Anda di halaman 1dari 4

PEMBACAAN NATS ALKITAB

Matius 13:44 (TB) "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama harta yang terpendam di ladang, yang ditemukan
orang, lalu dipendamkannya lagi. Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh miliknya lalu
membeli ladang itu.

JUDUL : Harta sorgawi

PENDAHULUAN :

Ilustrasi :

 Rugi tidak terima uang

Bapak dan ibu yang dikasihi Tuhan, di sini kan kebanyakan dagang dan orang dagang pasti tau itung-
itungan untung rugi, nah ceritanya, Ada orang kasi uang ke kita dan kita tolak, berarti kita untung apa
rugi ?, Rugi dong. Kita dikasi uang Rp.10.000, dan kita tolak, berarti kita rugi Rp.10.000, Lanjut kita di kasi
Rp.100.000, kita tolak juga, berarti kita rugi Rp 100.000, lanjut orang itu tambah lagi kasi ke kita
Rp.1.000.000, kita tolak juga, berarti kita rugi Rp.1.000.000, Lanjut di tambah lagi kita di kasi uang
Rp.10.000.000, tapi tetep kita tolak, berarti kita rugi Rp.10.000.000, nah orangnya tetep sabar dan kasi
ke kita Rp.100.000.000, dan kita tolak juga, berarti kita rugi Rp.100.000.000, Orang ini baik dan sabar,
dia tambah kasi ke kita Rp.1.000.000.000, dan kita tetap tolak berarti kita rugi Rp.1.000.000.000. Nah
Ada orang ngasi keselamatan dan kita tolak, rugi apa enggak ? Bukan rugi tapi binasa.

 Yesus adalah berkat dan kutuk adalah dunia.

Ulangan 11:26-28 (TB) Lihatlah, aku memperhadapkan kepadamu pada hari ini berkat dan kutuk:

berkat, apabila kamu mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan kepadamu pada hari
ini; dan kutuk, jika kamu tidak mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, dan menyimpang dari jalan
yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain yang tidak kamu kenal.

* Berkat adalah Yesus Kristus dan kutuk adalah allah lain (Dunia)

* Yesus Kristus adalah berkat, Yesus Kristus adalah harta yang sesungguhnya.

 Matius 13:44 (TB) "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama harta yang terpendam di ladang, yang
ditemukan orang, lalu dipendamkannya lagi. Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh
miliknya lalu membeli ladang itu.

 Orang yang menemukan harta terpendam itu adalah kita manusia, harta itu adalah Yesus Kristus
dan ladang adalah dunia ini.

 Yang artinya kita ini saat masih tinggal di dunia ini, belum mati, harus menemukan Yesus Kristus.

 Untuk menemukan Yesus seperti di katakan pada bait kedua orang itu menjual segala miliknya,
yang artinya untuk menemukan Yesus kita harus meninggalkan segala sesuatu yang mengikat kita.
 Matius 19:21-22 (TB) Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah
segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di
sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."

Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya.

 Orang muda ini tidak ditolak Tuhan atau Tuhan anti kekayaan, Tapi Tuhan tau ada yang mengikat di
dalam diri orang muda itu sehingga ia tidak bisa mengikut Tuhan.

 Orang muda itu terikat oleh mamon, harta kekayaan, mengikat hidupnya.

 Matius 6:24 (TB) Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan
membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak
mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."

 Jadi orang yang yang masih memiliki keterikatan di dalam dirinya, ia tidak bisa memperoleh berkat,
ia tidak bisa memperoleh Yesus Kristus, dan apa yang terjadi jika kita tidak bisa memperoleh Yesus
Kristus ? "Binasa"

 Bapak dan ibu yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus, hari ini saya kasi tau, ayo lepaskan semua
keterikatan di dalam hidup kita, supaya kita bisa ikut Yesus.

 Masih ada ikatan apa di hidup kita ini, ayo lepaskan !, Jangan di pegang terus.

ISI KHOTBAH

1.Hati yang terikat.

 Markus 7:21-22 (TB) sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan,
pencurian, pembunuhan,

perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan.

