Anda di halaman 1dari 45

Sistem Informasi Akuntansi

SISTEM INFORMASI
AKUNTANSI

Oleh
Herry Purnomo, SE, M.AKs
Sistem Informasi Akuntansi

MATERI

1. Sistem Informasi 5. Pengendalian dan


Akuntansi: Tinjauan Sistem Informasi
Sekilas Akuntansi
2. Proses Bisnis: 6. Pengendalian Sistem
Tinjauan Menyeluruh Informasi Berdasarkan
3. Pengantar E-Business Komputer
4. Pembuatan Model 7. Penipuan dan
Data dan Desain Pengamanan
Database Komputer
8. Pelaksanaan UTS
Sistem Informasi Akuntansi

MATERI (lanjutan)

9. Audit Sistem Informasi 13. Siklus Penggajian dan


Berbasis Komputer Manajemen Sumber
10. Siklus Pendapatan: Daya Manusia
Penjualan dan 14. Sistem Buku Besar
Penagihan Kas dan Pelaporan
11. Siklus Pengeluaran: 15. Strategi
Pembelian dan Pengembangan SIA
Pengeluaran Kas
12. Siklus Produksi 16. Pelaksanaan UAS
Sistem Informasi Akuntansi

Literatur:
• Hall, J. A. (2013). Introduction to Accounting Information
Systems. 8th Edition, International Edition. South-Western.
Romney, M. B. & Steinbart, P. J. (2012). Accounting
Information Systems (12th ed.) Prentice Hall.
• Susanto, Azhar. (2017), Analisis dan Perancangan Sistem
Informasi Akuntansi: Siklus-Metode dan Teknik, Lingga Jaya,
Bandung.
Sistem Informasi Akuntansi

Komponen Penilaian
Kegiatan % Keterangan

Ujian Tengah Menggunakan materi sebelum UTS, termasuk dengan ujian


30%
Semester (UTS) lisan /presentasi, jika ada.

Ujian Akhir Menggunakan materi setelah UTS, termasuk dengan ujian


30%
Semester (UAS) lisan /presentasi, jika ada.

Tugas Kelompok Dikerjakan secara individu. Keterlambatan dalam


20%
(Presentasi) pengumpulan tugas individu mengurangi nilai.

Quiz 15% Penilaian berdasarkan penerapan materi yang disampaikan.

Penilaian kehadiran di kelas, dengan toleransi keterlambatan


Presensi 5%
30 menit
Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi Akuntansi


Tinjauan Sekilas

1
Sistem Informasi Akuntansi

• Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-


komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi
untuk mencapai suatu tujuan.
• Sistem hampir selalu terdiri dari beberapa subsistem kecil,
yang masing-masing melakukan fungsi khusus yang
penting untuk dan mendukung bagi sistem yang lebih
besar.
• SIA adalah sekumpulan sumber daya, seperti manusia dan
peralatan, yang dirancang untuk mengubah data keuangan
dan data lainnya menjadi informasi.
• SIA terdiri dari lima komponen:
Orang-orang, Prosedur-prosedur, Data, Software (perangkat
lunak), Infrastruktur teknologi informasi.

2
Sistem Informasi Akuntansi

Kelima komponen ini secara bersama-sama


memungkinkan suatu SIA memenuhi tiga fungsi
pentingnya dalam organisasi, yaitu:
1 Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-
aktivitas dan transaksi-transaksi yang dilaksanakan
oleh organisasi.
2 Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi
pihak manajemen untuk membuat keputusan dalam
aktivitas perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan.
3 Menyediakan pengendalian yang memadai untuk
menjaga harta organisasi.

3
Sistem Informasi Akuntansi

Dalam Statement of Financial Accounting


Concepts No. 2, The FASB mendefinisikan
akuntansi sebagai sistem informasi.
– Di dalam standar akuntansi keuangan
tersebut juga disebutkan bahwa tujuan utama
akuntansi adalah untuk menyediakan
informasi yang berguna bagi para pengambil
keputusan.

