Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

FUNGSI DAN KEDUDUKAN PANCASILA


SEBAGAI DASAR NEGARA

Disusun oleh:
Kelas :X
Jurusan : DKV 2
Angguta kelompok : -Muhammad Haikal Bayaksut.
-Mutiara Agish Azzukhruf.
-Muhammad Fikri Ardiyansyah.
-Muhammad Farian Kuswara.
-Nabila Laila F.
-Nadhira Kirana Putri.

SMK NEGERI 2 SINGOSARI


TAHUN PELAJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT berkatrahmat dan
karunia-Nya. Atas terselesaikannya makalah yang berjudul “Fungsi Dan Kedudukan
Pancasila Sebagi Dasar Negara”.Shalawat serta salam semogasenantiasa tercurah kepada
Rasulullah SAW beserta para sahabat dan pengikutnyayang setia mengikuti sunah beliau
hingga akhir zaman.
Makalah ini dibuat untuk mengetahui Fungsi dan kedudukan Pancasila
bagi bangsa Indonesia . Melalui makalah ini pula diharapkan agar semua pihak yang
membaca maupun kami sendiri dapat memahami tentang identitas, kepribadian, pandangan
hidup dan perjanjian luhur bangsa Indonesa.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa
dalampenyusunan makalah ini,masih banyak kekurangan 
dan kelemahan. Oleh karena itu kami mengharap kritik dansaran yang bersifat membangun
dari berbagai pihak. Segala tegur sapa dari pembaca akan kami sambut dengan baik, demi
kesempurnaan makalah ini.

Singosari, 29 Agustus 2022

Penulis
BAB I
PEMBUKAAN

A. Penjelasan
Pancasila adalah pilar ideologis bangsa Indonesia yang terdiri dari dua kata bahasa sanskerta
yaitu panca yang artinya lima dan sila yang artinya prinsip atau asas. Pancasila pertama kali
dikemukakan pada siding bpupki tanggal 1 juni 1945 dan diresmikan pada tanggal 18 agustus
1945. Selain menjadi pilar ideologi bangsa, pancasila juga merupakan dasar negara sekaligus
identitas nasional

B. Rumusan Masalah
 Apa yang dimaksud dengan pancasila sebagai pilar ideologi bangsa?
 Apa yang dimaksud dengan pancasila sebagai dasar bangsa?
 Apa yang dimaksud dengan pancasila sebagai identitas negara?
 Bagaimana penarapan pancasila sebagai pilar ideologi, identitas, dan dasar bangsa
dalam kehidupan sehari-hari?

C. Tujuan
 Agar bisa lebih memahami pancasila
 Bisa menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pancasila Sebagai Pilar Ideologi Bangsa


Pancasila adalah ideologi bangsa Indonesia sekaligus dasar negara sebagaimana
diterangkan dalam pembukaan Undang-undang Dasar 1945. Ideologi Pancasila bersumber
pada jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia. Nilai yang terkandung dalam ideologi ini
dianggap mampu merefleksikan budaya, nilai, dan kepercayaan masyarakat Indonesia secara
menyeluruh.
Ideologi negara jika dilihat dari sistem pemikiran, maka terbagi menjadi dua jenis
yaitu ideologi terbuka dan tertutup. Ideologi terbuka adalah suatu sistem dengan pemikiran
terbuka. Sebaliknya,ideology tertutup merupakan sebuah pemikiran tertutup.
Pancasila sebagai ideologi terbuka di karenakan memiliki nilai dan cita-cita yang
tidak dipaksakan dari luar. Nilai dan cita-cita Pancasila berasal dari kekayaan rohani, moral,
dan budaya masyarakat Indonesia sendiri
Pancasila sebagai ideologi terbuka juga memiliki dua dimensi nilai yaitu nilai ideal
dan aktual. Kedua nilai tersebut yang menjadi landasan bahwa Pancasila akan senantiasa
menerima pengaruh hari luar dan Pancasila akan sejalan dengan perkembangan zaman.
Ideologi Pancasila merupakan norma dasar yang menjadi payung kehidupan berbangsa yang
menaungi semua warga negara dari berbagai suku, adat, budaya, bahasa, agama, hingga
afiliasi politik
Sedangkan pancasila sebagai ideologi tertutup dikarenakan memiliki gagasan atau ide
cita-cita dan juga sebuah pandangan yang mutlak serta tidak dapat diingkari serta wajib di
terima dan dipatuhi oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Pancasila ideologi
tertutup memiliki sifat totaliter yaitu berusaha mengawasi gerak gerik setiap masyarakat dan
memaksakan kehendak terhadap masyarakat. Pancasila ideologi tertutup juga bersifat apriori
serta diogmatis sehingga tidak dapat dikritik ataupun di ubah. Pancasila ideologi tertutup
sangat menuntut kepatuhan serta ketaatan yang mutlak.

