Tugas Tanaman Semusim
Tugas Tanaman Semusim
1. Varietas Padi
a. Varietas Padi Hibrida
Varietas hibrida adalah salah satu varietas padi untuk sekali tanam. Keunggulan dari
varietas hibrida ini adalah pada potensi hasil yang sangat maksimal. Hibrida memang identik
dengan kondisi yang terbaik namun juga memiliki kelemahan. Varietas hibrida jika ditanam
kembali setelah panen akan berbeda dengan indukannya tersebut atau hasilnya akan
berkurang jauh. Hal ini memang dibuat dan direkayasa oleh penghasil benih agar petani
kembali membeli benih tersebut. Oleh karena hal ini juga varietas hibrida dikatakan sebagai
varietas padi untuk sekali tanam. Harga benih varietas hibrida ini juga termasuk yang paling
mahal.
Contoh jenis dari varietas padi hibrida ini antara lain Intani 1 dan 2, PP1, H1, Bernas Prima,
Rokan, SL 8 dan 11 SHS, Segera Anak, SEMBADA B3, B5, B8 DAN B9, Hipa4, Hipa 5
Ceva, Hipa 6 Jete, Hipa 7-10 11, Long Ping (pusaka 1 dan 2), Adirasa-1, Adirasa-64,
Hibrindo R-1, Hibrindo R-2, Manis-4 dan 5, MIKI 1-3, SL 8 SHS, SL 11 HSS dan Maro.
4. Varietas Kacang
a. Kacang Kapri
Klasifikasi Tanaman Kacang Kapri
Kingdom : Plantea
Sub Kingdom : Viridiplantea
Infra Kingdom : Striptophyta
Super Devisi : Embryophyta
Devisi : Tracheophyta
Sub Devisi : Spermatophytina
Kelas : Magnoliopsida
Super Ordo : Rosanae
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae
Genus : Pisum L.
Species : Pisum Sativum L.
Morfologi Tanaman Kacang Kapri
1. Akar
Akar dari tanaman kacang kapri ini berjenis akar tunggang, Bila akar
tungganga dari tanaman ini tumbuh dengan baik, maka akan bertumbuhan akar-akar
leteral silinderis lainnya.
2. Batang
Batang dari kacang kapri bersifat lemah, berbentuk silindris memanjang, serta
memerlukan sanggahan ajir untuk tumbuh. Ketika tumbuh, batang dari kapri dapat
merambat ke daerah sekitarnya dengan radius tiga puluh hingga seratus-lima puluh
sentimeter.
3. Daun
Daun pada kacang kapri berupa pinnatus yang terdiri dari satu hingga tiga
yang tumbuh, pada bagian ujung daun-daun tersebut tumbuh sulur-sulur yang
bercabang.
Daunya juga tumbuh memiliki dua hingga enam helai daun; bentuk dari daun
milik kapri berupa eliptis atau oval. Daun tanaman kacang kapri dapat tumbuh dengan
panjang kurang lebih antara satu-setengah hingga lima-setengah senti; sedangkan
lebarnya dapat mencapai satu hingga tiga sentimeter.
4. Biji
Biji tanaman kapri berbentuk bulat, memiliki permukaan yang berkerut, dan
bertekstur halus. Warna biji tersebut adalah hijau kelabu kecokelatan; Anda akan
melihat guratan bercak-bercak pada biji tanaman ini.
Ada dua jenis kapri yang perlu Anda ketahui: pertama adalah snow pea
yang memiliki biji berbentuk pipih dan yang kedua adalah snap pea yang
memiliki biji berbentuk bulat.
5. Buah
Anda telah menyaksikan bahwa buah pada kacang kapri berjenis polong yang
berbentuk sedikit pipih. Buah ini memiliki tangkai yang pendek; terkadang tangkai-
tangkai ini akan tumbuh lurus dan terkadang tumbuh melengkung.Ukuran dari buah
polongnya sendiri berkisar antara empat hingga lima belas senti (panjang) dan
lebarnya berkisar antara satu-setengah hingga dua-setengah sentimeter.
