LAPORAN

MUATAN LOKAL

“PEMBUATAN SUNTING MELAYU”

KELOMPOK III :

1. ANNISA NUR ASYFA

2. NIA NUR HASANAH
3. SELLA MARDIANA
4. PUTRI MARLIKA IMTI HANI
5. YOLANDA DESWITA PUTRI
6. KAILA
7. OKTHA RAMADHANI
8. ALYA RAMADHANI
9. BELLA BELIA PUTRI
10. REYVALION
11. WAHYU SETIAWAN

XI TEKNIK JARINGAN KOMPUTER DAN TELEKOMUNIKASI (TJKT) 1

SMK NEGERI 1 RENGAT

2022

1|Page
 KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa karena berkat beliaulah
kami dapat menyelesaikan pembuatan sunting melayu dan penulisan laporan secara tepat waktu.

Kami menyadari masih ada banyak kesalahan dalam menyusun laporan ini. Dengan itu
kami memohon maaf yang sebesar-besar nya. Karena kami manusia yang tidak luput dari
kesaalahan.

Tujuan dibuatnya laporan ini adalah pemenuh tugas mata pelajaran Muatan Lokal. Kami
ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada guru bidang studi yaitu Ibu Surya Miza, S.Pd
karena telah mengajari kami untuk menghargai dan melestaikan budaya melalui pembuatan
Sunting Melayu ini.

Terimakasih,

Rengat, November 2022

Penulis

2|Page
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................................3
BAB I............................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN...........................................................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG............................................................................................................................4
B. TUJUAN............................................................................................................................................4
C. MANFAAT........................................................................................................................................4
BAB II...........................................................................................................................................................6
HASIL LAPORAN...........................................................................................................................................6
A. PROSES PEMBUATAN SUNTING MELAYU RIAU................................................................................6
I. Alat dan Bahan.............................................................................................................................6
II. Pembuatan Sunting.....................................................................................................................6
III. Pembuatan Kotak untuk Sunting.............................................................................................8
Alat dan Bahan................................................................................................................................8
Pembuatan Kotak............................................................................................................................8
BAB III..........................................................................................................................................................9
PENUTUPAN................................................................................................................................................9
A. KESIMPULAN....................................................................................................................................9
B. SARAN..............................................................................................................................................9

3|Page
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Filosofi dari berat sebuah Sunting melambangkan betapa beratnya tanggung jawab yang akan
dipikul pengantin wanita setelah menikah. Tanggung jawab ini bukan hanya sebatas keluarga,
melainkan juga lingkungan tempat tinggal nya. Makna Sunting yang begitu besar membuat
sebuah Sunting harus tetap ada. Di era sekarang ini, banyak muda-mudi yang sudah tidak kenal
budaya. Jika pembuatan Sunting tidak di lestarikan, kemungkinan hilangnya Sunting di
masyarakat pun semakin besar.

B. TUJUAN

Tujuan dari pembuatan Sunting adalah agar kebudayaan memakai Sunting tetap ada dan di
lestarikan. Dengan pembuatan Sunting ini kita jadi tahu bahwa makna sebuah Sunting itu
sangantlah besar bagi seorang Pengantin di daerah Melayu, Riau. Selain itu, pembuatan Sunting
bertujuan untuk pemenuh tugas Muatan Lokal.

C. MANFAAT

Manfaat dari pembuatan Sunting adalah, yaitu :

1) Dapat meningkatkan wawasan dari filosofi sebuah Sunting.

4|Page
 2) Mengetahui betapa penting nya Sunting bagi masyarakat Melayu Riau.
3) Menjadi lebih menghargai warisan budaya.
4) Melestarikan budaya.

5|Page
 BAB II
HASIL LAPORAN

A. PROSES PEMBUATAN SUNTING MELAYU RIAU

Pembuatan Sunting Melayu tergolong mudah. Namun, bahan-bahan nya sering kali sulit di
temukan. Berikut proses pembuatan Sunting Melayu.

I. Alat dan Bahan

 Penggaris besi panjang 30 cm.

