N ew Yo u 0 2

r siha n Ru mah
Kebe
h R e s t is a r i
Ikma Hanifa
New Habit, New You

Hakikat Kebersihan
Kebersihan adalah sebagian dari iman. Ungkapan ini menggambarkan
bahwa kebersihan merupakan sesuatu yang dianggap penting dalam
ajaran agama Islam. Agama Islam adalah agama yang cinta pada
kebersihan. Rasulullah SAW sangat menganjurkan kepada umatnya
untuk senantiasa menjaga kebersihan.

@Ikmahr || @UmmiDiary_
01
 New Habit, New You

Hadist terkait dengan Kebersihan

4. Allah SWT menyukai tempat bersih
1.Kebersihan sebagian dari iman
Dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: Sesungguhnya Allah SWT
Dikutip dari Kitab Ihya' Ulumuddin karya Imam Al Ghazali, Rasulullah
itu suci yang menyukai hal-hal yang suci, Dia Maha Bersih yang
SAW menjadikan kebersihan separuh dari keimanan. Beliau bersabda
menyukai kebersihan, Dia Maha Mulia yang menyukai kemuliaan, Dia
"Kesucian (Kebersihan) itu adalah setengah dari iman." (HR Muslim).
Maha Indah yang menyukai keindahan, karena itu bersihkanlah
tempat-tempatmu." (HR. Tirmizi).
2. Islam dibangun atas kebersihan
Dalam sebuah riwayat, Aisyah Radhiallahu Anha menyebutkan bahwa,
5. Anjuran membersihkan halaman
Rasulullah pernah bersabda "Agama itu dibangun berasaskan
"Bersihkan halaman kamu, karena sesungguhnya orang Yahudi tidak
kebersihan." (HR. Muslim).
membersihkan halamannya." (HR. Tabrani).
"Bersihkanlah segala sesuatu semampu kamu. Sesungguhnya Allah
6. Menjaga kebersihan tempat ibadah
Ta'ala membangun Islam ini di atas dasar kebersihan dan tidak akan
Selain menjaga kebersihan lingkungan, penting sekali untuk kita
masuk surga kecuali setiap yang bersih." (HR. Ath-Thabrani).
menjaga kebersihan tempat ibadah seperti masjid dan mushola.
Sebagai tempat untuk beribadah, sudah seharusnya dalam keadaan
3.Pahala menjaga kebersihan
bersih dan bebas dari najis.
"Ada seorang lelaki yang membuang dahan pohon yang menghalani
jalan, lalu ia berkata, "Demi Allah, aku akan singkirkan dahan ini agar
Artinya: "Rasulullah SAW memerintahkan untuk membangun masjid di
tidak mengganggu dan menyakiti kaum muslimin," maka Allah pun
perkampungan, memerintahkan untuk membersihkan dan memberi
memasukkannya ke surga," (HR Muslim).
wewanggian." (HR. Ahmad).
@Ikmahr || @UmmiDiary_
02
 New Habit, New You

Pendapat para ulama

Pertama, Al-Khasani dari Mazhab Hanafiyah dalam kitab
Badai’ush-Shanai’ menyebutkan bahwa : Seandainya suami pulang
membawa bahan pangan yang masih harus dimasak dan diolah,
namun istrinya enggan memasak atau mengolahnya, maka istri itu
tidak boleh dipaksa. Suaminya diperintahkan untuk pulang
membawa makanan yang siap santap.
Ketiga, Al-Imam Asy-Syairazi dari Madzhab Syafiiyah dalam
kitab Al-Muhadzdzab menuliskan: Tidak wajib bagi istri membuat
roti, memasak, mencuci dan bentuk khidmat lainnya untuk
suaminya Karena yang ditetapkan (dalam pernikahan) adalah
kewajiban untuk memberi pelayanan seksual (istimta’), sedangkan
pelayanan lainnya tidak termasuk kewajiban.

Kedua, Ad-Dardir dari Madzhab Malikiyah dalam kitab Asy-
Syarhu Al-Kabir menyebutkan : Wajib atas suami melayani istrinya
walau istrinya punya kemampuan untuk berkhidmat Bila suami
tidak pandai memberikan pelayanan, maka wajib baginya untuk
menyediakan pembantu buat istrinya.
Keempat. Menyebutkan yakni intinya tugas istri bukanlah
melakukan tugas yang seharusnya dilakukan oleh para pembantu
rumah tangga. Imam Ahmad bin Hanbal berpendapat bahwa :
Seorang istri tidak diwajibkan untuk berkhidmat kepada suaminya,
baik berupa mengadoni bahan makanan, membuat roti, memasak,
dan yang sejenisnya, termasuk menyapu rumah, menimba air di
sumur. Karena aqadnya hanya kewajiban pelayanan seksual

Apabila didasarkan pada pendapat jumhur ulama di atas, maka suami wajib mengerjakan pekerjaan
rumah sebisa mungkin, istri dalam hal ini dibolehkan untuk membantu suaminya, bukan menjadi
penanggung jawab utama.

