r J

~
564 Ginjal Hipertensi

PENDAHULUAN bakteriuriakronik sering diikuti pembentukanjaringan ikat par<>nn-

Insiden infeksi saluran kemih (ISK) merupakan salah satu penyakit infeksi ginjal yang ditandai pielonefritis kronik yang spesifik. Bakterimi...
yang sering ditemukan di praktik umum, walaupun bermaeam-maeam
asimtomatik kronik pada orang dewasa tanpa faktor predispOs:::.
antibiotika sudah tersedia luas di pasaran. Data penelitian epidemiologi tidak pemah menyebabkan pembentukan jaringan ikat parenkim giDj!L...
kIinik melaporkan hampir 25-35% semua perempuan dewasa pemah Data epidemiologi kIinik tidak pemah melaporkan hubungan anc;g
mengalami ISK selama hidupnya. bakteriuria asimptomatik dengan pielonefritis kronik.
Infeksi saluran kemih (ISK) tipe sederhana (uncomplicated type) jarang
dilaporkan menyebabkan insufisiensi ginjal kronik (IGK) walaupun sering EPIDEMIOLOGI
mengalami ISK berulang. SebaIiknya kelompok pasien ISK berkomplikasi
(complicated type) terutama terkait refluks vesikoureter sejak lahir sering Infeksi saluran kemih (ISK) tergantung banyak faktor; seperti n<i=.
menyebabkan insufisiensi ginjal kronik (IGK) yang berakhir dengan gagal gender, prevalensi bakteriuria, dan faktor predisposisi yang menyebabl""
ginjal terminal (GGT). perubahan struktur saluran kemih termasuk ginjal.
Penggunaan prosedur peneitraan ginjal seperti ultrasonografi (USG) Selama periode usia beberapa bulan dan lebih dari 65 tahun pere~
terse bar luas di masyarakat termasuk praktik dokter umum harus eenderung menderita ISK dibandingkan laki-Iaki. ISK berulang pada lab-
berdasarkan indikasi medis yang kuat dan benar. laki jarang dilaporkan, keeuali disertai faktor predisposisi (peneems:;.
Prevalensi bakteriuri asimtomatik lebih sering ditemukan p*
TERMINOLOGI perempuan. Prevalensi selama periode sekolah (school girls) 1% men.ingbL
menjadi 5% selama periode aktif seeara seksua!. Prevalensi infebi
InfeksiSaluranKemih(ISK) asimtomatik meningkat meneapai 30%, baik laki maupun pererilptiiil
ISK adaIah istilah umum yang menunjukkan keberadaan mikroorganisme bila disertai faktor predisposisi seperti terlihat pada tabel 2.
(MO) dalam urin.
Bakteriuria bermakna (significant bacteriuria): Bakteriuria bermakna
menunjukkan pertumbuhan mikroorganisme (MO) mumi lebih dari IOS
colony forming units (efu/ml) pada biakan urin. Bakteriuria bermakna
mungkin tanpa disertai presentasi klinis ISK dinamakan bakteriuria
asirntomatik (covert bacteriuria). Seballknya bakteriuria bermakna disertai
presentasi klinis ISK dinamakan bakteriuria bermakna simtomatik. Pada
beberapa keadaan pasien dengan presentasi kIinis ISK tanpa bakteriuria
bermakna. Banyak faktor yang me)lyebabkan negatif palsu pada pasien
dengan presentasi kIinis ISK.

.. Pasitm t~lah mendapat tempi arltiI)1ikroba

.. Terapi diuretil<:a'
Minum banyak
.

. Pengambilan sarnpel tidaJc.waktu tepat

Petan<fubillcteriofag
.~
::>
.;: .
~
~
Piuria bennakna (significant pyuria), Piuria bennakna adalah ditemukan '"
.Q
netrofil > I0 per lapang pandang c:
~~
c:-
15
InfeksiSaluranKemih(ISK) Bawah '"
"0
Presentasi kIinis ISK bawah tergantung dari gender: VI
~
Perempuan ::>
a.
Sistitis. Sisti tis adalah presentasi kIinis infeksi kandung kemih 0
Cl.
disertai bakteriuria bermakna
Sindrom uretra akut (SUA). Sindrom uretra akut adalah presentasi
kIinis sisti tis tanpa ditemukan mikroorganisme (steril), sering
dinamakan sisti tis bakterialis. Penelitian terkini SUA
disebabkan MO anaerobik. Gambar 1. Prevalensi bakteriuria asimtomatik dengan usia
Laki-laki
Presentasi klinis ISK bawah pada laki-laki mungkin sistitis, MIKROORGANISMESALURANKEMIH
prostatitis, epidimidis dan uretritis.
Pola mikroorganisme (MO) bakteriuria seperti terlihat pada tabel3. Pada
InfeksiSaluranKemih(ISK)Atas umumnya ISK disebabkan mikro-organisme (MO) tunggal:
Pielonefritis akut (PNA). Pielonefritis akutadalah proses inflamasi Escherichia coli merupakan MO yang paling sering diisolasi dari
parenkim ginjal yang disebabkan infeksi bakteri pasien dengan infeksi sirntomatik maupun asimtomatik
Pielonefritis kronis (PNK). Pielonefritis kronis mungkin akibat lanjut Mikroorganisme lainnya yang sering ditemukan seperti Proteus spp
dari infeksi bakteri berkepanjangan atau infeksi sejak masa ked!. (33% ISK anak laki-laki berusia 5 tahun), Klebsiella spp dan
Obstruksi saluran kemih dan refluks vesikoureter dengan atau tanpa Stafilokokus dengan koagulase negatif

"" "" "" ... "'" ... "'" ~ ... "'" ... ... "'"
~

~
!i!!i

...
.. =
.. ...
"" '!iiii'
...
!!!II J!i!o -- !I!!iII!

"'" ~ "" .. "'" ... ..