Anda di halaman 1dari 2

Nama : Faizatul Khofifah

Kelas : XI IPS 2
Tugas : B. Indonesia (Resensi Novel)

Apa itu Dear Nathan ?

 Identitas buku
Judul Buku : Dear Nathan
Penulis : Erisca Febriani
Penerbit : Best Media
Tahun Terbit : 2016
Tebal Halaman : 520 Halaman

 Orientasi
Novel Dear Nathan berhasil meraih gelar buku Best Seller sehingga membuat Rapi
Films memvisualisasikan karyanya dalam bentuk film dan meraih 700 ribu penonton.

 Sinopsis
Novel Dear Nathan ini menceritakan tentang anak-anak salah satu SMA di Jakarta
yang memiliki kehidupan sekolah tidak layaknya anak SMA di sekolah favorit. Novel ini
lebih banyak menceritakan tentang kehidupan percintaan antara Salma dan Nathan.
Mereka terjebak pada kisah cinta anak SMA yang manis. Suatu hari Salma yang baru
pindahan dari SMA lama datang terlambat ke sekolah. Ia bertemu dengan cowok
bernama Nathan yang juga hobi terlambat. Pada kesempatan lain, Salma sering
dipertemukan oleh Nathan. Berjalannya waktu mereka sering bertemu dan tentu saja
membuat benih-benih asmara tumbuh di hati Salma dan Nathan. Salma yang tidak ingin
berpacaran terlebih dahulu, menepis perasaan itu sejauhnya. Namun Nathan yang tiba-
tiba memiliki nomor ponsel Salma, ternyata memiliki rasa yang sama.
Nathan selalu berusaha mengejar cinta Salma. Salma yang mulai membuka hati untuk
Nathan, sering mendapatkan terror dari siswi yang menyukai Nathan secara diam-diam.
Perbincangan tidak sedap dari seluruh siswi membuat Salma malas. Konflik demi konflik
mulai terbuka, seperti Nathan dituduh sebagai penyebab kembarannya meninggal, dan
ibunya yang berada di Rumah Sakit Jiwa. Namun baik Salma atau Nathan memiliki cara
masing-masing untuk menyelesaikan masalah.
 Paparan Argumen
a. Analisis
1. Tema
Percintaan anak SMA

2. Alur
Alur pada novel ini yaitu alur maju dan mundur

3. Perwatakan
- Nathan (cuek, rela berkorban, keras kepala, bad boy namun bukan playboy)
- Salma (pemalu, lugu, manis, pintar, ceria, dan berjiwa halus)
- Afifah (cerewet)
- Orlin (cerewet)
- Rahma (suka menolong)
- Jaya (jahil)
- Dinda (pembully)
- Seli (keras kepala)

4. Penokohan
Protagonis : Nathan, Salma, Afifah, Orlin, Rahma, Jaya, Seli.
Antagonis : Dinda

b. Evaluasi
1. Kekurangan
 Cara penulis membuat narasi, beberapa terasa berlebihan. Terkadang,
pemilihan diksinya terasa kurang pas.
 Narasinya yang terlalu berputar-putar.
 Banyak kata typo dan menggunakan kata yang tidak baku.

2. Kelebihan
 Masalah karakter, penulis sudah berhasil membuat karakteri-karakter yang
kuat, hanya pada tokoh utamanya, untuk tokoh pendukung yang jumlahnya
tidak sedikit, penulis dapat memberikan mereka ciri khas pada masing-
masing tokoh.
 Jalan cerita yang digambarkan dalam novel ini juga terasa masuk akal.
tahap-tahap konflik dapat diceritakan dengan apik, dan penyelesaiannya
cukup jelas.
 Banyak ilmu yang dapat kita ambil dari novel ini. yaitu tentang
pengorbanan, tentang kasih sayang, persahabatan, bahkan tentang mau
menerima kenyataan dan arti memaafkan.

Anda mungkin juga menyukai