Anda di halaman 1dari 17

Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,

E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358


Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

PENGARUH KONSENTRASI PENDUDUK INDONESIA DI PULAU JAWA


TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
Asep Fikri Nur Arif1, Nunung Nurwati2
asep19002@mail.unpad.ac.id, nngnurwati@yahoo.co.id

ABSTRAK
Konsentrasi penduduk Indonesia yang berada di Pulau Jawa hingga mencapai jumlah 56,10% lambat laun akan
memberikan banyak efek negatif bagi masyarakat sendiri. Banyak faktor yang menyebabkan jumlah penduduk di
Pulau Jawa lebih banyak dibandingkan dengan pulau lain, salah satu faktor utamanya adalah pull factor Pulau
Jawa yang memiliki fasilitas lebih baik dibandingkan dengan daerah lain. Persebaran penduduk yang tidak merata
dapat menurunkan tingkat kesejahteraan masyarakat pada wilayah tersebut seperti menambah jumlah
penagangguran karena lapangan kerja yang tersedia lebih sedikit dibandingkan dengan yang mencari kerja hingga
meningkatnya tingkat kriminalitas yang terpaksa dilakukan untuk memenuhi kebutuhan utama seperti makanan.
Pendekatan melalaui social justice theory yang digunakan dalam artikel ini memeberikan penjelasan serta solusi
yang linear dengan permasalahan yang dihadapi, opsi yang dapat dilakukan seperti percepatan pembangunan di
luar Pulau Jawa, transmigrasi ke luar Jawa hingga pengetatan peraturan di ranah demogarafi seperti pengetatan
usia minimal nikah, program keluarga berencana untuk menekan angka kelahiran, dan pengetatan aturan imigrasi
antar pulau dapat dijadikan opsi untuk mencapai keadilan serta kesetaraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
KATA KUNCI: konsentrasi penduduk, teori keadilan sosial, pemerataan pembangunan, migrasi, kesejahteraan

ABSTRACT

The concentration of Indonesia's population on the island of Java, which reaches 56.10%, will gradually have many
negative effects on the people themselves. Many factors cause the population of Java Island to be more than other
islands. One of the main factors is the pull factor of Java Island which has better facilities compared to other
regions. The unequal distribution of the population can reduce the level of welfare of the people in the region, such
as increasing the number of unemployed people because there are fewer job opportunities than those looking for
work to, then increasing the level of crime that has to be done to meet basic needs such as food. The approach
through social justice theory is used this article provides explanations and solutions that are linear to the problems
faced, options that can be made such as accelerating development outside Java, transmigration outside Java to
tightening regulations in the demographic realm such as tightening the minimum age for marriage, family planning
programs to reduce birth rates, and tightening the rules of immigration between islands can be an option to achieve
justice and social equality for all Indonesians.

KEYWORDS: population concentration, social justice theory, equitable development, migration, welfare

1
Ilmu Kesejahteraan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Padjadjaran
2
Ilmu Kesejahteraan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Padjadjaran

54
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

PENDAHULUAN Berkaitan mengenai penduduk,


melansir hasil sensus penduduk 2020 lalu
Manusia sebagai makhluk hidup
yang dilakukan pemerintah, Indonesia
yang memiliki akal akan senantiasa berada
merupakan negara dengan jumlah
dalam keadaan dinamis selama perjalanan
penduduk paling besar nomor empat di
hidupnya seperti dengan selalu berusaha
dunia dengan jumlah 270,20 juta jiwa
menyesuaikan diri dengan keadaan
(BPS, Hasil Sensus Penduduk 2020 No.
sekitarnya atau sering kita sebut dengan
7/01/Th. XXIV, 2021) meskipun laju
istilah adaptasi, tetapi adaptasi juga dapat
penduduk di Indonesia dalam satu dekade
berarti dimana manusia mengubah keadaan
terakhir menurun 0,24% dari 1,49% pada
lingkungan agar sesuai dengan individu
periode 2000-2010 menjadi 1,25% pada
tersebut (Gerungan, 1991), penyesuaian
periode selanjutnya 2010-2020. Namun,
dapat menyangkut norma dan nilai yang
dari banyaknya penduduk tersebut dengan
berlaku pada suatu lingkungan sosial.
luas negara Indonesia yang mencapai 1,905
Artinya dalam proses adaptasi, manusia
juta km², persebaran penduduk di Indonesia
dapat berperan secara pasif maupun aktif.
sangat tidak merata dimana 56,10% dari
Urbanisasi yang menjadi bagian total penduduknya terkonsentrasi di pulau
dari kegiatan migrasi dalam demografi Jawa yang hanya sebesar 7% dari total
dapat diartikan secara umum sebagai wilayah di Indonesia (BPS, Hasil Sensus
perpindahan atau mobilisasi penduduk dari Penduduk 2020 No. 7/01/Th. XXIV, 2021).
desa menuju perkotaan (proses
Terdapat banyak asumsi mengapa
pengkotaan) (Haris, 2015) atau dapat juga
penyebaran penduduk di Indonesia
didefinisikan sebagai proporsi penduduk
terkonsentrasi lebih dari setengahnya di
yang tinggal di area perkotaan
Pulau Jawa. Jika ditinjau menggunakan
(Tjiptoherijanto, 1999) merupakan salah
teori Lee mengenai faktor pendorong suatu
satu bentuk adaptasi manusia dalam
daerah dijadikan tujuan untuk berpindah
menghadapi perubahan lingkungan
oleh penduduk (A, Istiyani, & Widjajanti,
disekitarnya. Kegiatan urbanisasi yang
2017), maka pulau jawa hampir memiliki
merupakan bagian dari migrasi penduduk
semua yang dibutuhkan sehingga menjadi
dilatarbelakangi oleh dua faktor utama,
permata yang menarik bagi penduduk
yakni faktor pendorong tempat asal (push
diluar pulau untuk mencoba peruntungan di
factor) dan faktor penarik tempat tujuan
Pulau Jawa.
(pull factor).

