Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk

Memunculkan Potensi Wisata Setempat

MEMPERKENALKAN KEUNIKAN ADAT DAN

BUDAYA KOTA BANDUNG DALAM MEDIA
INFORMASI TERHADAP WISATAWAN
Muhammad Fiqry Ramadhan1, Muhammad Daffa Aditya2,

Dr. Firmansyah Diyata, S.S., M.Pd3

1. Afiliasi Penulis 1 (Muhammad Fiqry Ramadhan)

2. Afiliasi Penulis 2 (Muhammad Daffa Aditya)
3. Afiliasi Penulis 3 (Dr. Firmansyah Diyata, S.S., M.Pd.)

Email (Dosen Pembimbing): o-bama@itenas.ac.id

ABSTRAK
Adat dan Budaya saling berkaitan karena terbentuk secara kompleks, termasuk sistem agama
dan politik, serta adat istiadat, bahasa, peralatan, pakaian, bangunan, dan karya seni. Tempat
pariwisata merupakan tempat di suatu daerah yang banyak dikunjungi oleh wisatawan sehingga
penting untuk memberikan informasi mengenai adat dan budaya yang ada di daerah tersebut.
Media informasi yang tepat untuk menarik wisatawan adalah Infografis yang berisi mengenai
adat dan budaya Bandung sehingga adat dan budaya Bandung bisa dikenal lebih luas oleh
wisatawan. Infografis adat dan budaya Bandung bertiujuan agar wisatawan tidak hanya
mengunjungi tempat wisata tapi juga mengetahui adat dan budaya yang ada di Bandung.

Kata Kunci : Adat dan Budaya, Bandung, Infografis

ABSTRACT

Manners and Culture are interrelated because they are complexly formed, including religious and
political systems, as well as manners, languages, tools, clothing, buildings, and works of art. A
tourist site is a place in an area that is visited by many tourists, so it is important to provide
information about the manners and culture that exist in that area. The right information media
to attract tourists is an infographic that contains Bandung customs and culture so that Bandung
customs culture can be known more widely by tourists. The infographic on Bandung manners
and culture aims to make tourists not visit tourist attractions and know Bandung's manners and
culture.

Key Words : Manners and Culture, Bandung, Infographics

 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan orang untuk sementara waktu, yang
diselenggarakan dari suatu tempat ke tempat lain meninggalkan tempatnya semula, dengan
suatu perencanaan dan dengan maksud bukan untuk berusaha atau mencari nafkah di tempat
yang dikunjungi, tetapi semata-mata untuk menikmati kegiatan pertamasyaan dan rekreasi atau
untuk memenuhi keinginan yang beraneka ragam (Richardson dan Fluker, 2004). Adapun
menurut Suwantoro (2004) pariwisata adalah suatu proses kepergian sementara dari seseorang
atau lebih menuju tempat lain diluar tempat tinggalnya. Motivasi kepergiannya karena berbagai
kepentingan, baik dari kepentingan ekonomi, sosial, kebudayaan, politik, agama, kesehatan,
maupun kepentingan lain seperti sekedar ingin tahu atau menambah ilmu atau pengalaman.

Kondisi topologi yang unik menjadikan Kota Bandung sebagai kota yang banyak dikunjungi oleh
wisatawan sejak dulu. Selain itu, Bandung memiliki berbagai potensi wisata lainnya seperti
bangunan bersejarah, budayanya, serta makanan khas daerahnya. Daya tarik inilah yang
menjadikan banyaknya wisatawan berdatangan ke Kota Bandung.

Bandung sebagai Ibu kota Provinsi Jawa Barat juga merupakan ladang subur tumbuh
kembangnya kesenian, baik yang tradisional, modern maupun yang kontemporer, karena
Bandung merupakan perlintasan dan berkumpulnya berbagai kebudayaan bangsa bangsa.
Ragam bahasa di Kota Bandung juga beragam meliputi; Bahasa Sunda, Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris, dan Ragam bahasa remaja, yaitu Bahasa Sunda pergaulan remaja. Terdapat
juga beberapa permainan rakyat dan olahraga tradisional yang masih berlangsung dan
dikembangkan di kota Bandung. Bandung juga memiliki beberapa cagar budaya yang menanti
untuk dikunjungi oleh wisatawan asing maupun lokal.