6. Bunga
Tidak seperti pada kebanyakan tanaman, bunga pada tanaman kacang kapri ini
tumbuh sendiri-sendiri dan terkadang juga tumbuh bergerombol.Jika bunganya
tumbuh bergerombol, maka gerombolan ini akan terdiri dari dua hingga tiga bunga
sekaligus. Bunga-bunga ini memiliki variasi warna dari putih, merah mawar, hingga
ungu.
b. Kacang Lentil
klasifikasi dari tumbuhan Lentil ( Lens culinaris )
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Faboideae
Kelas : Fabales
Famili : Fabaceae
Genus : Lens
Spesies : Lens culinaris
Morfologi
Tumbuhan Lentil ( Lens culinaris ) adalah merupakan tumbuhan kacang –
kacangan dari family fabaceae, ditemukan pertama kali pada tahun 7000 – 8000 SM
dan berasal dari timur tengah, sedangkan penyebarannya di Asia selatan, Timur Laut
Afrika, Eropa Timur dan Amerika Utara.
1. Habitus
Habitus dari Lentil ( Lens culinaris ) adalah herba tahunan, yang memiliki
panjang 40 cm sampai 60 cm. dan biasanya tumbuh didaerah yang kering. akarnya
serabut.
2. Bunga
Bunga Lentil ( Lens culinaris ), bunganya berwarna ungu atau putih, dengan
bentuk seperti kupu – kupu, terdapat kelopak dan mahkota. mahkotanya berjumlah 4,
dengan 1 Fexylum 9berbentuk bendera), 2 Alae (berbentuk sayap) dan 1 carina. dan
jumah putik (pistillum) 1 dan jumlah benang sari (stamennya) ada 10.
3. Buah
Buah pada Lentil ( Lens culinaris ), adalah termasuk buah polong – polongan
yang didalamnya terdapat biji- bijian, panjang buahnya adalah sekitar 1 – 2 cm. dan
juga bewarna hijau, dan yang dikonsumsi manusia adalah biasanya kacangnya atau
bijinya, biasanya dalam 1 buah terdapat 2 sampai 6 biji, bijinya berbentuk bulat pipih,
dan warnanya bermacam – macam, ada yang coklat, hijau, orange dan hitam. Seribu
berat biji adalah 30-40g (biji kecil) dan 60-80 g (tanaman biji besar).
4. Daun
Daun pada tumbuhan Lentil ( Lens clinaris) adalah berwarna hijau, daun
berwarna hijau, bentuknya jorong panjang, dengan ujung daun runcing, urat daun
menyirip. pada sebagian besar individu terdapat tunas tegak yang berbulu.
c. Kacang Buncis
Klasifikasi Kacang Buncis
Kingdom : Plantae
Duvisio : Spermatophyta
Sub division : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Sub Kelas : Calyciflorae
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae
Genus: Phaseolus
Spesies : Phaseolus vulgarus L.
Morfologi Buncis
Adapun morfologi tanaman buncis antara lain;
1. Akar
Tanaman kacang buncis memiliki akar tunggang dan serabut. Akar tunggang
tumbuh lurus dengan kedalaman 11-15 cm, sedangkan akar serabut tumbuh
menyebar dan tidak dalam. Akar tanaman buncis dapat tumbuh dengan baik, apabila
tanah subur dan tidak adanya genangan air atau banjir.
2. Batang
Batang tanaman buncis tidak berkayu, tidak keras, dan berbuku-buku. Bagian
buku-buku terletak dekat dengan permukaan tanah, buku buku ini merupakan tempat
pelekatnya tangkai daun. Pada umumnya, tinggi batang tanaman buncis dengan tipe
tegak berkisar 40 cm dari permukaan tanah.
3. Daun
Daun tanaman bunci memiliki bentuk lonjong, ujung daun runcingm tepi daun
rata, berbulu dan memiliki rambut halus serta memiliki pertulangan menyirip.
Setiap cabang tanaman terdapat 3 daun yang berkedudukan saling berhadapan.
Sedangka ukuran daun sangat memiliki ukuran lebar 6-7,5 cm dan panjang 7,5-9
cm. Pada daun dengan ukuran besar memiliki lebar 10-11 cm dan panjangnya 11-13
cm.
