PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia mempunyai dasar negara yaitu Pancasila. Pancasila merupakan
dasar falsafah negara Indonesia yang lahir sejalan dengan perjuangan kemerdekaan
Indonesia dari penjajahan. Hal ini merupakan tonggak sejarah yang menunjukkan
bahwa Pancasila menjadi ideologi yang mengikat seluruh rakyat Indonesia dalam
perjuangan merdeka. Ideologi merupakan hasil pemikiran yang isinya mencakup
nilai-nilai demi mencapai sebuah tujuan tertentu yang ingin dicapai. Ideologi menjadi
pandangan hidup bangsa indonesia, sebagai dasar pemersatu, lambang persatuan dan
kesatuan, serta bagian pertahanan bangsa dan negara.
Pancasila sebagai ideologi negara memiliki konsep dan urgensi yang sangat
penting bagi bangsa Indonesia, yaitu menjadi panduan moral dan etika yang
membentuk karakter bangsa. Pancasila menjadi pedoman untuk kehidupan bernegara
setiap masyarakat di tanah air. Menurut Syarbani (2009:57), ciri khas dari ideologi
pancasila adalah ideologi terbuka di mana ideologi terbuka merupakan ideologi yang
nilai-nilai dan cita-citanya tidak dipaksakan dari luar, melainkan digali dan diambil
dari kekayaan rohani, moral, dan budaya masyarakatnya sendiri. Nilai-nilai tersebut
telah berkembang dan dimiliki oleh masyarakatnya sejak lama.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian ideologi secara bahasa dan menurut ahli
2. Urgensi Pancasila sebagai Ideologi Negara
3. Sumber Historis pancasila sebagai ideologi negara (6 presiden)
4. fungsi pancasila sebagai ideologi negara
5. tinjauan politis pancasila sebagai ideologi
6. pancasila merupakan ideologi terbuka
7. perbandingan ideologi pancasila dengan ideologi lainnya
8. dinamika dan tantangan pancasila sebagai ideologi negara
C. Tujuan
1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah pendidikan pancasila
2. Untuk mengetahui Pengertian ideologi secara bahasa dan menurut ahli
3. Untuk mengetahui Urgensi Pancasila sebagai Ideologi Negara
4. Untuk mengetahui Sumber Historis pancasila sebagai ideologi negara (6
presiden)
5. Untuk mengetahui fungsi pancasila sebagai ideologi negara
6. Untuk mengetahui tinjauan politis pancasila sebagai ideologi
7. Untuk mengetahui pancasila merupakan ideologi terbuka
8. Untuk mengetahui perbandingan ideologi pancasila dengan ideologi lainnya
9. Untuk mengetahui dinamika dan tantangan pancasila sebagai ideologi negara
BAB II
PEMBAHASAN
Secara bahasa Ideologi berasal dari kata idea (Inggris), yang artinya gagasan,
pengertian. Kata kerja Yunani oida = mengetahui, melihat dengan budi. Kata “logi”
yang berasal dari bahasa Yunani logos yang artinya pengetahuan. Jadi Ideologi
mempunyai arti pengetahuan tentang gagasan-gagasan, pengetahuan tentang ide-ide,
science of ideas atau ajaran tentang pengertian-pengertian dasar. Dalam pengertian
sehari-hari menurut Kaelan ‘idea’ disamakan artinya dengan citacita.
Selanjutnya, ada beberapa tokoh atau pemikir Indonesia yang mendefinisikan ideologi
sebagai berkut:
a. Sastraprated (2001: 43): "ideologi adalah seperangkat gagasan/ pemikiran
yang berorientasi pada tindakan dan diorganisir menjadi suatu sistem yang
teratur".
b. Soerjanto (1991: 47): "Ideologi adalah hasil refleksi manusia berkat
kemampuannya menjaga jarak dengan dunia kehidupannya".
c. Mubyarto (1991: 239): "deologi adalah sejumlah doktrin, kepercayaan, dan
simbol-simbol sekelompok masyarakat atau suatu bangsa yang menjadi
pegangan dan pedoman kerja (atau perjuangan) untuk mencapai tujuan
masyarakat atau bangsa itu".
Dengan demikian secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa Ideologi adalah
kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan yang menyeluruh dan
sistematis, yang menyangkut berbagai bidang kehidupan manusia.
Pancasila sebagai ideologi negara dalam berbagai masa pemerintahan sering kali
mengalami tantangan dan pasang surut yang dapat mengancam bangsa indonesia mulai dari
pada masa pemerintahan Presiden Soekarno, ideologi Pancasila mengalami pasang surut
karena dicampur dengan ideologi komunisme dalam konsep Nasakom. Pancasila sebagai
ideologi dalam masa pemerintahan Presiden Soeharto, ideologi Pancasila menjadi asas
tunggal bagi semua organisasi politik (Orpol) dan organisasi masyarakat (Ormas). Pada masa
era reformasi, Pancasila sebagai ideologi negara mengalami pasang surut dengan ditandai
beberapa hal, seperti: enggannya para penyelenggara negara mewacanakan tentang Pancasila,
bahkan berujung pada hilangnya Pancasila dari kurikulum nasional, meskipun pada akhirnya
timbul kesadaran penyelenggara negara tentang pentingnya pendidikan Pancasila di
perguruan tinggi.
Dan pada era globalisasi tantangan Pancasila sebagai ideologi negara adalah
banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh
anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat
masyarakat mengalami penurunan intensitas pembelajaran Pancasila dan juga kurangnya
efektivitas serta daya tarik pembelajaran Pancasila.
BAB III
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas mengenai pancasila sebagai ideologi bangsa dapat kita tarik
kesimpulan bahwa pancasila sebagai ideologi negara artinya seluruh warga negara Indonesia
menjadikan pancasila sebagai dasar sistem kenegaraan. Pancasila juga memiliki fungsi untuk
menjaga persatuan, kesatuan, dan pembangunan bangsa. Pada hakikatnya pancasila sebagai
ideologi terbuka memiliki 3 dimensi yaitu: dimensi realitas, idealitas dan flesibilitas yang
mempunyai perbedaan dimasing-masing dimensinya. Dan juga dengan adanya tantangan
pancasila dari zaman ke zaman yang semakin berat, di harapkan generasi bangsa mampu
menjaga dan mempertahankan Pancasila sebagi ideologi negara dengan cara mengamalkan
nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
B. Saran
Pada dasarnya kita sebagai rakyat indonesia harus sepatutnya untuk selalu menjaga
ideologi negara yaitu pancasila. Karena pancasila sebagai ideologi negara merupakan hal
yang dapat dijadikan sumber wawasan dan makna bagi rakyat, serta dapat menjadi
pembimbing bagi rakyatnya dalam mencapai tujuan. Juga sebagai landasan bagi suatu
bangsa dalam berkehidupan dunia.