@Ikmahr || @UmmiDiary_
03
New Habit, New You

Sampah,
Penyebab
sempitnya
rezeki?
@Ikmahr || @UmmiDiary_
04
New Habit, New You

Sampah,
Penyebab
sempitnya
rezeki?
@Ikmahr || @UmmiDiary_
05
New Habit, New You

Peran Seorang Wanita

“Jika seorang wanita menunaikan salat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadan,
menjaga kehormatannya dan menaati suaminya; niscaya akan dikatakan
padanya: “Masuklah ke dalam surga dari pintu manapun yang kau mau”. (HR.
Ahmad)

Lalu tanyakan pula ini kepada diri kita (sebagai istri).

Apa kelelahan kita dirumah sebanding dengan besarnya lelah suami untuk mencari
nafkah diluar rumah ? Apa kiranya yang bisa kita bantu setidaknya untuk
meringankan kelelahan suami ? Apa kiranya yang bisa kita lakukan untuk
mendapatkan ridha suami ? dan tidak ada salahnya jika pekerjaan rumah kita yang
melakukan .. InsyaAllah dari setiap apa yang dilakukan akan mendapatkan pahala

@Ikmahr || @UmmiDiary_
06
New Habit, New You

Peran Seorang Wanita

Nabi bersabda, Pemuka wanita ahli surga ada empat. Ia adalah Maryam binti Imran, Fatimah
binti Rasulallah SAW, Khadijah binti Khawailid dan Asiyah, istri Firaun." (HR Muslim dan
Hakim)."

Fatimah AS pernah mengeluh tentang apa yang dialaminya karena menumbuk dan menggiling
tepung.

Kemudian ia mendapat berita bahwa Rasulullah SAW mendapatkan tawanan, maka ia datangi
Beliau sekaligus ia minta seorang pembantu namun Beliau tidak setuju. Kemudian Fatimah
menceritakan perkaranya kepada Aisyah. Ketika Rasulullah SAW datang, Aisyah
menceritakannya kepada Beliau. Maka Beliau mendatangi kami berdua saat kami sudah masuk
ke tempat tidur kami untuk beristirahat lalu Beliau berkata: "Tetaplah kalian disitu".

Hingga aku mendapatkan kedua kaki Beliau yang dingin di dekat dadaku. Beliau bersabda:
"Maukah kalian berdua aku tunjukkan sesuatu yang lebih baik dari apa yang kalian berdua
pinta, yaitu jika kalian sudah berada di tempat tidur kalian, bacalah takbir (Allahu Akbar) tiga
puluh empat kali, hamdalah (alhamdulillah) tiga puluh tiga kali dan tasbih (subhaanallah) tiga
puluh tiga kali karena sesungguhnya bacaan-bacaan ini lebih baik dari apa yang kalian berdua
memintanya." (HR Bukhari)
@Ikmahr || @UmmiDiary_
07
New Habit, New You

Tips untuk Sadari bahwa pernikahan adalah partnership. Adanya keseimbangan dan
keadilan dalam pekerjaan rumah dan pengasuhan anak akan memberi
manfaat bagi relasi pernikahan.

Meningkatkan Buatlah rencana pembagian peran agar tidak terjebak pada peran tradisional.
Diskusikan harapan dan perasaan mengenai peran dan perubahan yang
diinginkan.

Kualitas Pisahkan gender dari pekerjaan rumah tangga. Bagi tugas rumah tangga
berdasarkan minat dan ketrampilan, bukan dari gender
Setelah membagi tugas/peran, jangan perfeksionis dalam menilai pasangan

Pembagian dan terlalu ikut campur saat pasangan melakukan tugasnya.

Bekerja bersama dalam menyelesaikan tugas
Hindari kata ‘membantu’ seolah pasangan kitalah yang bertugas

Peran melakukannya
Nyatakan apresiasi pada pasangan.
Fleksibel dan terbuka pada perubahan

@Ikmahr || @UmmiDiary_
08
New Habit, New You

Kebersihan =
Menjaga
kesehatan ?

@Ikmahr || @UmmiDiary_
09
New Habit, New You

Malaikat
enggan
datang
dirumah yang
kotor
@Ikmahr || @UmmiDiary_
10
New Habit, New You

Aisyah meriwayatkan, “Aku pernah ditanya tentang apa yang telah diperbuat

Kehidupan Rasulullah sallallahu alaihi wasallam

senantiasa melakukan pekerjaan
tangga). apabila waktu shalat tiba,
di rumhnya.” Aisyah menjawab, “Rasulullah
rumah tangga (membantu urusan rumah
maka beliau pun keluar untuk shalat.”(HR.

