Pemeriksaan Buta Warna

No. :
Dokumen

SOP No. Revisi : 00

Tanggal : Februari 2021
Terbit
Halaman : 1/2
H. Husnul
UPT BLUD Ahadi, SKM
PUSKESMAS NIP.
SENARU 196912311990
031044
1. Pengertian Pemeriksaan buta warna adalah kegiatan yang dilakukan
untuk menguji adanya buta warna pada klien.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk
pemeriksaan buta warna pada pasien
3. Kebijakan SK Kepala UPT BLUD Puskesmas Senaru No.
/01.KP/PKM.SNR/II/2021 tentang Jenis Pelayanan Yang
Tersedia di UPT BLUD Puskesmas Senaru
4. Referensi Kementrian Kesehatan RI 2010 Tentang Pedoman Pelayanan
Kesehatan Idera Penglihatan Di Puskesmas
5. Prosedur 1. Persiapan alat dan bahan
a. Buku ishihara
2. Petugas yang melaksanakan
a. Perawat
b. Dokter
3. Langkah - langkah
a. Petugas mepersiapkan pasien memberikan penjelasan
kepada pasien tentang prosedur pelaksanaan / tehnik
pemeriksaan.
b. Petugas mepersiapkan lingkungan Mengatur
pencahayaan (tidak menyilaukan mata pasien)
c. Petugas meminta pasien untuk melihat kartu dan
menentukan gambar yang di lihat, misalnya angka 25,
kemudian petugas meminta pasien untuk
menyebutkan gambar tersebut dalam waktu 3 – 10
detik, bila lebih dari 10 detik artinya pasien buta warna.
d. Petugas melakukan konsultasi dengan dokter jika
diperlukan membuat rujukan.
6.Bagan Alir Petugas memberikan penjelasan
kepada pasien tentang tehnik Mempersiapkan
pemeriksaan lingkungan seperti
pencahayaan dan

Petugas meminta pasien

Konsultasi dokter dan buat untuk melihat kartu dan
rujukan menentukan gambar 3 –
10 detik apabila lebih
artinya pasien buta
warna

7. Hal-hal 1. Pencahayaan yang baik

 yang perlu 2. Komplikasi penyakit yang mendasari
diperhatikan
6. Unit 1. Petugas indera
Terkait 2. Dokter
7. Dokumen
Terkait
8. Rekaman No Yang diubah Isi Tanggal
Historis Perubahan Mulai
Perubahan diberlakukan