Anda di halaman 1dari 9

KEPEMIMPINAN TIPE DEVELOPER DI DINAS PERPUSTAKAAN

DAN KEARSIPAN KULON PROGO DALAM MASA PANDEMI CORONA

Eka Wardhani Suprihatin


Mahasiswa Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
e-mail: kawardhani@gmail.com

Abstrak:
Artikel ini membahas tentang tipe kepemimpinan yang diterapkan oleh kepala Dinas Perpustakaan dan Kear-
sipan Kabupaten Kulon Progo di era pandemi corona. Kajian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana tipe
kepemimpinan developer ini menjadi tipe yang layak untuk diterapkan pada saat ini. Metode kajian yang diguna-
kan adalah metode observasi dengan pendekatan analisis deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan
wawancara dan studi literatur. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa tipe kepemimpinan developer yang selama
ini diterapkan oleh kepala Dinas Perpustakaan Kulon Progo mampu memberikan suasana yang kondusif dan nya-
man dalam bekerja sehingga mendukung kinerja staf perpustakaan dalam situasi yang serba tak pasti. Meskipun
dari sisi prestasi belum ada yang bisa dibanggakan, namun setidaknya dengan tipe kepemimpinan ini semua staf
tidak merasa terbebani dengan pekerjaannya sehingga imunitas mereka dapat terjaga dengan baik dan kinerja
institusi tetap mencapai hasil sesuai dengan harapan.
Kata kunci : Kepala Perpustakaan, Tipe kepemimpinan developer, Covid-19

Abstrack:
This article discusses the type of leadership applied by the head of the Kulon Progo Regency Library and Archives
Service during the corona pandemic. This study was conducted to find out how this type of developer leadership is
the type that is appropriate to be applied at this time. The research method used is the method of observation with
a qualitative descriptive analysis approach. Data Collection doing by interview and literature studies. Observations
show that the type of developer leadership that has been applied by the head of the Kulon Progo Library Service
is able to provide a conducive and comfortable atmosphere at work so that it supports the performance of library
staff in uncertain situations. Although in terms of achievement there is nothing to be proud of, at least with this type
of leadership all staff do not feel burdened by their work so that their immunity can be maintained properly and the
performance of the institution continues to achieve results as expected.
Keywords : Library Leadership, Developer Leadership Type, Covid-19

Pendahuluan andangnya cukup berat. Selain berkewajiban me-


Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi nyediakan bahan bacaan yang mencukupi dan
karya tulis, karya cetak, dan karya rekam, se- berkualitas, perpustakaan kini mempunyai tugas
cara profesional dengan sistem yang baku guna untuk meningkatkan literasi dan budaya baca
memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, masyarakat. Hal ini berkaitan dengan dimasuk-
pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemus- kannya program Transformasi Perpustakaan
taka (Perpustakaan Nasional Republik Indone- Berbasis Inklusi Sosial1 sebagai prioritas pem-
sia, 2007). Sebagai sebuah institusi tentu saja bangunan nasional sebagai upaya meningkatkan
perpustakaan mempunyai struktur organisasi kesejahteraan masyarakat dalam RPJMN tahun
yang didalamnya ada seorang kepala. Jabatan
sebagai kepala perpustakaan sepertinya memang 1
Program ini dilaksanakan oleh Perpustakaan Nasional sejak tahun 2019
sebagai usaha untuk mengembangkan literasi dalam rangka meningkatkan
tidak bergengsi, namun demikian tugas yang dis- kesejahteraan masyarakat melalui perpustakaan
Al Maktabah Vol. 6, No. 1, Juni 2021

