Anda di halaman 1dari 20

Makalah sejarah

• D
• I
• S
• U
• S
• U
• N
• Oleh Nama: Pratama putra Zulkarnain
• Kelas:10 Mia 7
• Judul:pengaruh Islam di Indonesia

• Tahun ajaran 2022/2023


Kata penghantar
• Puji dan syukur kita hantur kan kepada Allah
SWT.karna rahmat-Nya makalah ini bisa saya
kerjakan/selesai kan tepat pada waktunya.Dan saya
banyak berterimakasih kepada guru yg telah
menerima makalah saya meskipun tidak terlalu
sempurna,semoga makalah saya dapat di mengerti
dan mendapatkan nilai yg bagus amin.
Daftar isi
• Sejarah Islam masuk ke Indonesia 3
• Pada abad keberapa Islam masuk ke Indonesia
6
• Siapa yg membawa Islam ke Indonesia. 10
• Siapa tokoh Islam di Indonesia. 15
Bab 1
-Pendahuluan
• 1.1=latar belakang
• Supaya kita mengetahui asal usul nya agama Islam
masuk ke Indonesia dan apa aja pengaruh nya bagi
Indonesia.sekalian untuk mengenal tokoh" Islam
dan siapa yg membawa Islam masuk ke Indonesia
• 1.2=Tujuan penulis
• -menggambarkan tentang hampir 90% umat Islam
tinggal di Indonesia
• -untuk mengetahui siapa penyebar agama Islam
Indonesia dan pengaruh Islam di Indonesia
• 1.3=Rumusan masalah
• Perkembangan penting di proses Islamisasi di
Indonesia adalah pembukaan Kanal Suez pada
tahun 1869
• Dua gelombang reformasi penting lainnya yang
bertujuan untuk mengembalikan kemurnian Islam
• 1.4=metoda penulisan
• https://www.indonesia-
investments.com/id/budaya/agama/islam/item248
• https://bimbinganalumniui.com/blog/pengaruh-
masuknya-agama-islam-di-indonesia/
Bab 2
-pembahasan
• Indonesia adalah negara yang memiliki populasi Muslim
terbesar di seluruh dunia. Pada saat ini diperkirakan bahwa
jumlah umat Muslim mencapai 207 juta orang, sebagian
besar menganut Islam aliran Suni. Jumlah yang besar ini
mengimplikasikan bahwa sekitar 13% dari umat Muslim di
seluruh dunia tinggal di Indonesia dan juga
mengimplikasikan bahwa mayoritas populasi penduduk di
Indonesia memeluk agama Islam (hampir 90% dari populasi
Indonesia). Namun, kendati mayoritas penduduk beragama
Islam, Indonesia bukanlah negara Islam yang berdasarkan
pada hukum-hukum Islam.
• Proses Islamisasi di Indonesia (atau tepatnya di
wilayah yang sekarang dikenal sebagai Indonesia)
telah berlangsung selama berabad-abad dan terus
berlanjut hingga saat ini. Islam menjadi sebuah
kekuatan yang berpengaruh melalui serangkaian
gelombang dalam berjalannya sejarah (gelombang-
gelombang ini yaitu perdagangan internasional,
pendirian berbagai kesultanan Islam yang
berpengaruh, dan gerakan-gerakan sosial) yang akan
dijelaskan lebih lanjut dengan detail di bawah ini
• Namun, juga benar bahwa penerapan agama Islam di
Indonesia pada saat ini memiliki karakter yang beragam karena
setiap wilayah memiliki sejarah tersendiri yang dipengaruhi
oleh sebab-sebab yang unik dan berbeda-beda. Mulai dari
akhir abad ke-19 sampai saat ini, Indonesia - secara
keseluruhan - memiliki sejarah umum yang lebih seragam
karena para penjajah (dan dilanjutkan oleh para pemimpin
nasionalis Indonesia) menetapkan dasar-dasar nasional di
wilayahnya. Proses unifikasi ini juga membuat agama Islam di
Indonesia - dalam proses yang lambat - semakin kehilangan
keanekaragamannya. Namun, hal ini bisa dipandang sebagai
perkembangan yang logis dalam proses Islamisasi di Indonesia.
• Walaupun sulit untuk mengetahui secara persis perkembangan awal agama Islam di
kepulauan ini (karena kurangnya sumber informasi), cukup jelas bahwa perdagangan
intenasional merupakan faktor yang sangat penting. Kemungkinan besar para pedagang
Muslim dari berbagai negara telah ada di wilayah maritim Asia Tenggara sejak periode
awal Islam. Sumber-sumber paling awal melaporkan bahwa sejumlah penduduk asli telah
memeluk agama Islam sejak awal abad ke-13.