4
Sistem Informasi Akuntansi

• OSI, bukanlah hal yang mengherankan apabila komisi


perubahan pendidikan akuntansi (accounting education
change commission) merekomendasikan bahwa kurikulum
akuntansi harus menekankan bahwa akuntansi adalah
suatu proses identifikasi, pengembangan, pengukuran, dan
komunikasi informasi. Komisi tersebut menyarankan agar
kurikulum akuntansi harus dirancang untuk memberi para
mahasiswa sebuah pemahaman yang kuat atas tiga
konsep dasar berikut:
1. Pemakaian informasi di dalam pengambilan keputusan
2. Sifat, perancangan, pemakaian, dan implementasi SIA
3. Pelaporan informasi keuangan.
5
Sistem Informasi Akuntansi

• Pemahaman cara sistem akuntansi bekerja:


– Bagaimana cara mengumpulkan data tentang
aktivitas dan transaksi suatu organisasi;
– Bagaimana mengubah data tersebut menjadi
informasi yang dapat digunakan pihak
manajemen untuk menjalankan organisasi
mereka;
– Dan bagaimana cara memastikan ketersediaan,
keandalan, dan keakuratan informasi tersebut.

6
Sistem Informasi Akuntansi

• Para auditor perlu memahami sistem-sistem


yang digunakan untuk menghasilkan laporan
keuangan perusahaan.
• Alternatif lainnya adalah anda mungkin ingin
menspesialisasikan diri pada perpajakan. Jika
demikian, Anda perlu memahami tentang SIA
klien anda agar dapat percaya bahwa informasi
yang digunakan untuk perencanaan dan
pemenuhan syarat pajak sudah lengkap dan
akurat.

7
Sistem Informasi Akuntansi

• Salah satu jenis pelayanan konsultasi yang paling


cepat berkembang berkaitan dengan perancangan,
pemilihan, dan implementasi SIA yang baru.
• Sebuah penelitian (survey) yang dilakuakn oleh the
Institute of Management Accountants (IMA)
menunjukkan bahwa pekerjaan yang berhubungan
dengan sistem akuntansi adalah suatu aktivitas
paling penting yang dijalankan oleh para akuntan
perusahaan.

8
Sistem Informasi Akuntansi

Penelitian (Survey) yang sama yang


dilakukan the Institute of Management
Accountants (IMA) Juga menunjukkan
bahwa aktivitas pekerjaan paling penting
kedua yang dijalankan oleh para akuntan
perusahaan adalah perencanaan strategis
jangka panjang.

9
Sistem Informasi Akuntansi

• CITP: certified information technology professional


• CITP mengidentifikasi para CPA (Certified Public
Accountant) yang memiliki pengetahuan luas dalam
bidang teknologi dan yang memahami bagaimana
teknologi informasi dapat digunakan dalam berbagai
organisasi untuk mencapai tujuan bisnis mereka.
• Spesialisasi baru CITP ini mencerminkan pengakuan
AICPA atas pentingnya teknologi informasi dan
hubungannya dengan akuntansi.

10
Sistem Informasi Akuntansi

1. Sistem akuntansi dan 6. Analisis keuangan dan


pelaporan keuangan ekonomi
2. Perencanaan strategis 7. Perbaikan proses
jangka panjang 8. Sistem dan operasional
3. Mengelola fungsi 9. Evaluasi kinerja (dari
akuntansi dan organisasi)
keuangan 10.Analisis pelanggan
4. Konsultasi internal dan profitabilitas
5. Anggaran jangka produk
pendek
11
Sistem Informasi Akuntansi

Budaya Organisasi Strategi

Faktor-faktor yang mempengaruhi perancangan SIA


SIA

Teknologi Informasi

12
Sistem Informasi Akuntansi

• Kebanyakan organisasi bertujuan


menyediakan nilai untuk pelanggan
mereka.
• Sebuah organisasi akan menguntungkan
jika nilai yang dihasilkan lebih besar dari
biaya produksi atau jasa.