Namun cukup disayangkan banyak tempat wisata di kota Bandung yang belum menampilkan
informasi mengenai adat dan budaya yang ada di kota Bandung sehingga wisatawan hanya
mengetahui Nama dan hanya mengetahui bahwa hal tersebut dari Bandung saja. Untuk tetap
menjaga adat dan kebudayaan kota Bandung tetap dikenal dan semakin dikenal oleh wisatawan,
kami bertujuan untuk membuat media informasi berupa Infographic yang mencakup informasi
mengenai adat dan kebudayaan kota Bnadung yang ada. Hal tersebut bertujuan agar wisatawan
mendapat informasi lebih dalam megenai adat dan budaya kota bandung untuk memunculkan
minat wisata.
 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

Sebelum melakukan perancangan media informasi, diperlukan analisis serta penelitian terhadap
seberapa dalam wisatawan dalam mengetahui informasi mengenai adat dan budaya kota
Bandung sehingga dapat ditentukan target audience serta sumber informasi yang tepat untuk
disajikan kedalam media informasi yang akan dirancang.

Analisis ini bertujuan agar media informasi serta materi yang tercakup didalamnya bisa tepat
sasaran terhadap target audience dan diharapkan dapat menarik minat wisatawan dengan
mengetahui informasi adan dan budaya kota Bandung.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan Latar belakang didapat permasalahan sebagai berikut:
• Permasalahan Umum
- Kurangnya informasi mengenai adat dan budaya kota Bandung terhadap wisatawan
- Tempat wisata yang jarang menampilkan informasi mengenai adat dan budaya kota
Bandung
• Permasalahan DKV
- Bagaimana membuat media informasi berupa infografis yang menrarik untuk dilihat
oleh target audience
- Bagaimana membuat illustrasi yang menarik namun juga informasi yang disampaikan
dapat dipahami oleh target audience
- Media informasi berupa infografis digital apakah diperlukan juga?
- Media informasi yang beredar bukanlah dalam bentuk Infografis

1.3 Tujuan
- Menemukan permasalahan penyampaian informasi pada audence dan memberikan
solusi berupa infografis sebagai penyampai informasi tentang adat dan budaya Kota
Bandung.
- Merancang infografis yang menarik bagi target audience dan dapat dipahami oleh
target audience sihingga infografis yang.
- Membangun kesadaran audience bahwa menariknya mengetahui informasi adat dan
budaya melalui infografis.

1.4 Manfaat
- Adat dan budaya Kota Bandung di ketahui oleh banyak kalangan
- Menambah informasi dan wawasan audience dalam bentuk yang berbeda
- Menjadi referensi baru untuk audience dalam mencari informasi adat dan budaya yang
dikemas dalam bentuk infografis.
 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

2. Tinjauan Pustaka

2.1 Adat Dan Budaya

Tradisi/adat adalah kesamaan objek material dan gagasan masa lalu, tetapi masih ada dan belum
dihancurkan atau diubah. Bisa diinterpretasikan sebagai warisan nyata atau sebagai warisan
masa lalu. Menurut pemahaman ini, segala sesuatu yang dilakukan oleh manusia dari segala
aspek kehidupannya dan diwariskan dari generasi ke generasi merupakan upaya untuk
mencerahkan kehidupan manusia dapat dikatakan sebagai tradisi yang artinya menjadi bagian
dari budaya. Secara khusus, menurut C.A. Van Peurse tradisi terjemahkan sebagai proses
pewarisan atau transmisi norma, adat istiadat, aturan, harta. Tradisi dapat diubah, ditambah,
dibuang dan digabungkan dengan yang lain tergantung tindakan manusia.
Budaya adalah cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama dengan sekelompok orang dan
diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk secara kompleks, termasuk sistem
agama dan politik, serta adat istiadat, bahasa, peralatan, pakaian, bangunan, dan karya seni.
Begitu juga bahasanya karena budaya adalah bagian yang tidak terpisahkan dari manusia, begitu
banyak orang cenderung menganggapnya turun-temurun. Ketika seseorang mencoba
berkomunikasi dengan orang-orang dari budaya yang berbeda dan beradaptasi, perbedaan
tersebut membuktikan bahwa budaya dapat dipelajari.

2.2 Pariwisata
Secara etimologi, pariwisata berasal dari bahasa sansekerta yang terdiri dari 2 kata, yaitu pari
dan wisata. Pari memiliki arti “banyak/berkeliling” sedangkan wisata memiliki arti “pergi”. Selain
itu KBBI, pariwisata merupakan kegiatan yang berkaitan dengan perjalanan rekreasi. pariwisata
pada umumnya sebuah perjalanan dari satu tempat ke tempat lain yang menjadi tempat
bepergian dengan perencanaan yang matang. Dapat dinyatakan bahwa kegiatan wisata adalah
suatu kegiatan yang mengunjungi suatu tempat untuk mendapatkan pengalaman baru.

