Anda di halaman 1dari 5

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Mendidik Warga Negara Muda (Young Citizen) Dalam Menghadapi Virus


Corona Melalui Pendidikan Kewarganegaraan.

Disusun untuk memenuhi tugas UTS individu mata kuliah “Pendidikan


Kewarganegaraan”

Rizkiyah Afdhaliyah (11190130000079)

Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2C

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2020
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan Kewarganegaraan adalah mata pelajaran yang memfokuskan pada
pembentukan warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan
kewajiban untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, berkarakter
yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945 (Depdiknas, 2006:49).
Menurut Somantri, Pendidikan Kewarganegaraan merupakan usaha untuk
membekali peserta didik dengan pengetahuan dan kemampuan dasar berkenan dengan
hubungan antar warga negara dengan negara serta pendidikan pendahuluan bela
negara menjadi warga negara agar dapat diandalkan oleh bangsa dan negara.
Belakangan ini, negara kita bahkan seluruh dunia sedang diserang oleh
pandemik yang mematikan. Oleh karenanya, kita sebagai warga negara Indonesia
harus mengukuti imbauan dari pemerintah untuk tetap di rumah dan selalu menjaga
kebersihan agar dapat menghentikan laju penularan dan terhindar dari virus tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu virus corona dan bagaimana asal mula virus corona?
2. Bagaimana caranya untuk menghindari virus corona?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa itu virus corona dan bagaimana asal mula virus corona.
2. Untuk mengetahui bagaimana cara menghindari virus corona.
A. Asal Mula Virus Corona
Covid-19 merupakan pandemik yang menyerang seluruh dunia. Banyak orang
yang bilang bahwa virus ini berasal dari binatang yang dijual di pasaran seperti
kelelawar. Namun, sebuah studi di Rumah Sakit Wuhan menunjukkan
bahwa virus corona ini mungkin sama sekali tak ada hubungannya dengan pasar
atau daging binatang yang dijual di sana. Alasannya adalah karena orang
pertama yang terinfeksi virus ini tidak pernah pergi ke pasar tersebut. 1
Pandemik ini bermula dari suatu kota di China, yaitu Wuhan. Lalu, merembet
ke kota-kota lainnya di negara China, hingga pada akhirnya China menerapkan
system lockdown (menutup negaranya agar tidak ada yang masuk atau keluar dari
negaranya).
Virus corona ini menyerang pernafasan manusia dan menyebabkannya susah
bernafas. Penularannya sangat cepat dan melalui droplet (sebuah cairan yang keluar
dari mulut atau hidung). Untuk mencegah virus ini adalah dengan menjaga kesehatan
dan kebersihan seperti yang telah disampaikan oleh WHO, yaitu rekomendasi dasar
untuk mencegah penyebaran infeksi adalah dengan mencuci tangan secara teratur
menggunakan sabun, menutup mulut dan hidung ketika batuk atau bersin, dan
memasak daging dan telur hingga matang. Selain itu juga hindari kontak langsung
dengan siapapun yang menunjukkan gejala virus Corona, seperti sesak napas, batuk,
dan bersin.
Sebelumnya, Indonesia merupakan salah satu negara yang belum terinfeksi
virus tersebut. Namun, pada awal bulan Maret lalu, Presiden Joko Widodo
mengumumkan bahwa terdapat dua orang Indonesia yang dinyatakan terinfeksi virus
tersebut. Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjelaskan, kedua orang itu
merupakan perempuan berusia 64 dan 31 tahun yang memiliki hubungan ibu dan
anak. Keduanya diketahui terkena infeksi virus tersebut setelah melakukan kontak
dengan seorang warga negara Jepang yang berdomisili di Malaysia dan sebelumnya
sempat bertemu di Indonesia.
Setelah terjadinya interaksi perempuan berusia 31 tahun dengan orang Jepang
yang berdomisili di Malaysia, perempuan itu mengalami demam yang cukup tinggi
diikuti dengan sakit batuk. Pasien tersebut mencoba untuk ke rumah sakit, dan setelah