13
Sistem Informasi Akuntansi

• Rantai nilai organisasi terdiri dari lima


aktivitas utama (primary activities)
yang secara langsung memberikan
nilai kepada para pelanggannya,
yaitu:

14
Sistem Informasi Akuntansi

Aktivitas Utama

Logistik Logistik
Operasi
Lingkar dalam Lingkar luar

Pemasaran dan Pelayanan


Penjualan (jasa)

15
Sistem Informasi Akuntansi

Empat aktivitas pendukung dalam


rantai nilai yang memungkinkan kelima
aktivitas utama tersebut dilaksanakan
secara efisien dan efektif.

16
Sistem Informasi Akuntansi

Aktivitas Pendukung

Infrastruktur
Teknologi
Perusahaan

Sumber daya Pembelian


manusia (pengadaan)

17
Sistem Informasi Akuntansi

• Konsep rantai nilai dapat diperluas dengan


mengakui bahwa organisasi harus
berinteraksi dengan para pemasok,
distributor, dan pelanggan.
• Rantai nilai perusahaan dan rantai nilai para
pemasok, distributor, dan pelanggannya
bersama-sama membentuk sistem

18
Sistem Informasi Akuntansi

Bahan Mentah
Pemasok

Pabrik

Distributor

Pengecer

Konsumen

19
Sistem Informasi Akuntansi

• SIA dapat menambah nilai bagi organisasi


dengan cara memberikan informasi yang
akurat dan tepat waktu, agar kelima
aktivitas utama rantai nilai dapat
dilaksanakan dengan lebih efektif dan
efisien.

20
Sistem Informasi Akuntansi

– SIA dapat menambah nilai bagi organisasi dengan cara :


– Memperbaiki kualitas dan mengurangi biaya untuk
menghasilkan produk atau jasa.
– Memperbaiki efisiensi.
– Memperbaiki pengambilan keputusan.
– Berbagi pengetahuan.
SIA yang dirancang dengan baik juga dapat membantu
meningkatkan laba organisasi dengan memperbaiki
efisiensi dan efektifitas rantai persediaannya.

21
Sistem Informasi Akuntansi

• Apakah Informasi itu ?


• Istilah data mengarah pada fakta-fakta yang
kita kumpulkan, simpan, dan proses dengan
sistem informasi.
• Informasi adalah data yang telah diatur dan
diproses untuk memberikan arti
(pengambilan keputusan yang tepat)
22
Sistem Informasi Akuntansi

Contoh Generik
Agen
Sumber Daya Kegiatan
Agen

Transaksi Penjualan
Pelanggan
Persediaan Penjualan

Tenaga Penjual
Pembayaran ke Pemasok
Kasir
Uang Tunai Pembayaran

Pemasok

23
Sistem Informasi Akuntansi

Karakteristik informasi yang berguna

Relevan Tepat waktu

Andal Dapat dipahami

Lengkap Dapat diverivikasi

24
Sistem Informasi Akuntansi

Apakah pengambilan keputusan itu ? Pengambilan


keputusan melibatkan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Identifikasi masalah.
2. Memilih metode untuk memecahkan masalah.
3. Mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk
melaksanakan model keputusan tersebut.
4. Menginterpretasikan keluaran model tersebut.
5. Mengevaluasi sisi positif dari tiap alternatif yang ada.
6. Memilih dan melaksanakan solusi yang dipilihnya.

25
Sistem Informasi Akuntansi

Keputusan dapat dikategorikan


berdasarkan sebagai berikut :
– Tingkat struktur
– Atau berdasarkan lingkupnya

26
Sistem Informasi Akuntansi

• Keputusan terstruktur bersifat berulang-ulang,


rutin, dan dipahami dengan baik hingga dapat
didelegasikan kepada pegawai di tingkat lebih
rendah dalam suatu organisasi.
• Sebagai contoh, Keputusan untuk memberikan
kredit ke para pelanggan lama, hanya
membutuhkan pengetahuan tentang batas kredit
pelanggan dan saldo saat ini. Keputusan yang
terstruktur sering kali dapat diotomatisasikan.

