Anda di halaman 1dari 39

BAB

3
IDEOLOGI PANCASILA

A. Pengertian Pancasila sebagai Ideologi


Pancasila sebagai ideologi berarti Pancasila

merupakan landasan/ide/gagasan yang

fundamental dalam proses penyelenggaraan tata

pemerintahan suatu negara, mengatur bagaimana

suatu sistem itu dijalankan.visi atau arah dari

kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia

ialah terwujudnya kehidupan yang menjunjung


tinggi ketuhanan, nilai kemanusiaan, persatuan ,

kerakyatan serta nilai keadilan. visi atau arah

dari kehidupan berbangsa dan bernegara di

Indonesia ialah terwujudnya kehidupan yang

menjunjung tinggi ketuhanan, nilai kemanusiaan,

persatuan , kerakyatan serta nilai keadilan.

seluruh warga negara Indonesia menjadikan

pancasila sebagai dasar sistem kenegaraan.

seluruh warga negara Indonesia menjadikan

pancasila sebagai dasar sistem kenegaraan.


B. Hubungan Pancasila sebagai Ideologi

.Hubungan pancasila sebagai ideologi bangsa

Indonesia adalah bahwa nilai-nilai yang

terkandung dalam ideologi Pancasila itu menjadi

cita-cita normatif bagi penyelenggaraan

bernegara. Dengan kata lain, visi atau arah dari

penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan

bernegara Indonesia adalah terwujudnya

kehidupan yang

ber-Ketuhanan, yang ber-Kemanusiaan, yang ber-

Persatuan, yang ber-Kerakyatan, dan yang ber-

Keadilan.
C. Makna Pancasila sebagai Ideologi

1. Sebagai cita-cita negara

Ideologi Pancasila sebagai cita – cita negara

berarti bahwa nilai – nilai dalam Pancasila

diimplementasikan sebagai tujuan atau cita – cita

dari penyelenggaraan pemerintahan negara.

Secara luas dapat diartikan bahwa nilai – nilai

yang terkandung dalam ideologi Pancasila menjadi

visi atau arah dari penyelenggaraan kehidupan

berbangsa dan bernegara. Visi atau arah yang

dimaksud adalah terwujudnya kehidupan yang

berdasar Ketuhanan Yang Maha Esa, berperi


kemanusiaan, menjunjung tinggi persatuan, pro

rakyat, serta adil dan makmur. Dengan begitu,

sudah sewajarnya apabila Pancasila diamalkan

dalam seluruh aspek kehidupan. Akan tetapi,

contoh yang paling menggambarkan makna

Pancasila sebagai ideologi negara adalah dengan

mengamalkan nilai Pancasila di bidang politik.

Contoh penerapan nilai–nilai pancasila dalam

bidang politik ada banyak sekali bentuknya.

Sebagai contoh, pemilihan umum yang dilakukan

secara langsung, sebagai perwujudan dari sila ke-

empat.Dan juga, penetapan kebijakan – kebijakan

yang lebih mementingkan kepentingan rakyat dari

pada kepentingan pribadi atau golongan. Hal itu

sesuai dengan Pancasila sila kelima.

2. Sebagai nilai integratif bangsa dan

negara
Pancasila sebagai ideologi negara yang

diwujudkan dalam nilai integratif bangsa dan

negara membuat Pancasila menjadi sarana untuk

menyatukan perbedaan bangsa Indonesia.

Disitulah makna dari Pancasila sebagai

ideologi negara memegang peran yang penting

untuk persatuan dan kesatuan. Sebagai wujud

nilai bersama yang menjadi pemecah konflik atau

penyetara kesenjangan.

Pancasila tak hanya berkedudukan sebagai


dasar negara, tetapi juga sebagai ideologi
nasional bangsa Indonesia.

Pancasila ialah sebagai ideologi yang


mempunyai makna sebagai berikut:

1. Nilai-nilai yang tercantum di dalam


Pancasila itu menjadi cita-cita normatif
penyelenggaraan bernegara.
2. Nilai-nilai yang tercantum di dalam
Pancasila ini merupakan nilai yang
disepakati secara bersama, oleh karena itu
menjadi satu di antara sarana di dalam
pemersatu (integrasi) masyarakat
Indonesia.

