POJK No.
PBI No. 14/14/PBI/2012 tanggal 18
6/POJK.03/2015
Dicabut Oktober 2012 tentang
Tentang
Transparansi dan Publikasi Laporan
Transparansi dan
Bank
Publikasi Laporan
Bank
2
PERATURAN OJK TENTANG
TRANSPARANSI DAN PUBLIKASI
LAPORAN BANK UMUM
3
PERUBAHAN STRUKTUR KETENTUAN
TRANSPARANSI DAN PUBLIKASI LAPORAN BANK
4
OUTLINES
5
LAPORAN PUBLIKASI BULANAN
Laporan Keuangan:
1. Laporan Posisi Keuangan (Neraca)
2. Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain
3. Laporan Komitmen dan Kontinjensi
6
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
1. Laporan keuangan : Neraca, Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain serta Laporan
Komitmen dan Kontinjensi
2. Informasi kinerja keuangan
3. Informasi komposisi pemegang saham dan susunan pengurus, serta susunan Dewan Pengawas
Syariah untuk Bank Umum Syariah
4. Informasi lain yang ditentukan oleh OJK
1. Surat Kabar harian cetak berbahasa Indonesia yang memiliki peredaran luas
2. Situs Web bank
3. Penyampaian kepada OJK melalui LKPBU
Surat Kabar dan Situs Web bank :
- Posisi akhir bulan Maret, Juni dan September : tgl 15 bulan kedua setelah berakhirnya bulan
laporan;
- Posisi akhir bulan Desember : akhir bulan Maret tahun berikutnya.
LKPBU : Sesuai ketentuan LKPBU
Pengumuman pada Situs Web Bank dipelihara minimal untuk 5 (lima) tahun buku terakhir
(berlaku prospektif)
Surat Kabar :
- Terlambat mengumumkan : Rp1 juta per hari.
- Tidak mengumumkan : Rp.50 juta
Situs web bank : Teguran Tertulis
LKPBU : sesuai ketentuan LKPBU
7
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
PENYAMPAIAN BUKTI PENGUMUMAN DI SURAT KABAR
8
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
CAKUPAN KHUSUS BAGI BUS DAN UUS
Khusus untuk BUS dan BUK yang memiliki UUS, cakupan LPT ditambahkan dengan
informasi mengenai:
9
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
PENGUNGKAPAN PERMODALAN BASEL III
Kewajiban Pengungkapan KPMM Basel III bagi bank BUKU 3 dan BUKU 4
Teguran Tertulis
10
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
CAKUPAN KHUSUS BAGI BANK YANG MERUPAKAN BAGIAN DARI SUATU KELOMPOK USAHA
Bank yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha, wajib menambahkan
Laporan Publikasi Triwulanan dengan: Posisi
a. Laporan keuangan konsolidasian Entitas Induk yang meliputi laporan akhir
keuangan seluruh entitas dalam kelompok usaha di bidang keuangan; atau bulan Juni
b. Laporan keuangan konsolidasian Entitas Induk yang meliputi laporan dan
keuangan seluruh entitas dalam kelompok usaha di bidang keuangan dan Desember
non keuangan.
Khusus untuk posisi akhir
bulan Desember
akhir Tahun Buku dan akhir Tahun Buku dan periode audit
periode audit sama berbeda
11
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
LAPORAN TERTENTU
Sanksi :
Terlambat : 500rb per hari kerja
Tidak menyampaikan : 15juta
12
LAPORAN PUBLIKASI TAHUNAN
Cakupan:
• Informasi Umum;
• Laporan Keuangan Tahunan;
• Informasi kinerja keuangan
• Pengungkapan permodalan dan praktek manajemen risiko yang diterapkan
Bank, sebagaimana diatur dalam ketentuan mengenai permodalan dan
manajemen risiko;
• Tambahan informasi untuk Bank Umum Syariah dan Bank Umum
Konvensional yang memiliki Unit Usaha Syariah (UUS);
• Pengungkapan khusus bagi Bank yang merupakan bagian dari suatu
kelompok usaha dan/atau memiliki Entitas Anak;
• Aspek pengungkapan (disclosure) lain sebagaimana diwajibkan dalam
standar akuntansi keuangan; dan
• Informasi lain yang ditentukan oleh OJK, dalam hal diperlukan.
13
LAPORAN PUBLIKASI TAHUNAN
1. Pengumuman pada Situs Web Bank dan penyampaian kepada OJK : paling lambat 4
(empat) bulan setelah akhir Tahun Buku.
2. Bank terlambat mengumumkan : paling lambat 1 (satu) bulan setelah batas akhir
pengumuman dan/atau penyampaian Laporan Publikasi Tahunan
3. Bank tidak mengumumkan : setelah batas waktu keterlambatan.
Pengumuman pada Situs Web Bank dipelihara minimal untuk 5 (lima) tahun
buku terakhir (berlaku prospektif).
