CONDITION
Abstract
Zaman sekarang kafe bukan hanya dikunjungi untuk kebutuhan primer seperti makan, tetapi juga
sudah berubah tempat untuk bercengkerama dan bersosialisasi bagi kalangan remaja. Berdasarkan
ini, stake holder kafe biasanya mengolah bisnisnya menjadi senyaman dan sebagus mungkin.
Dengan itu terdapat beberapa elemen yang harus diwujudkan.(Ayu et al., 2021)
Cahaya sangat penting dalam membangun tempat usaha bisnis khususnya kafe dan restoran, dengan
pencahayaan yang tepat kafe dan restoran akan lebih diminati pelanggan begitu pun sebaliknya jika
suatu kafe atau restoran menggunakan pencahayaan yang buruk akan berdampak buruk juga
terhadap kafe tersebut.
Cahaya memiliki kegunaan yang berbeda-beda berdasarkan warna dan tingkat keterangannya,
dibutuhkan cahaya yang banyak di ruangan yang membutuhkan tingkat konsentrasi yang tinggi, dan
untuk membuat suatu kafe diperlukan pengenalan lebih dalam terhadap kafe dan restoran yang ingin
dibuat, jika menginginkan kafe atau restoran untuk tempat belajar buatlah pencahayaan yang terang,
jika ingin membuat kafe atau restoran yang digunakan untuk bercengkerama dibutuhkan
pencahayaan yang hangat.
Sama pentingnya dengan cahaya warna pun berdampak besar bagi kafe dan restoran dalam
memberikan kesan mereka terhadap pelanggan, dengan pemilihan warna yang tepat terciptanya
kesan dari pelanggan yang ingin dicipta, jika ingin membuat kafe atau restoran yang cocok untuk
tempat berbincang maka akan tepat jika memakai warna kuning, dan jika ingin membuat kafe atau
restoran untuk tempat belajar akan tepat jika memakai warna biru.
Pemilihan warna dan cahaya begitu penting untuk menciptakan kondisi yang ingin tercipta, maka
dari itu dengan adanya jurnal ini membantu para pengusaha atau pebisnis yang berkeinginan atau
akan membangun suatu bisnis kecil seperti kafe atau restoran dengan brand dan kondisi yang khas
agar mampu menentukan dan menempatkan cahaya dan warna yang tepat, untuk membuat jurnal ini
dibutuhkan beberapa metode agar data yang telah ditulis dalam jurnal benar adanya.
dengan metode pendekatan studi pustaka dari beberapa literatur yang ada serta observasi dari
berbagai kafe dan restoran maka terciptalah jurnal ‘Pengaruh Cahaya dan warna Terhadap Kondisi
Kafe dan restoran’ dengan harapan dapat bermanfaat bagi orang-orang sekitar yang berkeinginan
membangun kafe dan restoran sehingga dapat menentukan dan mengelola pencahayaan dan
pewarnaan yang tepat untuk kafenya sehingga dapat terciptanya kondisi yang ingin tercipta.
Nowadays cafes are not only visited for primary needs such as eating, but have also become a place
for chatting and socializing for teenagers. Based on this, cafe stake holders usually manage their
business to be as comfortable and good as possible. With that there are several elements that must
be realized. (Ayu et al., 2021)
Light is very important in building business premises, especially cafes and restaurants, with the right
lighting cafes and restaurants will be more attractive to customers and vice versa if a cafe or
restaurant uses bad lighting it will also have a bad impact on the cafe.
Light has different uses based on color and brightness level, it takes a lot of light in a room that
requires a high level of concentration, and to make a cafe requires a deeper understanding of the
cafe and restaurant you want to make, if you want a cafe or restaurant for a place learn to make
bright lighting, if you want to make a cafe or restaurant used for chatting you need warm lighting.
As important as color light, it has a big impact on cafes and restaurants in giving their impressions
to customers, choosing the right color creates the impression of the customer you want to create, if
you want to make a cafe or restaurant suitable for conversation, it will be right to use yellow. and if
you want to make a cafe or restaurant for a place of study it would be appropriate to use blue.