2020-2024 (Badan Perencanaan Pembangunan na dunia sedang dilanda wabah penyakit yang
Nasional Republik Indonesia, 2020). Dengan disebabkan oleh virus corona yang menyebabkan
pengembangan tersebut maka tugas kepala per- hampir terhentinya semua kegiatan pelayanan
pustakaan menjadi semakin berat karena harus kepada masyarakat termasuk dalam hal ini keg-
mampu menggerakkan para pustakawan dan iatan perpustakaan. Di awal pandemi hampir se-
tenaga perpustakaan yang dipimpinnya untuk mua perpustakaan menutup layanannya karena
berperan aktif dalam meningkatkan indeks lit- pertimbangan keselamatan pemustaka maupun
erasi dan budaya baca Indonesia yang selama ini staf perpustakaan. Karena pada situasi ini seluruh
masih rendah. dunia mempunyai kebijakan untuk memutus ran-
Sebagai seorang pemimpin kepala perpusta- tai penyebaran virus corona dengan melakukan
kaan adalah sosok atau figur yang sangat dibu- pembatasan kegiatan sosial serta menjaga pola
tuhkan untuk memberikan motivasi sekaligus hidup bersih dan sehat baik secara pribadi mau-
melakukan berbagai inovasi di perpustakaan agar pun kelompok dalam situasi apapun. Dampak
dapat mengemban pekerjaan yang mulia terse- dari adanya pembatasan sosial ini adalah ter-
but. Apalagi untuk kepala perpustakaan yang no- jadinya perubahan seluruh aspek kehidupan
tabene adalah institusi resmi sehingga termasuk manusia mulai dari aspek ekonomi, keuangan,
jenis pemimpin formal. Pemimpin formal ialah sosial, keagamaan dan juga pendidikan(Haleem,
orang yang oleh organisasi/lembaga tertentu di- 2020).
tunjuk sebagai pemimpin berdasarkan keputusan Dalam situasi yang seperti ini sosok kepala
dan pengangkatan resmi untuk memangku suatu perpustakaan yang mampu beradaptasi dengan
jabatan dalam struktur organisasi dengan segala situasi pandemi sangat dibutuhkan, karena pe-
hak dan kewajiban yang berkaitan dengannya mustaka akan tetap membutuhkan keberadaan
untuk mencapai sasaran organisasi (Kartono, sumber-sumber literasi dan layanan perpustakaan
2009). Lebih lanjut disebutkan bahwa salah satu yang lain meskipun dengan segala pembatasan
ciri-ciri pemimpin formal tersebut dia mempunyai yang harus dipatuhi. Di sisi lainnya kepala per-
kekuasaan dan wewenang antara lain untuk me- pustakaan juga harus menjamin keselamatan
nentukan kebijakan, memberikan motivasi kerja anak buahnya agar tidak tertular virus serta me-
kepada bawahan, menggariskan pedoman dan motivasi mereka agar mempunyai kekuatan un-
petunjuk, mengalokasikan jabatan dan penempa- tuk menghadapi wabah yang terjadi sehingga
tan bawahannya, melakukan komunikasi, men- secara psikologis mereka merasa aman namun
gadakan survey dan kontrol, menetapkan sasaran tetap waspada. Dengan kata lain bahwa untuk
organisasi dan mengambil keputusan-keputusan dapat melewati masa pandemi ini dengan baik
penting lainnya (Kartono, 2009). dibutuhkan tipe kepemimpinan yang sifatnya
Berdasarkan hal itu seorang kepala perpusta- kreatif, dinamis, inovatif, memberikan/melimpah-
kaan harus mampu menjadi panutan, motivator kan wewenang dengan baik dan menaruh keper-
dan inovator bagi para pustakawan dan tenaga cayaan pada bawahan yang disebut sebagai tipe
teknis perpustakaan yang dipimpinnya agar kepemimpinan developer (Kartono, 2009). Ber-
tujuan organisasi dapat dicapai dengan baik. dasarkan uraian tersebut artikel ini akan mem-
Meskipun keberhasilan sebuah institusi tidak se- bahas bagaimana tipe kepemimpinan developer
mata-mata ditentukan oleh pemimpinnya akan yang digunakan diterapkan oleh Kepala Dinas
tetapi seorang pemimpin yang baik harus mampu Perpustakaan dan Kearsipan Kulon Progo (DPK
menyelesaikan persoalan dalam situasi dan kon- KP) dapat mengoptimalkan kinerja perpustakaan
disi apapun. Seperti pada saat sekarang ini dima- di tengah pandemi covid-19.

58
Eka Wardhani Suprihatin
Kepemimpinan Tipe Developer di Dinas Perpustakaan

Tinjauan Pustaka gerakan orang lain.


