Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

KEDUDUKAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

DAN IDEOLOGY BANGSA

Disusun Oleh :

Muhammad Muzaki: (23013100)

Mata kuliah : pendidikan pancasila dan kewarganegaraan

Dosen pengampu : Noni Antika Khoirunnisah, S.P., SE., MM

PRODI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI 45 MATARAM

TAHUN PELAJARAN 2023/2024

KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,Kami

panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-

Nya kepada Kami, sehingga Kami dapat menyelesaikan makalah tentang Kedudukan

Pancasila Sebagai Dasar Negara dan Ideology Bangsa.


Makalah ini Kami susun dengan menggunakan beberapa referensi untuk memperlancar

pembuatan makalah ini. Kepada Dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Pancasila yang

telah bersedia membimbing dalam pembuatan makalah ini Kami mengucapkan terima

kasih.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan baik dalam susunan kalimat atau tata

bahasanya. Oleh sebab itu, dengan senang hati kami menerima kritik dan saran dari

pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Semoga makalah tentang Kedudukan Pancasila Sebagai Dasar Negara dan Ideology

Bangsa dapat bermanfaat dan menginspirasi bagi para pembacanya.


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI...

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penulisan

D. Manfaat Penulisan

BAB 2

PEMBAHASAN

A.Pengertian Pancasila sebagai Dasar Negara.

B. Pengertian Ideologi

C. Pancasila sebagai ldeologi dalam Berbangsa dan Bernegara

D. Nilai Pancasila sebagai Ideologi berbangsa dan Bernegara.

E. Fungsi Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Negara

BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Hukum merupakan refleksi atau cerminan ideologi yang dianut oleh suatu negara.cerminan
ini terlihat dari ide ataupun nilai yang termuat pada keluaran produk hukum yang harus
bercorakkan ideologi yang dianut negara tersebut. Dalam posisi idealnya, di indonesia
seharusnya pancasila sebagai ideologi mempengaruhi muatan peraturan perundang-undangan
yang ada dan sekaligus memberikan ruang berlakunya norma-normayang hidup dalam
masyarakat lokal selama tidak bertetangan dengan pancasila.

Pancasila di katakan sebagai ideologi negara ketika memberikan pengaruh kepada setiap
sendi dan sektor kehidupan bangsa (termasuk sektor kehidupan hukum), sedangkan diposisikan
sebagai norma dasar yang sangat abstrak ketika menjadi sumber utama untuk setiap peraturan
perundang-undangan dari puncak sampai tingkatan terendah.

Kedudukan pancasila sebagai ideologi Negara dapat diacukan pada petikan bunyi alinea
keempat pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
(selanjutnya disebut UUD 1945). Secara eksplisit memang tidak disebutkan istilah pancasila
sebagai ideologi pada alinea keempat pembuakaan UUD 1945 NRI 1945, namun secara
substansial kandungan pancasila yang disebutkan tersebut jelas pancasila berposisi sebagai
ideologi negara. Adapun petikannya, yaitu:

“maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan indonesia dalam suatu undang-undang dasar negara
indonesia, yang membentuk dalam suatu susunan negara republik indonesia yang berkedaulatan
rakyat dengan berdasarkan kepada ketuhanan yang Maha Esa, kemanusian yang adil dan
beradab, persatuan indonesia, kerayatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/ perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh
rakyat indonesia.”

B.Rumusan Masalah

Apa itu konsep ideologi

Secara etimologis, ideologi berasal dari bahasa Yunani yaitu “ideo” dan “logos”. “ideo”
mempunyai arti cita-cita dan “logos” mempunyai arti ilmu pengetahuan dan paham. Berdasarkan
hal tersebut maka dapat disimpulkan bahwa ideologi adalah seperangkat nilai, ide dan cita-cita
yang tersusun secara sistematis sebagai hasil gagasan pemikiran yang mendalam dan diyakini
kebenarannya sehingga dijadikan petunjuk, pedoman untuk menyelesaikan berbagai masalah
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

(Maulidiah Muvidhasari, 2020).