14
LAPORAN PUBLIKASI TAHUNAN
LAPORAN TERTENTU
Bank yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha dan/atau Bank yang memiliki Entitas Anak,
wajib menyampaikan laporan tertentu secara tahunan kepada OJK yang paling sedikit meliputi:
a. Laporan tahunan Entitas Induk yang meliputi seluruh entitas dalam kelompok usaha di
bidang keuangan atau laporan tahunan Entitas Induk yang meliputi seluruh entitas dalam
kelompok usaha di bidang keuangan dan non keuangan;
b. Laporan tahunan Pemegang Saham langsung yang memiliki saham mayoritas atau
laporan tahunan entitas yang melakukan Pengendalian langsung kepada Bank;
c. Laporan Tahunan Entitas Anak; dan
d. Laporan Tahunan kantor pusat, khusus bagi kantor cabang dari Bank yang berkedudukan
di luar negeri.
Dalam hal tidak tersedia Laporan Tahunan maka yang wajib disampaikan adalah Laporan
Keuangan Tahunan.
Dalam hal tahun buku Entitas Induk atau Entitas Anak atau kantor pusat di luar negeri tidak berakhir pada
bulan Desember, jangka waktu penyampaian /keterlambatan/tidak menyampaikan laporan tertentu dihitung
sejak akhir tahun buku Entitas Induk atau Entitas Anak atau kantor pusat di luar negeri
16
SANKSI LAINNYA
PUBLIKASI DI SITUS WEB BANK
Bank yang belum memiliki Situs Web Bank pada saat ketentuan ini
berlaku, dikenakan sanksi berupa teguran tertulis.
17
SANKSI LAINNYA
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN DAN LAPORAN PUBLIKASI TAHUNAN
Sanksi kesalahan material
• Dalam hal OJK menilai bahwa LPT/LT secara material tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya dan/atau
tidak disajikan sesuai ketentuan dalam POJK ini dan/atau standar akuntansi keuangan, Bank dikenakan
sanksi berupa teguran tertulis.
• Dalam hal Bank tidak mengumumkan kembali LPT/LT yang telah diperbaiki dalam jangka waktu 1 (satu)
bulan setelah teguran tertulis disampaikan kepada Bank, Bank dikenakan sanksi kewajiban membayar
berupa denda sebesar Rp100jt.
• Bank yang telah dikenakan sanksi kewajiban membayar tetap diwajibkan memperbaiki dan mengumumkan
kembali LPT/LT dan menyampaikan kembali kepada OJK.
• Dalam hal Bank tidak memperbaiki dan mengumumkan/menyampaikan kembali LPT/LT setelah dikenakan
sanksi kewajiban membayar berupa denda , Bank dikenakan sanksi administratif lain, berupa:
a. penurunan tingkat kesehatan Bank;
b. pembekuan kegiatan usaha tertentu; dan/atau
c. pencantuman Pemegang Saham, anggota Direksi, Dewan Komisaris, atau Pejabat Eksekutif Bank
dalam daftar pihak-pihak yang dilarang menjadi:
1) Pemegang Saham Pengendali atau pemilik Bank; dan/atau
2) anggota Direksi, Dewan Komisaris, atau Pejabat Eksekutif Bank.
19
LAIN - LAIN
Laporan yang disampaikan tidak melalui sistem pelaporan secara online, dalam hal
batas waktu penyampaiannya jatuh pada hari Sabtu, Minggu atau hari libur lainnya,
batas waktu penyampaian laporan menjadi hari kerja berikutnya.
Dalam hal Bank mengalami gangguan teknis atau terjadi keadaan memaksa (force
majeur) pada batas akhir waktu pengumuman pada Situs Web Bank, Bank
menyampaikan surat pemberitahuan secara tertulis kepada OJK:
• disertai dengan bukti dan dokumen pendukung;
• ditandatangani oleh Pejabat yang berwenang;
• disampaikan pada hari yang sama dengan saat terjadinya gangguan teknis.
20
KETENTUAN PENUTUP
21
SURAT EDARAN DAN PEDOMAN
TRANSPARANSI DAN PUBLIKASI LAPORAN
BANK UMUM KONVENSIONAL
22
UMUM
Bentuk dan cakupan penyajian didasarkan pada PSAK yang relevan untuk industri perbankan,
PAPI, standar internasional yang relevan mengenai pengungkapan, serta ketentuan dan
pedoman yang ditetapkan oleh OJK.
Format laporan merupakan standar minimal yang wajib dipenuhi. Apabila terdapat pos yang
jumlahnya material dan tidak terdapat dalam format tersebut, Bank dapat menyajikan pos
tersebut secara tersendiri, namun apabila pos dimaksud jumlahnya tidak material, dapat
digabungkan dengan pos lain yang sejenis.