Tipe Kepemimpinan Developer 2) Berorientasi pada hubungan baik dengan
Tipe kepemimpinan developer diinisiasi oleh orang lain, sehingga memiliki sifat-sifat antara
William James Reddin (W.J reddin) dalam (Kar- lain:
tono 2009), bersumber pada tiga pola dasar wat- a. Percaya penuh kepada orang lain,
ak dan tipe kepemimpinan yaitu: kepemimpinan b. Mengadakan hubungan baik dengan
yang berorientasikan pada tugas, kepemimpi- orang lain untuk mengembangkan bakat-
nan yang berorientasikan pada hubungan dan bakat mereka.
kepemimpinanan yang berorientasika pada hasil c. Percaya bahwa orang lain dapat melaku-
yang efektif. Dari ketiga penonjolan tipe tersebut kan pengarahan dan pengendalian diri
terbagi 8 tipe kepemimpinan, salah satunya ada- sendiri.
lah tipe kepemimpinan developer yang termasuk d. Percaya bahwa orang lain dapat bertang-
ke dalam kategori kepemimpinan yang berorien- gung jawab penuh.
tasikan kepada hasil yang efektif. e. Percaya bahwa kecerdasan, kreativitas
Pemimpin yang bertipe developer, adalah tipe dan daya khayal tidak hanya dimiliki
pemimpin yang memiliki orientasi atas keefektifan oleh para bawahan.
dan hubungan baik dengan orang lain. Gaya ini 3) Kurang atau tidak berorientasi kepada tugas.
mengizinkan bawahan untuk berpartisipasi dalam Hal ini tampak pada sifat-sifatnya antara
pengambilan keputusan, dan diberi kesempatan lain:
untuk mengekspresikan pandangan mereka dan a. Memiliki stabilitas yang rendah terhadap
untuk mengembangkan potensi mereka. Kontri- tugas.
busi mereka yang memiliki gaya ini diakui dan b. Berpendapat bahwa kerja adalah biasa
diberi perhatian lebih terhadap pengembangan saja, sama halnya dengan beristirahat
mereka. Mereka yang memiliki skor tertinggi atau bermain (Mustofa, 2015).
cenderung optimis tentang keinginan orang -
orang yang ingin bekerja dan menghasilkan ses- Berdasarkan uraian diatas tipe kepemimpi-
uatu. Pendekatan mereka pada bawahan adalah nan developer merupakan tipe yang efektif un-
kolegial. Mereka ingin berbagi pengetahuan dan tuk membangun kerjasama yang baik antara
keahlian dengan bawahan mereka dan bangga pimpinan dan anak buahnya. Firdaus dalam
dalam menemukan dan mempromosikan bakat. penelitiannya tentang hubungan pemimpin dan
(Almaqassary, 2020). Berdasarkan hal tersebut kinerja karyawan menyebutkan bahwa seorang
tipe kepemimpinan developer ini juga sering dise- pemimpin yang memiliki jiwa kepemimpinan yang
but sebagai kepemimpinan demokratis (Kartono, baik akan mampu menciptakan sebuah teamwork
2009) yang baik. Adanya teamwork yang baik akan san-
Pemimpin yang bertipe ini memiliki sifat-sifat gat menunjang terciptanya peningkatan kinerja
antara lain adalah sebagai berikut: karyawan secara baik dan signifikan. Hubungan
1) Karena berorientasi pada keefektifan, maka antara faktor kepemimpinan terhadap peningka-
seorang developer memiliki sifat-sifat antara tan kinerja karyawan pada tingkat kepercayaan
lain: cukup signifikan yaitu 99% (Firdaus, 2012).
a. Mahir dalam menciptakan kondisi untuk Meskipun kekurangan dari tipe ini adalah
bekerjasama dalam menciptakan kondisi menganggap remeh terhadap pekerjaan bahkan
untuk bertanggung jawab. menganggap bekerja sama dengan bermain, na-
b. Efektif dalam hal bekerjasama dan meng- mun lingkungan kerja yang terbangun kondusif