Arti ideologi bagi negara Ideologi dapat


disebut juga sebagai sistem nilai yang terdiri
atas nilai dasar yang menjadi cita-cita dan nilai
instrumental yang berfungsi sebagai metode atau
cara mewujudkan cita-cita tersebut. Ideologi
memiliki arti yang sangat penting bagi suatu
negara, termasuk ideologi Pancasila bagi
Indonesia.

Arti penting ideologi bagi suatu negara, yaitu:


Negara mampu membangkitkan kesadaran akan
kemerdekaan, memberikan tujuan mengenai
dunia, serta memberikan motivasi perjuangan
untuk mencapai yang dicita-citakan; Suatu bangsa
dan negara dapat berdiri kokoh dan tidak mudah
terombang ambing oleh pengaruh ideologi lain,
serta mampu menghadapi persoalan yang ada;
Memberikan arah dan tujuan yang jelas menuju
kehidupan yang dicita-citakan; Mewujudkan
persatuan dan kesatuan demi kelangsungan hidup
bangsa; Menyatukan orang dari berbagai
golongan, suku, agama, ras, dan bahkan ideologi;
Mengatasi konflik atau ketegangan sosial.

D. Pandangan para ahli mengenai makna dari

pancasila sebagai ideologi

Beberapa negarawan juga mengungkapkan

makna Pancasila sebagai ideologi negara menurut

pandangan mereka.

1) Seperti yang

disampaikan oleh

mantan Presiden

pertama Indonesia,

Soekarno, bahwa

Pancasila adalah asas

bersama yang mambu membuat semua


kelompok masyarakat di Indonesia ini

bersatu dan menerima asas tersebut.

2) Selain itu, Adnan

Buyung Nasution

pada tahun

1995 ,mengemukakan

bahwa telah terjadi

perubahan fungsi asli Pancasila. Walaupun

mendapat julukan sebagai filsafat atau buah

piker yang mendalam, Pancasila sebenarnya

dimaksudkan sebagai sarana demokrasi bagi

seluruh warga negara Indonesia. Dalam

perkembangannya, Pancasila menjadi ideologi

yang unik hanya dimiliki oleh Indonesia, dan

berbeda dari ideologi yang lainnya.


3) Negarawan Notonegoro

mengungkapkan Pancasila

sebagai filsafat. Pancasila

adalah ideologi yang

kemperhensif, mencapuk

semua aspek. Hal tersebut menggambarkan

bahwa Pancasila itu bersifat massif dan bisa

diinterpretasikan dalam berbagai bentuk. Di

masa pemerintahan orde baru, bahkan

Pancasila menjadi monopoli politik.

E. Fungsi Pancasila sebagai Ideologi

1. Mempersatukan bangsa, memelihara dan

mengukuhkan persatuan dan kesatuan itu.

Fungsi ini sangatlah penting bagi bangsa

Indonesia karena sebagai masyarakat

majemuk sering kali terancam perpecahan.


2. Membimbing dan mengarahkan bangsa

menuju tujuannya. Pancasila memberi

gambaran cita-cita bangsa Indonesia

sekaligus menjadi sumber motivasi dan

tekad perjuangan mencapai cita-cita,

menggerakkan bangsa melaksanakan

pembangunan nasional sebagai pengamalan

Pancasila.

3. Memberikan tekad untuk memelihara dan

mengembangkan identitas bangsa.

Pancasila memberi gambaran identitas

bangsa Indonesia, sekaligus memberi

dorongan bagi nation and character

building berdasarkan Pancasila.

4. Menyoroti kenyataan yang ada dan

mengkritisi upaya perwujudan cita-cita

yang terkandung dalam Pancasila. Pancasila


menjadi ukuran untuk melakukan kritik

mengenai keadaan Bangsa dan Negara.