 Kain silver ¼ meter.
 Renda-Renda 50 cm.
 6 Buah Lempengan Ornamen.
 7 Lempengan Bunga.
 2 Bungkus Manik-manik bulat ukuran kecil dan sedang.
 1 bungkus manik-manik permata warna pelangi.
 1 Bungkus manik-manik berbentuk air warna pelangi.
 Kawat Lilit Silver 1 bundar.
 2 buah kawat panjang.
 2 Buah lem bakar.
 Gunting.
 Pistol lem bakar.

II. Pembuatan Sunting

1) Lapisi penggaris dengan kain. Buat kira-kira 5 kali lapisan. Dengan

melebihkan sekitar 5 cm di masing-masing ujung lilitan. Rekatkan
kain dan Penggaris dengan menggunakan lem bakar. Gunting kain
sisa dan rapikan. Kemudian, tempelkan renda-renda pada bagian

6|Page
 depan penggaris yang sudah di lilit. Renda-renda ini akan menjadi tingkat pertama.
Buatlah seperti setengah lingkaran.

2) Tempelkan manik-manik permata pada lempengan bunga mengikuti

pola melingkar. Tempel manik-manik berukuran kecil di tengahnya.
3) Buatlah sebanyak 7 Buah.
4) Selanjutnya, Tempelkan manik-manik bulat berukuran sedang di
lempengan ornament. Dengan posisi di tengah-tengah. Kemudian,
tempelkan manik-manik air dengan ujung nya menghadap ke tengah.
5) Buatlah sebanyak 6 Buah.
6) Setelah itu, buatlah tangkai dengan memotong kawat sepanjang 15 cm. Lalu lilit
dengan kawat lilit silver.
7) Tempelkan lempengan ornament.
8) Selanjutnya, buat kawat untuk tingkat kedua. Berbentuk setengah lingkaran dengan
panjang kira-kira 40 cm. Lilit kawat tersebut dengan kawat lilit silver
9) Untuk tingkat kedua, tempelkan lempengan bunga yang telah ditempel dengan
manik-manik permata ke kawat untuk tingkat kedua. Beri jarak untuk setiap
lempengan bunga. Disetiap jarak tersebut tempelkan tangkai-tangkai lempengan
ornament. Dengan urutan : bunga-ornamen-bunga-ornamen-bunga-ornamen-
bunga-ornamen-bunga-ornamen-bunga-ornamen-bunga.
10) Buatlah 2 tali dari sisa kain. Sepanjang 20 cm. Lalu ikatkan pada ujung penggaris.
Gunanya agar sunting kuat dan tidak terlepas.
11) Sunting pun selesai.

7|Page
 III. Pembuatan Kotak untuk Sunting

Alat dan Bahan

 Kardus.
 Gunting
 3 gulung Kertas Kilat warna Silver.
 4 Buah isolasi.

Pembuatan Kotak

1) Potonglah kardus berbentuk kotak dengan ukuran lebar 40 cm dan panjang 30

cm.
2) Buatlah 5 buah potongan.
3) Untuk penutup kotak nya, potonglah kardus dengan ukuran lebar 50 cm dan
panjang nya 40 cm.
4) Lapisi 6 potongan tersebut dengan kertas kilat.
5) Sambungkan 4 buah potongan hingga membentuk kotak. Dan rekatkan 1
potongan untuk bagian bawah kotak.
6) Rekatkan dengan isolasi.
7) Untuk penutupnya, lipat di masing-masing sisinya 5 cm. Dan rekatkan dengan
isolasi.
8) Beri hiasan. Dan kotak pun jadi.

8|Page
 BAB III
PENUTUPAN

A. KESIMPULAN

Sunting adalah salah satu hiasan kepala yang memiliki makna yang besar dalam budaya
pernikahan masyarakat Melayu, Riau. Berat dan keindahan sunting sendiri ternyata memiliki
makna yang berbeda-beda. Pembuatannya juga diperlukan kecermatan dalam memilih hiasan
dan perintilan untuk sunting itu sendiri.

B. SARAN

Kami berharap budaya Sunting ini akan tetap terus ada dan dilestarikan di masa mendatang.
Kami juga berharap dengan pembuatan sunting ini kami mampu lebih menghargai lagi budaya
dan warisan di Indonesia. Bukan karena pembuatannya susah atau bahannya yang jarang
dtemukan. Tetapi, karena makna nya yang begitu besar.

9|Page