Anda di halaman 1dari 4

No. Dokumen : FRM.

024/PKC/ADMEN
No.Revisi : 02
Tgl.Tertib : 20 Mei 2019

NOTULEN

Hari : Senin
Tanggal : 31 Mei 2021
Waktu : 07.45-08.00 WIB
Tempat : Lantai 2 Puskesmas Kecamatan Cilincing
Pimpinan :
Acara : Penyuluhan “Cara Menyusui yang Benar”
Peserta : 7 orang

A. BAHASAN MATERI

Latar Belakang

Menyusui adalah proses yang alami dan bayi menghisap secara alamiah, akan
tetapi bisa timbul kesulitan pada awalnya karena itu diperlukan cara menyusui yang
baik da nbenar yaitu suatu cara atau metode yang diterapkan dalam pemberian ASI
dari ibu ke bayi yang dilakukan dengan baikdan benar. Dengan menyusui sendiri bayi
anda telah menjalin hubungan yang sangat penting antar ibu dan bayi.
Ketidakmampuan cara menyusui yang baik dan benar itu terjadi bukan hanya
karena ibu masih mempunyai anak pertama atau lebih dikenaldengan ibu primipara.
Tetapi ternyata ibu multiparayang sudah mempunyai anak lebih dari satu dan sudah
mempunyai pengalaman juga masih banyak yang belum tahu tentang cara menyusui
yang baik dan benar dan merekasering salah memposisikan bayi.
Hasil penelitian Coca, Gamba, Silva, Freitas, dan Abrão (2011) ditemukan
masalah yang sering dialami ibu menyusui yaitu puting susu lecet. Jumlahnya 57,4%
ibu yang menyusui mengalami puting lecet/nyeri. Masalah putting susu lecet sekitar
95% dan terjadi pada ibu yang menyusui bayinya dalam posisi yang tidak benar
Berdasarkan Survei Kesehatan dan Demografi Indonesia (SKDI) tahun 2012,
menyatakan memberikanASI eksklusif untuk bayi dibawah usia 2 bulan sekitar 50,8 %
seiring bertambahnya usia bayi. Presentasetersebut semakin menurun,yaitu bayi 2-3
bulan sekitar 48,9 % dan bayi 4-5 bulan hanya 27 %. Yang lebih memprihatinkan
adalah ada sekitar 12,5 % bayi dibawah usia 6 bulan yang tidak disusui sama sekali.
.
No. Dokumen : FRM.024/PKC/ADMEN
No.Revisi : 02
Tgl.Tertib : 20 Mei 2019

Permasalahan

Kurangnya pengetahuan, serta rendahnya kemampuan dalam menyusui dapat


mengakibatkan berbagai masalah. Kegagalan dalam menyusui sering kali disebabkan
karena kesalahan dalam memposisikan dan melekatkan bayi. Masalah menyusui yang
sering ditemui dan dikeluhkan oleh ibu primipara harus diatasi, maka untuk mengatasi
hal tersebut diperlukan adanyapendidikan kesehatan.Supaya pendidikan kesehatan
lebih efektif dan sesuai dengan tujuan sasaran, maka memerlukan metode yang
menarik dan mudah dipahami.

Perencanaan & Pemilihan Intervensi

Perlunya dilakukan edukasi dan publikasi mengenai manfaat cara menyusui ASI
yang baik dan benar agar tidak menimbulkan risiko yang tidak diinginkan.
No. Dokumen : FRM.024/PKC/ADMEN
No.Revisi : 02
Tgl.Tertib : 20 Mei 2019

B. KESIMPULAN

Penyuluhan mengenai cara menyusui yang benar perlu terus dilakukan untuk
mendukung tercapainya Indonesia Sehat. Selain itu diperlukan juga bantuan dari
keluarga untuk memotivas ibu agar dapat menerapkan cara menyusui yang benar .

C. RENCANA TINDAK LANJUT

Edukasi mengenai cara menyusui yang benar perlu dilakukan setiap saat di
Puskesmas Kecamatan Cilincing untuk membantu ibu-ibu dalam mengurangi kejadian
cedera saat menyusui. Selain itu diperlukan juga bantuan sesama ibu menyusui dan
keluarga agar selalu mengingatkan ke sesama untuk peduli.

D. ARAHAN PIMPINAN

Jakarta, 31 Mei 2021


Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Cilincing Notulis

dr. Dian Anggrainy (...................................... )


NIP 197304112006042015 NIP. .............................................

Anda mungkin juga menyukai