4. Bunga
Bunga tanaman buncis berbentuk bulat panjang, dengan panjang 1,3 cm dan
lebar bagian tengah 0,4 cm, Bungan buncis memiliki ukuran kecik, kelopak
berjumlah 2 buah dan pada bagian bawah atau pangkal bunga berwarna hijau.
Tangkai bunga memiliki panjang 1 cm – 2 cm, mahkota bunganya memiliki
warna beragam, ada putih, ungu muda dan ungu tua, tergantung pada varietesnya.
5. Polong
Berbentuk bulat panjang dan berbentuk pipih, polong waktu muda berwarna
hijau muda dan ketika sudah tua polong berubah waranah kuning ataupun berwarna
coklat, bahkan ada pula berwarna kuining bintik-bintik merah.
Panjang polong berkisar 12-13 cm atau lebih dan setiap polong memiliki biji
2-6 butir atau bahkan mencapai 12 butir.
6.Biji
Berbentuk bulat memanjang dan berwarna kecoklatan tua bila sudah tua serta
lumayan keras. Biji polong dalam satu buah berisi 16 sampai 12 butir.
d. Kacang Panjang
Klasifikasi Tanaman Kacang Panjang
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Angiospermae
Subkleas : Dicotyledonae
Ordo : Rosales
Famili : Leguminocecae
Genus : Vigna
Spesies : Vigna sinensis L.
f. Kacang Hijau
Klasifikasi tanaman Kacang Hijau (Phaseolus radiatus L.)
g. Kacang Merah
Klasifikasi Tanaman Kacang Merah
Kingdom : Plantae
Sub kingdom: Tracheabionta
Super divisi : Spermathophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Sub kelas : Rosidae
Ordo : Fabales
Genus : Phaseolus
Spesies : Phaseolus vulgaris
4. Morfologi bunga
Seperti yang sudah disinggung tadi bahwa bunga dari tanaman kacang merah
akan tumbuh tepat di ketiak daun dari tanaman itu sendiri.
Namun untuk benar-benar tumbuh menjadi bunga, tanaman kacang merah
membutuhkan sekitar 4 sampai dengan 6 minggu untuk benar-benar sempurna.
Bunga dari tanaman ini memiliki sistemnya tersendiri. Dimana mereka
memiliki sistem penyerbukan yang berlangsung selama 24 jam. Setelah menjadi
bunga, lambat laun mereka akan mulai layu dan mati. Begitu seterusnya.
5. Lain-lain
Untuk bijinya sendiri, polong dari kacang merah berbentuk memanjang.
Panjangnya sampai dengan 4 meter lebih.
Untuk memulai membudidayakan tanaman ini, Anda harus memperhatikan
beberapa hal, diantaranya adalah:
Tanaman ini hanya cocok di daerah tropis, jadi tidak sembarang tempat. Hal
baiknya, Indonesia merupakan negara tropis yang sangat cocok untuk Anda bisa
budidaya tanaman kacang merah ini.
Begitu juga dengan media yang nantinya akan dibuat sebagai media tanam
kacang merah. Dimana media tanamnya harus memiliki pH yang seimbang sesuai
dengan kriteria yang ada.
Untuk teknik pemupukan sendiri, tanaman kacang merah bisa diberikan teknik
pemupukan layaknya tanaman kacang lainnya. Untuk pemberian pupuk biasanya
dianjurkan adalah menggunakan pupuk kompos yang alami. Tapi untuk penyiraman
sendiri, biasanya dilakukan sebanyak dua kali dalam sehari, pagi dan sore.
Untuk teknik pembasmian hama biasanya beberapa orang menggunakan
teknik pengusiran hama kumbang daun yang biasanya hinggap di jenis tanaman
yang hampir sama. Nah, Anda juga bisa menggunakan teknik tersebut untuk
membasmi hama tanaman kacang merah agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Karena kacang merah dan sejenisnya merupakan tanaman yang cukup sensitif,
maka Anda harus berhati-hati saat melakukan panen kacang. Agar nantinya
mendapatkan hasil yang sempurna. Sekian pembahasan kali ini.