MAKALAH ILMU SOSIAL BUDAYA

“PENDIRIAN LEMBAGA SOSIAL (PAUD)”

DOSEN PENGAJAR ILMU SOSIAL BUDAYA

NURUL FADZAR SUKARNI, S. SOS. M.SI

Di Susun Oleh :

1. DINDA RUKMANA SAFITRI 202241124

2. SAVINATUN NAJAH 202241121
3. DEWI HAURA 202241114
4. HAURA ZAHRA DETI 202241125
5. NADA SYIFA 202241217
6. QIARA NUR JEIHAN 202241208

UNIVERSITAS PROF. DR. MOESTOPO BERAGAMA

JAKARTA

1
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat, taufik dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul
Permohonan penyelenggaraan paud daerah terpencil dalam bentuk maupun isinya yang
sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk
maupun pedoman bagi pembaca dalam administrasi pendidikan dalam profesi keguruan. Dan
juga kami berterima kasih pada Bu Nurul Fadzar Sukarni, S.Sos. M.Msi selaku Dosen mata
kuliah Ilmu sosial budaya yang telah memberikan tugas ini kepada kami.

Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan kekurangan baik
pada teknis penulisan maupun misteri, mengingat kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk
itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan makalah
ini.

Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak
terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyesaikan makalah ini.

Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada
mereka yang memberikan bantuan dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah,
Amiin Yaa Robbal 'Alamin.

2
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...........................................................................................................2
DAFTAR ISI ..........................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................4
A. Latar Belakang ...........................................................................................................4
B. Fungsi dan Tujuan didirikannya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) .....................4
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................5
A. Standard Sarana & Prasarana Pendirian Lembaga Sosial (PAUD) ...........................6
B. Prinsip Dasar Pendidikan Anak Usia Dini .................................................................6
C. Sumber Dana..............................................................................................................6
D. Rincian Anggaran ......................................................................................................7
E. Kendala ......................................................................................................................7

3
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebutuhan akan masyarakat terhadap layanan pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) cukup
besar. Hal itu dapat dibuktikan dengan semakin banyaknya masyarakat mengikutsertakan
anak – anaknya pada program PAUD, dalam hal itulah Proposal Pendirian Lembaga PAUD
ini dibuat penulis guna mengurangi potensi pada diri anak yang tidak terealisasikan, oleh
sebabnya kami membuat lembaga sosial PAUD yang kondusif bagi masyarakat sekitar yang
memiliki sebab dana pembiayaan.
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1
angka 14 menyatakan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah suatu upaya
pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang
dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan
perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan
lebih lanjut.
Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang
pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak
lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan
pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak
memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur
formal, nonformal, dan informal.
Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang
menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan fisik
(koordinasi motorik halus dan kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi,
kecerdasan spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama) bahasa dan
komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang dilalui oleh anak
usia dini.

B. Fungsi dan Tujuan didirikanya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Ada beberapa tujuan yang akan kami relasikan dalam mendirikan lembaga Pendidikan
Anak Usia Dini (PAUD) yaitu :
1. Membantu menyiapkan pendidikan yang kondusif guna mencapai kesiapan anak
belajar akademik di sekolah mendatang.
4
2. Mensejahterakan anak – anak yang memiliki kendala biaya serta mempermudah anak
merealisasikan keinginannya.
3. Membentuk anak Indonesia yang berkualitas, yaitu membantu tumbuh kembang anak
yang sesuai dengan tingkat perkembangannya.
4. Meningkatkan Kompetensi yang sehat antar pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
5. Merekrut para pekerja yang mempunyai latar belakang pendidikan dengan syarat dan
ketentuan yang berlaku.

5
 BAB II
PEMBAHASAN
A. Standard Sarana & Prasarana Pendirian Lembaga Sosial (PAUD)
Dalam pendirian lembaga sosial kita membutuhkan Standard Sarana & Prasana yang
mana adalah perlengkapan untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan pendidikan,
pengasuhan, dan perlindungan. Pengadaan sarana & prasarana ini perlu disesuaikan dengan
kondisi sosial & jenis layanan Paud. Berikut standard sarana & prasarana yang kami
perhatikan dalam pendirian Lembaga Sosial (PAUD) :
Aman, nyaman dan tenang juga memenuhi kriteria anak juga kriteria kesehatan bagi anak.
Sesuai dengan tingkat tumbuh kembang anak.
Memanfaarkan potensi dan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar.
B. Prinsip Dasar Pendidikan Anak Usia Dini
Berikut prinsip yang diberlakukan dalam pendirian Lembaga Sosial Pendidikan Anak
Usia Dini (PAUD) :
1. Berorientasi pada kebutuhan Anak.
Kegiatan pembelajaran pada anak harus senantiasa berorientiasi kepada kebutuhan anak.
Sebab anak usia dini adalah anak yang membutuhkan upaya – upaya pendidikan sesuai aspek
perkembangan anak.
2. Belajar sambil Bermain.
Bermain merupakan sarana belajar untuk anak usia dini. Melalui bermain
Anak diajak untuk bereksplorasi.
3. Lingkungan yang kondusif
Lingkungan harus diciptakan sedemikian rupa sehingga menarik
dan menyenangkan serta menarik perhatian Anak Usia Dini.
C. Sumber Dana.
Sumber dana yang dilakukan untuk pendirian lembaga sosial (PAUD) berasal dari
penjualan barang – barang bekas, iuran dari para parsitipan juga bantuan biaya dari
lingkungan sekitar. Tidak melingkupi Gedung dan Biaya material atas perizinan dari lurah
setempat dan difasilitasi balai rakyat untuk mewujudkan pendirian lembaga sosial (PAUD)
ini.

6
D. Rincian Anggaran

NO Nama Jumlah Harga Total

1 Buku Belajar Paud 20 Rp. 10.000 Rp. 200.000
2 Krayon 20 Rp. 15.000 Rp. 300.000
3 Buku Gambar 20 Rp. 5000 Rp. 100.000
4. Sempoa 20 Rp. 5000 Rp. 100.000
5 Poster 20 Rp. 5000 Rp. 100.000
6. Hiasan Dinding 20 Rp. 2000 Rp. 40.000
7. TOTAL 120 Rp. 840.000

E. Kendala
Kendala pertama, terdapat pada sumber dana, rencana awal untuk mendapatkan dana
adalah kami akan mengadakan bazar baju dan menjual frozen food dengan target dana sekitar
Rp. 840.000. Namun jika target tidak tercapai kami akan mencoba mencari dana dari
sponsorship. Kami akan mengajukan kerja sama dengan berbagai brand yang sekiranya dapat
membantu program kerja kami.

Kendala kedua, terdapat pada izin, izin yang di maksud adalah izin dari pihak sekolah
PAUD yang belum tentu memberi kami izin untuk melakukan kegiatan ini. Solusi yang akan
kami lakukan adalah kami akan mecoba mengajukan proposal program kerja kegiatan ini dan
menjelaskannya secara detail.