Perhatian kepada konsep ideologi menjadi berkembang lagi antara lain karena pengaruh
Karl Marx. Ideologi menjadi volkabuler penting di dalam pemikiran politik maupun ekonomi
Karl Marx mengartikan ideologi sebagai pandangan hidup yang dikembangkan berdasarkan
kepentingan golongan atau kelas sosial tertentu dalam bidang politik atau sosial ekonomi.

Seperti halnya filsafat, ideologi pun memiliki pengertian yang berbeda-beda. Hal ini antara
lain disebabkan juga oleh dasar filsafat apa yang dianut, karena sesungguhnya ideologi itu
bersumber kepada suatu filsafat.

Pengertian ideologi secara umum dapat dikatakan sebagai kumpulan gagasan-gagasan, ide
-ide, keyakinan-keyakinan, kepercayaan-kepercayaan, yang menyeluruh dan sistematis.

FUNGSI IDEOLOGI

 Sebagai sumber dari segala sumber nilai sosial dan norma yang berlaku.
 Sebagai pemberi motivasi dan inspirasi bagi individu sebagai upaya mencapai tujuan dalam
hidup.
 Sebagai pemandu bagi individu untuk menemukan jati diri.

TUJUAN IDEOLOGI

 Untuk mengarahkan suatu kelompok masyarakat menuju cita-cita bersama.


 Untuk menjadi pedoman dalam membangun peradaban masyarakat, menciptakan peradaban
dimana orang – orang menghargai kebebasan individu secara mutlak.
 Untuk mempersatukan berbagai kelompok masyarakat dalam satu naungan

CIRI IDEOLOGI

 Bersifat mengikat dan sistematis


Ideologi mempunyai sifat yang mengikat, karena pada dasarnya ideologi berisikan
pemikiran mendasar tentang konsep dan aturan-aturan dalam menjalankan kehidupan.
Aturan ini disusun secara sistematis, sehingga dapat di terapkan oleh banyak pihak dalam
berbagai bidang.

 Mempunyai deraja dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ideologi adalah buah pemikiran mendalam berdasarkan gagasan mendasar yang digunakan
sebagai landasan hidup manusia, khususnya dalam konteks berbangsa dan bernegara.

C.Tujuan

1. Untuk mengetahui pancasila


2.Untuk mengetahui mengetahui gambar sila-sila pancasila
3.Untuk mengetahui pancasila sebagai dasar dasar Negara
4.Untuk mengetahui fungsi pancasila sebagai dasar Negara
5.Untuk mengetahui kedudukan pancasila sebagai dasar Negara

D.Manfaat
Mempersatukan bangsa, fungsinya ini sangat penting bagi bangsa indonesia karena sebagai
masyarakat indonesia karena sebagai masyarakat majemuk sering kali terancam perpecahan,
Membimbing dan mengarahkan bangsa menuju tujuannya yaitu pancasila memberi gambaran
atau cita-cita bangsa indonesia menggerakkan bangsa melaksanakan pembangunan nasional
sebagai pengalaman pancasila.

BAB 2
PEMBAHASAN

Apa itu pancasila sebagai ideologi?