59
Al Maktabah Vol. 6, No. 1, Juni 2021

akan dapat menutup semuanya. Menciptakan layanan perpustakaan menggunakan aplikasi iP-
situasi rileks dan hubungan kedekatan dalam usnas dan aplikasi Mlibsys Muha yang disesuaikan
bekerja merupakan faktor yang membuat kita da- dengan kebutuhan atas dukungan dari pimpinan
pat melakukan semuanya dengan riang sehingga perpustakaan. Penyatuan model kepemimpinan
bekerja tidak dianggap sebagai beban akan tetapi normatif dan situasional menghasilkan sikap
sebagai kesenangan. pemimpin yang sudah mengetahui situasi terkini
Kepemimpinan yang membangun kedekatan sehingga pengikut wajib menjalankan kebijakan
hubungan ini pernah dikaji oleh Nurul Hikmah dari pemimpin dan diperlukan pengaturan peng-
dengan judul Peran Pemimpin Perpustakaan da- guna pada saat program berjalan maupun sudah
lam menghadapi Trend Perpustakaan di Kantor selesai (Mardiyanto, 2017).
Perpustakaan dan Arsip daerah Gunung Kidul Penelitian yang kedua dilakukan oleh I Made
Yogyakarta. Dalam bagian pembahasan disebut- Sudja Yahya dalam kajian yang berjudul Pemimpin
kan bahwa pemimpin yang pintar memotivasi staf Perpustakaan di Masa Mendatang. Dalam pe-
menjadikan staf percaya diri sehingga mampu nelitian ini dikemukakan bahwa kepemimpinan
memberikan hasil kerja yang maksimal dengan perpustakaan di masa mendatang adalah set-
bukti mampu berkompetisi di kancah nasional. iap pustakawan yang mempunyai hak menjadi
Salah satu cara yang dilakukan untuk menjalin pemimpin asal memenuhi persyaratan: menge-
kedekatan tersebut adalah dengan mengadakan nal dan memahami daerah yang dipimpinnya,
arisan yang diikuti oleh seluruh staf KPAD di set- terbebas dari 5M (main judi, peminum, mencuri,
iap bulannya (Hikmah, 2017). menggunakan barang-barang terlarang dan ber-
Leonardi Gunawan, dalam sebuah artikel di selingkuh), melalui mekanisme pemilihan terbuka
www.kompas.com menyebutkan bahwa ada 5 dihadapa para pustakawan tanpa penunjukkan
langkah mengatasi gangguan psikologis akibat dari pimpinan yang lebih tinggi (Yahya, 2008).
pandemi corona yaitu: beristirahat yang cukup, Penelitian yang ketiga dilakukan oleh Sun-
memelihara kesehatan tubuh, memiliki waktu gadi dalam kajian berjudul Kebijakan Strategis
bersantai, berkomunikasi dengan orang lain dan Perpustakaan pada Masa Pandemi. Hasil pene-
memahami pandemi corona ini dengan arif (“5 litian pada kajian ini disebutkan bahwa kebi-
Langkah Mengatasi Gangguan Akibat Pandemi jakan perpustakaan di masa pandemi meliputi:
Corona” 2020). Dengan berbekal pada penda- (1) kebijakan umum perpustakaan; (2) transak-
pat ini seorang pemimpin yang baik hendaknya si peminjaman; (3) layanan daring; (4) prinsip
memperhatikan sisi psikologis para staf untuk dan prioritas. Dari ke-4 point ini didapatkan
menjaga imunitas tubuh agar dapat bertahan dari hasil yang sangat mendasar, bahwa: (1) Per-
virus ini. pustakaan buka seperti biasa, sebaiknya hanya
layanan malam yang ditutup. (2) Memperpan-
Penelitian Terdahulu jang tanggal jatuh tempo pada masa pandemi
Kajian tentang kepala atau pemimpin perpus- perlu diberlakukan. (3) Kebijakan pembaruan
takaan ini telah dilakukan oleh beberapa orang otomatis untuk menghilangkan denda keter-
diantaranya oleh Very Mardianto dalam peneli- lambatan peminjaman buku. (4) Layanan digi-
tiannya berjudul Tantangan Pemimpin Perpus- tal dan konten elektronik tersedia bagi pemus-
takaan Masa Kini Pengaturan Kepada Pengguna taka yang menggunakan perangkat internet. (5)
Generasi Non Milenial dan Generasi Milenial. Berbagi hotspot Wi-Fi sehingga pelanggan yang
Hasil Penelitian ini menyatakan bahwa peng- tidak memiliki layanan internet dapat terus me-
guna milenial dan non milenial dapat merasakan nikmati penawaran digital perpustakaan. (6)