55
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

Persebaran penduduk yang tidak didasarkan pada buku, jurnal ilmiah, serta
merata seperti sekarang ini mencerminkan data-data dari publikasi di internet yang
keadilan sosial yang rendah karena tidak diambil dari situs resmi seperti halaman
semua instrument yang dibutuhkan oleh web BPS, Disdukcapil, Kemendesa serta
penduduk tersedia di seluruh bagian beberapa berita dari media terkemuka
Indonesia secara merata, sehingga kondisi nasional seperti Kompas.com untuk
infrastruktur di luar Pulau Jawa belum mencari referensi yang relevan sebagai
memiliki fasilitas dan aksesibilitas sebaik landasan yang kuat dalam pembuatan
Pulau Jawa. Kemudian, pemadatan artikel ini. Setelah mendapatkan referensi
penduduk di satu tempat tertentu juga akan yang tepat, untuk menjelaskan korelasi
menimbulkan berbagai akibat negatif yang antara konsentrasi penduduk dan tingkat
muncul sebagai masalah sosial seperti kesejahteraan sosial masyarakat, penulis
pemukiman kumuh penduduk, tingkat menggunakan metode deskriptif untuk
sanitasi penduduk yang rendah, mencari fakta kemudian
pengangguran, tingginya angka menginterpretasikan fakta tersebut dengan
kriminalitas hingga pencemaran tepat (Whitney, 1960). Metode ini sangat
lingkungan akibat penggunaan bantaran tepat untuk memandang fenomena
sungai sebagai tempat tinggal. konsentrasi kepadatan penduduk melalui
teori social justice karena akan melihat
Artikel ini akan menjelaskan
korelasi antar variabel secara sistematis,
bagaimana hubungan kepadatan penduduk
faktual dan akurat.
yang terjadi di Pulau Jawa, apa saja faktor
penarik yang dimiliki serta implikasi ii. Studi kepustakaan
negatif yang terjadi jika pemerataan
Teori Social Justice
penduduk di seluruh wilayah Indonesia
tidak segera dilakukan dengan sedikit Keadilan sosial selalu dibicarakan

dihubungkan menggunakan teori social oleh manusia dan menjadi utopia dalam

justice. menjalani kehidupan di dunia ini. Berbagai


cara telah, sedang dan akan dilakukan
METODE
untuk mencapai keadaan ideal yang kita
i. Metode penelitian sebut keadilan sosial. Konsep keadilan
merupakan konsep yang luas dan sangat
Metode yang digunakan dalam
kontekstual, tergantung dari sudut pandang
penulisan artikel ilmiah ini adalah
mana dan latar belakang apa yang kita bawa
menggunakan kajian pustaka yang

56
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

dalam mengaplikasikan konsep keadilan Oleh karena itu, pendekatan melalui teori
tersebut. keadilan sosial yang khususnya
dikemukakan oleh Rawls akan sangat tepat
Ketika menyinguggung mengenai
untuk menjelaskan korelasi antara
keadilan sosial, salah satu tokoh terkenal
konsentrasi penduduk, pembangunan tidak
yang memiliki pemikiran tajam mengenai
merata, serta kondisi perbedaan
hal ini adalah John Rawls yang dituangkan
kesejahteraan masyarakat yang tinggal di
dalam salah satu bukunya yakni A Theory
Pulau Jawa dan penduduk yang tinggal
of Justice. Dalam bukunya Rawls
diluar Pulau Jawa.
membahas mengenai Justice as Fairness.
Rawls berargumen bahwa dua konsep Konsentrasi Penduduk
yakni liberty dan equality dapat diadukan
Kontenstrasi penduduk di Pulau
menjadi satu prinsip keadilan. “setiap orang
Jawa hingga mencapai 56,1% atau 151,6
memiliki hak yang sama terhadap
juta jiwa dari total jumlah pennduduk di
kebebasan asasi, dan jika terjadi
Indonesia bukan tanpa alasan. Meskipun
ketidakadilan maka kamu yang tertinggal
jumlah ini sudah cukup lumayan menurun
yang harus diuntungkan” (Anggara, 2013).
dari dua dekade sebelumnya yakni 59,1%
Konteks keadilan sosial selalu pada Sensus Penduduk 2000 (BPS, Hasil
dijunjung tinggi oleh pekerja sosial sebagai Sensus Penduduk 2000 No.26/V/3 Juni,
salah satu prinsip utama (Laras, 2017), 2002) dan 57,5% pada Sensus Penduduk
dimana salah satu tujuan dan bidang utama 2010 (Thomas V. F., 2021). Faktor
pekerja sosial adalah memberikan ketimpangan pembangunan infrastruktur,
pelayanan yang sama terhadap seluruh pemerataan distribusi pusat ekonomi, serta
elemen masyarakat di tingkat mikro, mezzo kemudahan aksesibilitas akan pusat
maupun makro (Huripah, 2014). Konsep pelayanan yang digunakan oleh masyarakat
keadilan sosial muncul karena terdapat menjadi faktor penarik yang sangat kuat
kelompok dalam masyarakat yang tidak bagi penduduk di luar Pulau Jawa untuk
mendapatkan hak yang setara dengan melakukan Urbanisasi. Belum lagi
kelompok masyarakat lain. Dalam konteks ditambah oleh faktor pendorong yang
yang dibahas oleh artikel ini, konsentrasi berasal dari tempat asal (pedesaan) seperti
penduduk di Pulau Jawa dipicu oleh dan keadaan desa yang umumnya mempunyai
memicu untuk timbulnya ketidakadilan kedihupan yang statis, kondisi ekonomi,
sosial. ketersediaan lapangan kerja yang relative