The choice of color and light is very important to create the conditions you want to create, therefore
this journal helps entrepreneurs or business people who wish or will build a small business such as
a cafe or restaurant with a unique brand and conditions to be able to determine and place light and
lighting. the right color, to make this journal requires several methods so that the data that has been
written in the journal is correct.
using a literature study approach from several existing literature and observations from various cafes
and restaurants, the journal 'The Effect of Light and Color on the Conditions of Cafes and
Restaurants' is created with the hope that it will be useful for local people who wish to build cafes
and restaurants so that they can determine and managing the right lighting and coloring for the cafe
so it can create the conditions it wants to create.
BAB II
Tinjauan Teoritis
BAB III
METODE
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang diambil dari studi pustaka
yang berasal dari literatur dan jurnal yang ada dan studi lapangan dengan
mengobservasi ke beberapa restoran atau kafe yang ada di Cimahi.
BAB IV
DISKUSI
Dari apa yang telah dibahas terkait efek cahaya dan warna yang digunakan
terhadap citra restoran dan kafe, benar adanya bahwasanya agar dapat menarik
pengunjung atau pelanggan maka kafe atau restoran harus mengamati bukan hanya
fisik dari infrastruktur, tetapi tetapi juga perlengkapan atau komponen yang
mendukung interior. elemen berharga perlu diutamakan dalam membuat interior
kafe atau restoran ialah pencahayaan. Itu karena iluminasi berkorelasi terhadap
penampilan objek disekitarnya. (Nugraha, dan Widia, 2014).
Dari teori-teori yang telah tersaji warna yang diterapkan di suatu tempat
makan akan berpengaruh terhadap suasana emosi pelanggan dan ini telah
diutarakan menurut J.Linschoten mengenai pengaruh warna ialah, warna bukanlah
petunjuk yang hanya bisa dilihat saja, warna juga dapat mengubah watak seseorang,
warna memegang kontribusi utama dalam penilaian keindahan dan turut andil
dalam menerapkan selera individu akan bermacam-macam materi.
Sama halnya dengan warna, pencahayaan yang ada dalam restoran dan kafe
akan berpengaruh, jika iluminasi minim ataupun berlebihan maka akan
mengganggu mata pelanggan dan mengakibatkan ketidaknyamanan.
Cahaya yang biasa dipakai oleh restoran dan kafe biasanya berjenis buatan
dikarenakan sulitnya terjangkau dari cahaya alami (matahari) namun ada beberapa
kafe yang berlayout terbuka dengan memasangkan kaca sebagai pengganti dinding
dengan begitu cahaya alami dapat dengan mudah masuk kedalam ruangan.
Cahaya buatan bisanya dipakai ke tempat yang tidak terjangkau cahaya
alami seperti dapur, kamar mandi, atau ruangan yang tertutup, dengan begitu dapat
membantu penglihatan karyawan dan pelanggan.
Proses pembuatan citra restoran dan kafe bermula dari konsep yang akan
dibuat, seperti jika ingin membuat kafe yang nyaman digunakan untuk kalangan
remaja saat mengerjakan tugas disana, maka kafe tersebut perlu membuat dekorasi
yang berkategori kenyamanan (cozy), yang memiliki ciri-ciri bernuansa formal, dan
bercondong kearah yang sederhana, perlengkapan yang diterapkan tidak selalu
mewah, dikarenakan menekankan kenyamanan pelanggan, komponen dan
perlengkapan tidak khusus, cenderung sederhana, nuansa diubah menjadi
menenangkan dapat diberikan pencahayaan yang putih agar remaja dapat lebih
berkonsentrasi, pemilihan warna yang menenangkan pikiran seperti biru dan hijau,
penambahan furnitur sofa agar pelanggan dapat duduk dengan nyaman, serta
perlengkapan lantai tidak perlu mewah, peralatan meja yang sejajar dengan perut
saat duduk, pilihan yang disajikan tidak harus makanan berat dan tidak diutamakan
makanan dan minuman yang beragam.
Dari studi lapang dengan melakukan observasi ke berbagai kafe, kafe dahari
memiliki nuansa bebatuan dan hijau rumput yang kebanyakan pelanggan kafe ini
ialah keluarga dan kalangan remaja yang ingin bercengkerama dan bersenang-
senang, untuk pemilihan cahayanya tidak cukup banyak namun tidak mengganggu
penglihatan pelanggan, dan memakai warna putih sebagai dindingnya.