60
Eka Wardhani Suprihatin
Kepemimpinan Tipe Developer di Dinas Perpustakaan

Mengakomodasi kebutuhan pemustaka yang Hasil dan Pembahasan


mungkin tidak memiliki akses internet, komput- Tidak dapat dipungkiri bahwa pandemi co-
er di rumah, atau akses ke informasi (Sungadi, rona ini menimbulkan suasana tegang di ten-
2020). gah kehidupan yang terasa sudah serba mapan.
Dari ketiga kajian tersebut dapat disimpul- Masyarakat tiba-tiba dikejutkan dengan mun-
kan bahwa menjadi seorang pemimpin itu har- culnya wabah penyakit yang mengakibatkan
us mempunyai kecakapan yang lebih dari yang permasalahan tidak saja dalam hal kesehatan
lain dan mampu mengambil kebijakan yang akan tetapi juga mempengaruhi aspek sosial dan
tepat disaat yang tepat. Dalam pengambilan ekonomi. Tentu saja hal ini bukan sesuatu yang
sebuah kebijakan seorang kepala perpustakaan mudah untuk diterima oleh semua orang. Adan-
harus mempertimbangkan situasi dan kondisi ya pandemi membuat kita menjadi cemas, seh-
yang sedang terjadi, karena kepemimpinan ingga hal ini dapat menurunkan imunitas tubuh
merupakan dampak interaktif dari faktor in- kita, padahal kekebalan tubuh yang kuat sangat
dividu/pribadi dengan faktor situasi (Kartono, dibutuhkan untuk menghadapi situasi ini. Untuk
2009). Dalam makalah ini penulis mencoba mendapatkan kekebalan tubuh tersebut salah satu
mengkaji salah satu tipe kepemimpinan yang yang wajib dilakukan adalah membuang pikiran-
efektif untuk diterapkan pada masa pande- pikiran negatif dan sebisa mungkin melepaskan
mi yaitu tipe kepemimpinan developer. Tipe beban pikiran yang memberatkan termasuk be-
ini juga disebut sebagai tipe kepemimpinan ban pekerjaan dan tekanan psikologi di tempat
demokratis sehingga penekanannya pada sifat- kita bekerja.
sifat kepemimpinan yang kreatif, inovatif dan Bagi sebagian orang kantor tempat bekerja
menanamkan hubungan saling percaya dengan seringkali dianggap sebagai rumah kedua. Tak ja-
orang yang dipimpinnya. rang mereka sudah sangat terbiasa mengerjakan
semuanya di kantor, kemudian tiba-tiba diperin-
Metode Penelitian tahkan untuk membatasi kegiatan diluar rumah.
Metode penelitian yang digunakan adalah Bagi sebagian orang hal ini terasa sangat sulit. Di
studi kasus pada Dinas Perpustakaan dan Kear- level pimpinan pun tentu saja ada kesulitan da-
sipan Kulon Progo. Menggunakan pendekatan lam hal berkomunikasi dan berkoordinasi dengan
analisis deskriptif kualitatif yaitu mengumpul- bawahan karena sistem kerja di masa pandemi
kan informasi mengenai status suatu gejala yang covid ini berbeda dengan yang biasa dilakukan.
ada yaitu keadaan gejala menurut apa adanya Pada masa pandemi sistem kerja di Dinas Perpus-
pada saat penelitian dilakukan (Arikunto 2005, takaan dan Kearsipan Kulon Progo diberlakukan
90). Pengumpulan data untuk mendukung ar- 50% bekerja di kantor dan 50% karyawan bek-
tikel ini dilakukan dengan cara wawancara dan erja dari rumah.
telaah pustaka. Telaah pustaka disebut juga ka- Hal ini sangat berpengaruh pada sistem
jian pustaka atau telaah dokumen yaitu suatu pengambilan keputusan pimpinan lembaga. Ha-
proses memahami dan menganalisis substansi/ sil observasi di DPK KP pengambilan keputusan
konten (teori dan metodologi) kepustakaan selalu dilakukan oleh Kadinas atas dasar usulan
berupa buku teks, artikel ilmiah, laporan ilmiah atau pertimbangan dari para staf baik struktural
yang dilakukan secara kritis tentang topik ter- maupun staf fungsional. Hal ini dikuatkan dengan
tentu (Wibowo 2014, 57). Wawancara dilaku- fakta bahwa koordinasi rutin dilakukan seminggu
kan pada 3 orang yang terdiri dari 1 staf struk- sekali setiap hari senin yang melibatkan struktural
tural, 1 staf fungsional, dan Kepala DPK KP. dan fungsional. Koordinasi juga dilakukan di wak-

61
Al Maktabah Vol. 6, No. 1, Juni 2021

tu insidentil saat dibutuhkan. Hasil wawancara Sifat kepemimpinan developer selanjutnya


yang dilakukan pada saudara Dwi Jarwa (Pus- adalah berorientasi terhadap hubungan baik den-
takawan) tentang bagaimana Kadinas melakukan gan orang lain atau bawahannya. Dengan men-
koordinasi dengan bawahan menyatakan: ciptakan hubungan baik maka akan terjalin rasa
“Bapak selalu meminta usulan atau pertim- saling percaya, saling membantu dan bergotong
bangan kepada bawahan saat akan memutuskan royong, saling berbagi dan sebagainya sehingga
sebuah perkara, sehingga pengambilan keputu- terjalin kedekatan antara pimpinan dan bawa-
san tidak dilakukan secara sepihak. Usulan-usu- han. Terjalinnya kedekatan antara pimpinan dan
lan tersebut dirangkum untuk kemudian diambil bawahan akan menciptakan rasa sungkan seh-
kesimpulan sebagai langkah tindak lanjut dari ingga penghargaan anata keduanya didasarkan
pekerjaan yang akan dilakukan.” pada ketulusan. Selain itu sifat kepemimpinan
Dalam hal ini pimpinan harus berorientasi yang berorientasi pada hubungan akan mening-
kefektifan, agar dapat mengoptimalkan pekerjaan katkan rasa kepercayaan diri dari anak buah, kar-
dengan sumber daya seadanya. Kemampuan ena anak buah diperlakukan yang sama, diberi-
pemimpin dalam mengarahkan anak buah un- kan kepercayaan sehingga lebih mudah diajak
tuk dapat saling bekerja sama akan menciptakan berkomunikasi dan digali ide-ide kreatif mereka
iklim kerja yang kondusif dan nyaman sehingga sebagai bahan untuk memajukan organisasi.
cocok untuk diterapkan pada masa covid. Koor- Dalam hubungan kerja dimasa pandemi keper-
dinasi yang dilakukan melalui rapat koordinasi cayaan dan jalinan kedekatan ini sangat berarti.
juga seringkali diselingi dengan penggalian ide- Karena dalam bekerja secara tim yang jarang
ide kreatif untuk inovasi layanan di perpustakaan bertemu secara tatap muka harus dibangun rasa
secara umum. Setelah ada kesepakatan tentang saling percaya dan bertanggung jawab terhadap
sebuah inovasi akan dibentuk sebuah tim yang apa yang menjadi tugas pokok dan fungsi mas-
melakukan kajian dan evaluasi terhadap hal terse- ing-masing.
but. Fakta ini terbukti dengan sebuah pertanyaan Perihal kepercayaan ini berdasarkan wawan-
yang dilontarkan pada Sumarsih (Pustakawan) cara dengan Kadinas DPK KP, Beliau selalu men-
atas pertanyaan tentang pemberian kesempatan delegasikan tugas-tugas yang tidak mengharuskan
pada setiap karyawan untuk memaparkan ide beliau hadir. Hal ini dilakukan untuk pembagian
kreatifnya, dengan jawaban sebagai berikut: tugas dan personil, karena dalam satu hari ser-
“ Bapak selalu meminta ide-ide kreatif untuk ingkali ada beberapa acara yang harus diikuti.
menciptakan bentuk-bentuk inovasi yang mutlak Laporan pelaksanaan tugas diminta setelah yang
dilakukan oleh sebuah lembaga layanan”. bersangkutan selesai menghadiri acara sebagai
Fakta lain yang menguatkan adalah bahwa bentuk pertanggungjawaban dan koordinasi tin-
DPK KP berusaha mengikuti lomba inovasi pe- dak lanjut. Berdasarkan hasil wawancara laporan
layanan publik yang diadakan oleh Pemerintah dapat dilakukan dengan dua cara yaitu tertulis
daerah Kulon Progo. Meskipun belum memberi- atau dengan pemanggilan langsung.
kan prestasi yang membanggakan akan tetapi Kepemimpinan developer memang tidak serta
bagi Dinas sudah melakukan hal tersebut. Bagi merta berorientasi pada sebuah ketugasan. Situasi
staf DPK kondisi ini membuat mereka tidak akan kerja yang nyaman dan kondusif menjadi perha-
merasa tertekan, sehingga semua karyawan da- tian yang utama karena dengan kondisi nyaman
pat dikondisikan untuk saling bekerjasama dan yang diciptakan oleh pemimpin developer akan
target kinerja organisasi juga dapat tercapai den- mampu menggali berbagai macam ide kreatif
gan baik. anak buah dan dalam pengerjaannya dilakukan