57
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

homogen, serta banyak faktor lain Urbanisasi besar-besaran yang


(Suntajaya, 2014) yang menimbulkan dilakukan penduduk pulau lain di Indonesia
keinginan bagi penduduk desa maupun kota ke Pulau Jawa yang menyebabkan
di Luar Pulau Jawa untuk bermigarasi kepadatan hingga 1.171 jiwa per km per
keluar. Pemerataan penduduk yang tidak segi yang bahkan lebih buruk dari
mererata ini dapat menyebabkan akibat kepadatan nasional yang berada di angka
positif dan negatif bagi kesejahteraan 141 per km per segi, artinya kepadatan
masyarakat, tetapi nampaknya dampak penduduk di Jawa 8,3 kali lipat dari jumlah
negatif saat ini lebih banyak dialami kepadatan nasional (Thomas V. F., 2021)
daripada akibat positifnya. dengan kurangnya keterampilan yang
dimiliki oleh penduduk yang bermigarasi
Pemerataan Pembangunan
ke kota-kota besar di Pulau Jawa
Bukan hanya ketimpangan yang menyebabkan para migran tidak dapat
terjadi diantara pembangunan dan mencapai kehidupan ideal mereka,
perkotaan, tetapi kesenjangan juga terjadi sebaliknya banyak masalah sosial seperti
di wilayah Pulau Jawa dan wilayah luar kemiskinan, penganguran, dan kesulitan
Pulau Jawa (Bhinadi, 2003) ketimpangan lain karena tidak mendapatkan pekerjaan
pemerataan pembangunan ini memiliki yang ideal di tempat tujuan, kemudian
konsekuensi terhadap kesenjangan masalah kemiskinan juga menyebabkan
pembangunan karena hanya terkonsentrasi permasalahan sosial lain seperti banyaknya
di daerah-daerah tertentu saja. Tentu pemukiman liar yang kumuh hingga
keberadaan Ibu Kota Negara di Pulau Jawa meningkatnya tingkat kriminalitas.
menyebabkan terpusatnya ekonomi pulau
Ekonomi
ini, kondisi geografis di Indonesia yang
terdiri dari lima pulau besar yang terpisah Banyak sekali aspek perilaku
lautan juga menjadi hambatan dalam manusia, apalagi migrasi ke kota-kota besar
distribusi bahan-bahan untuk pembangunan di latar belakangi oleh aspek ekonomi.
infrastruktur. Terdapat korelasi antara Kembali, di sektor inipun kelompok
konsentrasi penduduk di pulau tertentu, provinsi yang ada di Pulau Jawa
kesenjangan pembangunan dan perbedaan memberikan sumbangsih besar dengan
kesejahteraan penduduknya. 59,14 persen dari perekonomian nasional,
disusul Pulau Sumatera dengan 8,12
Kesejahteraan Penduduk
persen, Sulawesi dengan 6,19 persen,

58
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

kemudian Bali dan Nusa Tenggara sebesar Daerah tujuan migran risen
2,95 persen, sementara kelompok Provinsi didominasi oleh daerah daerah yang berada
di Pulau Papua dan Maluku memberikan di Pulau Jawa dengan total 54,3% dimana
sumbangsih paling kecil diantara pulau lain Provinsi Jawa Barat menjadi tujuan paling
di Indonesia (BPS, Pertumbuhan Ekonomi populer dengan 19,7 persen diantaranya
Indonesia Trieulan I-2020 No.39/06/Th. (Saputra & Budiarti, 2017). Pulau Jawa
XXIII, 5 Mei 2020, 2020). Ketimpangan menjadi destinasi favorit memiliki banyak
ekonomi akan menyebabkan ketimpangan sekali faktor penarik (pull factor) yang
dalam pembangunan infrastruktur sehingga diharapkan akan memberikan nilai
penduduk yang berasal dari daerah yang keuntungan jika migran berpindah ke
memiliki infrastruktur kurang memadai tempat tersebut, dalam konteks ini Pulau
akan memiliki ketertarikan untuk Jawa, hal ini sesuai dengan teori yang
berpindah ke daerah yang memiliki fasilitas dikemukakan oleh Lee (Erlando, 2014).
lebih lengkap, sehingga selama masih Melansir data dari BPS, peningkatan
terjadi ketimpangan di sektor ekonomi dan kepadatan penduduk di Pulau Jawa dari
pembangunan, masalah mengenai tahun 2000-2015 bertambah cukup
distribusi dan konsentrasi penduduk akan signifikan dengan peningkatan sekitar 18%
sulit teratasi. (Kepadatan Penduduk Menurut Provinsi
2000-2015, n.d.).
HASIL DAN PEMBAHASAN
Konsentrasi penduduk berlebihan
Pulau Jawa merupakan pulau yang
didorong oleh beberapa faktor penarik dari
memiliki luas wilayah tidak sampai 10
daerah tujuan, ketikdakseimbangan
persen dari total luas wilayah Indonesia,
pembangunan menyebabkan ketersediaan
tetapi mirisnya pulau ini ditempati lebih
sumber-sumber mata pencaharian terpusat
dari setengah penduduk indonensia dengan
di satu daerah, fasilitas publik seperti
56,10 persen diantaranya bermukim di
pendidikan dan kesehatan, ataupun
Pulau Jawa, hal ini berarti 43,90 lainnya
aksesibilitas seperti jarak dan kualitas jalan
tinggal di lebih dari 90 persen wilayah
untuk fasilitas publik tersebut dapat
Indonesia. Akan banyak sekali akibat yang
dijadikan alasan mengapa banyak
timbul karena konsentrasi penduduk pada
penduduk luar Pulau Jawa melakukan
satu pulau saja, baik itu akibat yang bersifat
migrasi lokal ke Jawa.
menguntungkan ataupun merugikan.