F. Nilai Pancasila sebagai Ideologi

1. Nilai Dasar Artinya sila-sila Pancasila

bersifat universal sehingga didalamnya

terkandung cita-cita, tujuan serta nilai-

nilai yang baik dan benar. sebuah nilai yang

mendasar yang relatif tetap dan tidak

berubah dan ini terdapat dalam isi kelima

sila dalam Pancasila.

2. Nilai Instrumental artinya Pancasila dapat

dijabarkan lebih lanjut secara kreatif dan

dinamis sehingga dapat diterapkan dalam

kehidupan sehari-hari dengan catatan,

nilainilai penjabarannya tidak

bertentangan dengan nilai-nilai dasar

Pancasila.
3. Nilai Praktis Artinya Pancasila dapat

diterapkan secara riil dalam kehidupan

sehari hari. Perwujudan nilai instrumental

dalam bentuk nyata di dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa, maupun

bernegara. Dalam perwujudannya nilai

praktis bersifat abstrak, misalnya saling

menghormati, bekerjasama, dan kerukunan

antar sesama.

G. Pancasila sebagai dasar filsafat


Pancasila sebagai dasar filsafat serta

ideologi bangsa dan Negara Indonesia, bukan

terbentuk secara mendadak dan bukan hanya

diciptakan oleh seorang sebagai mana yang

terjadi pada ideologi lain di dunia.

Namun terbentuknya pancasila melalui

proses yang cukup panjang dalam sejarah bangsa


Indonesia. Ideologi merupakan sebuah istilah

yang sangat kental dengan kehidupan bernegara,

berbangsa sehingga warna dari suatu bangsa

sangat ditentukan oleh ideologi yang dianutnya.

Ideologi dalam arti sempit dapat dipahami

sebagai seperangkat gagasan yang memuat

penjelasan terhadap realistis, cita-cita, nilai yang

ingin dicapai, dan cara mencapai cita-cita

tersebut yang menjadi pedoman bagi suatu

komunitas untuk bertindak, yang diakui dan

dinyatakan secara tersurat oleh komunitas

tersebut.

Ideologi dalam arti luas mengandung

pengertian sama, hanya tidak dinyatakan secara

tersurat sebagai “ideologi” (sastrapradetdja,

2001:45). Secara bahasa Pancasila berasal dari

bahasa Sansekerta yaitu panca yang artinya lima.


Sedangkan sila artinya dasar. Jadi Pancasila

adalah lima dasar.

Adapun menurut istilah atau terminologi,

Pancasila adalah konsep lima dasar yang menjadi

ideologi negara Indonesia yang dikemukakan oleh

Ir.Soekarno. Pancasila menjadi panduan dan

pedoman bangsa Indonesia dalam kehidupan

bernegara. Untuk memahami apa itu ideologi

Pancasila kita uraikan satu persatu secara

bahasa.

Istilah ideologi terdiri-dari dua akar kata

diambil dari bahasa Yunani yakni logos dan idea.

Logos adalah buah pemikiran. Adapun idea adalah

sebuah konsep atau ide. Dengan demikian,

ideologi adalah konsep buah pemikiran. Jika

ditambahkan dengan Pancasila berarti konsep


buah pemikiran yang berlandaskan pada nilai

Pancasila.

Pancasila bukan hanya dijadikan ideologi

bagi setiap bangsa Indonesia. Bahkan dijadikan

ideologi negara. Setiap perilaku pejabat dan

jajaran pemerintahan mesti mengacu pada nilai-

nilai yang terkandung dalam Pancasila. Pancasila

merupakan jati diri dan identitas bangsa.

Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia

sudah menempuh beberapa periode. Yang dimulai

dari periode zaman Orde Lama. Pada masa ini

merupakan masa awal membangun negara

Indonesia. Pancasila dijadikan pedoman dan

ideologi negara. Namun pada kenyataannya masih

banyak penyelewengan dari ideologi negara ini.

Pada masa orde lama, para pemimpin masih

mencari model yang tepat dari bentuk Pancasila


sebagai ideologi negara. Apalagi situasi di dalam

negeri yang sebagian masih terdapat

pemberontakan dan situasi dunia yang mengalami

ketidakpastian.