 Bapak dan ibu yang dikasihi Yesus, Kalau hati kita masih terikat dengan semua hal itu, kita belum
bisa mendapatkan Harta sorgawi, kita belum bisa mendapatkan Yesus Kristus, kita hanya baru
sebatas beragama kristen saja.

 Bapak, Ibu, kita harus sembuh.

 Matius 9:12 (TB) Yesus mendengarnya dan berkata: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib,
tetapi orang sakit.

 Bagaimana caranya sembuh ?

 Ilutrasi :

Ada seseorang pergi ke tukang servis HP, karena HP nya rusak, dia datang kepada tukang servis HP dan
tukang servis tersebut menanyakan kendala apa yang dialami di HP tersebut, lantas orang itu
menceritakan kendala yang dialami di HP terebut, setelah itu dia pulang, dan akan kembali ke tempat
servis setelah HP nya selesai diperbaiki.

Nah orang yang HP nya rusak itu, pada suatu hari dia sakit dan pergi ke dokter, dia masuk ke klinik
berkonsultasi ke dokter, dokter bertanya kepada orang itu mengenai keluhan apa yang dialami, orang
itu menjelaskan mengenai keluhan sakitnya di leher kalau menelan rasanya sakit, dokter lantas
mendiagnosa dan memberi nasihat, agar jangan merokok lagi, jangan minum minuman yang beralkohol,
makan makanan pedas, lantas dokter membuat resep dan berpesan kepada orang itu, pak obatnya
diminum sesuai aturan ya, jangan sampai tidak diminum.

Bapak ibu yang dikasihi Tuhan, apa yang membedakan dua aktifitas ilustrasi cerita diatas ? orang yang
sama pergi ke tukang servis dan ke dokter. Yang membedakan adalah ketika orang itu pergi ketukang
servis HP, orang itu hanya memberikan HP nya dan bercerita tentang kendala HP nya lalu pergi, namun
saat orang itu pergi ke dokter, dia tidak hanya bercerita tentang keluhan sakitnya, namun ia juga harus
mendengar saran, nasihat dokter dan melakukan semua saran serta nasihat dokter agar ia kembali
sehat.

Jadi bapk dan ibu yang dikasihi Tuhan, kalau kita ini orang sakit, kita ga bisa pergi ke tukang servis HP,
kalau kita sakit kita harus pergi ke dokter.

Dalam matius 9:12, disebutkan Tuhan datang buat kita, orang sakit, untuk menyembuhkan kita, agar kita
bisa sembuh, tidak bisa seperti pergi ke tukang servis, datang cerita tentang kendala lalu pulang, tidak
bisa kita datang ibadah kegereja, nyanyi lalu pulang begitu saja.

Kita harus seperti orang sakit yang pergi ke dokter, datang bercerita tentang keluhan kita, mendengar
nasihat dokter dan melakukan seluruh saran dokter, kita datang ke gereja, berdoa kepada Tuhan,
mendengar firman Tuhan dan pulang untuk melakukan firman Tuhan. Jadi ada bagian Tuhan yang Tuhan
lakukan buat kita dan ada bagian kita untuk kita lakukan, dua arah saling imbal balik.

Kalau tuhan katakan kita harus lepas dari semua ikatan, maka kita harus lepaskan

 Matius 16:24 (TB) Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut
Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.

Pikul salib dan sangkal diri dari setiap perbuatan :

 Markus 7:21-22 (TB) sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan,
pencurian, pembunuhan,perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati,
hujat, kesombongan, kebebalan.

 Jadi setiap datang kesempatan atau keinginan di hidup kita untuk berbuat jahat, cabul, nyuri,
membunuh, zinah, serakah, licik, hujat, sombong, bebal, kita harus sangkal, tahan jangan lakukan
karena kita tau saat kita punya kesempatan untuk melakukannya namun kita tidak lakukan, maka
kita sedang memperolah harta sorgawi, kita sedang mendapatkan Yesus Kristus, kita sedang
menyenangkan hati Tuhan.
KENDALA :

Zona nyaman, kemapanan hidup, tidak menyadari kalau dirinya terikat.

Anda mungkin juga menyukai