59
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

Faktor penyebab terjadi konsentrasi penduduk untuk mengadu nasib dan


penduduk di Pulau Jawa mencari lapangan pekerjaan yang
lebih baik.
a. Ketersediaan Lapangan Kerja
Tidak hanya itu, pembangunan
Keberadaan Jakarta sebagai Ibu
pusat industri, jalan raya dan pusat
Kota Negara Indonesia di Pulau
fasilitas lainnya juga membuka
Jawa menjadikan Jawa sebagai
lapangan kerja bagi masyarakat di
pusat pembangunan infrastruktur
seluruh Indonesia. Dengan
dan ekonomi. Berbagai macam
banyaknya tenaga kerja yang
fasilitas mulai dari kesehatan
bekerja di sektor industri otomatis
hingga birokrasi. Menjadi pusat
membuka lapangan pekerjaan lain
perekonomian dengan kontribusi
untuk memenuhi kebutuhan para
Pulau Jawa sebesar 58,55% (BPS,
karyawan tersebut. Banyak
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
pengusaha dari minang yang
Triwulan II-2020 No. 64/08/Th.
membuka usaha Nasi Padang untuk
XXIII, 2020) membuat Jawa
memenuhi kebutuhan akan
menjadi potensial akan ketersediaan
makanan para karyawan, atau
lapangan kerja yang luas sehingga
mereka yang berjualan pakaian.
menarik banyak penduduk dari luar
Pembukaan lapangan pekerjaan
pulau untuk mencoba peruntungan
sampingan ini merupakan salah satu
Pusat industri negara ini yang
dampak positif kecil yang dapat
sebagian besar berada di daerah
disorot dari banyaknya akibat
Jabodetabek secara tidak langsung
negatif lain yang akan timbul.
membuka peluang untuk lapangan
Terkhusus untuk beberapa daerah
kerja yang lebih besar. Kawasan
industri utama di Indonesia seperti
industri seperti karawang yang
DKI Jakarta, Banten, dan sebagian
hingga tahun 2018 lalu memiliki
kota di Provinsi Jawa barat
lahan industri hingga 13.756.358
memiliki upah minimum yang
hektar persegi menurut data dari
tinggi dibandingkan daerah
Disnakertrans dengan jumlah 1.762
perkotaan atau kabupaten lain di
pabrik. Diambil dari satu Kawasan
Indonesia. Hal yang dipaparkan
industri tersebut saja, dapat
diatas menjadi daya tarik tersendiri
dibayangkan seberapa besar potensi
bagi penduduk dari luar Jawa untuk
yang dapat dimanfaatkan oleh

60
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

mencari pekerjaan keluar daerah memiliki banyak pilihan untuk anak


mereka dan menetapkan Jawa mereka melanjutkan jenjang
terutama Jabodetabek sebagi pendidikan. Belum lagi, sebagian
destinasi yang sempurna dengan besar universitas top negeri ini
keistimewaan yang dimiliknya. berada di Pulau Jawa, sebut saja
b. Kelengkapan Fasilitas Publik ITB, Universitas IPB, hingga
Seperti Pendidikan dan Kesehatan Universitas Indonesia.
Melansir dari Katadata.id yang c. Aksesibilitas
bersumber dari Kemenkes RI 2019 Dengan banyaknya fasilitas
membuktikan bahwa 5 Provinsi pendidikan, kesehatan serta
teratas dengan jumlah rumah sakit didukung dengan jalan raya
terbanyak 4 diantaranya berasal dari maupun jalan tol yang lebih bagus
Pulau Jawa (Kusnandar, 2019). akan memberikan aksesibilitas yang
Fasilitias kesehatan yang menjadi mudah. Keperluan penduduk untuk
penunjang kehidupan manusia menjangkau keperluan sehari-hari
dalam kelangsungan hidupnya mereka tidak harus melalui jarak
memiliki peranan penting dalam tempuh yang jauh serta kualitas
menjadi indikator penarik bagi jalan yang tidak sesuai, kemudahan
penduduk untuk bermigrasi atau tersebut merupakan sebuah sistem
bertempat tinggal di Pulau Jawa. sumber untuk meningkatkan
Keberadaan fasilitas kesehatan kualitas hidup mereka.
yang memadai akan memberikan
Pada awalnya, faktor-faktor penarik
rasa aman dan menjadi nilai
tersebut disebabkan oleh pembangunan
tersendiri bagi setiap penduduk
yang tidak merata, sehingga terjadi
yang tinggal di daerah tersebut.
kesenjangan yang cukup terasa antara Jawa
Kemudian ketersedaiaan fasilitas
dan daerah pulau lainnya yang mendorong
pendidikan di Pulau Jawa terutama
pindahnya para penduduk. Pembangunan
pendidikan dasar hingga SMA
kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung,
relatif lebih baik dan berjumlah
Semarang dan Surabaya lebih cepat karena
lebih banyak, di kota besar di Jawa
faktor distribusi melalui aksesibiliitas jalan
seperti Bandung misalkan, jumlah
yang baik melalui darat dari pusat (Jakarta
SMA Negeri maupu Swasta sangat
dan Banten) lebih cepat terdistribusikan.
banyak sekali hingga masyarakat
Belum lagi faktor pendorong yang berasal