Pada Orde Baru, pemerintah berkomitmen

untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam

kehidupan berbangsa, bernegara dan kehidupan

setiap bangsa Indonesia sehari-hari. Hingga

lahirlah beberapa butir pancasila dan Pedoman

Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4).

Pada mulanya, pemerintah dan rakyat

berkomitmen menjalankan nilai Pancasila secara

utuh. Pada jaman orde baru, nilai-nilai Pancasila

hanya berupa tulisan. Tapi pada kenyataannya

tidak dilaksanakan. Seperti kekuasaan Presiden

yang terus diperpanjang sampai 32 tahun.

Kemudian timbulnya tafsir Pancasila melalui


Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila

sesuai kehendak pemerintah, kebebasan

mengemukakan pendapat di khalayak umum mulai

diberangus, dan penyelewengan lain dari nilai

Pancasila.

Setelah masa orde baru tumbang

diakibatkan oleh penyelewengan dari nilai-nilai

Pancasila, kemudian berganti dengan masa

reformasi. Pada masa reformasi, semua pihak

berjanji untuk menjalankan nilai-nilai Pancasila

secara menyeluruh dan konsekuen. Beberapa

pasal, kebijakan, dan peraturan negara yang

dianggap bertentangan dengan nilai Pancasila

dihapuskan atau diganti dengan peraturan yang

sesuai dan senafas dengan nilai Pancasila.


Bunyi 5 Sila dalam Pancasila
Setiap gerak dan langkah bersosialisasi

mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Pancasila itu

terdapat beberapa nilai di dalamnya yang

terangkum dalam lima asas yakni :

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

3. Persatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat

kebijaksanaan dalam permusyawaratan/

perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Di masa reformasi saat ini, kebebasan yang

terbuka luas bagi bangsa Indonesia mesti sesuai

dengan nilai Pancasila. Pancasila sebagai ideologi

negara mendapatkan tantangan yang cukup berat.

Hal ini seiring dengan perkembangan jaman dan


teknologi yang kian berubah sangat cepat.

Walaupun begitu, nilai-nilai Pancasila saat ini

masih sesuai dengan perkembangan jaman terkini.

Dalam tatanan negara maka Pancasila

dijadikan sebagai ideologi negara Indonesia.

Dalam arti setiap peraturan dan perundang-

undangan negara mesti berpedoman pada nilai-

nilai Pancasila yang terkandung di dalamnya.

Peraturan dan kebijakan pemerintah tidak

diperbolehkan bertentangan dengan Pancasila.

Pancasila sebagai ideologi negara sekaligus

sebagai sumber hukum di atas sumber hukum

negara. Pancasila sebagai ideologi negara sangat

luas penerapannya bagi individu. Para aparat

pemerintah dan negara mesti bersikap sesuai

dengan nilai dan asas Pancasila. Walaupun

demikian, sebagian aparat pemerintah mulai


meninggalkan nilai-nilai Pancasila. Seperti korupsi

dan hidup bermewah-mewahan serta

mementingkan kepentingan diri dan kelompoknya.

Mereka hanyalah oknum yang mengatasnamakan

Pancasila untuk kepentingan diri dan

kelompoknya.

Sila-sila yang terdapat dalam Pancasila

merupakan pandangan dan keseharian hidup serta

nilai-nilai luhur bangsa Indonesia dalam

kehidupan sehari-hari. Semua itu dirangkum

dalam konsep Pancasila.

Berikut ini beberapa contoh sumber ideologi

Pancasila yang berasal dari kearifan lokal dalam

masyarakat kita.

1. Silaturahmi

2. Adat istiadat

3. Gotong royong
4. Beragama

5. Musyawarah

6. Saling menghargai dan beradab

Pancasila menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.

