Anda di halaman 1dari 6

KESEHATAN DAERAH MILITER II / SRIWIJAYA

RUMAH SAKIT TINGKAT II 02.05 01 dr. AK GANI

PENGKAJIAN RISIKO (RISK ASSESMENT)


PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI
RUMAH SAKIT TINGKAT II 02.05.01 dr AK GANI

Tahun 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan
bimbinganNYA laporan Pengkajian Risiko Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (Infection
Control Risk Assesment) Rumah Sakit TK II 02.05.01 dr. AK Gani tahun 2022 ini dapat kami
susun dengan segala keterbatasannya.

Kami menyadari dalam penyusunan Penilaian Risiko Infeksi masih banyak yang perlu
disempurnakan, untuk itu besar harapan kami agar diberikan masukan/saran yang bersifat
membangun agar program PPI lebih baik dari sebelumnya.

Akhirnya kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang dengan tulus telah
ikut mensukseskan dan membantu pelaksanaan program Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi
(PPI) di Rumah Sakit TK II 02.05.01 dr. AK Gani tahun 2022.

Palembang, April 2022


Ketua Komite PPI Rumah Sakit TK II 02.05.01 dr. AK Gani

dr. Tini Evriyanti, Sp.PD


PNS IV/a NIP 197804212006042004
DAFTAR ISI

Halaman

Cover i

Kata pengantar ii

Daftar isi iii

Identifikasi risiko ................................................................................... 1

grading matriks...................................................................................... 1

identifikasi sesuai grading..................................................................... 2

strategi penurunan infeksi..................................................................... 3

iii
DAFTAR INDENTIFIKASI RESIKO AREA

RUMAH SAKIT Tk. II 02.05.01 dr. AK GANI

Identifikasi resiko di unit penunjang

Grading Matriks

N Kemungkinan dampak System yang ada Skore Rangking


Issue infeksi
o 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 risiko risiko
1 Alat sterilisasi masih √ √ √ 4 3
menggunakan autoclave basah,
petugas bisa terbakar akibat
suhu panas alat
2 Tertusuk benda tajam alat √ √ √ 8 1
instrumen
3 Tertular agen penyakit dari alat √ √ √ 6 2
yang kotor
4 Iritasi mata dan kulit karena √ √ √ 4 4
cairan diterjen dan enzymatik
13 Penularan ke pasien dari alat √ √ √ 2 5
yang gagal steril

Daftar Risiko Sesuai Grading

No Unit kerja Risiko Dampak P D S Kriteria Rekomendasi Pengendalian


Risiko
1 Unit Tertusuk benda Petugas 2 2 2 Menengah Risiko dapat Melakukan
sterilisasi tajam alat diterima prosedur sesuai
instrumen dengan SPO
Tertular agen Petugas 3 2 1 Menengah Risiko dapat Melakukan
penyakit dari Diterima prosedur sesuai
alat yang kotor dengan SPO
Alat sterilisasi Petugas 2 2 1 Rendah Risiko dapat Melakukan
masih Diterima prosedur sesuai
menggunakan dengan SPO
autoclave basah,
petugas bisa
terbakar akibat
suhu panas alat
Iritasi mata dan Petugas 2 2 1 Rendah Risiko dapat Melakukan
kulit karena Diterima prosedur sesuai
cairan diterjen dengan SPO
dan enzymatik
Penularan ke Pasien 3 2 1 Menengah Risiko dapat Melakukan
pasien dari alat diterima prosedur sesuai
yang gagal steril dengan SPO

Keterangan :
Pelaksanaan identifikasi risiko dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang bersampak negatif dan mempengaruhi
pencapaian tujuan yang ingin dicapai, kemudian ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan
berdasarkan hasil analisa risiko.
Analisa risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian, dampak dan system yang ada.
Skore tingkat risiko adalah perkalian P X D X S

DAFTAR RISIKO DAN STRATEGI PENURUNAN RISIKO PADA PROSES STERILISASI (CSSD)
RUMAH SAKIT Tk II 02.05.01 dr. AK GANI

No Unit kerja Risiko Dampak P D S Kriteria Rekomendasi Pengendalian


Risiko
1 Unit Tertusuk benda Petugas 2 2 2 Menengah Risiko dapat Melakukan
sterilisasi tajam alat diterima prosedur sesuai
instrumen dengan SPO
Tertular agen Petugas 3 2 1 Menengah Risiko dapat Melakukan
penyakit dari Diterima prosedur sesuai
alat yang kotor dengan SPO
Alat sterilisasi Petugas 2 2 1 Rendah Risiko dapat Melakukan
masih Diterima prosedur sesuai
menggunakan dengan SPO
autoclave basah,
petugas bisa
terbakar akibat
suhu panas alat
Iritasi mata dan Petugas 2 2 1 Rendah Risiko dapat Melakukan
kulit karena Diterima prosedur sesuai
cairan diterjen dengan SPO
dan enzymatik
Penularan ke Pasien 3 2 1 Menengah Risiko dapat Melakukan
pasien dari alat diterima prosedur sesuai
yang gagal steril dengan SPO
Keterangan :
Pelaksanaan identifikasi risiko dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang bersampak negatif dan mempengaruhi
pencapaian tujuan yang ingin dicapai, kemudian ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan
berdasarkan hasil analisa risiko.
Analisa risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian, dampak dan system yang ada.
Skore tingkat risiko adalah perkalian P X D X S

Strategi Penurunan Risiko :


Melakukan edukasi dan sosialisasi untuk pemakaian APD dan SPO

Anda mungkin juga menyukai