61
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

dari tempat asal penduduk luar Jawa yang mengurasi wilayah resapan alami
juga memiliki peranan dalam berpindahnya sehingga berkontribusi untuk
penduduk ke tempat tujuan. munculnya bencana banjir dan
longsor.
Padatnya pendudu di Pulau Jawa
- Penggunaan bantaran sungai
mencerminkan terdapat ketidakseimbangan
untuk wilayah pemukiman
kondisi ekonomi, sosial dan lainnya dengan
Disamping pembabatan hutan untuk
pulau lain. Jika semua daerah memiliki
pembukaan wilayah pemukiman,
pemerataan yang sama dalam segala sektor
acapkali di kota besar banyak
maka urbanisasi besar-besaran ke Pulau
ditemukan pemukiman liar di
Jawa akan menurun drastis karena di
bantaran sungai. Kesejahteraan
tempat lain pun apa yang penduduk
yang awalnya diimpikan oleh
butuhkan sudah tersedia.
mereka yang bermigrasi berbanding
Permasalahan yang timbul akibat terbalik dengan realita, karena
padatnya penduduk ketidaksiapan secara keterampilan
a. Permasalahan lingkungan hidup untuk mendukung mereka bekerja
- Pembabatan hutan untuk lahan di sektor yang layak maka ketika

pemukiman mereka sampai di daerah tujuan

Lebih banyak penduduk tentu akan tidak berhasil untuk memenuhi

menuntut untuk lahan yang lebih kebutuhan dasar secara layak

luas bagi tempat tinggalnya. sehingga kebutuhan untuk tempat

Pembukaan lahan baru tentu juga tinggal malah menggunakan

harus mengorbankan ekosistem bantaran sungai yang mengganggu

yang lain, seperti pembabatan hutan keseimbangan alam.


untuk pembukaan lahan - Polusi
pemukiman yang baru. Banyak Banyaknya jumlah penduduk akan
sekali perumahan-perumahan yang juga menambah limbah yang
dibangun dii area pedesaan maupun diproduksi karena aktivitas sehari-
pinggiran perkotaan yang memiliki hari, seperti limbah rumah tangga.
akse yang dekat dengan pabrik- Kemudian jumlah kendaraan yang
pabrik maupun jalan tol yang bermotor juga akan memberikan
memberikan akses instan ke pusat polusi tambahan serta kemacetan
kota. Pembabatan hutan ini yang sudah familiar terlihat di

62
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

beberapa kota besar di Indonesia Ketika kesulitan untuk


seperti Jakarta dan Bandung. mendapatkan pekerjaan tetapi harus
tetap makan maka salah satu pilihan
Lambat laun beberapa
paling buruk untuk diambil adalah
permasalahan lingkungan hidup diatas
dengan melakukan kejahatan atau
akan mempengaruhi keadaan pulau
kriminalitas. Diatambah lagi keadaan
jawa secara alamiah yang merupakan
pandemi seperti sekarang ini, bukan
tanah yang subur, akan berangsur
hanya pengagguran yang kesulitan
sedikit demi sedikit merusak
mencari pekrjaan tetapi mereka yang
keseimbangan alam yang kembali akan
sudah memiliki pekerjaan pun sebagian
merugikan manusia yang berada
di PHK. Banyak sekali kejahatan yang
didalamnya.
dilatarbelakangi karena tidak memiliki
b. Menambah angka pengangguran pekerjaan, pembukaan sektor lapangan
dan kriminalitas kerja yang lebih luas dan merata

Melansir data BPS, tingkat dituntut untuk memperbaiki

pengangguran terbuka di Provinsi yang permasalahan ini.

berada di Pulau Jawa masih cukup Hubungan antara padatnya penduduk


tinggi dengan 10.95 persen di DKI di Pulau Jawa dengan kesejahteraan
Jakarta, 10,46 persen di Jawa Barat, dan masyarakat
10,64 untuk Provinsi Banten (Badan
Permasalahan diatas muncul akibat
Pusat Statistik: Tingkat Pengangguran
pemadatan penduduk yang memenuhi
Terbuka Menurut Provinsi (Persen),
Pulau Jawa. Dengan munculnya
2019-2020, n.d.) yang notabene
permasalahan seperti perusakan hutan demi
merupakan daerah industri utama di
pembangunan perumahan, penggunaan
Pulau Jawa. Ketidaksiapan penduduk
bantaran sungai sebagai lahan untuk
dari segi latar belakang pendidikan dan
tinggal, hingga bertambahnya jumlah
keterampilan saat mendatangi daerah
berbagai macam polusi akibat limbah
tujuan membuat mereka kesulitan
rumah tangga, plastic maupun
untuk mencapai tujuan yang awalnya
bertambahnya jumlah kendaraan yang kian
diidamkan. Kekurangan pada
membludak terutama di kota besar di Pulau
latarbelakang tersebut berpotensi
Jawa seperti Jakarta dan Bandung akan
menambah jumlah pengagguran di
berefek secara langsung terhadap
Jawa Barat.