Bangsa lain tidak pernah mempunyai semboyan

yang sakti dan kuat seperti Pancasila. Kesaktian

Pancasila terbukti dalam dua peristiwa penting,

antara lain:

H. Pemberontakan G30S PKI

Pada saat PKI hendak melakukan kudeta

dengan membunuh para Jenderal maka tujuan

utama PKI adalah merubah dasar negara

Indonesia yakni Pancasila dengan dasar negara

Komunis. Ternyata upaya tersebut gagal dan

Pancasila tetap sebagai dasar negara dan ideologi


Indonesia yang tak tergantikan oleh paham

apapun.

Kemajemukan Dapat Bersatu Negara

Indonesia mempunyai wilayah yang sangat luas.

Setiap wilayah terdiri-dari berbagai suku,

bahasa, agama, etnis, kelompok dan budaya.

Seperti penganut agama Islam, Kristen, Hindu,

Budha dan lain-lain. Kemudian jenis etnis seperti

Sunda, Batak, Dayak, Madura, Jawa, Bugis,

Minang, dan etnis lain sebagainya. Perbedaan itu

tidak bisa disatukan dengan apapun kecuali

dengan Pancasila sehingga menjadi sumber

ideologi Pancasila yang penting.

Dalam kehidupan kedudukan Pancasila sebagai

ideologi negara dan pandangan hidup bangsa

Indonesia sudah dijelaskan dalam UUD 1945.

Penjelasan dan butirnya sudah dijelaskan lebih


lengkap. Tinggal ke penerapannya saja dalam

sehari-hari.

Dasar negara Pancasila sudah bagus dalam isi

dan kandungan nilai di dalamnya. Penerapan

Pancasila harus dilakukan oleh setiap pribadi

bangsa Indonesia. Karena ini menjadi landasan

dan pijakan bagi negara dan bangsa Indonesia.

Dalam penerapan Pancasila dalam keseharian

hidup tidaklah susah. Karena nilai-nilai dalam

Pancasila sudah menjadi kebiasaan dan kearifan

lokal orang Indonesia sejak dulu.

Untuk mengamalkan ideologi Pancasila dalam

kehidupan sehari-hari dapat dilakukan dengan

melakukan hal-hal berikut ini, antara lain:

1. Membiasakan menggunakan bahasa

Indonesia yang benar dan baik


2. Mencintai barang-barang produksi

Indonesia supaya ekonomi rakyat

Indonesia bisa terangkat

3. Menjaga toleransi antara umat beragama

4. Menjaga persatuan Indonesia di tengah

kemajemukan dalam budaya, bahasa, etnis,

dan adat istiadat

5. Musyawarah dan menciptakan keadilan

sosial secara merata

6. Partisipasi dalam Pemilihan Umum sesuai

dengan sila ke-4 Pancasila.

Bagi bangsa Indonesia yang mayoritas

menganut agama Islam pastinya tidak sulit untuk

mempraktekkan nilai, fungsi dan kaidah Pancasila

dalam kehidupan sehari-hari. Karena semua yang

terkandung dalam Pancasila selaras dengan agama

Islam. Islam memberikan kebebasan kepada para


penduduknya untuk memeluk agama sesuai

keyakinan dan kepercayaan.

Pancasila tidak lahir begitu saja. Ada orang

yang merumuskannya. Lahirnya Pancasila bermula

dari para pemimpin Indonesia yang berkumpul

tanggal 1 Juni 1945 dalam merumuskan dasar

negara. Beberapa tokoh Indonesia mengemukakan

pendapatnya masing-masing mengenai dasar

negara Indonesia, antara lain : Muhammad Yamin

dan Ir Soekarno. Sehingga hari lahirnya Pancasila

selalu diperingati pada tanggal 1 Juni.

Adapun yang menjadi kedudukan Pancasila,

antara lain:

1. Sumber dari segala sumber hukum di

Indonesia

2. Falsafah hidup bangsa dan negara


3. Pedoman tindakan dan perbuatan bangsa

Indonesia dalam kehidupan sehari-hari

4. Dasar negara Indonesia

5. Ideologi negara dan bangsa Indonesia

6. Jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia

Pancasila adalah sebuah ideologi negara dan

bangsa Indonesia yang bersifat terbuka. Dalam

arti, isi dari Pancasila tidak bisa berubah-ubah

sesuai kondisi perkembangan tertentu. Pancasila

adalah hasil dari kontrak sosial. Pancasila akan

terus berlaku jika bangsa Indonesia masih

menyepakatinya secara bersama-sama.