27
Sistem Informasi Akuntansi

• Keputusan semi terstruktur ditandai


dengan peraturan-peraturan yang tidak
lengkap untuk mengambil keputusan, dan
adanya kebutuhan untuk membuat penilaian
serta pertimbangan subyektif sebagai
pelengkap analisis data yang formal. Sebagai
contoh,Menetapkan anggaran pemasaran
untuk suatu produk baru.
28
Sistem Informasi Akuntansi

• Keputusan tidak terstruktur bukan


merupakan keputusan yang berulang dan
rutin.
• Contoh, memilih sampul depan sebuah
laporan.

29
Sistem Informasi Akuntansi

• Berdasarkan pengaruhnya, terdapat bermacam-macam


jenis ruang lingkup keputusan.
• Pengendalian Operasional berurusan dengan kinerja yang
efektif dan efisien atas tugas tertentu.
• Pengendalian Manajemen berurusan dengan pemakaian
yang efektif dan efisien atas sumber daya yang digunakan
untuk mencapai tujuan organisasi.
• Perencanaan Strategis berurusan dengan penetapan
tujuan organisasi dan kebijakan untuk mencapai tujuan
tersebut.

30
Sistem Informasi Akuntansi

• Perkembangan baru dalam teknologi informasi


cenderung kepada perancangan SIA.
• Apa tuntutan dasar yang dibutuhkan untuk
menilai biaya dan manfaat dari pengembangan
teknologi informasi yang baru ?

31
Sistem Informasi Akuntansi

Memperkembangkan pengertian dasar dari strategi


perusahaan :
– Bagaimana perkembangan teknologi informasi
dapat digunakan alat untuk pengadaan strategi
organisasi.
– Bagaimana perkembangan teknologi informasi
dapat digunakan untuk menciptakan kesempatan
untuk memodifikasi strategi yang ada.

32
Sistem Informasi Akuntansi

Karena fungsi SIA dalam sebuah


organisasi, maka SIA dirancang untuk
merefleksikan nilai dari budaya
organisasi tersebut.

33
Sistem Informasi Akuntansi

Dua Strategi dasar bisnis

1. Strategi biaya rendah

2. Strategi diferensiasi produk dan jasa

34
Sistem Informasi Akuntansi

Tiga Posisi Strategi Dasar

1. Posisi strategis berdasar keanekaragaman

1. Posisi strategis berdasar kebutuhan

1. Posisi strategis berdasar akses

35
Sistem Informasi Akuntansi

SIA suatu organisasi memainkan peranan


penting dalam membantu organisasi
mengadopsi dan mempertahankan posisi
strategis.
– Pengumpulan data tiap aktivitas
– Pengubahan data menjadi informasi yang
dapat digunakan oleh manajemen untuk
mengkoordinir (mengatur) aktivitas-
aktivitasnya (pekerjaannya).
36
Sistem Informasi Akuntansi

Nilai informasi adalah manfaat yang


di dihasilkan oleh informasi setelah
dikurangi biaya yang dikeluarkan
untuk menghasilkan informasi
tersebut.

37
Sistem Informasi Akuntansi

• Mengumpulkan dan menyimpan data


tentang aktivitas dan transaksi.
• Memproses data menjadi into informasi
yang dapat digunakan dalam proses
pengambilan keputusan.
• Melakukan kontrol secara tepat
terhadap aset organisasi.
38
Sistem Informasi Akuntansi

Golongan pemakai sistem informasi akuntansi terdiri


dari 2 golongan yaitu :
1. Pemakai Informasi Internal >>> pemakai Informasi
yang berasal dari dalam perusahaan: (Manajemen,
Purchasing management, Inventary control
management, Production management, dll.)
2. Pemakai Informasi Eksternal Adalah pemakai
Informasi yang berasal dari luar perusahaan:
(Pelanggan, Pemasok, Stockholder, Pegawai,
Lembaga Keuangan, Pemerintah)
15-Sep-22 Herry Purnomo, SE, M.AKs – FE UNMER MADIUN 39
Sistem Informasi Akuntansi

40

Anda mungkin juga menyukai