• Sementara itu, batu-batu nisan mengindikasikan keberadaan sebuah kerajaan Muslim di
Sumatra Utara pada tahun 1211. Mungkin kerajaan-kerajaan lokal mengadopsi agama baru
ini karena bisa memberikan keuntungan-keuntungan tertentu dalam perdagangan dengan
para pedagang asing yang sebagian besar beragama Islam. Tidaklah jelas mengapa para
penduduk asli Nusantara tampaknya baru memeluk agama Islam berabad-abad setelah
agama ini sudah tiba dan dikenal di wilayah tersebut. Baru dari abad ke-15 dan
selanjutnya, kerajaan-kerajaan dan kesultanan-kesultanan Islam menjadi kekuatan politik
dominan di kepulauan ini, meskipun mereka akan kemudian dikalahkan oleh para
pendatang baru dari Eropa (Portugis dan Belanda) di abad ke-16 dan abad ke-17.
• Penyebaran Islam di Indonesia seharusnya tidak dipandang sebagai proses yang cepat dan
yang berasal dari satu asal atau sumber saja. Sebaliknya, lebih tepat kalau dipandang
sebagai proses yang didorong beberapa gelombang Islamisasi yang sangat berkaitan
dengan perkembangan internasional dalam dunia Islam; sebuah proses yang terus
berlanjut sampai dengan hari ini. Seperti yang telah dijelaskan di atas, para pedagang
Muslim yang datang ke wilayah kepulauan ini pada abad-abad pertama era Islam bisa
dianggap sebagai gelombang pertama. Gelombang kedua juga sudah kami sentuh di atas,
yaitu pendirian kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara (dan setelah raja masuk agama Islam,
rakyatnya biasanya mengikutinya).
• Dua gelombang reformasi penting lainnya yang bertujuan untuk mengembalikan
kemurnian Islam - seperti yang diterapkan pada masa Nabi Muhammad - adalah gerakan
Wahabi dan gerakan Salafi. Kedua gerakan ini datang dari jauh: gerakan Wahabi datang
dari Arab dan mulai memberikan pengaruh di wilayah kepulauan ini sejak awal abad ke-19,
sementara gerakan Salafi datang dari Mesir pada akhir abad ke-19. Kedua gerakan ini
memiliki dampak yang sangat kuat dalam proses penyebaran agama Islam ortodoks di
Nusantara.
• Perkembangan penting lainnya di proses Islamisasi di Indonesia adalah pembukaan Kanal
Suez pada tahun 1869 yang mengimplikasikan - karena perjalanan ke Mekah menjadi lebih
mudah - adanya lebih banyak peziarah antara Indonesia dan Mekkah. Hal ini menyebabkan
semakin intensifnya komunikasi Indonesia dengan pusat-pusat agama di Timur Tengah.
• Kendati begitu, gelombang-gelombang Islamisasi juga menyebabkan ketegangan dan
perpecahan di dalam komunitas Islam Indonesia karena tidak semua orang setuju dengan
kedatangan gerakan Islam ortodoks. Contohnya, perbedaan antara komunitas modernis
(santri) dan komunitas tradisionalis (abangan) disebabkan karena reaksi komunitas
tradisionalis melawan gerakan reformasi di abad ke-19. Perbedaan ini masih tampak dalam
dua organisasi Islam yang paling berpengaruh di Indonesia pada saat ini. Muhammadiyah,
sebuah organisasi sosial yang didirikan pada tahun 1912 di Jawa, mewakili komunitas Islam
modernis yang menolak Islam Jawa yang mistis (tradisional). Pada saat ini, kelompok ini
memiliki sekitar 50 juta anggota. Sebagai reaksi atas pendirian Muhammadiyah, para
pemimpin tradisional Jawa mendirikan Nahdlatul Ulama (NU) pada tahun 1926. Para
anggota NU masih dipengaruhi oleh elemen-elemen mistis sebelum kedatangan agama
Islam. Para pemimpin NU juga cenderung lebih toleran pada agama-agama lain. Jumlah
anggotanya saat ini mencapai 90 juta orang.
• Sebagai salah satu agama besar yang ada di Indonesia,
pembahasan tentang agama Islam selalu jadi hal yang menarik.
Nah, kali ini kami akan mengajak sobat untuk mengenal
bagaimana sih pengaruh dari masuknya agama ini ke Indonesia.
Bidang kehidupan apa saja yang mendapat pengaruh sangat jelas
dan bagaimana pengaruhnya.
• Namun, sebelum kita sampai ke pembahasan tersebut, sobat