Penyelewengan Pancasila lainnya dari era

Orde Lama adalah terjadinya pemberontakan

G30S PKI, presiden membubarkan Dewan

Perwakilan Rakyat hasil Pemilihan Umum 1955


dan diangkatnya Ir Soekarno jadi Presiden

seumur hidup.

Pada masa orde baru juga terjadi

penyelewengan ideologi Pancasila berupa

kebebasan berpendapat dan kebebasan pers yang

sangat terbatas. Kemudian dilanjutkan pada era

reformasi sekarang ini yang marak peredaran

miras, narkoba, vandalisme, pertikaian antar

suku, anarkisme dan kebejatan moral, dan konflik

di tengah masyarakat. Untuk saat sekarang ini,

Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia harus

benar-benar diterapkan sepenuhnya.

Tidak boleh ada lagi korupsi, nepotisme,

mementingkan kepentingan sendiri dan kelompok

dan lain-lain. Membumikan ideologi Pancasila

dalam kehidupan sehari-hari harus kita

laksanakan dengan benar. Hal ini sesuai cita-cita


Bapak Pendiri Bangsa. Nilai Pancasila yang luhur

akan mampu membawa bangsa dan negara

Indonesia menuju kepada kesejahteraan lahir

dan batin.
RANGKUMAN

Pancasila sebagai ideologi berarti Pancasila

merupakan landasan/ide/gagasan yang

fundamental dalam proses penyelenggaraan tata

pemerintahan suatu negara, mengatur bagaimana

suatu sistem itu dijalankan.visi atau arah dari

kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia

ialah terwujudnya kehidupan yang menjunjung

tinggi ketuhanan, nilai kemanusiaan, persatuan ,

kerakyatan serta nilai keadilan. visi atau arah

dari kehidupan berbangsa dan bernegara di

Indonesia ialah terwujudnya kehidupan yang

menjunjung tinggi ketuhanan, nilai kemanusiaan,

persatuan , kerakyatan serta nilai keadilan.

seluruh warga negara Indonesia menjadikan

pancasila sebagai dasar sistem kenegaraan.


seluruh warga negara Indonesia menjadikan

pancasila sebagai dasar sistem kenegaraan.

Ideologi Pancasila sebagai cita – cita negara

berarti bahwa nilai – nilai dalam Pancasila

diimplementasikan sebagai tujuan atau cita – cita

dari penyelenggaraan pemerintahan negara. Arti

penting ideologi bagi suatu negara, yaitu: Negara

mampu membangkitkan kesadaran akan

kemerdekaan, memberikan tujuan mengenai

dunia, serta memberikan motivasi perjuangan

untuk mencapai yang dicita-citakan

Beberapa negarawan juga mengungkapkan

makna Pancasila sebagai ideologi negara menurut

pandangan mereka.

1) Seperti yang disampaikan oleh mantan

Presiden pertama Indonesia, Soekarno,

bahwa Pancasila adalah asas bersama yang


mambu membuat semua kelompok

masyarakat di Indonesia ini bersatu dan

menerima asas tersebut.


SOAL

1. Ideologi dasar negara Indonesia dan menjadi landasan


keputusan bangsa Indonesia yang mencerminkan
kepribadian bangsa dan sebagai dasar dalam mengatur
pemerintahan negara adalah ...

A. Pancasila

B. Perbup

C. Pergub

D. Perpres

2. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang


mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan
kegotongroyongan merupakan butir pengamalan
Pancasila pada ...

A. Sila 5

B. Sila 4

C. Sila 3

D. Sila 2
3. Pancasila menjadi pandangan hidup bangsa karena
nilai-nilai terkandung dalam sila pancasila berasal dari
budaya masyarakat bangsa Indonesia sendiri sehingga
Pancasila sebagai cita-cita moral sebagai pedoman,
pegangan atau kekuatan rohaniah bangsa Indonesia
dalam masyarakat, berbangsa, dan bernegara merupakan
fungsi Pancasila sebagai ...