Bagi Bank Umum Konvensional yang memiliki UUS, selain menyajikan Laporan Publikasi sesuai
dengan ketentuan ini, juga menyajikan informasi keuangan syariah sesuai ketentuan yang
mengatur mengenai Laporan Publikasi yang berlaku bagi Bank Umum yang melakukan
kegiatan usaha berdasarkan Prinsip Syariah (BUS) dan Unit Usaha Syariah (UUS)
Laporan Publikasi disusun dalam Bahasa Indonesia dan angka-angka yang disajikan dalam
jutaan Rupiah.
23
LAPORAN PUBLIKASI BULANAN
Cakupan:
Lebih disederhanakan sehingga hanya menjadi:
- Laporan Posisi Keuangan (Neraca);
- Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif
Lain; dan
- Laporan Komitmen dan Kontinjensi.
Pedoman:
- Format sama dengan format Laporan Publikasi
Triwulanan.
- Laporan Laba Rugi diubah menjadi Laporan Laba Rugi
dan Penghasilan Komprehensif Lain (penyesuaian
dengan PSAK).
24
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
Cakupan:
- Tidak ada perubahan
- Tambahan pengungkapan permodalan Basel III untuk bank
yang tergolong BUKU 3 dan BUKU 4, dan mulai berlaku
untuk pelaporan Triwulan 4/2015.
Pedoman:
- Laporan Laba Rugi diubah menjadi Laporan Laba Rugi dan
Penghasilan Komprehensif Lain (penyesuaian dengan
PSAK)
- Perubahan pada Laporan Perhitungan KPMM
- Tambahan Pedoman Pengungkapan Permodalan Basel III
untuk bank yang tergolong BUKU 3 dan BUKU 4
25
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
PEDOMAN PENGUNGKAPAN PERMODALAN BASEL III
26
LAPORAN PUBLIKASI TRIWULANAN
PEDOMAN PENGUNGKAPAN PERMODALAN BASEL III
27
LAPORAN PUBLIKASI TAHUNAN
Cakupan:
- Tidak ada perubahan
- Tambahan penyampaian Laporan Tahunan dari kantor cabang
dari bank yang berkantor pusat di luar negeri (d/h KCBA).
Pedoman:
- Laporan Laba Rugi diubah menjadi Laporan Laba Rugi dan
Penghasilan Komprehensif Lain (penyesuaian dengan PSAK)
- Perubahan pada Laporan Perhitungan KPMM
28
29
BAGIAN 1 : FORMAT STANDAR PENGUNGKAPAN
PERMODALAN BASEL 3 *)
Komponen Komponen Jumlah (Dalam No. Ref. yang
(Bahasa Inggris) (Bahasa Indonesia) Juta Rupiah) berasal dari
Neraca Pedoman Pengisian
Konsolidasi *)
Common Equity Tier 1 capital: Modal Inti Utama (Common Equity No. Ref. dari Keterangan
instruments and reserves Tier I) /CET 1 : Instrumen dan Laporan KPMM (Untuk penjelasan)
Tambahan Modal Disetor Publikasi
1 Directly issued qualifying Saham biasa dan related stock surplus I.1.1 Net off treasury stock dan agio/disagio:
common share (and I.1.2.1a • Modal disetor
equivalent for non-joint stock I.1.2.1b • Agio
companies) capital plus
I.1.2.2 • Disagio
related stock surplus
I.1.2.7 • Modal Sumbangan
• Dana Setoran Modal
2 Retained earnings Laba ditahan Merupakan:
I .1.2.4a • laba tahun lalu; dan
I .1.2.5a • laba tahun berjalan
sebelum dikurangi keuntungan dari sekuritasi dan
peningkatan/penurunan nilai wajar kewajiban
keuangan (akan masuk ke row 13-14)
3 Accumulated other Akumulasi pendapatan komprehensif Jumlah OCI yang diakui (net) hanya sesuai dengan
comprehensive income (and lainnya (dan cadangan lain) I .1.2.10 ketentuan KPMM dan cadangan lainnya, yaitu:
other reserves) I.1.2.6 • potensi keuntungan/kerugian dari
I.1.2.11 peningkatan.penurunan nilai wajar atas aset
1.2.3 keuangan AFS
1.2.8 • selisih karena penjabaran laporan keuangan
1.2.9 • saldo surplus revaluasi aset tetap
• Cadangan umum
• waran yang diterbitkan
• opsi saham yang diterbitkan dalam rangka
program MSOP/ESOP
4 Directly issued capital subject Modal yang yang termasuk phase out N/A N/A
to phase out from CET1 (only dari CET1
applicable to non-joint stock
companies)
5 Common share capital issued Kepentingan Non Pengendali yang I .1.3 untuk bank yang memiliki entitasanak (secara
by subsidiaries and held by dapat diperhitungkan konsolidasi)
third parties (amount allowed
in group CET1)
6. Common Equity Tier 1 capital CET1 sebelum regulatory adjustment
before regulatory
adjustments
*) Tampilan sebagian 30
BAGIAN 2 : REKONSILIASI PERMODALAN
31
BAGIAN 2 : REKONSILIASI PERMODALAN (Lanjutan)
Contoh 1 :
Langkah 2
• Dalam Neraca bank, terdapat pos Aset Tidak Berwujud, bila dalam pos tersebut juga
• Bank menambahkan baris terdapat pos Goodwill yang juga dilaporkan dalam Format Standar (baris no. 8),
pada Neraca dalam hal maka bank harus merinci Aset Tidak Berwujud tersebut, misalnya menjadi :
terdapat komponen yang Aset Tidak Berwujud
terdapat dalam Format Goodwill
Standar pada Bagian 1, Aset Tidak Berwujud Lainnya
yang tidak dirinci dalam
Neraca. Jumlah pos yang • Selanjutnya bank memberikan no. referensi atas pos Goodwill tersebut, misalnya
dengan no. referensi a. Nomor referensi tersebut juga akan dicantumkan pada
ditambah sesuai dengan
komponen Goodwil (baris no.8) pada Format Standar.