1
Liberty Jemadu, DUA YANG MENJADI SATU: ASAL MUASAL VIRUS CORONA, dalam
https://www.suara.com/tekno/2020/03/27/074500/dua-yang-menjadi-satu-asal-muasal-virus-corona-pemicu-
covid-19 diakses pada 16 April 2020 pukul 19.28 WIB.
diperiksa pasien tersebut diperbolehkan untuk pulang ke rumah. Sang ibu merawat
anaknya yang sedang sakit, tanpa mereka ketahui bahwa anaknya itu merupakan
pasien yang terinfeksi virus corona. Namun, sakit yang dideritanya tidak kunjung
sembuh. Hingga pada 26 Februari 2020, pasien dirujuk ke rumah sakit dan diminta
untuk menjalani rawat inap. Pada saat inilah, batuk yang diderita pasien mulai disertai
sesak napas.
Beberapa hari kemudian, pasien tersebut mendapat telepon dari temannya
yang di Malaysia. Temannya menyatakan bahwa WNA Jepang yang kemarin
berinteraksi dengannya merupakan pasien positif terinfeksi virus corona. Lalu, pasien
tersebut melakukan tes swab dan hasilnya positif, juga dengan ibunya.2
Terjadinya penularan pada korban tersebut, menyadarkankita bahwa virus ini
mudah sekali penularannya. Pembatasan aktivitas di luar rumah dan menghindari
kerumunan merupakan salah satu hal yang dapat kita lakukan untuk menghindari
penularannya pada masa pandemi virus corona ini. Bahkan pemerintah Indonesia juga
menegaskan untuk melakukan social distancing disertai proses belajar, bekerja, dan
beribadah di rumah. Hal ini sangat penting dilakukan agar tidak semakin banyak
orang yang terpapar virus Corona.
Selain itu, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk mencegah
terinfeksi virus Corona. Yang pertama yaitu rajin mencuci tangan. Walau terdengar
umum, langkah ini cukup efektif membunuh kuman dan bakteri yang akan masuk ke
dalam tubuh kita, termasuk virus corona. Mencuci tangan menjadi salah satu cara
mencegah penyebaran virus corona yang sangat diremondasikan oleh Badan
Kesehatan Dunia (WHO).  Kita juga disarankan untuk menggunakan masker jika
hendak keluar rumah. Meskipun virus corona tidak menular melalui udara, namun
kita dianjurkan untuk menggunakan masker agar tetap terlindungi dari virus. 
Physical distancing merupakan kegiatan yang harus dilakukan antar manusia
pada masa pandemi ini. Berjabat tangan adalah salah satu hal yang harus dihindari.
Dengan menghindari kontak kulit maka tak ada kemungkinan perpindahan virus dan
kuman yang terjadi.  Jangan menyentuh area wajah seperti mulut, mata, dan hidung,
agar tidak ada kemungkinan masuknya virus corona ke dalam tubuh kita.

2
Tantiya Nimas Nuraini, Cerita Lengkap Asal Mula Munculnya Virus Corona di Indonesia dalam
https://www.merdeka.com/trending/cerita-lengkap-asal-mula-munculnya-virus-corona-di-indonesia.html
diakses pada 17 April 2020 pukul 5.35 WIB.
Hal terpenting lainnya adalah kita harus meningkatkan imunitas tubuh kita.
Hindari stres, makan makanan bergizi yang kaya vitamin dan mineral serta lakukan
olahraga ringan agar badan tetap fit selama kegiatan WFH di rumah.3
Hampir 300 juta pelajar di seluruh dunia terganggu kegiatan sekolahnya, dan
terancam hak-hak mereka di masa depan. Presiden Joko Widodo mengimbau para
pelajar dan juga mahasiswa untuk belajar dari rumah selama masa pandemik virus
corona ini. Pemerintah juga memutuskan untuk menghapus ujian nasional 2020 yang
telah disahkan oleh presiden Joko Widodo.

Proses pembelajaran jarak jauh dibantu dengan beberapa aplikasi belajar


online. Namun, banyak kendala yang kita alami saat melakukan pembelajaran jarak
jauh, seperti misalnya jaringan yang tidak mendukung di daerah rumah kita, paket
internet yang cepat habis, orang tuapun menjadi keteteran saat mendampingi anaknya
yang belum begitu paham dengan pelajarannya, dan beberapa kendala lainnya. 4

Tak sedikit dari mahasiswa yang mengeluhkan tugas dari dosennya yang tak
kunjung usai, itu membuatnya cukup stress dan menurunkan imun. Sedangkan pada
masa pandemi ini, kita dianjurkan untuk meningkatkan imunitas kita. Banyaknya
informasi yang beredar mengenai virus corona (Covid-19) juga memengaruhi
kesehatan mental. Rasa panik, stres, takut kehilangan orang-orang tercinta, dan
perubahan aktivitas adalah segelintir dampak dari mewabahnya virus yang
mengancam pernapasan ini. Karenanya, kita harus lebih berhati-hati dalam mencari
tahu tentang virus ini, karena tak menutup kemungkinan bahwa berita itu hoaks. Alih-
alih merasa tenang, kita justru bisa lebih panik dan cemas. Sebaikanya dalam
memantau perkembangan virus corona, kita mencari berita dari sumber yang benar-
benar terpercaya. Contohnya dari situs WHO, Kementerian Kesehatan RI, dan media
terpercaya. 5

Pada masa pandemi ini juga sangat berpengaruh pada bidang ekonomi. Saat
ini, rupiah tembus 15.000
3
Liputan6.com, Upaya Sederhana Mencegah Penularan Virus Corona Covid-19 dalam
https://www.liputan6.com/otomotif/read/4217224/10-upaya-sederhana-mencegah-penularan-corona-covid-
19 diakses pada 17 April 2020 pukul 6.29 WIB.
4
Christandi Dimas, Dampak Corona ke Dunia Pendidikan, dalam
https://www.kompas.tv/article/74608/sorotan-dampak-corona-ke-dunia-pendidikan diakses pada 17 April
2020 pukul 22.32 WIB.
5
Wanda Ayu, https://www.ui.ac.id/pandemik-corona-kesehatan-mental-tetap-harus-terjaga/ diakses pada 17
April 2020 pukul 23.43 WIB.

Anda mungkin juga menyukai