Terdapat juga kafe kupu-kupu yang berada di Kawasan gunung yang
memakai pencahayaan campuran yaitu kuning dan putih, dengan berwarna dinding
woody, hitam, coklat, dan hijau, dengan lantai rumput bercampur dengan kayu yang
diselimuti karpet. Menurut saya kafe ini tepat digunakan untuk kategori Elegan
dengan bernuansa di antara formal dan tidak formal, jadi untuk materi yang
digunakan harus memilih dengan selektif atau tidak asal-asal, megah dan memiliki
keutamaan tersendiri, serta pemilihan warna yang berdominasi hitam-putih dan
tidak pekat contohnya terdapat warna krem, abu-abu, hijau tua, coklat, hitam.
Sehingga memberi kesan tenang dan ‘dewasa’ dan dikarenakan kafe ini berada di
kawasan atas yang dikelilingi oleh pepohonan makan akan sangat tepat jika
memakai warna tersebut, iluminasi yang dipilih tidak banyak tetapi lembut dan
cenderung remang-remang seperti warna kuning, lantai yang digunakan
ditambahkan balutan seperti karpet atau menerapkan kayu mewah, jenis pilihan
makanan yang disajikan ialah dengan menghidangkan makanan dengan kualitas
tinggi dan mengutamakan pelayanan pada pelanggan, menggunakan perlengkapan
yang menunjang interior, dan furnitru lain seperti sofa yang nyaman agar
menciptakan suasana yang hangat di ruangan, suasana yang digunakan klasik
dikombinasikan modern atau canggih.
BAB V
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
kafe dan restoran adalah suatu tempat yang biasa digunakan dalam
memenuhi kebutuhan primer individu dapat dilakukan secara siap saji dan ‘fine
dining’, biasanya menerapkan nuansa resmi dan non formal, biasanya
pembisnis bersaing agar dapat menarik perhatian pelanggan dengan berbagai
sistem, seperti pada awalnya kafe atau restoran hanya digunakan untuk
memenuhi kebutuhan primer seperti makanan dan minuman namun kini kafe
dan restoran juga menjadi tempat untuk bercengkrama atau berkumpul dengan
teman ataupun keluarga.
Untuk menarik perhatian pelanggan yang banyak pembisnis perlu menyadari
interior apa yang tepat untuk diterapkan di kafe atau restorannya, Interior
tersebut tersusun dari cahaya, warna, layout, dan perlengkapan liannya.
Cahaya dan warna sangatlah berperan penting untuk menarik perhatian
pengunjung, dikarenakan dengan elemen tersebut dapat memengaruhi
emosional pengunjung dan membangun citra yang ingin dibuat.
DAFTAR PUSTAKA
Ayu, D., Annisa, N., & Lestari, K. K. (2021). PENGARUH PEMILIHAN JENIS
DAN WARNA PENCAHAYAAN PADA SUASANA RUANG SERTA
KESAN PENGUNJUNG KAFE. In Jurnal Arsitektur (Vol. 18, Issue 1).
http://journals.ums.ac.id/index.php/sinektika
Citra, D., Komersial, R., & Savitri, M. A. (n.d.). Peran Pencahayaan Buatan
dalam Pembentukan Suasana The Role of Artificial Lighting in Creating
Commercial Space Atmosphere and Image (Case Study on Thematic
Restaurants in Bandung).
Nurintan, M., & Rostika, E. (n.d.). Penerapan Pencahayaan Interior pada
Restoran Brussels Springs di Bandung: Studi Kasus pada Brussels Spring
Resto & Cafe Jalan Sumatra Bandung.
teori warna. (n.d.).
Thojib, J., & Satya Adhitama, M. (n.d.). REKAYASA TATA CAHAYA ALAMI
PADA RUANG LABORATORIUM (Studi Kasus: Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya).
Warna, P., Produktivitas, T., Kantor, K., Alkathiri, A. T. B., & Sari, Y. (n.d.).
PENGARUH WARNA TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN
KANTOR.
Widiyantoro, H., Pencahayaan, A., Kenyamanan, T., Pada, V., Kantor, P., Kantor,
P. P., Muladi, E., & Vidiyanti, C. (n.d.). Analisis Pencahayaan Terhadap
Kenyamanan Visual.
Lampiran :