juga harus tahu dulu, apa saja saluran islamisasi di negara kita ini?
Jadi pada dasarnya islam sampai ke Indonesia diyakini melalui
beberapa saluran, diantaranya adalah adanya perdagangan,
perkawinan, tasawuf, Pendidikan, kesenian, dan juga dakwah.
• Nah, setelah sobat paham saluran masuknya Islam di Indonesia,
sekarang pertanyaanya, siapa para penyebar agama ini di Indonesia?
Berikut para penyebar agama Islam di Indonesia yang juga perlu untuk
kamu ingat:
• Kelompok pedagang Arab, India, Persia, maupun Tiongkok
• Wali Songo, merupakan para penyebar ajaran Islam terutama di Pulau
Jawa. Diantara Sembilan orang Wali Songo adalah Sunan Maulana Malik
Ibrahim (Sunan Gresik), Sunan Bonang, Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan
Muria, Sunan Kudus, Sunan Drajat, Sunan Kalijaga, dan Sunan Gunung
Jati
• Dato Ri Bandang, Dato’ Ri Patimang, dan Dato’ Ri Tiro. Merupakan
ulama asal Minangkabau yang menyebarkan Islam di Wilayah Sulawesi
Selatan dan Kalimantan Timur
• Pengaruh Islam Di Indonesia
• Melalui beberapa saluran di atas dan beberapa tokoh penyebarnya, akhirnya agama Islam pun
berkembang di Indonesia. Perkembangan agama ini ternyata memberikan pengaruh pada
beberapa aspek kehidupan. Berikut pengaruh-pengaruh dari masuknya agama Islam ke
Indonesia yang mungkin dapat sobat Bima lihat sampai saat ini.
• Bidang Pemerintahan
• Hal pertama yang mendapat pengaruh jelas dari masuknya agama Islam ke Indonesia adalah dari
segi pemerintahan. Jika sebelum Islam hadir, Indonesia mengenal konsep Kerajaan, maka
dengan masuknya agama ini, konsep tersebut digantikan dengan konsep Sultan. Jadi semua
pemimpin Kerajaan Islam umumnya diberi gelar sebagai Sultan
• Bidang Sosial
• Pengaruh masuknya Islam di Indonesia dalam bidang sosial yang dapat sobat Bima lihat adalah
dihapuskannya sistem Kasta. Jadi tidak herankan kenapa sekarang sistem kasta terbilang langka,
sebab mayoritas agama yang dianut masyarakat Indonesia adalah agama Islam
• Bidang Seni
• Dalam bidang seni, pengaruh masuknya Islam terlihat ketika seni patung digantikan
dengan seni kaligrafi. Selain itu, seni tari juga mendapat pengaruh ketika adanya tari-
tarian yang bernafaskan Islam, seperti tari Seudati. Nah yang paling mencolok juga
adalah pengaruh Islam dalam seni wayang. Hal ini bisa kamu lihat dari wayang
Kalimosodo yang diciptakan oleh Sunan Kalijaga sebagai media penyebaran agama
Islam.
• Bidang Karya Sastra
• Hal terakhir yang juga mendapat pengaruh ketika Islam hadir di Indonesia adalah
karya sastra. Pada masa Islam, seni sastra berkembang pesat dengan lahirnya
beberapa karya sastra, diantaranya babad, suluk, hikayat, maupun primbon. Nah, di
daerah Jawa ada juga beberapa karya sastra yang mendapat pengaruh Islam, yakni
Babad Tanah Jawi, Sastra Gending, dan Suluk Wujil. Selanjutnya karya sastra yang
terpengaruh Islam yang dapat kamu lihat adalah dari dunia Melayu, yaitu Hikayat
Raja-Raja Pasai, Hikayat Hang Tuah, dan Bustanussalatin
Bab 3

• 3.1=intinya Indonesia adalah negara Islam terbesar yg


ad di Indonesia..bukan negara Islam saja Masi banyak
lagi agama yang ad di Indonesia dan pengaruh nya juga
terjadi di beberapa bidang seperti yg sudah di sebutkan
di atas

• 3.2=seharusnya jangan ad perpecahan di dalam


komunitas Islam Indonesia, seharusnya di bicarakan
atau di musyawarah kan supaya tidak terjadi
perpecahan
Daftar pusaka
• Islam di Indonesia.Diakses pada 11 April 2022.
• Dari https://www.indonesia-
investments.com/id/budaya/agama/islam/item248
• Dan dari
https://bimbinganalumniui.com/blog/pengaruh-
masuknya-agama-islam-di-indonesia/
Penutup
• Sekian makalah yang saya kumpulkan dari berbagai
macam media...apabila ad kekurangannya saya
minta maaf..saya akhiri assalamualaikum

• Pratama putra Zulkarnain

Anda mungkin juga menyukai