“Aklimatisasi”
Dosen Pembimbing :
Dr. Drs. Jaka Sunardi, M.Kes.
Disusun Oleh :
Adiyatma Ramadani
20601241063
PJKR B
Adiyatma Ramadani
BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Pada saat latihan, biasanya atlet memperlihatkan suatu penurunan kemampuan
untuk melakukan aktivitas latihannya dengan durasi dan intensitas pada lingkungan panas
dibandingkan dengan saat melakukan latihan pada suatu lingkungan yang sejuk hingga adaptasi
seorang atlet terhadap iklim panas meningkat. Kemampuan adaptasi pada lingkungan yang
baru ini disebut dengan aklimatisasi.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu aklimatisasi?
2. Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kemampuan aklimatisasi panas pada tubuh?
3. Apa akibat dari aklimatisasi yang kurang baik?
C. Tujuan Masalah
1. Mengetahui apa itu aklimatisasi.
2. Mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kemampuan aklimatisasi.
3. Mengetahui dampak dari aklimatisasi yang kurang baik.
BAB II
Pembahasan
A. Pengertian Aklimatisasi
Aklimatisasi merupakan suatu upaya penyesuaian fisiologis atau adaptasi dari suatu
organisme terhadap suatu lingkungan baru yang telah dimasukinya (Hazarika, 2003).
Aklimatisasi dalam fisiologi berarti proses adaptasi terhadap iklim (ketinggian, bawah air,
humidity, angin, gravitasi, suhu, perbedaan waktu). Hal ini didasari pada kemampuan makhluk
hidup untuk dapat mengatur morfologi, perilaku, dan jalur metabolisme biokimia yang ada di
dalam tubuhnya agar dapat menyesuaikan dengan lingkungan. Aklimatisasi panas
meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengendalikan suhu tubuh, meningkatkan berkeringat
dan meningkatkan aliran darah melalui kulit, dan memperluas volume darah memungkinkan
jantung untuk memompa darah lebih banyak untuk otot, organ dan kulit yang diperlukan.
Pada beberapa kondisi biasanya disesuaikan dengan suhu lingkungan, derajat keasaman
(pH), dan kadar oksigen. Proses penyesuaian ini berlangsung dalam waktu yang cukup
bervariasi tergantung dari jauhnya perbedaan kondisi antara lingkungan baru yang akan
dihadapi, dapat berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu. Aklimatisasi panas
melibatkan penyesuaian fisiologis yang memungkinkan kita untuk bekerja lebih nyaman dalam
panas. Hal ini menyebabkan peningkatan suhu kulit dan tubuh dalam suatu kulit suhu tubuh
dibandingkan dengan yang dihadapi ketika bekerja di lingkungan panas.
Kesimpulan
Aklimatisasi dalam fisiologi berarti proses adaptasi terhadap iklim (ketinggian, bawah
air, humidity, angin, gravitasi, suhu, perbedaan waktu). Hal ini didasari pada kemampuan
makhluk hidup untuk dapat mengatur morfologi, perilaku, dan jalur metabolisme biokimia
yang ada di dalam tubuhnya agar dapat menyesuaikan dengan lingkungan.
Daftar Pustaka
Graha, A. S. (2010). Adaptasi Suhu Tubuh Terhadap Latihan Dan Efek Cedera Di Cuaca Panas
Dan Dingin. Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi), 6(2), 123-134.
Arianto, R. M., Fitri, A. D. P., & Jayanto, B. B. (2018). Pengaruh Aklimatisasi Kadar Garam
terhadap Nilai Kematian dan Respon Pergerakan Ikan Wader (Rasbora argyrotaenia)
untuk Umpan Hidup Ikan Cakalang. Journal of Fisheries Resources Utilization
Management and Technology, 7(2), 43-51.
123dok.com. (2017, 6 Maret). Makalah Ilmu Kesehatan Olahraga Aklimatisasi. Diakses pada
25 Oktober 2021, dari https://123dok.com/document/6zk90wpy-bab-ii-makalah-ilmu-
kesehatan-olahraga-aklimatisasi.html