Rumah Bukhari)

Aisyah meriwayatkan, bahwa ia ditanya tentang apa yang dilakukan Rasulullah di

Tangga
rumahnya. ‘Aisyah menjawab. “Beliau menjahit pakaiannya dan memperbaiki
sandalnya sendiri.” Aisyah menambahkan, “Beliau juga senantiasa mengerjakan
apa yang dikerjakan para lelaki di rumah mereka.”(HR. Ahmad)

Rasulullah Ibunda Aisyah pernah ditanya, 'Apakah yang dilakukan oleh Rasulullah di dalam
rumah?' ia menjawab, 'Beliau adalah seorang manusia biasa. Beliau menambal
(menjahit) pakaiannya sendiri, memerah kambing, dan melayani diri beliau
sendiri." (HR. Ahmad)

@Ikmahr || @UmmiDiary_
11
New Habit, New You

Pengaturan Domestik di keluarga kami

Saya membuat jadwal harian untuk beres beres
Setiap hari pekerjaan domestik harus selesai dibawah jam 8 pagi, dari bangun tidur
hingga pekerjaan domestik semua selesai, suami yang jaga anak, sementara saya
sibuk menyelesaikan pekerjaan domestik
Setelah jam 8, suami berangkat kerja dan pulang sore hari
Dari saat suami pergi bekerja, saya menemani anak anak bermain
Setiap hari begitu dari senin-sabtu, sementara hari ahad saya libur mengerjakan
semua pekerjaan domestik, sebaliknya, suami saya yang mengerjakan semua
pekerjaan domestik
Jika saya sakit, semua pekerjaan dikerjakan suami

@Ikmahr || @UmmiDiary_
12
 New Habit, New You

Jadwal Harian Ibu

03.00-04.30 : Tunaikan terlebih dahulu hak Allah
04.30-06.00 : Memulai shift pagi : Nyapu, Ngepel, Buat Sarapan
06.00-08.00 : Sarapan, Mandi (Anak anak dan diri sendiri), Mencuci Piring, Menjemur Pakaian
08.00-12.00 : Dhuha, Main dengan anak (Isi worksheet, main mainan, dll)
12.00-12.30 : Makan siang, tunaikan hak Allah lagi
12.30-15.00 : Biasanya anak anak tidur, Waktu ini diisi dengan mengangkat jemuran yang telah kering, langsung
melipatnya, membuat konten, mengedit, meresume dan lain sebagainya
15.00-17.00 : waktunya shift sore (Shift pagi diulang kembali dari mulai menyapu hingga mencuci piring)
17.00-20.00 : tunaikan hak Allah, istirahat bersama anak anak sambil menunggu suami pulang kerja
20.00-22.00 : Tidur Malam

Kurang lebih jadwalnya begini, tidak tetap, dan terkadang tidak tepat waktu tetapi rutinitas berkisar diantara kegiatan
tersebut [[Ahad tidak melakukan pekerjaan domestik karena libur :)]]

@Ikmahr || @UmmiDiary_
13
New Habit, New You

List Tuga Domestik

Harian Deep Cleaning
Biasanya hal hal yang dikerjakan ibu sehari hari Membersihkan kulkas
diantaranya ialah : Membersihkan kamar mandi
Menyapu Lantai Membersihkan atas lemari
Mengepel Lantai Mencuci Selimut besar
Mencuci Piring Membersihkan belakang tv atau sela sela rak yang
Mengelap permukaan furniture berdebu
Mencuci Pakaian Mencuci karpet
Menjemur Pakaian Membersihkan kaca rumah
Membersihkan perabotan dapur (blender, mixer,
oven, dll)
Deep Clean Mesin Cuci
Deep Clean Rice Cooker, dll
@Ikmahr || @UmmiDiary_
14
New Habit, New You

Tugas Pekan 02
Senin : Membuat jadwal harian (AM to PM) dari bangun tidur hingga tidur kembali + Tugas 01 (Pencatatan
pengeluaran harian)
Selasa : Menyapu dan Mengepel lantai ( Waktu rekomendasi : Setelah shalat shubuh, membaca quran dan
dzikir pagi) jika tidak bisa pagi hari tidak apa apa yang penting dalam 1 hari diusahakan mengepel lantai 1 kali
baik pagi/siang/sore hari disesuaikan dengan masing masing jadwal rumah + Tugas 01 [Jika tugas ini di
delegasikan silahkan pilih beres beres hal lain]
Rabu : Melipat pakaian setelah kering [Jika tugas ini di delegasikan silahkan pilih beres beres hal lain] +
Tugas hari senin + Tugas 01
Kamis : Membersihkan atas lemari + Tugas 01
Jum’at : Menyetrika pakaian (sehingga akhir pekan tanpa lipatan pakaian dan setrikaan) + Tugas 01 [Jika
tugas ini di delegasikan silahkan pilih beres beres hal lain]
Sabtu : Membersihkan atas kulkas & Isi Kulkas + Tugas 01
Ahad : Membersihkan belakang tv atau sela sela rak yang berdebu + Tugas 01 [Jika tugas ini di delegasikan
silahkan pilih beres beres hal lain]

@Ikmahr || @UmmiDiary_
15