Pancasila sebagai ideologi bangsa artinya setiap warga negara Republik Indonesia terikat oleh
ketentuan-ketentuan yang sangat mendasar yang tertuang dalam sila yang lima. Kadang-kadang
kedua istilah tersebut, disatukan menjadi Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Negara
Indonesia. Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Negara Indonesia dimaksudkan bahwa
Pancasila pada hakikatnya bukan hanya merupakan suatu hasil perenungan atau pemikiran
seseorang atau kelompok orang sebagaimana ideologi –ideologi lain di dunia, namun Pancasila
diangkat dari nilai-nilai adat-istiadat, nilai-nilai kebudayaan serta nilai-nilai religius yang
terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia sebelum membentuk negara. Dengan
perkataan lain unsur-unsur yang merupakan materi (bahan) Pancasila tidak lain diangkat dari
pandangan hidup masyarakat Indonesia sendiri, sehingga bangsa ini merupakan kausa materialis
Pancasila.
Pancasila merupakan Dasar Falsafah Negara atau Ideologi Negara, karena memuat norma-norma
yang paling mendasar untuk mengukur dan menentukan keabsahan bentuk-bentuk
penyelenggaraan negara serta kebijaksanaan- kebijaksanaan penting yang diambil dalam proses
pemerintahan (Soerjanto Poespowardojo, 1991:44). Pancasila sebagai ideologi negara berarti
Pancasila merupakan ajaran, doktrin, teori dan/atau ilmu tentang cita-cita (ide) bangsa Indonesia
yang diyakini kebenarannya, disusun secara sistematis serta diberi petunjuk dengan pelaksanaan
yang jelas.

oleh empat sila lainnya. Namun dengan kenyataan saat ini dalam pengimplementasian pancasila
saat ini sudah banyak terjadi permasalahannya karena ulah manusia yang tidak sesuai
melaksanakan makna dan tujuan dari pancasila tersebut sehingga banyak penyelewengan yang
terjadi di negara kita ini dan dalam kasusnya tentang hal dalm menghargai satu sama lain masih
juga banyak permasalahan yang terjadi dan banyak hal lainnya yaitu seperti dalam budaya juga
dalam negara ini masih banyak permasalahan yang terjadi maka dari itu diperlukan kesadaran
bangsa Indonesia dalam pengimplementasian nilai – nilai pancasila dalam kehidupan
sehari – harinya.

Kemudian susunan Pancasila dalam hierarkhis pyramidal dapat dirumuskan dalam hubungannya
saling mengisi dan saling mengkualifikasi. Tiap-tiap sila mengandung empat sila lainnya,
dikualifikasi Rumusannya sebagai berikut:

Sila Pertama

Ketuhanan Yang Maha Esa adalah Ketuhanan yang berkemanusiaan yang adil dan beradab, yang
berpersatuan Indonesia, yang berkerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusywaratan/perwakilan, yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.Sila

Kedua
Kemanusiaan yang adil dan beradab adalah kemanusiaan yang berketuhanan Yang Maha Esa,
yang berpersatuan Indonesia, yang berkerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan/perwakilan, yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.Sila

Ketiga

Persatuan Indonesia adalah persatuan yang berketuhanan Yang Maha Esa, yang berkemanusiaan
yang adil dan beradab, yang berkerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Sila keempat

Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan


adalah kerakyatan berketuhanan Yang Maha Esa, yang berkemanusiaan yang adil dan beradab,
yang berpersatuan Indonesia yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.Sila

kelima

Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia adalah keadilan yang berketuhanan Yang Maha Esa,
yang berkemanusiaan yang adil dan beradab, yang berpersatuan Indonesia, yang berkerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.

Fungsi pancasila sebagai ideologi

Pertama adalah,pancasila berperan sebagai sarana pemersatu masyarakat dan juga bertindak
sebagai pemelihara persatuan dan kesatuan bangsa.

Kedua adalah, untuk mengarahkan dan motivasi bangsa untuk mencapai cita-citanya.
Ketiga adalah,pancasila merupakan identitas bangsa, ia juga berperan untuk memelihara dan
mengembangkan identitas tersebut.

Keempat adalah,pancasila sebagai ideologi negara juga berfungsi sebagai kontrol sosial,
maksudya adalah, pancasila menjadi tolak ukur sejauh mana negara kita telah menggapai cita-
citanya.

Mengapa pancasila dikatakan sebagai sistem ideologi?