63
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

kesejahteraan penduduk di Pulau Jawa menjadi masalah jika suatu waktu tidak
sendiri. dapat terpenuhi dengan layak. Kebutuhan
akan pangan utama seperti beras akan
Padatnya penduduk di daerah
sangat sulit didapatkan kedepannya jika
tertentu menaikkan daya saing untuk
konsentrasi penduduk tidak segera
mendapatkan pekerjaan, lapangan-
dilakukan pemerataan, karena lahan
lapangan pekerjaan yang jumlahnya
pertanian yang terus diganti untuk
terbatas diminati oleh pendaftar yang
pembuatan pemukiman akan menurunka
jumlahnya jauh-juah lebih banyak. Seperti
kuantitas produksi beras sehingga
halnya hukum ekonomi, dimana
berpotensi memunculkan krisis pangan.
demand>supply akan menyebabkan
kelangkaan, dalam konteks ini kelangkaan Meski pemerintah sudah
lapangan kerja yang proper dengan mengadakan bantuan melalui kartu
kebanyakan penduduk menjadi Indonesia Sejahtera, tetapi karena data yang
masalahnhya. terus diperbaharui masih banyak sekali
warga Indonesia yang kekurangan makan
Ketika tidak mendapatkan
dan berstatus kelaparan. Tercatat oleh
pekerjaan maka akan menimbulkan
Global Hunger Index (GHI), Indonesia
permasalahan lain seperti kemiskinan,
menempati ranking ke 70 dari 107 negara,
kemiskinan akan menyebabkan banyak
dengan indeks 19.1 berada di angka
masalah lain seperti tidak mampu
pertengahan dan hampir menyentuh serius
mencukupi kebutuhan makanan yang
(20.0) (Global Hunger Index > Indonesia,
bergizi hingga menghambat pendidikan
2021). Mengingat Indonesia yang
anak untuk melanjutkan sekolahnya.
merupakan negara agraris yang pernah
Permasalahan yang muncul yang berakar
menjadi negara Swasembada beras pada
dari kepadatan penduduk tersebut
zaman orde baru dulu, hal ini cukup miris
menyebabkan menurunnya kesejahteraan
karena saat ini kita tidak mampu
penduduk hingga menghambat mereka
memberikan makanan utama berupa beras
dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial.
kepada rakyat sebagai bentuk pemenuhan
Banyaknya penduduk di suatu kecukupan dasarnya.
tempat juga akan mempengaruhi konsumsi
Kebutuhan akan air bersih dan
akan kebutuhan pangan yang lebih besar,
sanitasi yang layak menjadi salah satu yang
mahalnya harga beras dan terbatasnya
harus diperhatikan dalam keadaan
pendapatan setiap penduduk kembali

64
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

terkonsentrasinya penduduk yang berada di tersebut dapat ditarik bahwa Rawls


Pulau Jawa. Bagi mereka yang tinggal di berharap ketidaksamaan sosial dan
bantaran sungai dan tidak memiliki sumber ekonomi yang terjadi saat ini dapat
air tawar yang bersih akan berdampak diselesaikan dengan cara tawar menawar
terhadap kesehatan fisik mereka, ketika yang adil sehingga diharapkan dapat
terjadi penyakit seperti diare atau penyakit memberikan keuntungan yang sama bagi
kulit akibat penggunaan air yang tidak setiap orang dan terjadi stratifikasi sosial
higenis maka akan berpengaruh terhadap terbuka dengan kesempatan yang sama bagi
keberfungsian mereka dalam bekerja siapapun.
ataupun sekolah, sehingga tidak mampu
Ketimpangan sosial dan ekonomi
memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan
yang disebabkan oleh persebaran penduduk
baik dan akhirnya menganggu
yang tidak merata ini seharusnya dapat
kesejahteraan mereka untuk hidup layak.
diatasi dengan konsep keadilan sosial yang
Pendangan melalui Social Justice Theory dikemukakan oleh John Rawls. Dengan
konsep justice as fairness, keadaan
Bagi John Rawls, keadilan
infrastruktur, aksesibilitas maupun harga
merupakan jantung dalam institusi sosial
akan kebutuhan sehari-hari harusnya
seperti halhya kebenaran dalam sistem
merata di seluruh daerah di Indonesia
pemikiran (Alwino, 2016) teori keadilan
sehingga masyarakat tidak perlu
Ralws merupakan teori abstraktif yang
melakukan migrasi ke Jawa untuk mencoba
terbebas dari kepentingan, ambisi dan
memenuhi kebutuhan-kebutuhan mereka
ideologi apapun (liberal dan sosialis). Bagi
dan mendapatkan kehidupan yang lebih
Rawls. Liberalisma ala Locke
layak.
membenarkan ketimpangan sosial, dan
sosialisme Marx memotong kebebasan- Indonesia sebagai negara demokrasi
kebebasan dasar, atas dasar tersebut Rawls juga dapat menerapkan konsep keadilan
mencoba menyusun sebuah teori yang yang dihasilkan dari tawar menawar yang
dapat mencakup dan mengakomodasi adil karena sejatinya kebijakan, peraturan
kebebasan dasar dan kesetaraan sosial perundang-undangan yang diproduksi oleh
sekaligus. Kemudian dikemukakanlah pemerintah merupakan aspirasi dan
konsep justice as fairness, yang keinginan rakyat dimana rakyat yang
menghasilkan keadilan sebagai hasil dari seharusnya menentukan nasibnya sendiri.
tawar menawar yang adil. Dari konsep Kita sebagai rakyat harus mengambil

