0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas prosedur identifikasi pasien yang meninggal di RSUD Subang. Prosedur tersebut meliputi memberikan label identitas di tangan dan kaki jenazah, memberikan label berwarna untuk jenazah infeksius dan non-infeksius, serta metempelkan salinan surat kematian di kain kafan, kantong jenazah, dan rekam medis pasien.
Dokumen ini membahas prosedur identifikasi pasien yang meninggal di RSUD Subang. Prosedur tersebut meliputi memberikan label identitas di tangan dan kaki jenazah, memberikan label berwarna untuk jenazah infeksius dan non-infeksius, serta metempelkan salinan surat kematian di kain kafan, kantong jenazah, dan rekam medis pasien.
Dokumen ini membahas prosedur identifikasi pasien yang meninggal di RSUD Subang. Prosedur tersebut meliputi memberikan label identitas di tangan dan kaki jenazah, memberikan label berwarna untuk jenazah infeksius dan non-infeksius, serta metempelkan salinan surat kematian di kain kafan, kantong jenazah, dan rekam medis pasien.
RSUD Subang 1 1 Tanggal Terbit Ditetapkan di Subang Direktur RSUD Subang 12 Desember 2022 SPO
dr. ACHMAD NASUHI
Pembina Tingkat I, IV/b NIP 19690726 2002121005 PENGERTIAN Adalah suatu prosedur identifikasi pada pasien yang meninggal. TUJUAN 1. Dapat mengidentifikasi pasien yang meninggal; 2. Dapat mencocokan pelayanan dengan pasien yang meninggal; 3. Meningkatkan mutu dan keselamatan pasien. KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang Nomor 400/Kep.07/RSUD/II/2015 Tentang Standar Keselamatan Pasien Pada Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang. PROSEDUR 1. Lakukan identifikasi terhadap pasien yang meninggal dengan memperhatikan identitas pasien melalui gelang pengenal dan rekam medis; 2. Berikan 2 tanda pengenal pada pasien yang telah meninggal, satu di pergelangan tangan (gelang identitas) dan satu lagi di pergelangan kaki (label jenazah); 3. Berikan label berwarna kuning untuk jenazah infeksius; 4. Berikan label berwarna putih untuk jenazah non infeksius; 5. Tempelkan satu salinan surat kematian di kain kafan; Jika pasien menggunakan kantong jenazah, tempelkan salinan kedua di kantong jenazah (body bag), dan tempelkansalinan ketiga di rekam medis pasien. UNIT TERKAIT 1. Rekam medis 2. Instalasi Rawat Inap 3. Seluruh ruang perawatan 4. Instalasi Pemulasaraan Jenazah 5. IGD 6. PONEK 7. IBS, HD, ICU 8. Thalasemia