PENCAK SILAT
DISUSUN OLEH :
KELAS : V (LIMA)
SDN HEGARSARI II
2022
A. DEFINISI PENCAK SILAT
1. Pencak silat adalah gerak bela diri tingkat tinggi yang disertai dengan perasaan,
sehingga merupakan penguasaan gerak efektif dan terkendali serta sering
dipergunakan dalam latihan sabung atau pertandingan.
2. Pencak silat adalah sebagai fitrah manusia untuk membela diri dan sebagai unsur
yang menghubungkan gerakan, dan pikiran (olah gerak dan olah pikir).
Dari beberapa definisi tersebut, maka pencak silat dapat diartikan sebagai hasil
budaya manusia Indonesia untuk membela, mempertahankan eksistensi dan integritas
terhadap lingkungan hidup, alam sekitarnya untuk mencapai keselarasan hidup guna
peningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
B. SEJARAH PENCAK SILAT
Menurut ahli sejarah, pencak silat pertama kali ditemukan di Riau pada zaman
Kerajaan Sriwijaya di abad ke VII, kemudian menyebar ke Semenanjung Malaka dan
Pulau Jawa. Lalu pada abad ke XVI Kerajaan Majapahit memanfaatkan pencak silat
sebagai ilmu perang untuk memperluas wilayahnya. Perguruan PSN ISMD (Pencak Silat
Nasional Ikatan Seni Membela Diri)
Putra Setia didirikan sejak tahun 80an oleh Al Habib Haji Muchtar Hasfulloh.
Nama Putra Setia diusulkan oleh Bapak Daeng, selaku pengurus IPSI yang bermakna
yaitu:
Kemudian masuk IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) dan diresmikan tanggal 28
Oktober 1988. PSN ISMD Putra Setia memiliki beberapa cabang di Indonesia. Yaitu di
Jakarta Barat, Bekasi, Jatinegara, Indramayu, dll. Dan berpusat di Padepokan IPSI TMII,
Jalan Satria I No.64 RT 008 RW 002, Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur.
KESIMPULAN
Pencak silat merupakan warisan kebudayaan bangsa Indonesia yang harus dilestarikan.
Pencak silat bukan hanya sebagai pembelaan dan pertahanan diri, melainkan menanamkan sikap
akhlaqul karimah berdasarkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.