65
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

peranan dengan cepat dengan mendukung, mendorong agar terjadi pemerataan


mengkritisi serta mengawal peraturan dan kualitas perguruan tinggi Indonesia
program pemertintah agar tetap berjalan agar pulau jawa tidak menjadi
diatas pancasila dan benar-benar destinasi favorit lagi untuk
mengutamakan kepentingan rakyat. melanjutkan pendidikan.
Pendidikan yang merata akan
Kemungkinan solusi
menghaslkan persaingan sehat
a. Mempercepat pembangunan untuk Sumber Daya Manusia
Luar Jawa Indonesia yang lebih baik dan dapat
Ketika setiap pulau memiliki bersaing dengan dunia
sumber-sumber yang sama dengan internasional.
Jawa, maka penduduk yang lahir Dengan pembangunan yang
diluar Jawa tidak perlu melakukan seimbang, maka lapangan kerja
migrasi untuk memenuhi akan terbuka lebih besar di daerah
kebutuhannya karena sumber untuk Luar Pulau Jawa, sehingga tidak
pemenuhan kebutuhan dan terdapat lagi ketimpangan antar
peningkatan kualitas hidup sudah provinsi dan antar pulau di
terdapat di daerah masing-masing. Indonesia. Pembangunan tentu
Pemerintah sejak 2014 lalu terus harus dilakukan dengan cara yang
menggenjot pembangunan manusiawi, tetap memperhatikan
infrastruktur agar masyarakat ekosistem lain, tidak merusak
merasakan keadilan yang sama, habitat satwa, tidak memproduksi
pemindahan ibukota ke Kalimantan limbah berlebih dan melakukan
pada satu sisi memiliki nilai positif penanaman kembali agar kondisi
agar Jakarta yang sudah terlalu alam tetap terjaga.
padat dapat direlaksasi dan b. Transmigrasi
mendorong retransmigrasi keluar Ketika pembangunan, lahan, dan
Jakarta, terkhusus Pulau Jawa. segala sistem sumber sudah mulai
Di sektor pendidikan, bantuan- tersedia secara merata di Luar Pulau
bantuan terhadap PTNBH di Jawa Jawa maka opsi selanjutnya yang
sudah mulai dikurangi dan di dilakukan adalah melakukan
relokasi untuk perguruan tinggi retransmigrasi penduduk jawa yang
diluar Pulau Jawa. Kebijakan ini berjumlah 56% dari total jumlah

66
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

penduduk Indonesia. Banyak sekali terkonsentrasi di Pulau Jawa, mulai dari


sumber daya alam yang dapat faktor sejarah yang menempatkan Ibukota
dimanfaatkan untuk kedaulatan Indonesia di Pulau Jawa, faktor geografis
rakyat, pengelolaan tambang di dimana tanah di Pulau Jawa cenderung
Papua, kekhasan makanan di lebih subur dan mudah ditanami untuk
Sumatra dan keindahan hutan hujan dijadikan lahan pertanian, hingga faktor
di Kalimantan dapat dimaksimalkan penarik Pulau Jawa dengan ketersediaan
dan diolah oleh penduduk atau infrastruktur, fasilitas kesehatan dan
rakyat Indonesia untuk memenuhi sekolah dengan askesibilitas yang baik.
kebutuhan, eksploitasi yang Konsentrasi penduduk ini dapat
dilakukan tentu harus dipantau oleh menimbulkan masalah kesejahteraan bagi
pemerintah sebagai pembuatan penduduk karena tidak mendapatkan
kebijakan agar tetap seimbang dan kesempatan yang sama untuk mengakses
tidak melakukan perusakan sistem sumber yang tersedia. Penulis
berlebihan. menyampaikan beberapa solusi di akhir
c. Kebijakan di bidang demografi yang dapat digunakan oleh pihak terkait
Melakukan pengetatan peraturan untuk mengatasi kepadatan penduduk yang
mengenai usia minimal menikah tidak merata di Indonesia. Harapannya
untuk menekan angkat fertilitas, saran dan analisis yang dipandang melalui
aturan ketat untuk mereka yang social justice theory John Rawls dapat
ingin mudik dan menetap di Jawa, memberikan kontribusi yang baik bagi
setidaknya bagi para imigran harus pemerintah dalam mengentaskan masalah
dibekali keterampilan, pengetahuan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
dan pendidikan yang memadai agar
Penulis menyadari terdapat banyak
dapat mendapat pekerjaan yang
kekurangan dalam penulisan artikel ini,
baik serta layak sehingga tidak
penulis berharap artikel ini dapat dijadikan
menambah angka pengangguran
sebagai landasan ataupun referensi bagi
dan pemukiman liar.
penelitian selanjutnya, saran serta masukan
KESIMPULAN DAN SARAN dari pembaca akan sangat diterima untuk
memperbaiki kekurangan dalam penulisan
Banyak sekali faktor yang
artikel selanjutnya. Permasalahan
menyebabkan persebaran penduduk di
mengenai kepadatan penduduk perlu
Indonesia tidak merata dan cenderung
dijadikan salah satu perhatian utama

