek tingkat lima dari Nabi. Muhammad ditinggalkan
sebaga i p e n ja Ayahnya sewaktu dalam kandungan 2 bulan, ibu meninggal
kaum Quraisy t e r le b ih dahulu
masa merenungi masalah
kita telus u r i dalam usia 6 tahun, lalu kakek meninggal dan akhirnya
ada baiknya g u a sa-penguasa pamannya meninggal pula. Demikianlah Muhammad pada
kemasyarakatan selama 3 tahun; dan
p e n
sejarah
mengenai t a n ga n kaum masa kecilnya diasuh oleh satu tangan ke tangan lain, dan masa kerasulan selama 23 tahun.
i k e
m sampa
Ka'bah sebelu
tentu tidak lepas dari asuhan Allah Swt. Pada masa kecil ini
Muhammad bekerja menggembalakan domba orang lain,
Quraisy.

dengan menerima upah. Sifat rajin bekerja, tidak bermalas-


malasan, tidak sok prestise, menjadi landasan utama bagi
perkembangan jiwa kewirausahaan Muhammad di kemudian
hari.
ngkuma
Ra n

Konsep bis
nis yang d
value driv iajarkan o
leh Muham
isnis tidak
en yang a mad ialah
e r b rtinya me apa yang d
aw a l b nilai pelan njaga, me isebut
m a d p ada saat ggan. Valu mpertaha
n
mendapat
ha m e d riven juga k a n .
Mu s e r in g yang dise
but relat erat hubu
menarik n
ilai-
al, namun ia io n s h ngannya
i m o d hubungan ip marketing d engan apa
mem ilik
la in . k a r e n a sifatnya erat anta
ra pedaga
, yaitu b
e rusaha m
n m o d a l d ari orang Pada pe
rmulaan ng, produ
s enjalin
pinjam a
i m o d a l p injaman masyaraka b arang dip e n , d a n para pela
nggan.
rcaya. Dar t adalah c asarkan,
d ip e a maka se
yang b is a n b erlipat calon pem lo n pembeli p m ua angg
u n t u n g a beli maka otensial. D ota
t ia m e m peroleh ke yang tida t e r nyata ada
orang yan
ia n ta r a sekian ban
tersebu a k m e la k ukan k jadi me
mbeli. Ora g mau mem
yak

h a m m ad bany pembeli
pertama. ng yang m b eli dan ad
a
M u au memb
ganda.
ka b e rb is n is. Tidak pembelian K e m u d ian dia a
kan terta
e li in i merupaka
n
a n d a lam rang ulang, ya
n g selanjutnya rik d a n
per ja la n
a i s e o ra n g pemuda antara pe
langgan t menjadi p
melakuka
n
m mad seba g produk k etap ini a
da yang
elanggan
t
M u h a etap. Di
mun g k in
n p a m a n n y a adalah ita, atau
dengan to betul-betu
l t ertarik de
, sedangka
membant ko kita. S ngan
a h u mempro e h in
diam d i ru m elakukan mosikan d g ga pelang
gan ini ak
d t ela h m teman, ke an menarik an
m isk in . M uhamma pelanggan
luarganya
u n t u k ikut me
o ra ng-orang a
tau mung
seoran g
b is n is k e Yaman. . Hal te
r
ngkonsum
si a
kin
erjalanan marketing s eb u t dikena t a u ikut menja
n b e s a r p . Konsep l dengan di
sebagia k u n ju n g i, antara b isn is b is istilah re
an telah ia
Prophetic nis Muha lationship
Y am Values of mmad jug
i k o t a d i Business a memperh
Berbaga y d a n H ab asyah. dengan b
enar (sid and Mana
g
atikan:
nal ialah Jo r a s d ig), aman e m e n t yaitu ber
ya n g te r k e (syaja'ah) ah ,fatho kenaan
lain
nah, tabli
gh, dan
berani
rima kasih
Te !
Kepada
Bapak Dadang Heri Kusumah.,SIP.,MSI

Referensi
Buku manajemen syariah
karya
Prof.Dr.H..Buchari Alma
Donni Juni Priansa,S.Pd.,SE.,S.S.,M.M

Anda mungkin juga menyukai