2.3 Wisatawan
wisatawan adalah orang yang melakukan perjalanan Liburan, perawatan medis, bisnis,
kebugaran dan studi, dll menuju tempat-tempat yang indah atau negara tertentu untuk
dikunjungi. Secara umum wisatawan menjadi bagian dari turis atau traveler. Disebut sebagai
seorang wisatawan, seseorang harus menjadi turis atau pengunjung. tetapi tidak semua turis
adalah traveler. Traveler memiliki konsep yang sangat luas, yang bisa merujuk pada orang-orang
dengan berbagai peran di dalam masyarakat yang melakukan aktivitas sehari-hari di sekolah,
tempat kerja, dan seterusnya sebagai aktivitas sehari-hari.
 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

2.4 Infografis
Infografis adalah memodifikasi data dari teks untuk mudahankan dalam memahami data melalui
berbagai teknik visualisasi yang menarik. Infografis membantu masyarakat untuk memahami
konsep yang kompleks dengan lebih mudah dan cepat. Dalam bukunya, Infografis: Kedasyatan
Cara Bercerita Visual, Lankow et al. (2014), menyatakan bahwa
keunggulan komunikasi visual melalui infografis terdiri dari visualisasi gambar yang
mampu menggantikan penjelasan yang terlalu panjang, serta menggantikan tabel
rumit dan penuh angka
2.5 Illustrasi
Ilustrasi adalah visualisasi teks, cerita, atau ide yang dibuat menggunakan gambar, fotografi,
lukisan, dan teknik artistik lainnya. i;ustrasi dapat dibedakan menjadi 2 metode yaitu manual dan
digital. Metode manual adalah ilustrasi yang masih menggunakan alat-alat manual dengan
tangan seperti pensil, buku sketsa, kuas, pensil, kuas, cat, dll. Mulai dari titik-titik membentuk
garis hingga akhirnya menjadi ilustrasi.
Matode digital adalah metode ilustrasi yang dihasilkan komputer dengan berbagai aplikasi
pengolah gambar dalam bentuk vektor dan bitmap, dengan cara digital tidak lagi membutuhkan
alat gambar manual karena dengan cara digital kita dapat membuat ilustrasi dari sketsa hingga
selesai, dengan menggunakan alat yang disediakan oleh software pengolah gambar. Cara digital
dan manual juga bisa dipadukan untuk membuat ilustrasi, misalnya menggambar dengan pensil,
kemudian memindai dan dlanjutkan dengan software di komputer.
 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

3. METODE PENELITIAN

Metode penelitian yang akan digunakan adalah adalah jenis penelitian kualitatif yang biasanya
dilakukan untuk memberikan penjeleasan mengenai suatu fenomena yang terjadi dan nantinya
akan mengkontruksi suatu teori berkaitan dengan fenomena tersebut. Metode penelitian ini
biasanya berbentuk naratif karena bukan untuk memperoleh hasil yang numerik atau
mengandalkan perhitungan. Metode penelitian tujuan akan menggunakan Penelitian terapan
yang hasilnya secara langsung diterapkan untuk memecahkan permasalahan yang tengah
dihadapi.

3.1 Literature Review

Literature adalah kumpulan karya tulis yang dapat dijadikan referensi atau bahan referensi
dalam melakukan berbagai bidang penelitian atau penulisan ilmiah. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI), literature adalah bahan bacaan yang digunakan dalam berbagai kegiatan,
baik intelektual maupun rekreasi.
Dan review adalah rangkuman atau ulasan yang berasal dari beberapa sumber, seperti film,
buku, berita, dan majalah. Selain itu, review juga bisa datang dari beberapa produk yang biasa
kita lakukan setelah berbelanja online. Kami mengambil dan mengutip berbagai macam literatur
seperti jurnal, artikel, dan kutipan yang tersedia di internet sesuai dengan pembahasan utama
yaitu adat, budaya, infografis dan media informasi di Kota Bandung.
3.2 Observasi (Non-Partisipan)
Observasi non-partisipan
Observasi nonpartisipatif adalah proses observasi yang melibatkan mengamati partisipan tanpa
partisipasi aktif, dimana seleksi ini digunakan untuk memahami suatu fenomena dengan
berpartisipasi dalam komunitas atau sistem yang relevan secara sosial, namun tetap terpisah
dari aktivitas yang diamati. Observasi nonpartisipatif dianggap sebagai teknik pengumpulan
data di mana peneliti mengamati subjek penelitiannya dengan pengetahuan tetapi tidak
berpartisipasi aktif dalam situasi yang diamati.
 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

4. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengumpulkan data dengan melakukan penelitian dengan memposisikan sebagai orang luar
yang mengamati baik dari gesture, kontak subjek yang di observasi secara langsung atau tidak
langsung terhadap pemberi informasi dan literatur teks atau visual yang diamati. Kami
mengamati bagaimana respon subjek terhadap penyedia atau pemberi informasi akan
ketertarikan subjek melalui gestur dan kontak subjek, dan hasilnya subjek lebih tertarik kepada
penyeedia informasi yang memiliki visualisasi yang menarik, bukan hanya teks namun memiliki
elemen visual yang memberikan gambaran secara imajinatif setelah penjelasan dari tour
guide/pemberi informasi. Hal tersebut terbukti dengan majunya teknologi berbagi informasi
secara digital yang akhirnya menjadi kebiasaan di zaman sekarang bahwa penyaluran informasi
harus singkat, jelas, padat, dan menarik minat audience atau subjek yang kami amati.
 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

KESIMPULAN

Dari pembahasan yang disampaikan dapat disimpulkan bahwa media informasi mengenai adat
dan budaya dibutuhkan di tempat wisata, hal tersebut bertiujuan agar wisatawan tidak hanya
mengunjungi tempat wisata tapi juga mengetahui adat dan budaya yang ada di Bandung.
Media informasi tersebut harus menarik minat wisatawan untuk melihat dan memahami informasi
tersebut. Infografis merupakan media informasi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan
tersebut, karena infografis dapat membantu audience untuk memahami sesuatu yang kompleks
dengan mudah dan cepat, serta infografis bisa menggunakan visual yang menarik bagi
wisatawan.
 Memperkenalkan Keunikan Adat dan Budaya Kota Bandung Dalam Nedia Informasi untuk
Memunculkan Potensi Wisata Setempat

DAFTAR PUSTAKA

Puan Samisara Pohan, 6 Agustus (2020). Infografis sebagai bentuk Pengemasan Berita Era
Jurnalisme Online (Analisis Infografis TIRTO.ID)

Muhammad Bintang Arigia, Trie Damayanti, Anwar Sani. 2 DESEMBER (2016) Infografis Sebagai
Media Dalam Meningkatkan Pemahaman Dan
Keterlibatan Publik Bank Indonesia

aptika kominfo, Ditjen Aptika. 9 APRIL (2019). Pentingnya Teknologi dalam Sektor Pariwisata.
https://aptika.kominfo.go.id/2019/04/pentingnya-teknologi-dalam-sektor-pariwisata/

Bandung Offroad l Wisata Bandung Offroad. 2 Agustus (2021). Budaya Kota Bandung.
https://bandungoffroad.com/budaya-kota-bandung/

Nawadwipa. 18 November (2020). Pengertian dan Fungsi Ilustrasi Dalam Desain Grafis.
https://www.nawadwipa.co.id/pengertian-dan-fungsi-ilustrasi-dalam-desain-grafis

Lankow, J., Ritchie, J., Crooks, Ross. (2014). Infografis: Kedahsyatan Cara Bercerita Visual.

Fandy, Gramedia Literasi. 9 Juli (2022). Pengertian Metode Observasi dan Contohnya.
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-metode-observasi-dan-
contohnya/#2_Observasi_Partisipatif.

penelitianilmiah.com. 30 Desember (2022). Pengertian Observasi Non Partisipan dan 3

Contohnya. https://penelitianilmiah.com/observasi-non-partisipan/

Restu, Gramedia Literasi. 22 Juli (2022). Literature Review : Pengertian, Metode, Manfaat, dan
Cara Membuat.

http://eprints.itenas.ac.id/1396/5/04%20Bab%201%20242014123.pdf
https://ejournal.upi.edu/index.php/jurel/article/view/2904
https://kabarindah.com/seni-dan-budaya-sunda-di-kota-bandung/
https://www.gramedia.com/literasi/jenis-metode-penelitian/
https://tambahpinter.com/studi-pustaka/