62
Eka Wardhani Suprihatin
Kepemimpinan Tipe Developer di Dinas Perpustakaan

dengan nyaman sehingga memberikan hasil yang dalam kondisi bahagia. Dengan kondisi jiwa yang
optimal. bahagia maka imunitas tubuh akan terjaga dan
Berdasarkan hal tersebut tipe developer ber- terhindar dari bahaya virus ini. Dengan demikian
keyakinan bahwa suasana yang kondusif mampu tipe kepemimpinan developer ini sangat tepat
menciptakan iklim kerja yang nyaman sehingga diterapkan dalam situasi pandemi karena pada
dapat menghasilkan output kinerja yang baik. prinsipnya adalah memimpin dengan gaya yang
Dengan kondisi bekerja di tengah pandemi sep- rileks, nyaman dan memberikan kepercayaan ke-
erti saat ini tipe ini sangat cocok untuk diterap- pada bawahan bahwa mereka dapat melakukan
kan bagi para kepala perpustakaan. Target kinerja pekerjaannya.
tetap tercapai dan dilakukan dalam situasi kerja Hal inilah yang dilakukan oleh Kepala Dinas
yang nyaman sehingga imunitas karyawan tetap Perpustakaan dan Kearsipan Kulon Progo di masa
terjaga agar tubuh dapat bertahan melawan vi- pandemi ini. Kondisi bekerja nyaman dan kon-
rus. dusif menjadi hal yang penting untuk diwujudkan
Sebagai institusi resmi DKP KP tentu saja karena situasi yang menyenangkan dalam bekerja
mempunyai target kerja yang jelas yang tertuang akan membawa pada kondisi kejiwaan yang sta-
dalam rencana kerja jangka panjang, menengah bil dan imunitas tubuh yang baik. Hal ini terbukti
dan tahunan. Target kerja tersebut digunakan pada kondisi fisik dan jiwa semua staf Dinas Per-
sebagai acuan untuk melakukan kegiatan sehari- pustakaan Kulon Progo dalam kondisi sehat dan
hari. Dalam pencapaiannya tentu saja tidak se- belum ada yang terdampak virus corona.
mua kegiatan dapat mencapai target tanpa ham- Sebagaimana Dinas yang lain Perpustakaan
batan. Terkadang beberapa kegiatan terpaksa juga berdampak pada pemotongan anggaran
harus ditunda bahkan gagal dilakukan. Untuk hal karena untuk pemulihan pandemi corona, na-
seperti ini Kadinas DPK KP melakukan evaluasi mun pekerjaan selalu dapat terselesaikan dengan
dan mencari solusi yang memungkinkan. baik sesuai dengan perencanaan karena adanya
Sebagai contohnya dalam masa pandemi ini tim kerja yang selalu dibuat setiap kali ada kegia-
ada pengurangan anggaran untuk lembaga pe- tan. Kerja tim yang dilakukan juga mengakomo-
merintah sebesar 50% sehingga volume peker- dasikan masukan dari para anggotanya sehingga
jaan yang dibebankan juga tidak terlalu berat. dapat menghasilkan output maupun outcome
Yang lebih banyak dibutuhkan adalah kreativitas bagi Dinas itu sendiri. Sebagai contohnya ada-
dan inovasi dari para pustakawan agar perpus- lah tim untuk pelaksanaan program inklusi sosial.
takaan dapat tetap eksis yaitu dengan mengalih- Kegiatan terbaru yang dilakukan adalah advokasi
kan pelayanan fisik ke pelayanan berbasis online kepada mitra untuk mendapatkan dana CSR.
menggunakan media internet. Pertemuan yang biasanya dilakukan dengan
Keahlian dalam menciptakan kondisi nyaman, cara bertatap muka saat pandemi ini dilakukan
memberi kepercayaan dan situasi kerja yang dengan cara online melalui aplikasi google meet.
rileks akan membuat para staf dapat berpikir Kepala Dinas perpustakaan mampu mengkoordi-
dengan tenang sehingga mampu menciptakan nasikan hal tersebut dengan baik sehingga mam-
hal-hal baru yang diluar kebiasaan (out of the pu menarik dana CSR dari Bank untuk kegiatan
box). Hal ini sangat dibutuhkan oleh para kary- ini sekaligus dapat memonitoring perkembangan
awan dalam situasi seperti ini. Karena disamping perpustakaan desa yang menjadi dampingan di-
mereka harus menjalankan kewajiban juga harus nas ini.
mempertahankan kondisi imunitas tubuh dengan Sistem kerja WFO-WFH juga menyita pikiran
menjaga psikologis kejiwaan mereka agar selalu terutama dalam hal koordinasi dan komunikasi.