67
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

pemerintah karena dampak yang akan https://www.bps.go.id/indicator/6/5


dirasakan secara laten akan benar-benar 43/1/tingkat-pengangguran-
merugikan banyak orang, penanganan terbuka-menurut-provinsi.html
berjangka seperti pembangunan fasilitas
Bhinadi, A. (2003). DISPARITAS
dan infrastruktur di Luar Pulau Jawa perlu
PERTUMBUHAN EKONOMI
didukung sepenuhnya oleh masyarakat agar
JAWA DENGAN LUAR JAWA.
Indonesia dapat mnejadi negara yang lebih
JURNAL EKONOMI
baik dengan mengutamakan keadilan sosial
PEMBANGUNAN, 39-48.
bagi seluruh rakyat Indonesia.
BPS. (2002). Hasil Sensus Penduduk 2000
No.26/V/3 Juni. Jakarta: Badan

DAFTAR PUSTAKA Pusat Statistik.

BPS. (2020). Pertumbuhan Ekonomi


A, S. A., Istiyani, N., & Widjajanti, A. Indonesia Trieulan I-2020
(2017). FAKTOR PENDORONG No.39/06/Th. XXIII, 5 Mei 2020.
DAN PENARIK PENDUDUK Jakarta: Badan Pusat Statistik.
MIGRAN KOTA BEKASI KE
BPS. (2020). Pertumbuhan Ekonomi
JAKARTA. e-Journal Ekonomi
Indonesia Triwulan II-2020 No.
Bisnis dan Akuntansi, 79-82.
64/08/Th. XXIII. Jakarta: Badan
Alwino, A. (2016). Diskursus Mengenai Pusat Statistik.
Keadilan Sosial: Kajian Teori
BPS. (2021). Hasil Sensus Penduduk 2020
Keadilan Dalam Liberalisme
No. 7/01/Th. XXIV. Jakarta: Badan
Locke, Persamaan Marx, dan
Pusat Statistik.
Justice as Fairness Rawls. Jakarta:
Melintas. Erlando, A. (2014). Analisis Terhadap
Migran Sirkkuler di Kota
Anggara, S. (2013). Teori Keadilan John
Surabaya. Jurnal Ilmiah, 1-24.
Rawls Kritik terhadap Demokrasi
Liberal. JISPO, 1-10. Gerungan, W. (1991). Psikologi Sosial.
Bandung: PT Eresco.
Badan Pusat Statistik: Tingkat
Pengangguran Terbuka Menurut Global Hunger Index > Indonesia. (2021,
Provinsi (Persen), 2019-2020. October). Retrieved from Global
(n.d.). Retrieved from BPS: Hunger Index:

68
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

https://www.globalhungerindex.org Soekanto, S. (2009). Sosiologi Suatu


/pdf/en/2020/Indonesia.pdf Pengantar. Jakarta: Rajawali Press.

Haris, A. (2015). STUDI MEDIA DAN Suntajaya, I. G. (2014). FAKTOR-


PERPUSTAKAAN TENTANG FAKTOR YANG
URBANISASI. JUPITER, 60-64. MEMPENGARUHI
TERJADINYA URBANISASI DI
Huripah, E. (2014). Pekerjaan Sosial
PROVINSI BALI. PIRAMIDA, 61-
Dengan Disabilitas Di Indonesia.
70.
Jurnal Ilmiah Pekerjaan Sosial , 1-
14. Tangkudung, J. P. (2014). PROSES
ADAPTASI MENURUT JENIS
Kepadatan Penduduk Menurut Provinsi
KELAMIN DALAM
2000-2015. (n.d.). Retrieved from
MENUNJANG STUDI
Badan Pusat Statistik:
MAHASISWA FISIP
https://www.bps.go.id/linkTableDi
UNIVERSITAS SAM
namis/view/id/842
RATULANGI. Acta Diurna, 1-11.
Kusnandar, V. B. (2019, 10 10). Home >
Thomas, V. F. (2021, Januari 21). Tirto.id.
Berapa Jumlah Rumah Sakit di
Retrieved from Tirto.id:
Indonesia? Retrieved from
https://tirto.id/kepadatan-
Katadata:
penduduk-pulau-jawa-sentuh-8-
https://databoks.katadata.co.id/data
kali-rata-rata-nasional-f9tP
publish/2019/10/10/berapa-jumlah-
rumah-sakit-di-indonesia# Thomas, V. F. (2021, January 21).
Tirto.id. Retrieved from Tirto.id:
Laras, H. (2017). Peran Kelembagaan
https://tirto.id/kepadatan-
Pekerjaan Sosial. Jakarta:
penduduk-pulau-jawa-sentuh-8-
Direktorat Jenderal Pemberdayaan
kali-rata-rata-nasional-f9tP
Sosial.
Tjiptoherijanto, P. (1999). URBANISASI
Saputra, D. D., & Budiarti, W. (2017).
DAN PENEMBANGAN KOTA
Analisis Data Panel migarasi
DI INDONESIA. POPULASI, 58-
Masuk Risen Di Pulau Jawa dan
72.
Sumatera Periode 1995-2005.
Jurnal Kependudukan Indonesia,
79-92.

69
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial “Humanitas” Fisip Unpas,
E-ISSN Online : 2656-9353 ISSN Cetak : 1693-2358
Volume IV, Nomor 1, Maret 2022

Whitney, F. L. (1960). the Elements of


Research. New York: Prentice-
Hall.

70

Anda mungkin juga menyukai