kebutuhan dan
kompleksitas masing- Contoh 2 :
masing bank.
• Dalam Neraca Bank terdapat pos Modal Pinjaman. Bila dalam pos terdapat terdapat
instrumen Modal Inti Tambahan (Additional Tier 1) dan dalam Modal Pelengkap (Tier
• Tujuan dari langkah ini
2) yang dilaporkan dalam Format Standar, maka bank diminta untuk merinci pos
adalah agar pembaca
tersebut menjadi :
laporan dapat
Modal Pinjaman
membandingkan
komponen yang dilaporkan Diakui dalam AT 1
dalam Format Standar Diakui dalam T2
dengan pos-pos yang
• Selanjutnya bank memberikan no. referensi atas rincian pos Modal Pinjaman
tercantum dalam Neraca. tersebut, misalnya dengan no. referensi b, untuk Modal Pinjaman – Diakui dalam
AT1, dan nomor referensi c untuk Modal Pinjaman – Diakui dalam AT1. Selanjutnya
• Pada setiap baris yang
Format Standar, nomor referensi b dicantumkan pada pos Instrumen AT 1 yang
ditambahkan ditambahkan diterbitkan oleh bank - yang diklasifikasikan sebagai liabilitas berdasarkan
No. Reference. standar akuntansi (baris no.32) dan nomor referensi c dicantumkan pada pos
Instrumen T2 yang diterbitkan oleh bank (baris no.46).
32
BAGIAN 2 : REKONSILIASI PERMODALAN (Lanjutan)
33
BAGIAN 2 : REKONSILIASI PERMODALAN (Lanjutan)
Common Equity Tier 1 capital: CET 1 : Faktor Pengurang Jumlah No. Ref. yang
Langkah 3 regulatory adjustments (Regulatory Adjustment) (Dalam berasal dari
Juta Neraca
Rupiah) Konsolidasi
• Bank menambahkan 1 7 Prudential valuation adjustments Selisih kurang jumlah penyesuaian
kolom pada Format nilai wajar dari instrumen keuangan
Standar sebagaimana dalam trading book
dijelaskan pada Langkah 8 Goodwill (net of related tax Goodwill a
1, untuk diisi dengan No. liability)
Referensi sesuai dengan 9 Other intangibles other than Aset tidak berwujud lain (selain
no. referensi yang dibuat mortgage-servicing rights (net of Mortgage-Servicing Rights)
pada pos yang sama related tax liability)
dalam Neraca (yang …
disusun pada Langkah 30 Directly issued qualifying Instrumen AT 1 yang diterbitkan
2). Additional Tier 1 instruments plus oleh bank (termasuk stock surplus)
related stock surplus
• Tujuan dari langkah ini 31 of which: classified as equity under Yang diklasifikasikan sebagai
untuk menunjukkan applicable accounting standards ekuitas berdasarkan standar
kepada pembaca akuntansi
laporan sumber angka 32 of which: classified as liabilities Yang diklasifikasikan sebagai b
yang dilaporkan dalam under applicable accounting liabilitas berdasarkan standar
perhitungan KPMM yang standards akuntansi
berasal dari Neraca. …
46 Directly issued qualifying Tier 2 Instrumen T2 yang diterbitkan oleh c
instruments plus related stock bank (plus related stock surplus)
surplus
Bagian 3
34
BAGIAN 3 : PENGUNGKAPAN KOMPONEN PERMODALAN *)