63
Al Maktabah Vol. 6, No. 1, Juni 2021

Namun dengan kepercayaan yang diberikan bangan sektor literasi dan pendidikan harus tetap
oleh Kepala Dinas dan komitmen dari para staf berjalan meskipun kondisi dunia masih dalam
semua dapat berjalan lancar. Koordinasi selalu situasi pandemi. Kepala perpustakaan sebagai
dilakukan oleh Kepala Dinas seminggu satu kali top leader harus mampu mengkondisikan agar
setiap hari senin. Namun karena kondisi WFH- semua dapat berjalan lancar, baik dalam hal kes-
WFO maka koordinasi ditambahkan menjadi 2 ehatan maupun dalam hal pelayanan. Membuat
hari yaitu senin dan selasa menyesuaikan dengan beban pekerjaan terasa ringan adalah salah satu
kehadiran staf di kantor. Hal ini tentu saja bukan poin yang wajib dilakukan oleh kepala perpus-
hal yang mudah bagi kepala dinas karena harus takaan di tengah pandemi ini. Penerapan tipe
mengulang informasi yang sama selama dua hari. kepemimpinan developer yaitu menciptakan
Namun bagi Kadinas DPK KP hal ini menjadi situasi kerja yang kondusif , mengarahkan, mem-
cara baginya untuk dapat memantau dan menja- berikan alternatif pekerjaan dan memberikan
lin hubungan kedekatan dengan bawahan. kepercayaan penuh kepada para staf dilakukan
Kondisi pandemi tidak bisa dijadikan sebagai oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan kearsipan
alasan untuk merubah target output layanan per- Kulon Progo. Dengan sifat-sifat yang ada ada
pustakaan, meskipun dalam segi penganggaran tipe kepemimpinan ini menjadi sebuah solusi
dan fasilitas lainnya dikurangi perpustakaan harus bagi perpustakaan agar tetap dapat memberikan
mampu memberikan layanan yang baik. Disini- layanan yang variatif diluar kebiasaan saat tidak
lah dibutuhkan peran kepala perpustakaan un- terjadi pandemi bagi pemustaka. Hal ini sangat
tuk memotivasi, membimbing dan memberikan penting untuk dilakukan karena pada masa pan-
pengaruh positif dan alternatif pilihan pekerjaan demi ini semua harus berubah pada kebiasaan
diluar kebiasaan sehari-hari kepada para staf. yang baru yang melibatkan protokol kesehatan
Sebagai contoh pekerjaan yang mungkin dapat dalam setiap pelaksanaan tugas. Dan semuanya
dilakukan di tengah badai pandemi antara lain: tidak akan terwujud jika kepala perpustakaannya
pembenahan basis data buku, optimalisasi media tidak mengkondisikannya secara bijaksana.
sosial untuk berbagi pengalaman berdasarkan Kelemahan dalam tipe developer ini, meskip-
sumber literasi perpustakaan, pembuatan naskah un cocok diterapkan di masa andemi, namun dari
digital dan promosi melalui media sosial. segi pencapaian target kinerja tidak bisa mencapai
Dengan memberikan kepercayaan kepada staf puncak. Dalam artian dengan tipe kepemimpinan
yang mempunyai tugas pokok dan fungsi sesuai seperti ini organisasi akan sulit untuk mencapai
dengan pekerjaan-pekerjaan tersebut akan mem- prestasi maksimal dalam waktu cepat. Kesabaran
buat mereka menemukan hal baru yang mungkin dan ketekunan sangat diperlukan oleh Kadinas
selama ini tidak pernah terpikirkan karena terlalu untuk meraihnya.
nyaman dengan hal-hal yang rutin. Meskipun Dalam kaitannya dengan masa pandemi coro-
hingga saat ini Dinas Perpustakaan dan Kearsi- na ini kepemimpinan tipe developer ini pas untuk
pan Kulon Progo belum memberikan prestasi baik diterapkan. Karena tipe kepemimpinan yang san-
di tingkat daerah maupun nasional, akan tetapi tai, penuh kehangatan, tidak memaksakan pada
pekerjaan selalu dapat diselesaikan dengan baik sebuah target pekerjaan akan meringankan be-
dengan bukti pada penilaian kinerja OPD yang ban karyawan secara fisik. Secara psikologispun
hampir semua terlampaui 100%. karyawan juga merasa aman dan terlindungi kar-
ena semua dibicarakan secara kekeluargaan. Hal
Kesimpulan dan Saran ini mendukung 5 langkah mengatasi gangguan
Dukungan perpustakaan terhadap pengem- psikologis akibat pandemi corona yaitu: beristi-