2. Pancasila Sebagai Dasar Bangsa

Pancasila menjadi landasan utama dan menjadi pedoman rakyat Indonesia dalam


menjalankan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.Pancasila sebagai dasar
negara mengandung makna bahwa pancasila sebagai dasar untuk menata negara yang
merdeka dan berdaulat, pancasila sebagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan aparatur
negara yang bersih dan berwibawa, serta pancasila sebagai dasar, arah, dan petunjuk aktivitas
kehidupan bangsa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. karena kedudukannya adalah
sebagai dasar negara, maka pancasila adalah kaidah negara yang sifatnya fundamental
sehingga bersifat kuat, tidak dapat diubah siapa pun, tak terkecuali MPR/DPR hasil pemilihan
umum.

Pada hakekatnya pancasila adalah dasar negara sekaligus ideologi bangsa Indonesia.
Dengan demikian maka seluruh kegiatan yang ada di negeri ini wajib dijiwai oleh pancasila.
Pada masing-masing sila pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang digali langsung oleh
pendiri bangsa dari dalam diri Indonesia sendiri.

Kedudukan pancasila sebagai dasar negara juga tertuang dalam pembukaan UUD
1945. Sehingga, apa yang dimaksud Pancasila sebagai dasar negara adalah sumber tertib
hukum tertinggi yang mengatur negara dan masyarakat.

Nilai-nilai yang ada dalam pancasila secara umum ada lima yakni nilai ketuhanan, nilai
kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan serta nilai keadilan.
Contoh Pancasila sebagai Dasar Negara:
- Menyelenggarakan pemilihan umum pemimpin
-Melakukan gotong royong dan musyawarah
-Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara
-Saling menghormati antarpemeluk agama dan kepercayaan
-Terciptanya keseimbangan antara hak dan kewajiban
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa makna pancasila sebagai dasar negara
adalah sebagai dasar dalam mengatur pemerintahan dan penyelenggaraan negara.
Pancasila sebagai identitas nasional, yaitu sebagai kepribadian bangsa yang dapat
mendorong bangsa Indonesia agar tetap berjalan sesuai relnya tetapi tidak melawan arus
globalisasi, melainkan bangsa menjadi lebih cermat dan bijak dalam menjalani dan
menghadapi tantangan dan juga peluang yang ada.
Alasan Pancasila sebagai identitas nasional karena bangsa Indonesia salah satu dari
masyarakat internasional yang punya sejarah dan prinsip yang berbeda dengan bangsa-bangsa
di dunia. Prinsip dasar filsafat dijadikan sebagai asas filsafat hidup berbangsa dan bernegara
yang berupa Pancasila.
Pancasila sebagai identitas nasional merupakan ciri khas yang hanya dimiliki
bangsa Indonesia yang membedakan dengan bangsa lain, oleh karena itu pancasila harus
dilestarikan.makna pancasila sebagai identitas nasional merupakan sesuatu yang amat penting
dan strategis bagi eksistensi bangsa Indonesia dalam percaturan global, tanpa pancasila
sebagai identitas nasional bangsa Indonesia akan kehilangan jati diri nya sebagai bangsa
besar dan majemuk.

Menurut Winarno, bentuk-bentuk identitas nasional Indonesia antara lain:

Bahasa nasional adalah bahasa Indonesia. Ketentuan bahasa diatur dalam Undang-
undang no. 24 Tahun 2009, dari pasal 25 sampai pasal 45. Bahasa Indonesia merupakan
bahasa Melayu yang menjadi bahasa persatuan. Melalui Kongres Pemuda II tanggal 28
Oktober 1928, bahasa Indonesia disepakati sebagai bahasa nasional.