Menurut Darmadihardjo (1979:86), pancasila adalah ideologi yang memiliki kekhasan, yaitu;
1) kekhasan pertama, Tuhan Yang Maha Esa sebab ketuhanan Yang Maha Esa mengandung arti
bahwa manusia indonesia percaya adanya Tuhan; 2) kekhasan kedua, penghargaan kepada
sesama umat manusia apapun suku bangsa dan bahasanya; 3) kekhasan ketiga, bangsa indonesia
menjunjung tinggi persatuan bangsa; 4) kekhasan keempat, kehidupan manusia indonesia
bermasyarakat dan bernegera berdasarkan atas sistem demokrasi; dan 5) kekhasan kelima,
keadilan sosial bagi hidup bersama. Kelahiran ideologi bersumber dari pandangan hidup yang
dianut oleh suatu masyarakat. Pandangan hidup kemudian berbentuk sebagai keyakinan terhadap
nilai tertentu yang diaktualisasikan dalam kehidupan masyarakat.

Selain itu ideologi berfungsi sebagai alat membangun solidaritas masyarakat dengan mengangkat
berbagai perbedaan kedalam tata nilai baru. Sebagai ideologi, pancasila berfungsi membentuk
identitas bangsa dan negara indonesia sehingga bangsa dan negera indonesia memiliki ciri khas
berbeda dari bangsa dan negara lain. Perbedaan ini dimungkinkan karena ideologi sebagai
pembatas dan pemisah dari ideologi lain.

BAB 3
PENUTUP

KESIMPULAN

Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup sekaligus juga merupakan ideologi
negara. Sebagai ideologi negara berarti pancasila merupakan gagasan dasar yang berkenaan
dengan kehidupan negara. Pancasila bukan hanya suatu yang bersifat statis melandasi berdirinya
nrgara indonesia akan tetapi pancasila membawakan gambaran mengenai wujud masyarakat
tertentu yang diinginkan serta prinsip-prinsip dasar yang harus di perjuangkan untuk
mewujudkannya. Ideologi membawakan kekhasan tertentu yang membedakannya dengan
ideologi lainnya, kekhasan itu adalah keyakinan akan adanya Tuhan Yang Maha Esa, yang
membawa konsekuensi keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Keberadaan
ideologi pancasila dilihat dari dimensi realitas membawakan nilai-nilai yang mencerminkan
realitas sosial budaya bangsa indonesia, dari segi idealitas mampu memberikan keyakinan akan
terwujudnya masyarakat yang dicita-citakan.

SARAN

Sebagai rakyat indonesia kita sebaiknya selalu menjaga ideologi negara kita yaitu pancasila
karena pancasila merupakan gagasan dasar yang bekenaan dengan kehidupan negara.

DAFTAR PUSTAKA

Maulidiah Muvidhasari, S. (2020, maret 24). Konsep Dasar Ideologi sebagai pengantar untuk mulai pancasila
sebagai ideologi bangsa part I. dari www.rancah: http://www.rancah.com/pendidikan/61450/konsep-
konsep-ideologi-sebagai-pengantar-untuk-mulai-belajar-pancasila-sebagai-ideologi-bangsa-part-i/. 01
Agustus 2021 (06:55)

Jusmiana, A., Herianto, H., & Awalia, R. (2020). Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil
Belajar Matematika Siswa Smp Di Era Pandemi Covid-19. Pedagogy: Jurnal Pendidikan
Matematika, 5(2), 1-11.

Jusmiana, A., Susilawati, S., & Basir, F. (2016). Deskripsi Trajektori Berpikir Siswa Dalam Menyelesaikan
Masalah Literasi Matematika. Prosiding, 2(1).

Jusmiana, A. (2017). Deskripsi Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Operasi Bentuk
Aljabar. Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(2).
HERIANTO, H., Jusmiana, A., & Makmur, Z. (2020). Comparing Learning-at-home Activities of Students Living
in Cities and Those Living in Villages during the Covid-19 Pandemic.

Anda mungkin juga menyukai