64
Eka Wardhani Suprihatin
Kepemimpinan Tipe Developer di Dinas Perpustakaan

rahat yang cukup, memelihara kesehatan tubuh, nung Kidul Yogyakarta.” Libra 9 (2): 13–146.
memiliki waktu bersantai, berkomunikasi dengan https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/libria/
orang lain dan memahami pandemi corona ini article/download/2392/1733.
dengan bijaksana (Gunawan, 2020). Kartono, Kartini. 2009. Pemimpin Dan
Referensi Kepemimpinan: Apakah Kepemimpinan
Arikunto, Suharsimi. 2005. Manajemen Peneli- Abnormal Itu? Ed.I Cet.1. Jakarta: Rajawali
tian. Edisi Revi. Jakarta: Rineka Cipta. Press.
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Re- Mardiyanto, Very. 2017. “Tantangan Pemimpin
publik Indonesia. 2020. Rencana Pemban- Perpustakaan Masa Kini Pengaturan Kepada
gunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Pengguna Generasi Nonmilenial Dan Gen-
Tahun 2020-2024. Jakarta: Bappenas RI. erasi Milenial.” Jurnal Pustaka Ilmiah Vol 3
Firdaus, M Aziz. 2012. “Pengaruh Faktor (No 2): 5–7. https://jurnal.uns.ac.id/jurnalpus-
Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan takailmiah/article/view/33762.
PT Pacific Bogor.” Jurnal Ilmiah Inovator Mustofa, Ari. 2015. “Ari Mustofa: Mari Belajar
Desember: 44–60. http://ejournal.uika-bogor. Bersama.” Arimustofa.Wordpress.Com, Jan-
ac.id/index.php/INOVATOR/article/view/173. uary 15, 2015. https://arimustofa.wordpress.
Gunawan, L. 2020. “5 Langkah Mengatasi Gangguan com/2011/01/15/leadership/.
Akibat Pandemi Corona.” Kompas.Com. https:// Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. 2007.
www.kompas.com/sains/read/2020/ 05/15/123 Undang-Undang No 43 Tahun 2007 Tentang
200423/ 5-langkah-mengatasi-gangguan-psikolo- Perpustakaan. Jakarta: Perpusnas RI.
gis-akibat-pandemi-corona? page=all. Sungadi. 2020. “Kebijakan Strategis Perpusta-
Haleem, A. 2020. “Areas of Academic Research kaan Pada Masa Pandemi.” BUletin Perpus-
with Th Impact of COVID-19.” The Ameri- takaan 3 (2).
can Journal of Emergency Medicine xxx: Wibowo, Andik. 2014. Metodologi Penelitian
5–7. https://doi.org/https://doi.org/10.1016j/ Praktis. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
ajem.2020.04.022. Yahya, I Made Sudja. 2008. “Pemimpin Perpus-
Hikmah, Nurul. 2017. “Peran Pemimpin Dalam takaan Di Masa Mendatang.” Media Pus-
Menghadapi Trend Perpustakaan Di Kan- takawan 15 (1 & 2): 40–47. www.ejournal.
tor Perpustakaan Arsip Daerah (KPAD) Gu- perpusnas.go.id.

65

Anda mungkin juga menyukai