Bendera negara adalah Sang Merah Putih Bendera negara pertama kali dikibarkan
ketika Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. Bendera warna merah
putih ini diatur dalam UU no.24 tahun 2009.
Lagu kebangsaan adalah Indonesia Raya
Lagu Indonesia Raya pertama kali dinyanyikan pada Kongred Pemuda II, kemudian menjadi
lagu kenegaraan dan kebangsaan.
Lambang negara adalah Garuda Pancasila Garuda Pancasila menjadi lambang negara
Indonesia. Lambang ini memiliki perisai di bagian tengah. Garis hitam tebal menggambarkan
Indonesia berada di garis khatulistiwa. Sedangkan perisai di dada burung Garuda adalah
lambang kelima sila Pancasila.
Semboyan negara yaitu Bhinneka Tunggal Ika Semboyan negara ini mengacu pada
masyarakat Indonesia yang beragam. Arti Bhinneka Tunggal Ika meski berbeda-beda tetapi
tetap satu jua.
Pancasila sebagai dasar falsafah negara Pancasila berfungsi sebagai ideologi nasional,
falsafah negara, pandangan hidup bangsa, dan dasar negara. Pancasila penting untuk identitas
nasional dan pemahaman warga negara untuk bersikap.
UUD 1945 menjadi konstitusi atau hukum dasar negara
Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Konsep wawasan nusantara
Kebudayaan daerah diterima sebagai kebudayaan nasional
Faktor Pembentuk Identitas Nasional Ada dua faktor utama pembentuk identitas
nasional yaitu faktor primordial dan faktor kondisional. Berikut penjelasannya:
Faktor Primordial Merupakan faktor bawaan yang secara alami ada dan melekat pada
bangsa, seperti geografi, ekologi, dan demografi. Contoh kondisi geografi dan ekologi di
Indonesia yaitu wilayah kepulauan dan iklimnya tropis. Indonesia juga ada di wilayah Asia
Tenggara, sehingga mempengaruhi perkembangan kondisi ekonomi, sosial, dan budaya.
Faktor Kondisional adalah suatu keadaan yang bisa mempengaruhi terbentuknya
identitas nasional. Contoh faktor kondisional ini adalah sosial, politik, sejarah, dan
kebudayaan bangsa Indonesia. Faktor sejarah menjelaskan tentang proses terbentuknya
masyarakat dan bangsa Indonesia. Identitas terjalin dari interaksi dan berbagai faktor yang
berkaitan.
Faktor Sakral Selain faktor utama, ada faktor sakral yang membentuk identitas warga
negara. Faktor sakral ini meliputi agama dan ideologi yang membentuk bangsa. Indonesia
menganut ideologi Pancasila, sehingga para tokoh dan pemimpin memakai faktor ini untuk
menyatukan bangsa negara.
3. Pancasila Sebagai Identitas Negara
Pancasila seperti yang kita ketahui sebagai ideologi bangsa indonesia sudah berusia
76 tahun lamannya,pancasila lahir pada tanggal 1 juni tahun 1945 atas usulan beberapa tokoh
kemerdekaan bangsa indonesia pada saat itu,diantaranya muhammad yamin,dr soepomo dan
ir soekarno. 
Ketiga tokoh tersebut merupakan orang yang paling berjasa atas lahirnya
pancasila.nama pancasila sendiri diusulkan oleh ir soekarno,setelah beberapa kali berganti
nama hingga akhirnya diputuskan menjadi pancasila.lalu bagaimana ideologi pancasila di era
globalisasi seperti sekarang ini?
Seperti yang kita tahu,bahwa globalisasi telah mencakup hampir seluruh dunia,tidak
terkecuali indonesia,hal itu tentu membawa banyak pengaruh budaya luar untuk masuk ke
indonesia, baik pengaruh baik ataupun buruk.banyak paham budaya barat yang ikut masuk ke
indonesia seperti,liberalisme, sosialisme, individualisme,matearalisme bahkan
komunisme.paham budaya barat tersebut dapat masuk dengan mudahnya ke indonesia karena
terbawa arus globalisasi.
Hal ini,tentu saja mengancam pancasila sebagai ideologi bangsa indonesia,generasi
milenial seharusnya bisa menjaga dan berpegang teguh dengan nilai pancasila yang sudah
menjadi ideologi bangsa indonesia,karena di nasib bangsa indonesia dimasa depan ada di
tangan milenial. 
Selain pengaruh budaya barat,sudah banyak oknum masyarakat indonesia yang ingin
mengganti ideologi bangsa indonesia menjadi ideologi yang lain,hal itu tentu saja menjadi
perhatian khusus untuk pemerintah agar melakukan sosialisasi tentang pentingnya nilai
pancasila bagi generasi milenial,agar hal tersebut tidak terulang dimasa mendatang.
Isi dari pancasila itu sendiri seharusnya dapat kita maknai lebih dalam,karena isi
dalam pancasila tersebut sudah menjadi pandangan dalam hidup berbangsa,seperti sila