A. Pandangan hidup bangsa Indonesia.

B. Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia.

C. Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia.

D. Perjanjian luhur.

4. Pancasila sesuai dengan kodrat manusia karena


mampu menjaga keserasian hubungan ...

A. Manusia dengan Tuhan, dengan sesama, dan alam


semesta.

B. Manusia yang satu dengan lainnya serta Tuhan.

C. Bangsa yang satu dengan bangsa lainnya.

D. Pemerintah dengan tokoh masyarakat dan rakyat.


5. Cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia secara terperinci
termuat dalam ...

A. Program pembangunan nasional.

B. Sila-sila Pancasila.

C. Pembukaan UUD 1945 alinea IV.

D. Pasal-pasal UUD 1945.

6. Di bawah ini yang bukan termasuk ciri-ciri negara


yang menganut ideologi Pancasila adalah ...

A. Pendidikan diarahkan untuk membentuk warga


negara yang bertanggung jawab.

B. Negara memperhatikan kehidupan beragama.

C. Lebih mementingkan hak dan kebebasan warga


negara.

D. Kepentingan warga negara dan kepentingan warga


sama-sama dipentingkan.

7. Pancasila merupakan sumber dari segala sumber


hukum. Hal itu mengandung konsekuensi ...

A. Semua peraturan yang sebelum ada UUD 1945 batal


berlakunya.
B. Pancasila harus diamalkan dalam kehidupan bersama.

C. Pancasila mempunyai kedudukan yang sama dengan


hukum.

D. Semua peraturan perundangan-undangan tidak boleh


bertentangan dengan Pancasila.

8. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama


merupakan butir pengamalan Pancasila pada ...

A. Sila 5

B. Sila 4

C. Sila 3

D. Sila 2

9. Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia lahir


bersamaan dengan adanya bangsa Indonesia sendiri sejak
zaman dahulu kala, Pancasila telah ada sejak adanya
bangsa Indonesia yang memberikan corak khas kepada
bangsa Indonesia yang tak dapat dipisahkan dari bangsa
Indoensia, serta sebagai pembeda dengan bangsa yang
lain merupakan fungsi Pancasila sebagai ...
A. Pandangan hidup bangsa Indonesia.

B. Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia.

C. Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia.

D. Perjanjian luhur.

10. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban


merupakan butir pengamalan Pancasila pada ...

A. Sila 5

B. Sila 4

C. Sila 3

D. Sila 2

11. Pancasila lahir bersamaan dengan lahirnya bangsa


Indonesia sebagai ciri, sikap, dan tingkah laku bangsa
Indonesia sebagai pedoman dan pegangan pembangunan
bangsa dan negara agar berdiri dengan kukuh merupakan
fungsi Pancasila sebagai ...

A. Pandangan hidup bangsa Indonesia.

B. Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia.

C. Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia.


D. Perjanjian luhur.

12. Menghormati hak orang lain merupakan butir


pengamalan pancasila pada ...

A. Sila 5

B. Sila 4

C. Sila 3

D. Sila 2

13. Pancasila merupakan perjanjian luhur yang telah


disepakati secara nasional sebagai dasar negara pada
tanggal 18 Agustus 1945 pada sidang PPKI (Panitia
Persiapan Kemerdekaan Indonesia) merupakan fungsi
Pancasila sebagai ...

A. Pandangan hidup bangsa Indonesia.

B. Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia.

C. Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia.

D. Perjanjian luhur.
14. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar
dapat berdiri sendiri merupakan butir pengamalan
Pancasila pada ...

A. Sila 5

B. Sila 4

C. Sila 3

D. Sila 2

15. Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha


yang bersifat pemerasan terhadap orang lain merupakan
butir pengamalan Pancasila pada ...

A. Sila 5

B. Sila 4

C. Sila 3

D. Sila 2

Anda mungkin juga menyukai