pertama yang berbunyi “ketuhanan yang maha esa” yang berarti bahwa bangsa indonesia
merupakan bangsa yang mempercayai adanya tuhan dan dapat hidup bertoleransi,serta saling
menghargai antar umat beragama.dalam sila tersebut sudah dijelaskan bahwa tidak ada
paksaan dalam mengikuti agama apapun itu semua menjadi kebebasan bagi masyarakat
dalam memilih agama mana yang akan diikuti,karena semua agama mengajarkan kebaikan.
Sila kedua yang berbunyi “kemanusiaan yang adil dan beradab” dalam sila kedua
tersebut dijelaskan bahwa setiap masyarakat indonesia harus adil dan mempunyai adab
kepada orang lain,terutama kepada orang yang lebih tua,hal ini menjelaskan bahwa bangsa
indonesia sejak dahulu sangat menjujung tinggi tata krama dalam bermasyarakat dan
bernegara.
Sila ketiga yang berbunyi “persatuan indonesia” dijelaskan bahwa seluruh suku yang
ada di indonesia adalah satu,yaitu bangsa indonesia.selain itu,orang yang tinggal dari sabang
sampai merauke juga merupakan satu bagian dari negara indonesia,bahasa indonesia juga
merupakan bahasa yang sah bagi bangsa,karena dengan menggunakan bahasa indonesia kita
menjadi satu,tidak peduli berasal dari suku mana,karena kita adalah satu bangsa indonesia.
Sila keempat yang berbunyi “kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan,dalam pemusyawaratan dan perwakilan” artinya,segala pengambilan
keputusan harus melalui musyawarah agar tercapai keputusan yang adil dan bersama,buka
berdasarkan keputusan pribadi atau individu.hal ini juga memberi tahu bahwa bangsa
indonesia bebas mengeluarkan pendapatnya masing-masing tanpa adanya paksaan dari pihak
tertentu.
Dan sila kelima yang berbunyi “keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia” artinya
seluruh masyarakat indonesia berhak mendapatkan keadilan yang sama dan tidak memandang
orang lain berdasarkan jabatannya.dalam sila tersebut juga berlaku untuk ranah hukum
maupun bermasyarakat,apabila seorang pejabat melakukan tindakan korupsi maka harus
dihukum dengan pasal yang berlaku tidak memandang orang tersebut dengan
jabatannya,apabila bersalah maka harus dihukum begitu juga dengan rakyat biasa,apabila hal
tersebut terjadi maka masyarakat indonesia akan merasa adil dan sejahtera.
Dari berbagai pernyataan di sila pancasila tersebut,sudah jelas bahwa pancasila adalah
ideologi mutlak bagi bangsa indonesia,dapat disimpulkan bahwa meski usianya sudah 76
tahun isi dari pancasila tersebut masih relevan dengan masa sekarang meskipun sudah terjadi
era globalisasi,walaupun begitu tetap tidak membuat pancasila menjadi usang dan
ketinggalan zaman.pancasila masih bisa berkembang sesuai dengan perkembangan zaman.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pengertian PancasilaPancasila adalah ideologi dasar bagi negara indonesia.Pancasila menurut
para ahli ;
a.Muhammad YaminBerasal dari kata panca yang berarti lima dan sila yang berartisendi,
asas, dasar, peraturan tingkah laku yang penting dan baik.
 b.Ir.SoekarnoPancasila merupakan isi jiwa bangsa Indonesia yang turun-temurunsekian abad
lamanya terpendam bisu oleh kebudayaan barat.
c.NotonegoroPancasila merupakan dasar falsafah Negara Indonesia
d. BerdasarkanTerminologiPada 1 Juni 1945,dalam sidang BPUPKI, Pancasila memiliki
artilima asas dasar digunakan oleh presiden Soekarno untuk memberinama pada lima konsep
dasar negara Indonesia yang diusulkannya.Dibisikkan oleh temannya, yaitu Muhammad
Yamin

2. Fungsi dan Kedudukan Pancasila bagi bangsa Indonesia


a. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
b. Pancasila sebagai dasar Negara
c. Pancasila sebagai ideologi Nasional
d. Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hokum
e. Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa
f. Pancasila sebagai perjanjian luhur
g. Pancasila sebagai cita-cita dan tujuan bangsa

B.Saran
Berdasarkan Makalah ini kita harus tau bahwa Pancasila merupakan filsafat negara Indonesia,
maka dari itu kita harus menjunjung tinggi danmengamalkan sila- sila dalam kehidupan
sehari-hari. Selain itu kita perlulebih mendalami pemahaman tentang sila-sila dan fungsinya
agar tepat dalam pengamalannya. Dengan demikian cita-cita dan tujuan-
tujuan dari Pancasiladapat terwujud dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

Anda mungkin juga menyukai